PELAYANAN KESEHATAN

JIWA
No. Dokumen :
No. Revisi :00

SOP Tanggal Terbit :

Halaman :1/2

UPT PUSKESMAS UNIT I Heni Setiawati,SKM

KEC. SUMBAWA NIP:197702112005012010

1. Pengertian 1. Kesehatan jiwa adalah suatu kondisi mental sejahtera yang

memungkan hidup harmonis dan produktif sebagai bagian yang
utuh dari kualitas hidup seseorang ,dengan memperhatikan
semua segi kehidupan manusia dengan ciri menyadari
sepenuhnya kemampuan dirinya,menghadapi tekanan hidup yang
wajar berperan dalam lingkungan hidup,menerima dengan baik
apa yang ada pada dirinya dan merasa nyaman bersama orang
orang.
2. Gangguan jiwa adalah sindrom atau pola prilaku yang secara
klinis bermakna yang berkaitan langsung dengan distres
(penderitaan) dan menimbulkan hendaya (disabilitas) pada satu
atau lebih fungsi kehidupan manusia.

2. Tujuan a. Tujuan umum

Petugas pemegang program mampu meningkatkan pengetahuan,
keterampilan dan sikap petugas kesehatan dalam memberikan
pelayanan kesehatan jiwa kepada masyarakat , dan bertujuan
untuk meningkatkan peran serta masyarakat dalam upaya
pelayanan kesehatan jiwa komunitas.
b. Tujuan khusus
1. Mendukung pencapaian Indonesia bebas pasung
2. Meningkatkan pengetahuan petugas kesehatan dan
petugas terkait lainya dalam menyelenggarakan upaya
pelayanan kesehatan jiwa.
3. Meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang kesehatan
jiwa .
4. Mencegah terjadinya gangguan jiwa, mempertahankan dan

1/1
 meningkatkan kemampuan individu dan keluarga dalam
memelihara kesehatan jiwa melalui penyuluhan tentang
kesehatan jiwa.
5. Mengenali penderita yang memerlukan pelayanan
kesehatan psikiatri.
6. Memberikan pertolongan pertama psikiatri, dengan
memberikan pengobatan atau merujuk pasien ke rumah
sakit jiwa.

3. Kebijakan Keputusan kepala UPT Puskesmas nomor Tahun 2016 tentang

pelayanan kesehatan jiwa
4. Referensi
5. Prosedur 1. Mengadakan pertemuan dengan kader jiwa untuk mengetahui
masyarakat yang mengalami gangguan jiwa.
2. Kader Melaporkan kepada petugas kesehatan jiwa untuk
melakukan home visite.
3. Mengadakan pelayanan kesehatan masyarakat terutama berupa
promosi kesehatan, pengembangan kemitraan dan peran serta
masyarakat.
4. Melakukan pemeriksaan oleh petugas kesehatan di peskesmas
dalam pemberian terapi.

5. Pasien yang datang ke puskesmas dapat dirujuk ke RSJ jika

sudah tidak bisa ditangani di puskesmas
6. Unit terkait Poli umum, poli remaja, poli lansia, poli anak

1/2