SAP Pijat Bayi
SAP Pijat Bayi
PIJAT BAYI
PIJAT BAYI
Di susun oleh
Kelompok 19AB:
Reni Catur Rahmawati
Atika Putri Ayu
Uzzy Lintang S
Maulana Rahmat
(115070200111040)
(115070200111038)
(115070200111010)
(115070200111030)
Pembimbing Institusi
Pembimbing Klinik
Mengetahui
KAUR R. PERINATOLOGI
: Pijat Bayi
Pokok bahasan
: Pijat Bayi
Sasaran
Hari/ Tanggal
Waktu
: 35 menit
Tempat
1. LATAR BELAKANG
Periode penting dalam tumbuh kembang anak adalah masa balita karena pada
masa ini pertumbuhan dasar akan mempengaruhi dan menentukan pertumbuhan dan
perkembangan selanjutnya. Agar anak dapat mencapai pertumbuhan yang optimal,
maka diperlukan suatu bentuk perawatan yang lebih intensif diantaranya berupa
sentuhan dan stimulasi yang terus-menerus. Salah satunya adalah dengan pemberian
massage. Massage merupakan upaya pemenuhan kebutuhan anak baik secara fisik,
kasih sayang serta stimulasi mental.
Tanpa disadari ketika memandikan bayi, mengeringkan tubuhnya dengan
menggosok
punggungnya,
atau
bermain-main
dengan
cara
memijat
kakinya,
menerima apabila di pijat pada daerah kaki. Dengan demikian, akan memberi
kesempatan pada bayi untuk membiasakan di pijat sebelum bagian lain dari disentuh.
karenanya, urutan pemijatan bayi dimulai dari bagian kaki, perut, dada,tangan, muka,
dan diakhiri pada bagian punggung. Susunan/urutan bagian tubuhyang akan dipijat juga
dapat disesuaikan secara individual, sesuai kesukaan bayi. Pijat bayi menjadi sangat
berarti dan bermanfaat apabila dilakukan oleh ibu atau ayah, disertai dengan penyaluran
kasih sayang pada bayinya.
2. TUJUAN
a. Tujuan Umum
Setelah dilakukan penyuluhan diharapkan orangtua atau keluarga pasien dapat
mengetahui dan memahami tentang pijat bayi.
b. Tujuan Khusus
Setelah dilakukan penyuluhan kesehatan diharapkan pasien dan keluarga
pasien dapat mengetahui tentang:
1) Pengertian pijat bayi
2) Manfaat pijat bayi
3) Waktu yang tepat untuk pijat bayi
4) Teknik melakukan piat bayi
5) Hal-hal yang harus diperhatikan saat melakukan pijat bayi
3. MEDIA PENYULUHAN
Media yang digunakan dalam penyuluhan:
a. LCD
b. Laptop
c. Poster
4. METODE
Metode yang digunakan dalam penyuluhan:
a. Ceramah
b. Demontrasi
c. Diskusi dan tanya jawab
5. KEGIATAN PENYULUHAN
Tahap
Kegiatan
Pembukaan
( 5 menit)
Kegiatan perawat
Salam pembuka
Memperkenalkan diri
Menjelaskan maksud dan
tujuan penyuluhan
Menggali pengetahuan peserta
tentang materi yang akan
disampaikan
Kegiatan klien
Menjawab
salam
Mendengarkan
keterangan
penyaji
Menyampaikan
pengetahuan
tentang materi
Media
Ceramah
Tanya jawab
yang
disampaikan
Penyajian dan
diskusi
( 20 menit)
Penutup
(10 menit)
Menggali pengetahuan
peserta tentang konsep umum
pijat bayi
Menjelaskan tentang
pengertian pijat bayi
Menjelaskan tentang manfaat
pijat bayi
Menjelaskan tentang waktu
yang tepat untuk pijat bayi
Menjelaskan dan
memperagakan tentang teknik
melakukan pijat bayi
Menjelaskan tentang hal-hal
yang perlu diperhatikan saat
melakukan pijat bayi
Mengevaluasi atau
menanyakan kembali materi
yang telah disampaikan pada
peserta
Menyimpulkan kembali materi
yang telah disampaikan
Memberikan motivasi kepada
keluarga agar selalu optimis
dalam merawat anggota
keluarganya yang sedang
dirawat di ruang perinatologi
Memberi salam penutup
Memperhatikan
dan mendengarkan
keterangan penyaji
Peserta menjawab
pertanyaan,
memperhatikan
dan menjawab
salam
Tanya jawab
Ceramah
Tanya jawab
Demonstrasi
Ppt
Poster
6. KRITERIA EVALUASI
a. Struktur
-
Adanya persiapan yang baik terkait materi dan media yang digunakan yaitu
power point dan poster.
b. Proses
-
penyuluhan
Situasi penyuluhan kondusif dan semangat
Peserta sangat kooperatif
c. Hasil
Peserta nenyuluhan mampu memahami evaluasi atau isi dari materi penyuluhan
tentang mobilisasi dan pencegahan stroke berulang.
7. MATERI PENYULUHAN (terlampir)
Lampiran