KERANGKA ACUAN

DUKUNGAN PENGOBATAN MELALUI PROGRAM HIV DAN AIDS

(BULAN KONSELING & TEST HIV)
TAHUN 2014

PENDAHULUAN
VCT singkatan dari Voluntary Counselling and Testing yang dalam bahasa
Indonesia kurang lebih artinya konseling dan tes sukarela, dalam hal ini adalah untuk
tes HIV. Bagaimanapun, VCT adalah pintu masuk untuk membantu seseorang yang
beresiko ataupun tidak beresiko terkena HIV untuk mendapat akses semua layanan
baik informasi, edukasi, terapi, atau dukungan psikososial.
Proses konseling pra testing, konseling post testing, dan testing HIV secara
sukarela yang bersifat confidential dan secara lebih dini membantu orang mengetahui
status HIV. Konseling pra testing memberikan pengetahuan tentang HIV & manfaat
testing, pengambilan keputusan untuk testing, dan perencanaan atas issue HIV yang
akan dihadapi. Konseling post testing membantu seseorang untuk mengerti &
menerima status (HIV+) dan merujuk pada layanan dukungan.
DKI Jakarta merupakan salah satu Provinsi dengan kasus HIV terbesar dari
seluruh Provinsi yang ada di Indonesia. Perkembangan kasus HIV & AIDS di DKI
Jakarta mengalami peningkatan yang cukup signifikan, data Kasus AIDS baru di DKI
Jakarta berjumlah 851 kasus, sedangkan jumlah kumulatif kasus HIV & AIDS telah
mencapai 7688 kasus dan yang meninggal tercatat sebanyak 195 kasus (Desember
2013, Dinkes).
Di lain pihak, jika melihat data Asian Epidemic Model (AEM) untuk DKI Jakarta
menunjukkan seharusnya DKI Jakarta berada pada posisi 85.460 kasus jika tanpa
intervensi. Dengan gambaran ini menunjukkan bahwa fenomena gunung es di DKI
Jakarta masih belum terpecahkan, artinya menjadi sebuah tanggung jawab semua
elemen yang ada di DKI Jakarta untuk memecahkan fenomena ini.
Hal ini yang mendorong diperlukannya program terobosan untuk mengungkap
fenomena gunung es ini dalam bentuk bulan konseling & tes HIV. Bulan KTS ini adalah
kegiatan melakukan Test HIV untuk masyarakat DKI Jakarta. Bulan KTS ini merupakan
tanggung jawab semua elemen Stakeholder.di DKI Jakarta sebagai bentuk kepedulian
terhadap upaya penanggulangan epidemic HIV dan AIDS.
TUJUAN
Umum
Kesadaran memeriksakan diri melalui KTS ke Layanan Kesehatan Puskesmas
sehingga meningkatnya capaian KTS.

Khusus
1. Memecahkan fenomena gunung es
2. Meningkatnya temuan kasus HIV AIDS pada perempuan dan bayi (adanya data)
dan untuk private sector
KELUARAN / HASIL YANG DIHARAPKAN
1. Terpecahnya fenomena gunung es
2. Terhapusnya stigma dan diskriminasi terhadap ODHA
3. Meningkatkan kesadaran kritis masyarakat untuk hidup sehat
4. Meningkatkan inisiatif Populasi Kunci untuk melakukan KTS.
5. Menurunkan angka penularan HIV pada perempuan dan anak
LINGKUP KEGIATAN / PROSES
1.

KPAP

Dalam kegiatan bulan KTS ini KPAP akan berperan sebagai fungsi koordinasi di tingkat
Provinsi. Adapun tanggung jawab KPAP terkait kegiatan ini adalah sbb :
a. Membuat nota dinas ke Wagub
b. Membuat surat permohonan reagen ke Dinkes untuk di teruskan ke Kemenkes

c. Memfasilitasi pertemuan lintas sektor

d. Memfasilitasi tempat untuk special event
e. Media kampanye
f. Mempersiapkan Konselor tambahan berkoordinasi dengan PKVHI
2.

KPAK

Dalam kegiatan bulan KTS ini KPAK akan berperan sebagai fungsi koordinasi di tingkat
Wilayah. Adapun tanggung jawab KPAK terkait kegiatan ini adalah sbb :
a. Koordinasi dengan pemangku kepentingan setempat
b. Menyiapkan lokasi layanan dan dukungan sarana prasarana
c. Media kampanye
3. PKBI dan Forum LSM
Dalam kegiatan bulan KTS ini PKBI dan Forum LSM akan berperan sebagai fungsi
mobilisasi massa di tingkat Provinsi maupun wilayah. Adapun tanggung jawab PKBI
dan Forum LSM terkait kegiatan ini adalah sbb :
a. Mobilisasi Massa untuk KTS bekerja sama dengan Forum LSM
b. Disetiap wilayah ditargetkan 2.000 klien sehingga total 5 wilayah (selain Kep. Pulau
Seribu) adalah 10.000 klien
c. Membuat konsep acara (special event)

4.

Dinkes dan Sudinkes

Dalam kegiatan bulan KTS ini Dinkes dan Sudinkes akan berperan sebagai fungsi
penyedia layanan di tingkat Provinsi maupun wilayah. Adapun tanggung jawab Dinkes
dan Sudinkes terkait kegiatan ini adalah sbb :
a. Memastikan tim layanan KTS mobile tersedia (oleh dana GF)
b. Memastikan ketersediaan reagen tes HIV untuk 2.000 klien disetiap wilayah dengan
total untuk 10.000 populasi kunci di DKI Jakarta
PELAKSANAAN
KPA Provinsi DKI Jakarta Bidang Dukungan dan Layanan, bekerjasama dengan Dinas
Kesehatan dan Forum LSM Peduli AIDS
METODE
Pencanangan bulan VCT ditingkat Provinsi dilakukan di Private Sektor (sedangkan
pelaksanaan di Kotamadya Pemeriksaan KTS bekerjasama dengan Layanan
Kesehatan dan dampingan LSM (Dengan Mobile Klinik).
-

Tempat Mobile Klinik bisa di Puskesmas, Mall, Hotspot dll

SASARAN
Sasaran bulan konseling & tes HIV ini di 5 wilayah adalah populasi kunci ( IDU, WPS,
PPS, LSL, Waria, WBP, Pelanggan) dilima wilayah @ 2.000 orang disetiap wilayahnya.

WAKTU DAN TEMPAT

Pencanangan Provinsi dilakukan November akhir dan dilanjutkan mobile KTS di wilayah
PEMBIAYAAN
Biaya penyelenggaraan Dukungan Pengobatan melalui Program HIV dan AIDS
(Pelaksanaan bulan konseling & tes HIV) dibebankan kepada Anggaran APBD KPA
Provinsi DKI Jakarta Tahun 2014.