I . KONSEP RUANG
Ruang = MPW
Ruang (space), bukan ruang (room)
Domain Ruang:
Meliputi ruang daratan, ruang lautan, dan ruang
udara (beserta sumberdaya yang terkandung di
dalamnya).
Ruang Publik (Public/commons spaces)
Ruang Non-Publik: sepanjang menyangkut
kepentingan publik
Penutup
Ruang:
Wadah, tempat diamana Sumber Daya dan
Kehidupan berada;
Sumberdaya: Merupakan sesuatu yang
dimanfaatkan untuk kesejahteraan manusia;
Dengan syarat:
(1) Adanya permintaan, dan
(2) Adanya teknologi untuk memanfaatkannya
II . KONSEP WILAYAH
Definisi Wilayah
Suatu unit geografis dengan batas-batas spesifik
(tertentu) dimana komponen-komponennya
berinteraksi dan memiliki arti (meaningfull)
dalam pendeskripsian fenomena, untuk
perencanaan dan pengelolaan sumberdaya
pembangunan.
Penutup
Tidak ada konsep wilayah yang benarbenar diterima secara luas.
Para ahli cenderung melepaskan
perbedaan-perbedaan konsep wilayah
terjadi sesuai dengan fokus masalah dan
tujuantujuan pengembangan wilayah.
III . PEWILAYAHAN
Klasifikasi Spasial
Blair (1991):
(1) Nodal
(2) Functional region
Klasifikasi
Konsep
Wilayah
Konsep Alamiah
Homogen
Sistem
Sederhana
Desa - kota
Budidaya - lindung
Wilayah
Sistem /
Fungsional
Sistem
Komplek
Sistem ekologi :
DAS, hutan, pesisir
Wilayah Homogen
Wilayah yang dibatasi berdasarkan pada
kenyataan bahwa faktor-faktor penciri
dominan pada wilayah tersebut bersifat
homogen, sedangkan faktor-faktor yang tidak
dominan bisa saja beragam (heterogen).
Wilayah-wilayah yang diidentifikasikan
berdasarkan faktor pencirinya yang menonjol
di wilayah tersebut.
Contoh: Pewilayahan Komoditas
Kawasan Pemakaman,
Pangkalpinang
650 00 0
675 00 0
700 00 0
725 00 0
750 00 0
9325000
9325000
Tangerang
Nor th J akarta
Wes t Jakarta
Tangerang
M unicipal
Central
Jakarta
East Jakarta
Bekas i
Munic ipal
Bogor
Munic ipal
Bogor
5000
5000
10000 m
9275000
9275000
9300000
9300000
South J akarta
Bekasi
650 00 0
675 00 0
700 00 0
725 00 0
750 00 0
9250000
9250000
Pad dy
Fo re st
Peta Rasio
Penggunaan
Urban Per Desa
di Jabotabek
(2001)
Klasifikasi
Konsep
Wilayah
Konsep Alamiah
Homogen
Sistem
Sederhana
Desa - kota
Budidaya - lindung
Wilayah
Sistem /
Fungsional
Sistem
Komplek
Sistem ekologi :
DAS, hutan, pesisir
plasma
inti
3
3
3
3
2
3
3
Klasifikasi
Konsep
Wilayah
Konsep Alamiah
Homogen
Sistem
Sederhana
Desa - kota
Budidaya - lindung
Wilayah
Sistem /
Fungsional
Sistem
Komplek
Sistem ekologi :
DAS, hutan, pesisir
Klasifikasi
Konsep
Wilayah
Konsep Alamiah
Homogen
Sistem
Sederhana
Desa - kota
Budidaya - lindung
Wilayah
Sistem /
Fungsional
Sistem Ekonomi
ekonomi : Megapolitan,
agropolitan,
kawasan produksi, kawasan industri
Sistem
Komplek
Kompleks
Sistem Ekologi
ekologi :
DAS, hutan, pesisir
Sistem Sosial
sosial Politik
politik :
Cagar budaya, wilayah etnik
Gugus Pulau/Kepulauan
Adalah sekumpulan pulau-pulau yang secara geografis
yang saling berdekatan, dimana ada keterkaitan erat dan
memiliki ketergantungan/interaksi antar ekosistem, kondisi
ekonomi, sosial dan budaya, baik secara individual maupun
secara berkelompok
Kawasan Pesisir
Diatur secara khusus dalam UU No. 27/2007
Didefinisikan sebagai daerah peralihan anatar
ekosistem darat dan laut yg dipengaruhi
perubahan di darat dan di laut
Klasifikasi
Konsep
Wilayah
Konsep Alamiah
Homogen
Sistem
Sederhana
Desa - kota
Budidaya - lindung
Wilayah
Sistem /
Fungsional
Sistem
Komplek
Sistem ekologi :
DAS, hutan, pesisir
Penutup
Setiap Isu/Tujuan suatu perencanaan/
pengelolaan memerlukan konsep wilayah yang
berbeda
Untuk suatu lokasi yang sama dapat dipandang
dengan perspektif konsep wilayah yang berbeda,
tergantung isu/tujuan yang dihadapi
Dalam suatu lokasi pengembangan wilayah
dapat memiliki isu dan tujuan yang bersifat
ganda/kompleks, sehingga diperlukan berbagai
pertimbangan asumsi/wilayah di dalam
perencanaan/penataannya
Ruang/
wilayah
Wilayah
homogen
1.
1.
1.
2.
Wilayah
nodal
Contoh
2.
3.
2.
3.
4.
Wilayah
Sistem
ekologi
1.
2.
3.
Deskripsi pola
penggunaan/penutupan lahan
Pewilayahan komoditas
Identifikasi tipologi wilayah
Keterkaitan CBD dan daerah
pelayanannya.
Growth Pole area
Central place and periphery
Sistem/ordo kota/pusat
pelayanan
4.
Wilayah
sistem
ekonomi
1. Pertumbuhan
2. Produktifitas dan mobilisasi
sumberdaya
3. Efisiensi
1.
2.
3.
4.
5.
Wilayah Pembangunan
Kawasan Andalan
KAPET
Kawasan Agropolitan
Kawasan cepat tumbuh
(pertumbuhan)
Wilayah
sistem sosial
Wilayah
Politik
1. Menjaga keutuhan/integrasi
wilayah teritorial
2. Menjaga pengaruh / kekuasaan
teritorial
1. Negara
2. Propinsi
3. Kabupaten
Wilayah
Administratif
1. Negara
2. Propinsi
3. Kabupaten
Klasifikasi
Penataan Ruang
menurut UU
26/2007
Sistem wilayah
Berdasarkan
sistem
Sistem internal
perkotaan
Kawasan lindung
Berdasarkan
fungsi utama
Kawasan budidaya
Metropolitan
Wilayah
Fungsional
Perkotaan
Megapolitan
dll
Berdasarkan
sifat kegiatan
Agropolitan
Perdesaan
Monapolitan
WILAYAH
Nasional
Kawasan
Strategis
Provinsi
Kabupaten/Kota
Nasional
Wilayah
Administrasi
Provinsi
Kabupaten/Kota