Pendahuluan
1.1.
Latar Belakang
1).
Bedasarkan kentetuan dalam Peraturan Pemerintah Nomor 27 Tahun 1999 tentang Analisa
Mengenai Dampak Lingkungan Hidup, bagi usaha dan atau kegiatan yang tidak diwajibkan
menyusun Analisa Mengenai Dampak Lingkungan Hidup wajib melakukan Upaya Pengelolaan
Lingkungan hidup (UKL) dan Upaya Pemantauan Lingkungan Hidup (UPL);
2).
Bahwa pembinaan usaha dan atau kegiatan yang wajib melakukan Upaya Pengelolaan Lingkungan
hidup (UKL) dan Upaya Pemantauan Lingkungan (UPL) berada pada pemerintah;
3).
Bahwa salah satu upaya pembinaan tersebut dapat berupa penerbitan pedoman pelaksanaan Upaya
Pengelolaan Lingkungan Hidup (UKL) dan Upaya Pemantauan Lingkungan Hidup (UPL) bagi
usaha dan atau kegiatan yang tidak wajib menyusun Analisis Mengenai Dampak Lingkungan
Hidup;
4).
Bahwa penerbitan pedoman pelaksanaan Upaya Pengelolaan Lingkungan Hidup (UKL) dan Upaya
Pemantauan Lingkungan Hidup (UPL) seperti tersebut pada butir 3, sejalan dengan Undang-undang
Nomor 22 tahun 1999 tentang Pemerintah Daerah dan Peraturan Pemerintah nomor 25 tahun 2000
tentang Kewenangan Pemerintah dan Kewenangan Provinsi Sebagai Daerah Otonomi;
5).
Bahwa daerah saat ini membutuhkan pedoman pelaksanaan Upaya Pengelolaan Lingkungan Hidup
(UKL) dan Upaya Pemantauan Lingkungan Hidup (UPL) untuk pengendalian pencemaran dan
perusakan lingkungan hidup;
6).
7).
Bahwa Menteri Negara Lingkungan Hidup berwenang untuk menetapkan kebijakan di bidang
pengelolaan lingkungan Hidup dan pengendalian dampak lingkungan;
8).
Bahwa mengingat hal-hal tersebut di atas, dipandang perlu menetapkan Keputusan Menteri Negara
Lingkungan Hidup tetang Pedoman Pelaksanaan Upaya Pengelolaan Lingkungan Hidup (UKL) dan
Upaya Pemantauan Llingkungan Hidup (UPL);
1.2.
Tujuan
Terbentukknya Juklak Upaya Pengelolaan Lingkungan Hidup dan Upaya Pemantauan Lingkungan Hidup
di Industri Pengolahan Kayu PT...
II.
Metode Pendekatan
2.1.
Pelaksanaan
1).
Upaya Pengelolaan Lingkungan Hidup (UKL) dan Uupaya Pemantauan Lingkungan Hidup (UPL) adalah
upaya yang dilakukan dalam pengelolaan dan pemantauan lingkungan hidup oleh penanggung jawab
usaha dan atau kegiatan yang tidak wajib melakukan Analisis Mengenai Dampak Lingkungan Hidup
(AMDAL).
2).
Setiap jenis usaha dan atau kegiatan yang tidak wajib dilengkapi dengan AMDAL wajib melakukanUKL
dan UPL yang proses prosedurnya tidak dilakukan menurut ketentuan Peraturan Pemerintah tentang
Analisis Mengenai Dampak Lingkungan Hidup.
3).
UKL dan UPL wajib dilakukan oleh pemrakarsa usaha dan atau kegiatan dengan menggunakan formulir
isian seperti terlampir dalam keputusan ini
4).
6).
Instansi yang bertanggung jawab di bidang pengelolaan lingkungan hidup dan pengendalian dampak
lingkungan Kabupaten Murung Raya wajib menerbitkan rekomendasi tentang UKL dan UPL kepada
pemrakarsa.
2.3.
Formulir Isian
Pedoman Pelaksanaan UKL/UPL
A. IDENTITAS PEMRAKARSA
1. Nama Perusahaan
3. Alamat Kantor
Nomor Telepon/Fax.
Lokasi rencana usaha dan atau kegiatan sepeti antara lain nama jalan desa kecamatan kabupaten/kota dan
porvinsi tempat akan dilakukannya rencana usaha dan atau kegiatan
Untuk kegiatan-kegiatan yang mempunyai skala usaha dan atau kegiatan besar seperti kegiatan pertambangan
perlu dilengkapi dengan peta lokasi kegiatan dengan skala yang memadai (1 : 50.000 bila ada) dan letak
lokasi berdasarkan Garis Lintang dan Garis Bujur.
(satuan)
Tuliskan ukuran luasan dan atau panjang atau volume dan atau kapasitas atau besaran lain yang dapat
digunakan untuk memberikan gambaran tentang rentang skala kegiatan Industri Pengolahan Kayu
PT.
2.5.
Pelaporan
20 copy
Laporan Antara
20 copy
Laporan Akhir
20 copy
Executive Summary
20 copy
Dokumentasi
1 set
2.6.
Biaya Pelaksanaan
Biaya pelaksanaan penyusunan UKL-UPL Industri Pengolahan Kayu PTsebesar Rp.
82,000,000.00,- (Delapan puluh dua juta rupiah), termasuk keuntungan konsultan. Sedangkan
pajak Pertambahan Nilai Negara (PPN 10%) ditanggung PT.
2.7
Tenaga Ahli
Untuk mendapatkan hasil akhir yang optimal sedikitnya dibutuhkan tenaga ahli pelaksana
dengan komposisi bidang keahlian sebagai berikut :
a.
Ketua Tim
1 (satu) Orang
b.
1 (satu) Orang
c.
Bidang Biologi
1 (satu) Orang
d.
1 (satu) Orang
Catatan :
-
Ketua Tim , dengan persyaratan mempuyai sertifikat AMDAL A dan B atau sudah
berpengalaman menyusun AMDAL).
3.2.
TERMS of REFERENCE
(T0R)
PENYUSUNAN
USAHA PENGELOLAAN LINGKUNGAN/USAHA PEMANTAUAN LINGKUNGAN
(UKL/UPL)
INDUSTRI PENGOLAHAN KAYU PT.
LOKASI:
.
KECAMATAN .
KABUPATEN .
PT.
2010