01 Bio 10a - 2012
01 Bio 10a - 2012
Materi Pokok/
Pembelajaran
Kompetensi
Dasar
1.1 Mengidentifikasi
ruang
lingkup Biologi.
Pendidikan
karakter
(*) Tanggung
jawab
Nilai dan
Materi yang
Diintegrasikan
Menyebutkan tingkat
organisasi kehidupan
suatu objek yang
telah ditentukan.
2.
3.
Menyebutkan salah
satu cabang Biologi
sesuai dengan objek
yang dikaji.
1.
Kegiatan
Pembelajaran
Indikator Pencapaian
Kompetensi
: ...
: X/1
: Biologi
Standar Kompetensi : 1.
Sekolah
Kelas/Semester
Silabus
Pilihan
ganda
Tes tulis
Portofolio
Pilihan
ganda
Contoh Instrumen
Tes tulis
Teknik
Bentuk
Instrumen
Penilaian
12 45 1. Buku PG PR
Biologi Kelas X
menit
Semester 1,
Intan Pariwara,
hlm. 124
2. Buku PR Biologi
Kelas X Semester 1, Intan
Pariwara, hlm.
118
6 45 1. Buku PG PR
Biologi Kelas X
menit
Semester 1,
Intan Pariwara,
hlm. 124
2. Buku PR Biologi
Kelas X Semester 1, Intan
Pariwara, hlm.
118
Silabus
Kompetensi
Dasar
Materi Pokok/
Pembelajaran
Nilai dan
Materi yang
Diintegrasikan
Menyebutkan aplikasi
cabang-cabang
Biologi yang digunakan dalam bidang
kehidupan tertentu
Mengidentifikasi
sikap ilmiah yang
dimiliki seorang
peneliti ketika menghadapi masalah
dalam penelitiannya.
(*)
Menyebutkan unsurunsur dalam sebuah
laporan ilmih. ()
4.
5.
6.
7.
Kegiatan
Pembelajaran
Mampu menyusun
suatu laporan ilmiah.
Mampu melakukan
suatu penelitian sesuai dengan metode
ilmiah.
Indikator Pencapaian
Kompetensi
Tes tulis
Tes tulis
Tes
unjuk
kerja
Tes tulis
Teknik
Contoh Instrumen
Pilihan
Ganda
Uraian
Uji
petik
kerja
prosedur
Bentuk
Instrumen
Penilaian
3. Seperangkat
alat dan bahan
untuk
melakukan
percobaan
pengaruh
pupuk urea,
air, dan jenis
media tanam
terhadap
pertumbuhan
tanaman
kacang hijau
Biologi Kelas X
Ciri, Struktur,
dan Replikasi
Virus
Manfaat dan
Bahaya Virus
Materi Pokok/
Pembelajaran
Kompetensi
Dasar
Ekonomi
kreatif
() Rasa
ingin tahu
Pendidikan
karakter
(*) Tanggung
jawab
Nilai dan
Materi yang
Diintegrasikan
3.
2.
1.
Mencari informasi
mengenai jenis-jenis
virus yang menguntungkan dan merugikan bagi kehidupan manusia.(*)
Menyebutkan alasan
replikasi virus hanya
dapat dilakukan di
dalam tubuh makhluk
hidup.
Mengenali ciri-ciri
dan struktur virus.
Kegiatan
Pembelajaran
Mampu mendata
penyakit yang disebabkan
oleh
virus, cara penularan, dan cara mencegahannya.
Indikator Pencapaian
Kompetensi
: ...
: X/1
: Biologi
Standar Kompetensi : 2.
Sekolah
Kelas/Semester
Silabus
Uraian
Pilihan
ganda
Bentuk
Instrumen
Contoh Instrumen
Tes
tulis
Tes tulis
Teknik
Penilaian
6 45
menit
1. Buku PG PR
Biologi Kelas X,
Semester 1,
Intan Pariwara,
hlm. 2640
2. Buku PR Biologi
Kelas X Semester 1, Intan
Pariwara, hlm.
1920
Silabus
2.2 Mendeskripsikan
ciri-ciri
Archaebacteria
dan Eubacteria
serta peranannya bagi kehidupan.
Kompetensi
Dasar
Peranan
Archaebacteria
dan Eubacteria
bagi Kehidupan
Penularan
dan Pencegahan Virus
Materi Pokok/
Pembelajaran
Ekonomi
kreatif
() Berorientasi pada
tindakan
Pendidikan
karakter
(*) Tanggung
jawab
(**) Disiplin
Nilai dan
Materi yang
Diintegrasikan
Menjelaskan cara
mencegah penyakit
yang disebabkan
oleh virus.()
Mengidentifikasi ciri
khusus bakteri.
Mengidentifikasi
bentuk-bentuk
bakteri menggunakan mikroskop.
Mengidentifikasi jenis
bakteri gram psitif
dan bakteri gram
negatif. (*)
Membuat yoghurt.
(**)
Mengenal
jenis
bakteri yang menguntungkan dan
merugikan bagi kehidupan. ()
4.
1.
2.
3.
4.
5.
Kegiatan
Pembelajaran
Indikator Pencapaian
Kompetensi
Lakukan pewarnaan
sederhana terhadap
bakteri dan identifikasilah
bentuk bakteri yang telah
diwarnai dengan pewarnaan
sederhana
tersebut!
Amati dan gambarlah
bentuk bakteri gram
positif dan bakteri gram
negatif dari preparat yang
telah dibuat!
Buatlah yoghurt menggunakan biakan Lactobacillus bulgaricus!
Uraian
Identifikasi
dan uji
petik
kerja
prosedur
Identifikasi
dan uji
petik
kerja
prosedur
Uji petik
kerja
prosedur
Contoh Instrumen
Uraian
Tes
unjuk
kerja
Tes
unjuk
kerja
Tes
unjuk
kerja
Tes
tulis
Tes
tulis
Teknik
Bentuk
Instrumen
Penilaian
6 45
menit
1. Buku PG PR
Biologi Kelas X
Semester 1,
Intan Pariwara,
hlm. 4166
2. Buku PR Biologi
Kelas X Semester 1, Intan
Pariwara, hlm.
3148
3. S e p e r a n g k a t
bahan dan alat
praktikum untuk mengamati
bentuk-bentuk
bakteri.
4. S e p e r a n g k a t
bahan dan alat
untuk mengamati bentukbentuk bakteri
gram positif dan
bakteri gram
negatif.
5. S e p e r a n g k a t
bahan dan alat
praktikum
untuk membuat
yoghurt.
Biologi Kelas X
Materi Pokok/
Pembelajaran
Ciri, Struktur,
dan Replikasi
Kingdom
Protista
Kompetensi
Dasar
Pendidikan
karakter
(*) Mandiri
Nilai dan
Materi yang
Diintegrasikan
4.
Mengenali ciri-ciri
jamur air
3.
.
Mengamati Algae
yang hidup di kolam
()
2.
1.
6.
Kegiatan
Pembelajaran
Mampu
mengidentifikasi ciri-ciri
Protista mirip jamur.
Mencari informasi
jenis-jenis Protista
serta peranannya
bagi kehidupan.
Indikator Pencapaian
Kompetensi
Tes
tulis
Uraian
Identifikasi
dan uji
petik
kerja
prosedur
Pilihan
ganda
Bentuk
Instrumen
Succinomonas amylolytica
Lachnospira multiparus
e.
d.
Contoh Instrumen
8 45 1. Buku PG PR
Biologi Kelas X
menit
Semester 1, Intan
Pariwara, hlm.
77108
2. Buku PR Biologi
Kelas X SemesPortofolio Dokumen Carilah informasi tentang 12 45
ter 1, Intan
Pekerjaan contoh Protozoa serta
Pariwara, hlm.
menit
penerapannya pagi ke5374
hidupan!
3. S e p e r a n g k a t
bahan dan alat
Myxomycota mempunyai
Tes
Pilihan
praktikum untuk
ciri-ciri berikut, kecuali . . . .
tulis
ganda
mengamati Algae
a. berpigmen merah
yang hidup di
b. bersifat heterotrof
kolam.
c. plasmodium merupa4. S e p e r a n g k a t
kan fase reproduksibahan dan alat
nya
praktikum untuk
d. perkecambah spora
mengamati jenis
membentuk sel berjamur air pada
flagela
bangkai ikan.
e. habitatnya di tanah
lembap
Tes
unjuk
kerja
Tes
tulis
Teknik
Penilaian
Silabus
Kompetensi
Dasar
Peranan Fungi
bagi Kehidupan
Peranan Protista
bagi
Kehidupan
Materi Pokok/
Pembelajaran
Ekonomi
kreatif
() Kreatif
() Mandiri
Pendidikan
karakter
(*) R a s a
ingin tahu
Nilai dan
Materi yang
Diintegrasikan
Menyebutkan man-
faat Laminaria bagi
manusia dan lingkungan.
Mengidentifikasi ciri-
ciri Zygomycotina.
1.
Menyebutkan ke-
lompok filum dari
kingdom Protista
dari organisme yang
telah diketahui ciricirinya.
Mampu memberi
contoh peranan
Protista bagi kehidupan.
Mampu mengenali
Protista berdasarkan
ciri morfologinya.
Indikator Pencapaian
Kompetensi
6.
5.
Kegiatan
Pembelajaran
Contoh Instrumen
1. Buku PG PR
Biologi Kelas X
Semester 1, Intan
Pariwara, hlm.
109142
2. Buku PR Biologi
Kelas X Semester 1, Intan
Pariwara, hlm.
7595
3. S e p e r a n g k a t
bahan dan alat
praktikum untuk mengamati
struktur tubuh
Zygomycotina,
Ascomycotina,
dan Basidiomycotina
4. S e p e r a n g k a t
Teknik
Bentuk
Instrumen
Penilaian
Biologi Kelas X
Kompetensi
Dasar
Materi Pokok/
Pembelajaran
Nilai dan
Materi yang
Diintegrasikan
Mengidentifikasi
bagian-bagian tubuh
jamur Zygomycotina.
()
Mengidentifikasi
ciri-ciri jamur Ascomycotina. ()
Mengidentifikasi ciriciri jamur Basidiomycotina.
Mengidentifikasi
struktur tubuh jamur
Basidiomycotina. (*)
Mengidentifikasi
peranan jamur bagi
kehidupan.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
Kegiatan
Pembelajaran
Mampu melakukan
pengamatan struktur tubuh jamur
Basidiomycotina.
Indikator Pencapaian
Kompetensi
Amatilah bagian-bagian
hifa jamur yang tumbuh
pada tempe! Amati
dengan menggunakan
mikroskop!
Contoh Instrumen
Kuis
Kuis
Identifikasi
dan uji
petik
kerja
prosedur
Tes
unjuk
kerja
Tes
lisan
Tes
lisan
Tes
lisan
Tes
unjuk
kerja
Tes
unjuk
kerja
Teknik
Bentuk
Instrumen
Penilaian
:
:
:
:
..........
X/1
Biologi
6 45 menit
Standar Kompetensi : 2.
Kompetensi Dasar
Mendata dan merangkum informasi kegunaan dan bahaya virus bagi kehidupan.
2.
b.
c.
3.
Elaborasi
Siswa menggambarkan virus dan menjelaskan bagian-bagiannya.
Konfirmasi
Guru membahas bagian-bagian tubuh virus.
1.
2.
Guru menjelaskan replikasi virus melalui daur litik dan daur lisogenik.
b. Elaborasi
Siswa mendiskusikan perbedaan daur litik dan daur lisogenik.
c. Konfirmasi
Guru membahas hasil diskusi siswa.
3.
1.
2.
Guru mengembangkan rasa ingin tahu siswa untuk mencari informasi cara-cara mencegah penyakit
yang disebabkan oleh virus.
b. Elaborasi
Siswa mendiskusikan manfaat virus bagi kehidupan.
c. Konfirmasi
Guru menyimpulkan bahwa tidak semua virus merugikan.
3.
Biologi Kelas X
2.
Bentuk Instrumen
Dokumen pekerjaan
Pilihan ganda
Uraian
Contoh Instrumen
a. Portofolio
Buatlah poster mengenai penyakit yang disebabkan oleh virus, cara penularan, dan cara pencegahannya!
b.
Pilihan Ganda
Virus memiliki sifat-sifat berikut, kecuali . . . .
a. hanya memiliki satu macam asam nukleat (DNA atau RNA)
b. tidak memiliki sitoplasma, inti, dan selaput plasma
c. virus dapat memperbanyak diri dalam sel hidup
d. virus dapat diendapkan dengan sentrifugasi biasa
e. dapat dikristalkan
c.
Uraian
1.
Virus mempunyai ciri yang sama dengan makhluk hidup, yaitu bereplikasi pada sel hidup. Mengapa
replikasi virus hanya dapat dilakukan dalam sel hidup?
2.
Sebutkan beberapa jenis vaksin yang diperlukan untuk menjaga tubuh dari serangan virus!
________, ______________
Mengetahui
Kepala SMA ______________
.............................
__________________________
NIP. _______________________
..............................
___________________________
NIP. ________________________
10
:
:
:
:
..........
X/1
Biologi
6 45 menit
Standar Kompetensi : 2.
Kompetensi Dasar
Merencanakan dan melakukan percobaan tentang pemanfaatan bakteri dalam pengolahan makanan.
Merangkum informasi dan memberi contoh bakteri yang bermanfaat dan membahayakan.
Biologi Kelas X
11
Langkah-Langkah Kegiatan
Pertemuan Pertama
1.
2.
3.
1.
2.
Guru menjelaskan cara mengamati bakteri gram positif dan bakteri Gram negatif.
Guru menjelaskan perbedaan bakteri gram positif dan bakteri asam negatif.
b. Elaborasi
Siswa melakukan pengamatan bakteri gram positif dan bakteri Gram negatif.
Guru mengembangkan sikap tanggung jawab siswa untuk melaksanakan praktikum sesuai
prosedur.
c. Konfirmasi
Guru meminta siswa untuk mempresentasikan hasil pengamatannya di depan kelas.
3.
1.
12
2.
Guru menjelaskan cara membuat produk makanan yoghurt yang memanfaatkan bakteri.
Guru dapat mengembangkan sikap disiplin siswa untuk melaksanakan langkah-langkah pembuatan
yoghurt sesuai prosedur.
b. Elaborasi
Siswa membuat produk makanan yoghurt yang diolah dengan memanfaatkan bakteri.
c. Konfirmasi
Guru menilai produk makanan yang dibuat oleh siswa.
3.
2.
Bentuk Instrumen
Tertulis
Praktikum
Contoh Instrumen
a. Pilihan Ganda
1. Jenis bakteri yang bersimbiosis di dalam rumen herbivora untuk membantu mencerna pektin adalah
....
a. Pseudomonas cocovenenans
b. Agrobacterium tumefaciens
c. Enterobacter aerogenes
d. Succinomonas amylolytica
e. Lachnospira multiparus
2.
Usaha untuk mengatasi serangan bakteri yang merugikan dalam air susu biasanya dilakukan. . . .
a. sterilisasi
b. pemanisan
c. pengasinan
d. pasteurisasi
e. pengasaman
b.
Uraian
Sebutkan lima ciri bakteri!
c.
Biologi Kelas X
13
Rubik
Skor Maksimum
Aspek
No.
1.
10
2.
Perolehan data
15
3.
Pengolahandata
25
4.
Kesimpulan
Total
50
Nilai akhir =
100
________, ______________
Mengetahui
Kepala SMA ______________
.............................
__________________________
NIP. _______________________
..............................
___________________________
NIP. ________________________
14
A. Pilihan Ganda
1. Jawaban: e
Langkah untuk memecahkan masalah dengan
menggunakan metode ilmiah sebagai berikut.
1) Mengidentifikasi masalah
2) Merumuskan masalah
3) Mengumpulkan informasi
4) Pengajuan hipotesis
5) Melakukan eksperimen
6) Analisis data
7) Pengambilan kesimpulan
2. Jawaban: b
Pernyataan tersebut diperoleh berdasarkan hasil
observasi dan pengumpulan informasi.
Pengumpulan informasi bisa dalam bentuk studi
literatur berupa teori, konsep, dan hasil penelitian
yang sesuai dengan masalah yang diajukan.
Sumber pengetahuan tersebut dapat digunakan
untuk memperoleh jawaban sementara dari
permasalahan yang diajukan.
3. Jawaban: c
Salah satu sikap ilmiah yang harus dimiliki oleh
peneliti adalah terbuka dan fleksibel, yaitu mau
menerima masukan, saran, dan kritikan agar hasil
penelitian menjadi lebih baik.
4. Jawaban: d
Urutan tahapan metode ilmiah yang harus
ditempuh siswa adalah:
1) Merumuskan massalah.
2) Mengumpulkan data.
3) Merumuskan hipotesis.
4) Melakukan percobaan.
5) Menarik kesimpulan.
5. Jawaban: d
Fisiologi adalah ilmu yang mempelajari tentang
proses dan kegiatan yang terjadi di dalam tubuh
makhluk hidup. Untuk memperdalam ilmu fisiologi
maka harus memperdalam tentang konsep kimia
Biologi Kelas X
15
2)
9.
10.
11.
12.
16
13. Jawaban: c
Variabel bebas yaitu variabel yang sengaja dibuat
tidak sama dalam suatu eksperimen, yaitu lokasi
yang berbeda. Adapun jenis bunga, jumlah sampel
yang diambil, diameter, dan panjang mahkota
merupakan variabel terikat dari eksperimen
tersebut. Variabel terikat yaitu variabel yang
muncul karena perlakuan variabel bebas.
14. Jawaban: d
Contoh peranan biologi bagi kehidupan manusia
yaitu penemuan antibiotik yang dihasilkan mikroorganisme dalam bidang kedokteran dan
kesehatan. Pembuatan bibit unggul dari berbagai
jenis tanaman, pemberantasan hama secara
biologis, serta pembuatan pupuk biologi di bidang
pertanian. Adapun penggunaan senjata biologis
untuk membunuh musuh adalah contoh penyalahgunaan ilmu biologi.
15. Jawaban: b
Dalam suatu laporan penelitian, sumber-sumber
yang digunakan penulis sebagai acuan dalam
menunjang penelitiannya ditulis/disajikan dalam
daftar pustaka. Adapun teori dan konsep-konsep
yang berkaitan dengan topik penelitian disajikan
dalam bab tinjauan pustaka. Bab pendahuluan
berisi latar belakang penelitian, perumusan
masalah, hipotesis, dan tujuan penelitian. Metode
penelitian berisi cara kerja penelitian serta alat dan
bahan yang digunakan dalam penelitian. Hasil dan
pembahasan berisi data yang diperoleh selama
penelitian serta analisis penulis terhadap hasil
penelitian.
B. Uraian
1. Seorang dokter perlu mempelajari cabang-cabang
biologi berikut.
a. Fisiologi : cabang Biologi yang mempelajari tentang proses dan
kegiatan yang terjadi di dalam
tubuh makhluk hidup.
b. Imunologi : cabang Biologi yang mempelajari sistem kekebalan tubuh.
c. Patologi : cabang Biologi yang mempelajari tentang berbagai jenis
penyakit.
2. Tiga contoh penerapan Biologi di bidang industri
sebagai berikut.
a. Penemuan serat sutra alam atau kapas yang
mampu meningkatkan sandang.
b. Pembuatan susu fermentasi dan pengalengan makanan.
c. Pengolahan limbah industri sehingga tidak
menimbulkan pencemaran.
A. Pilihan Ganda
1. Jawaban: e
Ciri biologi sebagai ilmu sebagai berikut.
1) Mempunyai objek kajian berupa benda
konkret.
2) Dikembangkan berdasarkan pengalaman
empiris.
3) Sistematis.
4) Menggunakan cara berpikir yang logis dan
konsisten.
5) Hasil kajiannya bersifat objektif.
6) Teori yang dihasilkan berlaku umum.
2. Jawaban: b
Fisiologi adalah ilmu yang mempelajari proses dan
kegiatan yang terjadi di dalam tubuh makhluk
hidup.
Anatomi : mempelajari struktur dalam tubuh
makhluk hidup.
Patologi : mempelajari perihal berbagai jenis
penyakit.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
Biologi Kelas X
17
9. Jawaban: e
Langkah-langkah metode ilmiah adalah mengidentifikasi masalah, perumusan masalah,
pengumpulan informasi, pengajuan hipotesis,
melakukan eksperimen, analisis data, pengambilan
kesimpulan.
10. Jawaban: c
Hipotesis merupakan jawaban sementara dari
permasalahan yang diajukan setelah mengumpulkan informasi dari referensi. Hipotesis bersifat
teoritis sehingga harus diuji kebenarannya.
Adapun observasi adalah cara pengumpulan
informasi yang dapat digunakan untuk memperoleh jawaban permasalahan yang diajukan
(hipotesis).
11. Jawaban: b
Hipotesis merupakan jawaban sementara dari
permasalahan yang diajukan. Hipotesis bersifat
teoritis sehingga harus diuji kebenarannya dengan
mekukakan percobaan (eksperimen).
12. Jawaban: d
Pernyataan di atas merupakan langkah eksperimen
dalam metode ilmiah dengan variabel bebasnya
adalah pupuk. Di dalam suatu eksperimen peneliti
harus melakukan perlakuan untuk mengetahui
variabel bebas terhadap variabel terikat. Adapun
variabel terikat dari percobaan tersebut adalah
ukuran buah.
13. Jawaban: d
Langkah-langkah metode ilmiah sebagai berikut.
a. Pemilihan masalah dan studi pendahuluan.
b. Perumusan masalah.
c. Pengumpulan informasi.
d. Pengajuan hipotesis.
e. Melakukan eksperimen.
f. Analisis data.
g. Pengambilan kesimpulan.
14. Jawaban: e
Dari hasil pengamatan diketahui bahwa
pemakaian pupuk pada kadar 2% dan 4% dapat
meningkatkan pertumbuhan tanaman. Kadar
pupuk 4% merupakan kadar optimal yang dapat
memacu pertumbuhan tanaman secara optimal.
Namun, pemberian pupuk di atas kadar optimal
justru akan menghambat pertumbuhan tanaman.
Pemakaian pupuk dalam kadar tertentu dapat
memacu pertumbuhan tanaman. Hal ini dibuktikan
pemakaian pupuk pada kadar 2% dan 4% dapat
meningkatkan pertumbuhan tanaman, tetapi pada
kadar 6%, 8%, dan 10% pertumbuhan tanaman
justru mulai terhambat.
15. Jawaban: d
Pemberian ekstrak daun brotowali dapat
menurunkan kadar glukosa darah mencit jantan.
18
16.
17.
18.
19.
20.
21.
22.
23.
24.
25.
26.
27.
Biologi Kelas X
19
d.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
20
b.
Bab II Virus
A. Pilihan Ganda
1. Jawaban: b
Struktur virus sesuai gambar sebagai berikut.
1 = kapsid
2 = DNA/ RNA
3 = penyangga
4 = serabut ekor
5 = lempeng dasar
2. Jawaban: c
HIV memiliki enzim reverse transcriptase yang
menggunakan RNA sebagai cetakan cDNA
menjadi DNA rantai ganda sehingga dapat
berintegrasi dengan sel inang. Inang HIV adalah
CD4 yang dimiliki T limfosit. Dengan demikian,
fungsi normal T limfosit sebagai sistem imun
terganggu.
3. Jawaban: d
Sifat-sifat virus antara lain hanya memiliki satu
macam asam inti (DNA atau RNA), bersifat
nonseluler (tidak memiliki sitoplasma, inti, dan
selaput plasma), virus dapat memperbanyak diri
dalam sel hidup, dan dapat dikristalkan.
4. Jawaban: b
Pada bagian kepala virus diselubungi protein yang
disebut kapsid. Kapsid tersusun dari unit-unit protein yang disebut kapsomer.
5. Jawaban: d
HIV termasuk Retroviridae, cacar termasuk
Poxyviridae, virus parotitis termasuk Paramyxoviridae,
virus flu burung termasuk Coronaviridae.
6. Jawaban: c
Ribovirus adalah virus yang memiliki kandungan
asam nukleat berupa RNA, sedangkan
deoksiribovirus adalah virus yang memiliki
kandungan asam nukleat berupa DNA.
7. Jawaban: c
Ekor berfungsi untuk melekatkan diri dan menginfeksi sel inang. Bagian ini memiliki struktur
tambahan berupa selubung ekor, lempeng dasar,
dan serabut ekor.
8. Jawaban: a
Virus mengalami proliferasi, yaitu pertumbuhan
yang disebabkan oleh giatnya pembelahan sel,
bukan karena bertambahnya sel.
9. Jawaban: e
Daur litik diakhiri dengan fase lisis. Dalam fase ini
sel bakteri akan pecah dan mengeluarkan virusvirus baru akan menginfeksi bakteri dan memulai
daur litik kembali.
10. Jawaban: a
SARS, rabies, HIV dan ebola diakibatkan oleh virus. TBC disebabkan oleh bakteri Mycobacterium
tuberculosis.
11. Jawaban: a
Inang untuk HIV adalah CD4 yang dimiliki oleh T
limfosit. Dengan demikian fungsi normal T limfosit
sebagai sistem imun terganggu yang mengakibatkan rapuhnya kekebalan tubuh sehingga
orang yang menderita AIDS mudah terserang
penyakit lain.
12. Jawaban: e
Virus rous sarcoma merupakan virus yang menyerang hewan. Virus ini mengakibatkan tumor
pada ayam.
13. Jawaban: d
Virus yang dapat menyerang tumbuhan yaitu
Tobacco Mosaik Virus (TMV) mengakibatkan
timbulnya bercak kuning pada daun tembakau dan
virus tungro menyerang tanaman padi melalui
perantara wereng cokelat. Rhabdovirus mengakibatkan rabies pada anjing, kera, dan manusia.
Adenovirus menyebabkan pneumonia.
14. Jawaban: a
Keuntungan yang dapat dimanfaatkan dari virus
sebagai berikut.
1) Virus dapat digunakan untuk memproduksi
interferon.
2) Virus dapat digunakan untuk membuat peta
kromosom.
3) Virus dapat digunakan untuk membuat
vaksin.
4) Profage dapat digunakan untuk mengubah
fenotipe bakteri.
Virus onkogenik yaitu dapat menyebabkan kanker.
15. Jawaban: a
Tungro merupakan virus yang menyerang
tanaman padi, cowpox penyebab penyakit cacar
pada sapi, dan FMD mengakibatkan penyakit
mulut dan kuku pada ternak.
16. Jawaban: d
Virus ebola menyerang sel darah putih jenis
makrofag dan jaringan fibroblas pada manusia.
Virus cacar menyerang sel-sel kulit pada tubuh
manusia sehingga menimbulkan penyakit cacar kulit.
Virus tungro menyerang tanaman padi. Virus influenza menyerang saluran pernapasan pada manusia.
17. Jawaban: b
Bagian virus yang berfungsi membungkus materi
genetik yaitu kapsid. Bagian virus yang berfungsi
sebagai penyedia makanan cadangan bagi virus
dan melindungi bagian kapsid yang mengandung
materi genetik yaitu kapsul pembungkus. Bagian
virus yang berfungsi melekatkan diri pada reseptor
sel inang yaitu glikoprotein.
18. Jawaban: c
Virus ebola menyerang sel darah putih. Virus HIV
penyebab AIDS menyerang sistem kekebalan
tubuh.
19. Jawaban: b
Virus dapat digunakan untuk memproduksi interferon. Interferon adalah protein yang dihasilkan
oleh sel normal sebagai respon terhadap infeksi
virus. Interferon berfungsi untuk mencegah
replikasi virus pada sel inang. Selain itu, virus juga
digunakan untuk membuat vaksin. Vaksin berisi
patogen yang telah dilemahkan sehingga sifat
patogenitasnya hilang, tetapi sifat antigenitasnya
tetap. Profag digunakan untuk mengubah fenotip
bakteri sehingga bakteri mempunyai sifat-sifat
sesuai yang diinginkan.
20. Jawaban: a
Vaksin campak, cacar, MMR, dan hepatitis diberikan tidak secara oral, tetapi melalui suntikan
menggunakan jarum suntik.
Biologi Kelas X
21
B. Uraian
1. Virus dikatakan sebagai makhluk hidup karena
memiliki materi genetik (berupa DNA atau RNA)
serta memiliki kemampuan dalam memperbanyak
diri di dalam sel-sel hidup. Virus tidak mampu
menghasilkan ATP, tetapi mampu melakukan
semua fungsi metabolisme dengan mendapatkan
energi dari sel inang.
2. Virus adalah bentuk kehidupan atau struktur
organik yang berinteraksi dengan organisme
hidup. Sementara itu, virion adalah bentuk komplit
dari sebuah virus, berada di luar sel inang, dan
dapat menginfeksi secara penuh. Dengan kata
lain, virus merupakan aseluler dan berupa partikel
yang disebut virion. Virion dapat dikristalkan
sehingga lebih menunjukkan ciri mineral daripada
ciri kehidupan.
3. Replikasi virus hanya dapat dilakukan dalam sel
hidup karena virus hanya mempunyai DNA atau
RNA saja dan tidak memiliki sitoplasma dan
organel sel. Dengan demikian, virus tidak dapat
menghasilkan energi yang dibutuhkan untuk
proses replikasi. Untuk mendapatkan energi untuk
replikasi, virus harus menginveksi sel inang.
4.
A
B
C
Keterangan gambar:
A = DNA/RNA
B = Kapsid
C = leher
D = ekor
E = serabut ekor
F = lempeng dasar
22
e.
Kapsul pembungkus
Kapsid
RNA
Glikoprotein
a
b
8. a.
A. Pilihan Ganda
1. Jawaban: a
Virus hanya dapat berkembang di dalam sel hidup
sehingga virus tidak dapat berkembang dalam
agar-agar. Media yang digunakan untuk
mengembangbiakan virus yang baik adalah
embrio ayam hidup.
2. Jawaban: a
Virus bersifat parasit obligat interseluler karena
hanya dapat hidup di dalam sel inang/menginfeksi
sel inang.
3. Jawaban: b
Virus ini menyerang kekebalan tubuh manusia.
Inang untuk HIV adalah CD4 yang dimiliki oleh
T limfosit, sehingga fungsi T limfosit sebagai
sistem imun akan terganggu.
4. Jawaban: b
Human Papilloma Virus (HPV) adalah virus yang
menyerang kulit dan membran mukosa manusia
dan hewan. HPV mengakibatkan penyakit seperti
kutil, lesi, dan kanker serviks. Warzer virus
mengakibatkan penyakit kutil pada kulit manusia.
Adenovirus mengakibatkan penyakit saluran
pernapasan manusia. Adapun HIV (Human
Immunodeficiency Virus) adalah virus yang
menyerang sistem kekebalan tubuh manusia dan
dapat berkembang menjadi stadium AIDS.
5. Jawaban: b
Pada gambar tersebut No. 2 menunjukkan DNA/
RNA. Virus dianggap sebagai makhluk hidup
karena memiliki DNA/ RNA.
6. Jawaban: d
Pada setiap ujung serabut ekor (4) terdapat
reseptor yang berfungsi untuk menerima rangsang.
7. Jawaban: c
Virus dapat dimanfaatkan dalam pembuatan
vaksin, misal OPV (Oral Polio Vaccine) untuk
mencegah polio.
8. Jawaban: e
WMF (Wheat Mozaik Virus) merupakan virus yang
menyerang tanaman gandum. FMD penyakit yang
menyerang hewan pemamah biak, NCD penyakit
yang menyerang saraf unggas, RSV mengakibatkan tumor pada ayam, dan BMF menyerang
tanaman buncis.
9. Jawaban: a
Gambar pada soal menunjukkan fase adsorpsi.
Adsorpsi yaitu melekatnya ekor virus pada dinding
sel bakteri yang selanjutnya akan terjadi penetrasi.
10. Jawaban: e
Penetrasi merupakan fase masuknya ujung
serabut ekor virus ke dalam sel bakteri, sedangkan
lisis merupakan fase saat sel bakteri mengalami
lisis/ pecah dan mengeluarkan virus-virus baru.
11. Jawaban: c
Nomor 3 adalah leher yang berfungsi untuk menghubungkan antara kepala dan ekor. Gambar nomor
1 adalah kapsid, nomor 2 adalah DNA/RNA, nomor
4 adalah penyangga, dan nomor 5 adalah serabut
ekor.
12. Jawaban: c
Nomor 3 menunjukkan fase replikasi pada virus.
Nomor 1 menunjukkan fase absorbs, nomor 2
menunjukkan fase penetrasi, nomor 4 menunjukkan fase lisis, dan nomor 5 menunjukkan
virus menginfeksi sel lain (daur lisogenik).
13. Jawaban: a
RSV mengakibatkan tumor pada ayam, rabies
pada anjing, SMV menyerang tanaman tebu, tetelo
menyerang pada ayam.
14. Jawaban: c
Sifat yang hanya dimiliki oleh virus adalah hanya
dapat berkembang biak dalam sel hidup atau
bersifat parasit obligat interseluler.
15. Jawaban: e
Kapsomer merupakan unit-unit protein yang
menyusun kapsid. Kepala mengandung DNA/
RNA. Leher berungsi menghubungkan antara
kepala dan bagian ekor. Ekor berfungsi untuk
melekatkan diri pada sel inang.
16. Jawaban: c
Mikrobiologi adalah ilmu yang mempelajari tentang
mikrobia, Sitologi adalah ilmu yang mempelajari
tentang sel, Mikologi adalah ilmu yang
mempelajari tentang jamur, dan Genetika adalah
ilmu yang mempelajari tentang pewarisan sifat/
keturunan.
17. Jawaban: c
Deovirus, picornavirus, adenovirus, dan papovavirus merupakan virus telanjang (tidak mempunyai
pembungkus).
18. Jawaban: d
Virus influenza dan virus corona merupakan
virus RNA.
19. Jawaban: d
Paramyxovirus
menyebabkan campak,
rhinovirusvirus menyebabkan demam, arbovirus
menyebabkan demam kuning, rubelavirus
menyebabkan campak jerman.
20. Jawaban: b
HBV mencegah penyakit kuning, OPV mencegah
penyakit polio, HZV mencegah penyakit penyakit
acacar, NCD merupakan virus yang menyerang
saraf unggas, TMV merupakan virus yang
menyerang tanaman tembakau.
21. Jawaban: c
Bakteriofage merupakan virus yang menginfeksi
bakteri. Virus yang menyerang inang berupa
hewan, tumbuhan maupun manusia mempunyai
nama yang spesifik.
22. Jawaban: b
Virus influenza merupakan virus RNA yang berbentuk bulat dan menyerang saluran pernapasan.
Biologi Kelas X
23
23. Jawaban: a
Virus ini memiliki enzim reverse transkriptase.
Dengan enzim ini, virus menggunakan RNA sebagai
cetakan untuk diubah menjadi cDNA. Selanjutnya
cDNA diubah menjadi DNA rantai ganda. Dengan
demikian virus ini dapat berintegrasi dengan genom
inang. Inang untuk HIV adalah cD4 yang dimiliki oleh
T limfosit, akibatnya fungsi normal T limfosit sebagai
sistem imun menjadi terganggu.
24. Jawaban: d
Profag merupakan gabungan antara asam nukleat
virus dengan asam nukleat sel inang (bakteri).
Profag terbentuk pada tahap penggabungan
(ditunjukkan oleh IV) dalam daur lisogenik. Adapun
nomor I adalah tahap adsorpsi. Nomor II adalah
tahap penetrasi. Nomor III adalah tahap replikasi
dari daur litik. Nomor V adalah tahap pembelahan.
25. Jawaban: e
Bakteriofag di usus halus merupakan virus yang
menginfeksi bakteri E.coli. Akibatnya peran E. coli
dalam membusukkan sisa-sisa pencernaan
makanan menjadi terganggu. Oleh karena itu,
bakteriofag tersebut dapat merugikan manusia.
26. Jawaban: a
Bagian virus yang berfungsi sebagai tempat terdapatnya materi genetik yaitu asam deoksiribosa
nukleat (DNA). Bagian virus yang berfungsi
sebagai penyedia makanan cadangan bagi virus
dan menambah kemampuan virus dalam menginfeksi sel inangnya yaitu kapsul pembungkus.
Bakteriofag tidak mempunyai kapsul pembungkus.
Adapun bagian bakteriofag yang berfungsi
melekatkan diri pada reseptor sel inang yaitu ekor.
27. Jawaban: e
Virus hanya bisa hidup di media yang hidup,
contoh embrio ayam. Adapun pilihan a, b, c, dan
d bukan media hidup. Jadi, virus tidak dapat hidup
di media tersebut.
28. Jawaban: c
Foot and Mouth Disease (FMD) merupakan
penyakit kuku dan mulut pada kelompok hewan
pemamah biak, seperti sapi, kambing, dan kerbau.
Adapun ayam, angsa, itik, kadal, komodo, ular,
manusia, kera, monyet, anjing, kucing, dan harimau
bukan termasuk kelompok hewan pemamah biak.
29. Jawaban: c
Virus mampu mengalami mutasi spontan secara
cepat. Akibatnya, virus menjadi tidak peka
terhadap antibiotik. Oleh karena itu, penyakit yang
disebabkan oleh virus akan sulit diobati.
30. Jawaban: a
Virus rabies jika masuk ke dalam tubuh akan
menyerang sistem saraf di otak. Setelah sampai ke
sistem saraf di otak, virus kemudian pindah ke kelenjar
air ludah dan menyebar melalui air liur penderita.
24
B. Uraian
1. Bisa, saat tubuh terinfeksi virus upaya yang dapat
dilakukan adalah dengan meminum antiobiotik
sesuai dengan dosis dokter. Dalam meminum
antibiotik tersebut harus dihabiskan karena jika
tidak, suatu saat virus dapat menyerang kembali.
2. a. RNA
b. Selubung kapsid
c. Kapsid
d. Glikoprotein
3. a. Virus dapat digunakan untuk memproduksi
interferon. Interferon adalah protein yang
dihasilkan oleh sel normal sebagai respon
terhadap infeksi virus.
b. Profag dapat digunakan untuk mengubah
fenotip bakteri sehingga bermanfaat dalam
bidang kedokteran.
c. Virus dapat digunakan untuk pembuatan
vaksin. Vaksin berisi patogen yang telah
dilemahkan sehingga sifat patogennya hilang.
4. Replikasi virus secara litik sebagai berikut.
a. Virus akan menghancurkan sel bakteri setelah
selesai melakukan replikasi.
b. Asam nukleat virus mengambil alih fungsi
proses sintesis asam nukleat bakteri.
c. Waktu yang dibutuhkan dalam satu daur
relatif lebih singkat.
Replikasi virus secara lisogenik sebagai berikut.
a. Virus tidak menghancurkan sel bakteri
setelah selesai melakukan replikasi.
b. Asam nukleat virus tidak mengambil alih
fungsi proses sintesis asam nukleat bakteri.
c. Waktu yang dibutuhkan dalam satu kali daur
relatif lebih lama.
5. Virus dan bakteri tersebut dapat dipisahkan
menggunakan alat saring bakteri ultrafilter. Jadi,
biakan disaring menggunakan saringan tersebut
maka bakteri akan tertinggal dalam saringan dan
virus akan lolos sebagai filtrat.
6. Contoh jenis vaksin yang dapat menjaga tubuh
dari serangan virus sebagai berikut:
a. OPV (Oral Polio Vaccine) untuk mencegah
penyakit polio.
b. HBV (Hepatitis B Vaccine) untuk mencegah
penyakit kuning.
c. HZV (Varicella Zoster Vaccine) untuk
mencegah penyakit cacar air.
d. MMR (Measles, Mumps, Rubella) untuk
mencegah penyakit gondong, cacar air, dan
campak jerman.
7. Contoh jenis vaksin yang dapat menjaga tubuh
dari serangan virus sebagai berikut:
a. OPV (Oral Polio Vaccine) untuk mencegah
penyakit polio.
b.
2.
3.
4.
5.
6.
6. Mesosom
7. Ribosom
8. Pili
9. DNA
Jawaban: a
Bagian yang ditunjuk nomor 2 adalah dinding sel
bakteri yang mengandung peptodoglikan yaitu
gabungan protein dan polisakarida. Adapun
selulosa, kitin, pektin, dan lignin terdapat pada
tumbuhan.
Jawaban: d
Flagela berperan sebagai alat gerak pada bakteri.
Adapun pili sebagai alat perlekatan saat konjugasi.
Ribosom berperan sebagai tempat sintesis protein. Mitokondria sebagai tempat proses oksidasi
dan penghasil ATP. Plasmid merupakan DNA
ekstrakromosomal yang berbentuk lingkaran.
Pemberi bentuk sel adalah dinding sel bukan
membran sel. Membran sel berfungsi sebagai alat
pengatur lalu lintas zat dari dalam keluar sel atau
sebaliknya.
Jawaban: c
Cara untuk membuktikan bahwa bakteri
merupakan suatu benda hidup adalah dengan
membiakkannya pada media yang sesuai karena
salah satu ciri penting dari makhluk hidup adalah
dapat tumbuh dan berkembang biak.
Jawaban: e
Pengawetan makanan dengan cara pendinginan
bertujuan untuk mengurangi aktivitas bakteri
sehingga makanan dapat tahan lebih lama.
Pengawetan bahan makanan yang dapat membunuh bakteri adalah melalui pengasinan dan
pengalengan dengan terlebih dahulu disterilkan.
Jawaban: a
Jumlah dan posisi flagellum pada bakteri sebagai
berikut.
Atrik
Amfitrik
Peritrik
A. Pilihan Ganda
1. Jawaban: d
Keterangan:
1. Kapsul
2. Dinding sel
3. Membran sel
4. Plasmid
5. Flagella
Monotrik
Lofotrik
Biologi Kelas X
25
7. Jawaban: c
Archaebacteria dan Bacteria memiliki perbedaan
ciri sebagai berikut.
Pembeda
Archaebacteria
Bacteria
Dinding sel
Mengandung
peptidoglikan
Lipid
Hidrokarbon
tidak bercabang
Protein ribosom
dan RNA
polimerase
Sama dengan
eukariotik
Berbeda dengan
eukariotik
Gen
8. Jawaban: c
Bakteri yang mampu membentuk senyawa
organik dari zat-zat anorganik dengan menggunakan energi kimia disebut bakteri kemoautotrof.
Contoh bakteri kemoautotrof adalah bakteri nitrit
(Nitrosomonas dan Nitrosococcus), bakteri nitrat
(Nitrobacter), dan bakteri belerang (Beggiatoa
alba).
Pada bakteri nitrit dan nitrat terjadi reaksi kimia
sebagai berikut.
11.
12.
2HNO2 + 2H2O + energi
2NH3 + 3O2
2HNO3 + energi
2HNO2 + O2
26
13.
14.
nitrogen. Akar tanaman polong-polongan menyediakan karbohidrat dan senyawa lain bagi
bakteri. Jika bakteri dipisahkan dari inangnya
(akar), maka tidak dapat mengikat nitrogen sama
sekali atau hanya dapat mengikat nitrogen sedikit
sekali. Bintil-bintil akar melepaskan senyawa
nitrogen organik ke dalam tanah tempat tanaman
polong hidup sehingga dapat menyuburkan tanah.
Jawaban: d
Gambar reproduksi bakteri seperti yang terdapat
pada soal disebut dengan konjugasi, yaitu pemindahan materi genetik berupa plasmid secara
langsung melalui kontak sel dengan membentuk
struktur seperti jembatan di antara dua sel bakteri
yang berdekatan. Adapun pembelahan biner
diawali dengan proses replikasi DNA menjadi dua
kopi DNA identik, diikuti pembelahan sitoplasma
dan akhirnya terbentuk dinding pemisah di antara
kedua sel anak bakteri. Transformasi adalah
pemindahan sedikit materi genetik, bahkan satu
gen saja dari satu sel bakteri ke sel bakteri yang
lainnya. Transduksi adalah pemindahan materi
genetik satu sel bakteri ke sel bakteri lainnnya
dengan perantaraan organisme bakteriofage (virus bakteri).
Jawaban: c
Beberapa bakteri dapat membentu endospora
saat kondisi tidak menguntungkan sehingga tahan
terhadap kondisi ekstrim seperti kekeringan, suhu
tinggi, maupun zat kimia. Bakteri yang dapat
membentuk endospora yaitu Clostridium
botulinum, Clostridium tetani, dan Bacillus
anthracis. Adapun kapsid, flagel, dinding sel dan
membran sel merupakan struktur umum dari
bakteri.
Jawaban: d
Bakteri Methanobacterium adalah jenis bakteri
metana yang bersifat anaerob dan kemosintetik
yang memanfaatkan H2 dan CO2 untuk menghasilkan metana. Sulfolobus dan Thermoplasma
adalah jenis bakteri yang hidup pada suhu tinggi dan
dengan tingkat keasaman yang tinggi pula. Jenis
bakteri ini disebut dengan bakteri termoasidofil.
Bakteri Halobacterium adalah jenis bakteri halofil
yang hidup di daerah yang berkadar garam tinggi
serta mampu melakukan fotosintesis. Bakteri
Nitrobacter adalah jenis bakteri aerob yang
mampu mengoksidasi nitrit menjadi nitrat.
Jawaban: a
Keterangan:
1. Staphylococcus
2. Spirochaeta
3. Streptococcus
4. Steptobacillus
5. Spirillum
15. Jawaban: d
Bakteri yang berperan dalam pembuatan yoghurt
adalah Lactobacillus bulgaricus. Tempe, kecap,
antibiotik, dan sake merupakan produk yang
proses pembuatannya memanfaatkan jamur.
16. Jawaban: b
Dari pilihan jawaban yang disajikan, terdapat dua
pengelompokan bakteri yang menguntungkan dan
merugikan. Bakteri yang menguntungkan adalah
Penicillium camemberti karena berperan dalam
pembuatan keju. Streptococcus thermophilus
karena berperan dalam pembuatan yoghurt.
Thiobacillus ferrooxsidans karena berperan dalam
ekstraksi logam. Bakteri yang merugikan adalah
Clostridium tetani dan Mycobacterium tuberculosis
mengakibatkan TBC. Clostridium tetani mengakibatkan penyakit tetanus dan Mycobacterium
tuberculosis mengakibatkan TBC.
17. Jawaban: e
Azotobacter berperan dalam pengikatan nitrogen
bebas di alam. Treponema pallidum merupakan
penyebab penyakit sifilis. Bacillus polymixa
merupakan penghasil antibiotik polymixin.
Clostridium tetani merupakan bakteri penyebab
penyakit tetanus. Streptomyces griceus merupakan penghasil antibiotik streptomisin.
18. Jawaban: d
Habitat bakteri dengan lingkungan yang berkadar
garam tinggi merupakan habitat dari bakteri halofil
dengan contoh spesies adalah Halobacterium.
Sulfobolus dan Thermofil adalah jenis bakteri yang
hidup di habitat yang ekstrem seperti panas dan
keasaman yang tinggi. Methanobacterium
merupakan bakteri yang hidup di rawa-rawa dan
anaerobik serta merupakan penghasil metana dari
proses pembusukan. Clostridium merupakan
bakteri gram positif yang dapat membentuk
endospora ketika lingkungan sekitar berubah
ekstrem.
19. Jawaban: e
Pseudomonas cocovenenans merupakan bakteri
yang berperan dalam pembuatan tempe bongkrek.
Agrobacterium tumefaciens merupakan bakteri
yang merugikan tanaman yaitu menyebabkan
kanker batang kopi. Enterobacter aerogenes
merupakan bakteri yang menyebabkan susu
berlendir. Succinomonas amylolytica merupakan
bakteri yang membantu fermentasi amilum dalam
rumen herbivora. Lachtanospira multiparus
merupakan bakteri pembantu fermentasi pektin
di dalam rumen herbivora.
20. Jawaban: c
Bakteri autotrof yang dapat memanfaatkan energi
matahari untuk mendapatkan makanan adalah
jenis bakteri yang memiliki klorofil atau pigmen lain
yang dapat menangkap cahaya matahari. Jenis
bakteri tersebut adalah bakterioklorofil (memiliki
pigmen klorofil) dan bakteriopurpurin (memiliki
pigmen ungu). Adapun bakteriofage adalah virus
yang menggandakan dirinya sendiri dengan
menyerbu bakteri. Sementara itu, bakteriosida
adalah jenis antibiotik yang membunuh bakteri.
B. Uraian
1. Bakteri tergolong makhluk prokariotik karena
struktur tubuh bakteri yang tidak memiliki
membran inti sehingga materi genetik bercampur
dengan organel lain di sitoplasma.
2. Bakteri membentuk endospora ketika kondisi
lingkungan disekitarnya tidak menguntungkan dan
dapat membahayakan dirinya, seperti suhu tinggi,
adanya zat kimia, dan kondisi kekeringan sehingga
bakteri mampu bertahan hidup. Bakteri yang
mampu membentuk endospora memiliki tingkat
patogenik yang lebih tinggi dibandingkan bakteri
yang tidak mampu membentuk endospora. Contoh
bakteri yang mampu membentuk endospora
adalah Clostridium botulinum (memproduksi racun
pada makanan), Clostridium tetani (mengakibatkan tetanus) dan Bacillus anthracis (mengakibatkan antrak).
3. Bakteri dibedakan menjadi dua macam berdasarkan ketebalan dinding selnya, yaitu bakteri gram
positif dan bakteri gram negatif. Perbedaan
keduanya sebagai berikut.
Bakteri Gram
Positif
Bakteri Gram
Negatif
Dinding sel
Lipid
Pewarnaan
Berwarna ungu
jika diwarnai dengan pewarnaan
Gram
Berwarna merah
jika diwarnai dengan pewarnaan
gram
Contoh
Bacillus subtilis,
Tr e p o n e m a
pallidum, dan
Vibrio cholerae
Escherichia coli,
Staphylococcus
aurens,
dan
Streptococcus
mutans
Pembeda
Biologi Kelas X
27
Gula
28
asam susu
A. Pilihan Ganda
1. Jawaban: b
Gambar pada soal merupakan gambar bentuk
bakteri Sarcina sp. Azotobacter memiliki bentuk
streptobacillus, Salmonella typhi memiliki bentuk
bacillus, Treponema pallidum memiliki bentuk
spirochaeta, dan Staphylococcus aureus memiliki
bentuk staphylococcus.
2. Jawaban: b
Plasmid bakteri merupakan DNA yang terdapat
di luar kromosom atau di luar inti sel. Plasmid
berbentuk lingkaran yang terdiri atas dua
polinukleotida yang terpilin (double helix).
3. Jawaban: d
Bagian dari struktur bakteri yang berperan dalam
transfer bahan genetik dalam reproduksi konjugasi
adalah pili (sex pili).
Keterangan gambar:
1 = Sitoplasma
2 = Nukleoid
3 = Flagela
4 = Pili
5 = Ribosom
4. Jawaban: c
Bakteri melakukan reproduksi seksual dengan tiga
cara, yaitu konjungasi, transformasi, dan
transduksi. Sementara itu, reproduksi aseksual
dilakukan dengan membelah diri atau pembelahan
biner. Bakteri tidak mengalami pembentukan spora
dan proliferasi dalam reproduksinya.
5. Jawaban: d
Bakteri Lactobacillus thermophilus berperan
dalam pembuatan yoghurt dalam kondisi anaerob.
Pembuatan nata de coco dibantu oleh bakteri
Acetobacter xylinum.
6. Jawaban: e
Spirocetes memiliki keunikan pada morfologinya
yaitu berlekuk-lekuk seperti spiral. Selain itu,
Spirochetes memiliki model motilitas yang unik
pula. Endoflagela yang dimilikinya terdapat pada
bagian ujung bakteri ini dan dapat mengalami pemanjangan hingga 2/3 panjang sel. Bakteri ini
bergerak dengan gerakan merenggangkan atau
melenturkan diri dengan memanfaatkan rotasi
endoflagela. Ketika kedua endoflagela berotasi
dengan arah yang sama dan protoplasma silinder
bergerak dengan arah yang berlawanan.
7. Jawaban: b
Jenis reproduksi seksual pada bakteri terdapat
tiga macam, yaitu transduks, transformasi dan
konjugasi. Transformasi ditandai dengan pemindahan materi genetik satu sel bakteri ke sel bakteri
lainnnya dengan perantaraan organisme yang lain
yaitu bakteriofage (virus bakteri). Transformasi
adalah pemindahan sedikit materi genetik, bahkan
satu gen saja dari satu sel bakteri ke sel bakteri
yang lainnya. Konjugasi adalah pemindahan
materi genetik berupa plasmid secara langsung
melalui kontak sel dengan membentuk struktur
seperti jembatan di antara dua sel bakteri yang
berdekatan. Sementara itu, reproduksi aseksual
dilakukan dengan pembelahan biner yaitu setiap
sel beserta dengan organel-organelnya membelah
menjadi dua. Injeksi adalah masuknya bahan genetic dari virus ke tubuh bakteri yang diawali
dengan virus melakukan penetrasi pada permukaan sel bakteri.
8. Jawaban: c
Keterangan gambar:
1. Monotrik
2. Amfitrik
3. Lofotrik
4. Peritrik
9. Jawaban: b
Cyanobacteria (ganggang hijau-biru) berperan
sebagai vegetasi perintis (pionir) yang memberikan kemungkinan hidup bagi organisme lain
di tempat yang sulit untuk dijadikan tempat hidup.
Hal ini karena ganggang hijau-biru mampu hidup
di tempat organisme lain tidak bisa hidup, seperti
batu-batuan, sumber air panas dengan suhu
mencapai 85C, dan di perairan yang tercemar.
Ganggang hijau-biru akan melapukkan batuan
sehingga terbentuk tanah. Apabila hujan, tanah
akan mengikat air sehingga dapat ditumbuhi lumut.
Beberapa tahun kemudian, tumbuh semak-semak
atau pohon. Dengan demikian, ganggang hijaubiru berperan sebagai vegetasi perintis karena
dapat membuka kehidupan bagi makhluk hidup
lainnya.
10. Jawaban: b
Reaksi diatas merupakan reaksi nitratasi yaitu
proses oksidasi nitrit menjadi nitrat dengan dibantu
oleh bakteri Nitrobacter. Bakteri Nitrosomonas dan
Nitrosococcus berperan dalam oksidasi amonia
menjadi nitrit yang disebut sebagai proses nitritasi.
Bakteri Pseudomonas berperan dalam
denitrifikasi. Adapun bakteri Azotobacter berperan
dalam pengikatan nitrogen bebas di dalam tanah
yang menyebabkan tanah menjadi subur.
11. Jawaban: a
Escherichia coli merupakan jenis bakteri
prokariotik yang hidup di dalam colon manusia.
Escherichia coli memiliki struktur umum yang
sama dengan bakteri yang lainnya, yaitu membran
sel, dinding sel, sitoplasma, protein, asam nukleat,
ribosom, dan mesosom. Sifat prokariotik
menyebabkan Escherichia coli tidak memiliki
membran inti sehingga meskipun bakteri memiliki
materi genetik, tetapi membran nukleus tidak ada.
12. Jawaban: b
Bakteri dapat hidup dalam medium anorganik
kaerna bakteri tersebut memakai zat anorganik
sebagai sumber energi, dapat membentuk asam
amino, dan termasuk bakteri kemoautotrof karena
dapat membuat zat organik dari zat anorganik
dengan memanfaatkan energi kimia.
13. Jawaban: c
Bakteri akan membentuk endospora dan selaput
lendir jika kondisi lingkungan tidak menguntungkan. Endospora memiliki dinding yang tebal
Biologi Kelas X
29
b.
Diplococcus
d.
Tetracoccus
15. Jawaban: c
Perbedaan Eubacteria dan Archaebacteria
sebagai berikut.
Eubacteria
Archaebacteria
Dinding sel
Peptidoglikan
Lipopolisakarida
Lipid pada
membran sel
Rantai C tidak
bercabang
Rantai C bercabang
Sensitif
Tidak sensitif
Enzim ARN
polimerase
Strukturnya kecil,
sederhana
Strukturnya
kompleks, mirip
eukariotik
Sekuen ARN
Khas bakteri
Mirip eukariotik
Pembeda
16. Jawaban: d
Nata de coco dibuat dengan bantuan bakteri
Acetobacter xylinum. Adapun Azetobacter dan
Rhodospirillum rubrum merupakan bakteri yang
hidup bebas yang dapat mengikat nitrogen. Adapun
Lactobacillus casei digunakan dalam proses pembuatan yoghurt dan Streptromyces griseus merupakan bakteri penghasil antibiotik streptomisin.
17. Jawaban: a
Penyakit difteri dan batuk rejan dicegah dengan
pemberian vaksin DPT (Diphteri, Pertusis, Tetanus).
Penyakit tifus dan kolera dicegah dengan pemberian vaksin TCD (Thyphus, Cholerae, Dysentria).
18. Jawaban: c
Hidup di lingkungan ekstrem adalah ciri khas
bakteri termoasidofil. Kondisi ekstrem tersebut
adalah panas yang tinggi dan keasaman yang
tinggi pula. Kondisi optimal untuk bakteri ini adalah
pada temperatur 6080C dengan pH 24. Bakteri
ini terdapat di daerah yang mengandung asam
sulfat berkadar tinggi, misal di kawah vulkanik.
30
19. Jawaban: e
Bakteri yang dapat merusak ikan asin tersebut
adalah bakteri halofil. Bakteri halofil adalah bakteri
yang hidup di lingkungan dengan kadar garam
tinggi. Contoh bakteri halofil adalah Halobacterium.
Adapun Clostridium botulinum terdapat pada
makanan kaleng yang telah rusak. Pseudomonas
cocovenenans terdapat pada tempe bongkrek.
Methanobacterium merupakan bakteri metanogen
yang menghasilkan metana dari gas hidrogen dan
CO2 atau asam asetat. Thermoplasma merupakan
bakteri termoasidofil yang hidup di lingkungan
ekstrem yang panas dan asam.
20. Jawaban: a
Toksin yang dihasilkan oleh Clostridium botulinum
merupakan salah satu toksin yang paling beracun.
Dosis yang dapat mematikan manusia adalah 1 g.
Clostridium botulinum biasanya terdapat pada
makanan kaleng yang telah rusak. Adapun
Pseudomonas cocovenenans terdapat pada
tempe bongkrek. Pseudomonas cattleyae mengakibatkan busuk pada daun anggrek. Enterobacter
aerogenes mengakibatkan air susu menjadi
berlendir. Leuconostoc mesentroides terdapat
pada makanan basi.
B. Uraian
1. Ciri-ciri bakteri sebagai berikut.
a. Organisme berukuran kecil sehingga sering
disebut mikroorganisme.
b. Uniseluler atau hanya terdiri atas satu sel.
c. Bersifat prokariotik (tidak mempunyai
membran inti).
d. Hanya dapat dilihat menggunakan mikroskop.
e. Mempunyai ukuran dengan diameter 0,51
mikron dengan panjang 120 mikron.
f. Hidup secara soliter atau berkoloni.
g. Bersifat kosmopolit atau habitatnya meliputi
daerah yang luas.
h. Mempunyai dinding sel.
i. Beberapa jenis bakteri mampu membentuk
endospora pada saat kondisi lingkungan tidak
menguntungkan. Contoh Clostridium botulinum,
Clostridium tetani, dan Bacillus anthracis.
2. Bakteri dapat dibedakan menjadi beberapa tipe
berdasarkan letak flagelnya sebagai berikut.
1) Atrik yaitu bakteri yang tidak berflagela.
2) Monotrik yaitu bakteri yang hanya mempunyai
satu flagela di salah satu ujung tubuhnya.
3) Amfitrik yaitu bakteri yang mempunyai flagela
di kedua ujung tubuhnya.
4) Lofotrik yaitu bakteri yang mempunyai
segerombol flagela di salah satu ujung
tubuhnya.
5)
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
Biologi Kelas X
31
5. Jawaban: b
Kesimpulan merupakan kalimat yang meringkas
suatu hasil percobaan yang telah dilakukan. Dari
diagram batang tersebut diketahui bahwa obat
nyamuk merek B mengakibatkan persentase
kematian nyamuk paling tinggi sehingga obat
merek B merupakan obat nyamuk paling manjur
dari semua merek.
6. Jawaban: a
Perkembangan evolusi makhluk hidup dari filum
terendah sampai filum tertinggi dikenal dengan
istilah filogeni. Klasifikasi filogeni yaitu klasifikasi
yang disusun dengan melihat hubungan
kekerabatannya. Organisme yang berkerabat
dekat memiliki persamaan ciri yang lebih banyak.
7. Jawaban: a
1) Ekosistem : hubungan timbal balik antarmakhluk hidup dengan
lingkungannya.
2) Morfologi : ilmu yang mempelajari kenampakan atau bentuk luar
tubuh makhluk hidup.
3) Genetika : ilmu tentang sifat-sifat keturunan.
4) Taksonomi : ilmu tentang pengelompokan
makhluk hidup.
8. Jawaban: e
Variabel bebas yaitu faktor yang dibuat tidak sama
atau sengaja diubah-ubah dalam suatu
eksperimen. Pada percobaan tersebut faktor yang
dibuat tidak sama adalah lama waktu perebusan.
9. Jawaban: d
1) NCD (New Castle Dissease) adalah penyakit
yang diakibatkan oleh NCD virus dan
menyerang saraf unggas.
2) H5N1 adalah varian virus influenza yang
menyerang saluran pernapasan unggas dan
dapat mengakibatkan kematian.
3) H1N1 mengakibatkan penyakit flu pada babi
(Swine flu).
4) Herpesvirus varicellae mengakibatkan
penyakit cacar air pada manusia.
5) SARS menyerang sistem pernapasan
manusia dan dapat mengakibatkan kematian.
10. Jawaban: b
1) Human Papilloma Virus (HPV) menyerang
kulit dan membran mukosa manusia serta
hewan.
2) Warzer virus mengakibatkan penyakit kulit
pada manusia.
3) Adenovirus mengakibatkan penyakit saluran
pernapasan manusia.
4) HIV menyerang sistem kekebalan tubuh
manusia.
32
11. Jawaban: b
Nomor 1 adalah kepala yang berisi DNA/RNA.
Nomor 2 adalah kapsid.
Nomor 3 adalah penyangga.
Nomor 4 adalah serabut ekor.
Nomor 5 adalah lempengan dasar.
12. Jawaban: c
Ciri fisiologi dari makhluk hidup (organisme) antara
lain adalah kemampuan untuk berkembang biak
(reproduksi). Karena virus dapat memperbanyak
diri walaupun hanya dalam sel hidup maka virus
dapat dianggap sebagai makhluk hidup.
13. Jawaban: d
Penyakit demam berdarah atau dengue
haemorrhagic fever (DHF) disebabkan oleh virus
dengue. Virus dengue merupakan virus RNA dan
dapat menggumpalkan sel darah merah. Penyakit
ini ditularkan oleh nyamuk Aedes aegypti sebagai
vektornya.
14. Jawaban: e
Influenza adalah penyakit yang disebabkan oleh
virus yang menyerang saluran pernapasan bagian
atas. Gejalanya batuk, suhu tubuh meningkat,
demam, dan nyeri otot. Penggunaan antibiotika
tidak efektif untuk melawan penyakit ini karena
antibiotika hanya untuk mematikan bakteri.
Tindakan tepat yang dapat dilakukan adalah
dengan meningkatkan daya tahan tubuh sehingga
serangan virus tidak berlanjut. Caranya dengan
cukup istirahat, makan makanan bergizi, dan
mengonsumsi vitamin terutama vitamin C, baik
dari buah dan sayuran segar atau suplemen.
15. Jawaban: d
Penyakit AIDS dapat ditularkan melalui kontak
langsung dengan cairan tubuh ODHA. Kontak
cairan tubuh ini misalnya melalui hubungan
seksual dan darah ODHA. Kontak dengan darah
dapat terjadi melalui jarum suntik yang digunakan
bersama. Seseorang dapat tertular ADIS jika
menerima transfusi darah dari ODHA. Ibu ODHA
juga akan menurunkan penyakit ini kepada bayi
yang dikandungnya. Bertukar sikat gigi pun dapat
berisiko menularkan AIDS karena pada saat
menggosok gigi dapat saja terjadi luka pada gusi
dan mengeluarkan darah. Dengan demikian,
selama kulit kita tidak terluka dan ODHA juga tidak
memiliki luka terbuka, berjabat tangan dan
berbicara dengan ODHA tidak akan menularkan
AIDS.
16. Jawaban: d
Sebagian besar virus mengakibatkan penyakit
pada manusia, hewan, dan tumbuhan. Namun
demikian, virus dapat pula bermanfaat bagi
manusia. Pemanfaatan ini dilakukan berdasarkan
17.
18.
19.
20.
21.
22.
23.
2HNO3 + energi
2HNO2 + O2
24. Jawaban: b
Cyanobacteria (ganggang biru hijau) berperan
sebagai vegetasi perintis (pionir) yang memberikan kemungkinan hidup bagi organisme lain
di tempat yang sulit untuk dijadikan tempat hidup.
Cyanobacteria mampu hidup di tempat yang tidak
bisa dijadikan tempat hidup oleh organisme lain,
seperti batu-batuan, sumber air panas dengan
suhu mencapai 85C, dan di perairan yang
tercemar. Ganggang biru hijau akan melapukkan
batuan sehingga terbentuk tanah, ditumbuhi lumut
dan selanjutnya tumbuh semak-semak atau
pohon. Dengan demikian, ganggang biru hijau
berperan sebagai vegetasi perintis karena dapat
membuka kehidupan bagi makhluk hidup lainnya.
25. Jawaban: c
Bakteri nitrifikasi adalah bakteri yang membantu
proses pembentukan senyawa nitrat dalam tanah.
Bakteri nitrifikasi merupakan bakteri aerob, yaitu
membutuhkan oksigen untuk hidupnya. Oksigen
ini akan digunakan oleh bakteri nitrifikasi untuk
mengoksidasi senyawa amonia dan asam nitrit.
Energi hasil oksidasi tersebut akan dimanfaatkan
untuk asimilasi karbon. Tanah yang kaya akan
oksigen umumnya adalah tanah yang gembur
sehingga bakteri nitrifikasi tumbuh dengan baik
pada tanah yang gembur dan penuh bahan
anorganik.
26. Jawaban: d
Makanan mudah rusak (busuk) akibat terkontaminasi bakteri. Bakteri ini umumnya hanya
hidup dalam kisaran kondisi yang tidak ekstrem.
Beberapa cara dapat dilakukan agar bahan
makanan tidak dijadikan tempat hidup bakteri
sehingga makanan dapat awet.
Makanan dapat diawetkan misal dengan diberi
garam (contoh ikan asin), diberi gula (contoh
dodol), diberi asam (contoh acar), dikeringkan
(contoh kerupuk), dibekukan (daging beku,
Biologi Kelas X
33
27.
28.
29.
30.
31.
32.
34
1)
33.
34.
35.
36.
37.
38.
39. Jawaban: b
1) Pseudomonas cocovenenans menimbulkan
racun pada tempe bongkrek.
2) Enterobacter aerogenes mengakibatkan susu
berlendir.
3) Desulfovibrio desulfuricans dapat membusukkan bangkai.
4) Clostridium pasteurianum mampu mengikat
N2 di udara.
40. Jawaban: d
Nama bakteri dan penyakit yang ditimbulkan.
1) Bordetella pertusis
: batuk rejan
2) Clostridium tetani
: tetanus
3) Salmonella typhi
: tifus
4) Treponema pallidum : sifilis
5) Mycobacterium leprae : lepra
B. Uraian
1. Beberapa peranan Biologi dalam bidang
kedokteran dan kesehatan sebagai berikut.
a. Pembuatan serum.
b. Pembuatan antibodi.
c. Penanganan operasi pembedahan.
d. Penemuan antibiotik yang dihasilkan oleh
mikroorganisme.
e. Penemuan berbagai vaksin untuk meningkatkan kekebalan tubuh terhadap suatu penyakit.
2. Untuk mengetahui potensi tanaman tembakau
sebagai insektisida alami, peneliti harus
mengetahui kandungan senyawa kimia yang
terkandung dalam tanaman. Hal ini berarti ilmuwan
tersebut memerlukan pengetahuan dari Biokimia.
Ilmuwan juga harus mengenali ciri morfologi
tanaman tembakau. Hal ini berarti ilmuwan
tersebut memerlukan pengetahuan dari
Taksonomi tumbuhan dan Morfologi tumbuhan.
Selanjutnya, ditentukan jenis serangga (misal ulat)
yang akan diberi perlakuan. Hal ini berarti perlu
diketahui tentang jenis-jenis hama pada tanaman
dengan mempelajari Taksonomi hewan. Untuk
mengetahui pengaruh ekstrak daun tembakau
terhadap persentase hidup hama, diperlukan
pengetahuan dari Fisiologi hewan.
3. Variabel bebas adalah variabel yang sengaja
dibuat tidak sama dalam suatu eksperimen.
Variabel bebas dalam penelitian tersebut adalah
jarak tanam tanaman cabai. Variabel terikat adalah
variabel yang muncul karena perlakuan variabel
bebas. Variabel terikat dalam penelitian tersebut
adalah tinggi tanaman dan jumlah daun. Variabel
kontrol adalah variabel yang dibuat sama dalam
suatu eksperimen. Variabel kontrol dalam
penelitian tersebut adalah intensitas cahaya dan
volume air penyiraman.
Biologi Kelas X
35
Bab IV Protista
A. Pilihan Ganda
1. Jawaban: b
Chara tergolong dalam filum Chlorophyta.
Porphyra tergolong dalam filum Rhodophyta.
Ascophylium tergolong dalam filum Phaeophyra.
Ketiga filum tersebut dikelompokkan dalam
Protista mirip tumbuhan karena mempunyai
pigmen fotosintesis yaitu klorofil.
Foraminifera tergolong dalam filum Foraminifera.
Amoeba tergolong dalam filum Rhizopoda.
Foraminfera dan Rhizopoda dikelompokkan dalam
Protista mirip hewan karena tidak berklorofil dan
dapat bergerak aktif.
2. Jawaban: c
Bentuk kloroplas anggota Chlorophyta sangat
bervariasi. Beberapa variasi kloroplas sebagai
berikut.
1) Bentuk mangkuk, contoh Chlamydomonasl.
2) Bentuk sabuk, contoh Ulotrix.
3) Bentuk cakram, contoh Chara.
4) Bentuk anyaman, contoh Oedogonium.
5) Bentuk spiral, contoh Spyrogyra.
3. Jawaban: d
Beberapa persamaan antara kingdom Plantae
dengan ganggang hijau (Chlorophyta) sebagai
berikut.
1) Memiliki dinding sel yang tersusun atas
selulosa.
2) Memiliki pigmen fotosintesis berupa klorofil.
3) Menyimpan makanan cadangan dalam
bentuk amilum.
36
4. Jawaban: c
Euglena dianggap mirip tumbuhan karena
mempunyai klorofil sehingga dapat berfotosintesis.
Euglena dianggap mirip hewan karena selnya
tidak berdinding sel, dapat bergerak bebas dan
mempunyai bintik mata sebagai detektor cahaya.
5. Jawaban: d
1) Spirogyra berbentuk filamen.
2) Chlamydomonas berbentuk bulat telur
dilengkapi dua flagela.
3) Chlorella berbentuk bulat.
4) Navicula berbentuk menyerupai perahu.
5) Vaucheria berbentuk seperti benang dan
bercabang-cabang tetapi tidak bersekat.
6. Jawaban: d
Ciri khusus Chlorophyta yaitu mempunyai pigmen
dominan berupa klorofil sehingga tubuhnya
berwarna hijau. Pigmen tambahan dalam tubuh
Chlorophyta, yaitu karotenoid.
7. Jawaban: a
Contoh Chlorophyta yang hidupnya berkoloni,
contoh Hydrodictyon dan Volvox. Chlorella dan
Chlamydomonas merupakan Chlorophyta yang
hidupnya soliter. Synura tergolong Chrysophyta
yang hidupnya berkoloni.
8. Jawaban: c
Chlorococcum, Ulva, dan Chlorella mempunyai
kloroplas berbentuk mangkuk. Sementara itu,
Spirogyra mempunyai kloroplas berbentuk spiral
dan Chara mempunyai kloroplas berbentuk
cakram.
9. Jawaban: e
Vaucheria, Pinnularia, dan Navicula tergolong
dalam Chrysophyta. Protista mirip tumbuhan yang
tergolong Chrysophyta mempunyai dinding sel
yang mengandung silika. Sementara itu, Chlorella
dan Hydrodictyon tergolong dalam Chlorophyta.
Protista mirip tumbuhan yang tergolong
Chlorophyta mempunyai dinding sel yang
mengandung selulosa.
10. Jawaban: d
Anggota kelompok Algae mempunyai banyak
variasi dalam hal bentuk, ukuran maupun
komposisi senyawa kimianya. Anggot Algae ada
yang uniseluler dan ada yang multiseluler. Algae
uniseluler, ada yang hidup soliter dan ada yang
berkoloni. Sel-sel penyusun tubuh Algae memiliki
dinding sel dan mempunyai nukleus yang bersifat
eukariotik. Dalam selnya terdapat klorofil yaitu
pigmen utama untuk fotosintesis. Hasil fotosintesis
dalam tubuh Algae yang tidak dimanfaatkan untuk
keperluan hidupnya disimpan sebagai makanan
cadangan
11. Jawaban: b
Karotenoid, klorofil a, klorofil c, dan xantofil
merupakan pigmen yang dimiliki oleh anggota
filum Pyrrophyta. Fikobilin merupakan pigmen
yang dimiliki oleh anggota filum Rhodophyta.
12. Jawaban: a
Amilum merupakan makanan cadangan yang
dimiliki oleh anggota kelompok Pyrrophyta dan
Chlorophyta. Leukosin merupakan makanan
cadangan yang dimiliki anggota filum
Bacillariophyta. Laminaria merupakan makanan
cadangan yang dimiliki anggota filum Chrysophyta
dan Phaeophyta. Zat tepung florid merupakan
makanan cadangan yang dimiliki oleh anggota
filum Rhodophyta. Paramilon merupakan
makanan cadangan yang dimiliki oleh anggota
Euglenophyta.
13. Jawaban: b
Reproduksi aseksual ganggang Chara dilakukan
dengan cara fragmentasi. Contoh organisme yang
bereproduksi aseksual secara membelah diri
adalah Euglena. Contoh organisme yang
bereproduksi aseksual dengan cara membentuk
zoospora adalah Chlamydomonas. Konjugasi dan
pembentukan zigospora (hasil pembuahan ovum
oleh spermatozoid) merupakan cara reproduksi
seksual.
14. Jawaban: d
Giant kelp merupakan julukan untuk Macrocystis
pyrifera. Ganggang cokelat ini memiliki talus yang
berukuran besar. Ganggang ini dapat tumbuh
dengan kecepatan 15 cm/hari. Panjang talusnya
dapat mencapai 60 m dan beratnya sampai 100
kg. Gymnodinium catenatum, Gonyaulax spinifera,
Noctiluca scintillans, dan Volvox globator bertubuh
mikroskopis.
15. Jawaban: c
Gambar 1) adalah Navicula yang tergolong dalam
filum Bacillariophyta. Gambar 2) adalah
Chlamydomonas yang tergolong dalam
Chlorophyta. Gambar 3) adalah Euglena yang
tergolong dalam Euglenophyta. Gambar 4) adalah
Ochromonas yang tergolong dalam filum
Chrysophyta. Gambar 5) adalah Spirogyra yang
tergolong dalam Chlorophyta.
16. Jawaban: d
Gambar di atas adalah Ceratium. Ceratium
tergolong dalam Pyrrophyta atau Dinoflagellata.
Organisme yang tergolong dalam Pyrrophyta
mempunyai ciri khas mempunyai alat gerak
berupa flagela yang letaknya di samping (lateral)
dan bersifat uniseluler. Hydrodictyon hidup
berkoloni dan tergolong dalam Chlorophyta.
Eucheuma merupakan organisme multiseluler
yang tergolong dalam Rhodophyta.
17. Jawaban: a
Ulva termasuk kelompok Chlorophyta yang mempunyai ciri tubuhnya berbentuk seperti lembaran
daun dan kloroplasnya berbentuk seperti
mangkuk. Organisme ini menempel di dasar
perairan laut dangkal. Chlamycomonas berbentuk
bulat telur dan mempunyai dua flagela. Volvox
hidup berkoloni dan koloninya seperti bola. Chlorella berbentuk bulat dan mempunyai kloroplas
berbentuk seperti mangkuk. Hydrodictyon hidup
berkoloni dan koloninya berbentuk seperti jala.
18. Jawaban: d
Sisa-sisa cangkang Diatomae akan mengendap
dan membentuk tanah diatom. Tanah tersebut
dapat digunakan sebagai bahan peledak,
campuran semen, bahan penggosok, bahan
isolasi, dan sebagai bahan dalam pembuatan
saringan. Organisme Protista yang berperan
sebagai bahan pelekat pada industri plastik adalah
Macrocystis dan Laminaria.
19. Jawaban: b
Spirogyra termasuk Chlorophyta berbentuk
seperti benang dan kloroplasnya berbentuk spiral. Perkembangbiakan seksual Spirogyra
dilakukan dengan cara konjugasi dan perkembangbiakan aseksual dilakukan dengan cara
fragmentasi filamen.
20. Jawaban: c
Beberapa anggota Pyrrophyta mempunyai ciri
khusus, misalnya Noctiluca scintillans mampu
berpendar di perairan laut dan Gymnodinium dan
Gomyaulax yang melimpah di laut menyebabkan
air laut berwarna merah kecokelatan.
B. Uraian
1. Chlorophyta dianggap sebagai tetua kingdom
Plantae karena memiliki banyak kesamaan ciri
dengan kingdom Plantae. Persamaan ciri
antarkingdom Plantae dengan Chlorophyta
sebagai berikut.
a. Mempunyai pigmen fotosintetis berupa klorofil
a, klorofil b, dan karotenoid.
b. Makanan cadangan disimpan dalam bentuk
zat tepung/amilum.
c. Dinding selnya tersusun dari selulosa.
2. Bentuk kloroplas pada Chlorophyta sebagai
berikut.
a. Kloroplas berbentuk bulat pada Chlorococcum.
b. Kloroplas berbentuk seperti mangkuk pada
Chlorella.
c. Kloroplas berbentuk seperti cakram pada
Chara.
Biologi Kelas X
37
d.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
38
c.
d.
e.
f.
g.
9. a.
b.
10. a.
b.
c.
A. Pilihan Ganda
1. Jawaban: e
Amebiasis adalah penyakit diare yang diakibatkan
oleh Entamoeba histolytica. Gingivitis adalah
peradangan pada rongga mulut yang diakibatkan
oleh Entamoeba histolytica. Anemia dapat diakibatkan oleh Trypanosoma cruzi. Kala-azar
dapat diakibatkan oleh Leishmania donovani.
Keputihan dapat diakibatkan oleh Trichomonas
vaginalis.
2. Jawaban: d
Sporozoa adalah anggota Protozoa yang dapat
membentuk spora untuk berkembang biak dan
tidak mempunyai alat gerak spesifik. Semua
anggota filum Sporozoa bersifat parasit pada
makhluk hidup yang lain. Hanya sebagian anggota
Ciliata, Zooflagellata, dan Rhizopoda yang bersifat
parasit. Foraminifera mempunyai habitat di air laut.
3. Jawaban: d
Setelah nyamuk mengisap darah manusia yang
menderita malaria, mikrogametosit berkembang
menjadi mikrogamet dan maktrogametosit
berkembang menjadi makrogamet. Setelah terjadi
10. Jawaban: c
Ciliata adalah kelompok Protozoa yang bergerak
menggunakan silia. Hanya sebagian kecil jenis
Ciliata yang hidup sebagai parasit. Salah satunya
adalah Balantidium coli. Spesies ini hidup di dalam
usus besar hewan ternak atau manusia dan dapat
mengakibatkan diare (balantidiosis). Entamoeba
hystolytica merupakan anggota Rhizopoda yang
mengakibatkan penyakit disentri. Anggota Zooflagellata dan Sporozoa tidak mengakibatkan
penyakit diare. Foraminifera tidak bersifat patogen,
tetapi hidup bebas di laut.
11. Jawaban: b
Gambar tersebut adalah Trypanosoma
rhodosiensi. Protista ini dapat mengakibatkan
penyakit tidur. Penyakit kulit dapat disebabkan oleh
Leishmania tropica. Penyakit anemia dapat
disebabkan oleh Trypanosoma cruzi. Penyakit
kala-azar disebabkan oleh Leishmania donovani.
Penyakit hepatitis tidak disebabkan oleh Protista,
tetapi oleh virus.
12. Jawaban: c
Trypanosoma gambiense mengakibatkan penyakit
tidur. Penyakit ini ditularkan oleh lalat tse-tse
Tryconympha sp. adalah spesies yang hidup
dalam usus rayap yang membantu rayap mencerna kayu. Leishmania tropica penyebab penyakit
kulit. Toxoplasma gondii adalah penyebab penyakit
toxoplasmosis. Plasmodium vivax adalah
penyebab penyakit malaria.
13. Jawaban: a
Vorticella mempunyai bentuk tubuh seperti
lonceng dan mempunyai tangkai memanjang yang
melekat pada dasar dengan silia di sekeliling
mulutnya. Silia pada Vorticella berguna sebagai
alat gerak dan untuk menangkap makanan.
14. Jawaban: b
Balantidium coli merupakan parasit dalam tubuh
manusia dan hewan ternak. Mikroorganisme ini
hidup di dalam usus besar dan dapat mengakibatkan diare.
15. Jawaban: d
Balantidium coli menjadi parasit dalam tubuh
manusia maupun hewan ternak. Spesies ini hidup
dalam usus besar dan dapat mengakibatkan diare.
Nyctoreus ovalis hidup di dalam usus kecoak.
Paramecium caudatum, Vorticella, dan Didinium
hidup di perairan.
16. Jawaban: c
Ketika masuk ke dalam eritrosit (tahap 3), merozoit
membelah dengan cepat sehingga mengakibatkan sel darah merah pecah dan rusak. Merozoit
baru yang terbentuk mengeluarkan racun dalam
tubuh sehingga terjadi demam.
Biologi Kelas X
39
17. Jawaban: e
Vakuola makanan berperan untuk mencerna
makanan. Vakuola kontraktil untuk mengeluarkan
sisa makanan (berfungsi sebagai alat ekskresi).
Mikronukleus berperan dalam proses reproduksi.
Makronukleus berperan dalam proses pertumbuhan dan perkembangan. Membran plasma
berperan sebagai pelindung dan pengatur
pertukaran makanan dan gas.
18. Jawaban: d
1) Rhizopoda bergerak menggunakan
pseudopodia.
2) Sporozoa merupakan Protozoa yang tidak
mempunyai alat gerak.
3) Zooflagellata/zoomastigophora bergerak
menggunakan flagela.
4) Rhizopoda bergerak menggunakan pseudopodia.
5) Ciliata bergerak menggunakan silia.
19. Jawaban: b
Plasmodium ovale termasuk dalam filum Sporozoa. Disebut demikian karena Plasmodium dapat
membentuk spora sebagai alat perkembangbiakan. Nyctoterus ovalis tergolong dalam filum
Ciliata. Trypanosoma evansi tergolong dalam filum
Zooflagellata. Entamoeba gingivalis dan Amoeba
proteus tergolong dalam Rhizopoda.
20. Jawaban: c
Zooflagellata memiliki alat gerak berupa bulu
cambuk atau flagela. Rhizopoda atau Sarcodina
memiliki alat gerak berupa Pseudopodia. Ciliata
memiliki alat gerak berupa silia. Sporozoa tidak
memiliki alat gerak.
B. Uraian
1. Protozoa mempunyai peran penting dalam
ekosistem. Protozoa adalah pemangsa bakteri
sehingga keberadaannya dapat mengontrol
jumlah bakteri di alam. Selain itu, Protozoa juga
berperan sebagai zooplankton atau bentos yang
merupakan sumber makanan organisme air.
2. Tiga jenis Entamoeba yang hidup di dalam tubuh
manusia sebagai berikut.
a. Entamoeba histolytica hidup di dalam usus
halus manusia.
b. Entamoeba coli hidup di dalam usus besar
manusia.
c. Entamoeba gingivalis hidup di dalam rongga
mulut manusia.
3. Persamaan antara Balantidium coli dan Entamoeba coli sebagai berikut.
a. Memiliki tubuh mikroskopis.
b. Dapat bergerak aktif.
c. Hidup di dalam tubuh manusia.
40
d.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
1)
A. Pilihan Ganda
1. Jawaban: b
Protista mirip jamur yang mempunyai hubungan
kekerabatan yang dekat denganAmoeba digolongkan dalam Acrasiomycota. Salah satu anggotanya
yaitu Dictyostelium sp. Organisme tersebut mirip
Amoeba karena bergerak menggunakan kaki
semu. Pythium sp., Phytophthora sp., dan
Saprolegnia sp. tergolong dalam Oomycota.
Arcyria sp. tergolong dalam Myxomyosta.
2. Jawaban: b
Organisme Protista mirip jamur yang mempunyai
ciri-ciri nomor 1) dan nomor 2) digolongkan dalam
jamur air. Phytophtora merupakan jamur air yang
hidup parasit pada tanaman kacang, kentang, lada,
kina kelapa, cengkih, tembakau, dan buah cokelat.
Saprolegnia merupakan jamur air yang hidup pada
bangkai hewan air yang telah mati. Physarium,
Lycogala, dan Arcyria termasuk jamur lendir.
3. Jawaban: c
Saat kondisi lingkungan tidak sesuai, plasmodium
akan membentuk gundukan dan bertangkai.
Setelah itu membentuk sporangium.
4. Jawaban: d
Plasmodium fase makan (d) merupakan tahap
perkembangan lebih lanjut dari zigot yang
mengalami mitosis. Pada pembelahan mitosis
tersebut tidak diikuti oleh pembelahan sitoplasma
sehingga membentuk plasmodium dengan inti
yang banyak. Plasmodium ini bergerak mendekati
makanan secara amoeboid.
Gambar a adalah tahap plasmodium masak.
Gambar b adalah tahap sporangium masak.
Gambar a adalah tahap zigotk.
Gambar e adalah tahap sporangium muda.
5. Jawaban: b
Daur hidup Acrasiomycota meliputi Myxamoeba
fase makan Myxamoeba beragregasi koloni
sel-sel myxamoeba dapat bermigrasi terbentuk
tangkai buah terbentuk badan buah
menghasilkan spora terbentuk sel myxamoeba
dua myxamoeba yang bergabung membentuk
zigot berkembang menjadi sel raksasa sel
raksasa mengalami meiosis dan mitosis sehingga
menghasilkan myxamoeba baru.
6. Jawaban: e
Ciri khas yang hanya dimiliki oleh Oomycota yaitu
mempunyai struktur spora motil (zoospora) yang
mempunyai dua flagela.
7. Jawaban: c
Ciri-ciri Mycomyota sebagai berikut.
Biologi Kelas X
41
4. a.
b.
c.
d.
e.
f.
5. a.
b.
A. Pilihan Ganda
1. Jawaban: e
Anggota filum Phaeophyta menghasilkan asam
alginat sebagai bahan pembuat gel untuk industri
makanan dan kosmetik. Contoh: Laminaria,
Macrocystis, Fucus, dan Ascophylum.
2. Jawaban: c
Turbinaria dan Navicula berturut-turut tergolong
dalam Phaeophyta dan Bacillariophyta. Kedua
kelompok Protista tersebut hanya mempunyai
Flagela pada fase sperma. Gracillaria dan
Eucheuma tergolong dalam Rhodophyta yang
tidak mempunyai flagela dalam semua fase
hidupnya. Ochromonas dan Synora tergolong
42
3.
4.
5.
6.
7.
8.
5)
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15. Jawaban: e
Polistomella hidup di laut memiliki cangkang berwarna cerah dan permukaannya terdapat lubanglubang kecil. Cangkangnya dapat digunakan untuk
menunjukkan sumber minyak. Trichonympha,
Paramecium, Stentor, dan Amoeba tidak memiliki
cangkang.
16. Jawaban: a
Mikronukleus berfungsi dalam proses reproduksi
sel Paramecium. Makronukleus berfungsi untuk
pertumbuhan dan perkembangan. Vakuola kontraktil
berfungsi sebagai alat ekskresi. Sitofaring atau
kerongkongan sebagai saluran yang dilewati
makanan. Sitostoma atau mulut sel untuk tempat
masuknya makanan ke dalam sel.
17. Jawaban: c
Pada lingkungan yang sesuai, jamur lendir berbentuk sebagai massa berinti banyak yang bergerak seperti Amoeba. Fase ini disebut plasmodium.
18. Jawaban: b
Reproduksi aseksual Plasmodium sp. terjadi
dalam tubuh manusia yaitu dalam eritrosit.
Sementara itu, reproduksi seksualnya terjadi di
dalam tubuh nyamuk.
19. Jawaban: c
Populasi Dinoflagellata dapat meningkat jika
kondisi air hangat dan kaya unsur hara. Kondisi
ini mengakibatkan peningkatan populasi yang
pesat dalam waktu singkat (blooming). Blooming
mengakibatkan perairan berwarna kemerahan
(red tide).
20. Jawaban: d
Ciri-ciri Euglena sp. sebagai berikut.
1) Mempunyai bintik mata sebagai detektor
cahaya.
2) Tidak berdinding sel, tetapi dibungkus oleh
protein yang disebut pelikel.
3) Menyimpan makanan cadangan dalam
bentuk paramilon.
4) Mempunyai flagela sebagai alat gerak.
5) Bereproduksi dengan pembelahan biner.
6) Organisme uniseluler dan mempunyai satu
inti.
7) Habitatnya di air tawar.
21. Jawaban: b
Bagian yang ditunjuk pada gambar adalah vakuola
makanan. Vakuola makanan berfungsi untuk
mencerna makanan. Mikronukleus berfungsi
dalam proses reproduksi sel Paramecium.
Makronukleus berfungsi untuk pertumbuhan dan
perkembangan sitofaring merupakan saluran
makanan. Sitofaring merupakan tempat masuknya
makanan.
Biologi Kelas X
43
22. Jawaban: e
No.
a.
b.
c.
d.
e.
Nama Spesies
Euglena sp.
Chlamydomonas sp.
Navicula sp.
Eucheuma sp.
Noctiluca sp.
Filum
Euglenophyta
Chlorophyta
Bacillartophyta
Rhodophyta
Chrysophyta
23. Jawaban: a
Kelainan pada pendengaran, penglihatan, dan
hidrosefalus sering dialami oleh bayi yang
terinfeksi oleh Toxoplasma gondii. Toxoplasma ini
dapat ditularkan oleh ibunya selama bayi berada
dalam kandungan.
24. Jawaban: a
Paramecium adalah spesies yang tergolong
Ciliata. Organisme ini bergerak menggunakan silia.
Organisme yang mempunyai bentuk mirip
Paramecium dan hidup di usus kecoal yaitu
Nyctoterus ovalis.
25. Jawaban: c
Gambar 1 = Paramecium Ciliata
Gambar 2 = Stylonchia Ciliata
Gambar 3 = Trychonimpha Zoomastigophora
Gambar 4 = Amoeba Rhizopda
Gambar 5 = Trypanosoma Zoomastigophora
Gambar 6 = Stentor Ciliata
26. Jawaban: c
Chlorococcum merupakan salah satu anggota
Chlorophyta yang mempunyai ciri berikut.
1) Bersel satu, habitat di air tawar dan tanah
yang basah.
2) Bentuk sel bulat telur, dengan kloroplas
seperti mangkuk.
3) Reproduksi dengan membentuk zoospora.
4) Chlorophyta bersel tunggal dapat bergerak.
27. Jawaban: c
Arcyria dan Fuligo tergolong dalam Myxomycota.
Dictyostelium tergolong dalam Acrasiomycota.
28. Jawaban: a
Protista mirip jamur yang dianggap mempunyai
hubungan dekat dengan Amoeba digolongkan
dalam Acrasiomycota. Salah satu anggotanya
yaitu Dictyostelium sp. Organisme tersebut mirip
Amoeba karena bergerak menggunakan kaki
semu. Saprolegnia sp., Phytophthora sp., dan
Pythium sp. tergolong dalam Oomycota. Arcyria
tergolong dalam Myxomycota.
29. Jawaban: d
Bibit bayam dan bibit jahe mengalami pembusukan
oleh Pythium sp. Pembusukan buah anggur
diakibatkan oleh Plasmospora viticola. Busuk akar
pada stroberi diakibatkan oleh Phytophtora
fragariae. Busuk buah pada kelapa diakibatkan
oleh Phytophthora palmivora.
44
30. Jawaban: c
Dalam daur hidup Myxomycota terjadi perkembangan dari plasmodium fase makan (gambar
nomor 2) menjadi plasmodium masak (gambar
nomor 5). Plasmodium tumbuh menjadi
sporangium muda (gambar nomor 4). Sporangium
muda tumbuh menjadi sporangium masak
(gambar nomor 1). Sporangium yang masak akan
menghasilkan spora yang akan berkecambah
membentuk sel berflagela dan sel amoebaid.
Kedua sel bersingami membentuk zigot yang akan
tumbuh menjadi plasmodium.
B. Uraian
1. Pada lingkungan yang tidak menguntungkan
Amoeba akan membentuk kista. Tubuhnya tidak
aktif dan tubuhnya berubah bentuk menjadi bulat.
Membran plasmonya menebal untuk melindungi
tubuhnya dari kondisi yang tidak menguntungkan.
2. Proses konjugasi sebagai berikut.
1)
1)
2)
3)
4)
5)
2.
5.
6.
7.
8.
Fragmentasi
Fragmentasi terjadi pada ganggang multiseluler berbentuk filamen atau talus, contoh
Spirogyra, Laminairia, dan Sargassum. Pada
fragmentasi, filamen atau talus yang putus
dapat tumbuh menjadi individu baru.
3. Pembentukan spora
Pembentukan spora terjadi pada Algae
uniseluler maupun Algae mulitiseluler, contoh
Chlamydomonas dan Ulothrix. Spora
dihasilkan dari pembelahan dinding sel induk.
Spora yang telah masak akan keluar dari
dinding sel induk yang pecah dan kemudian
tumbuh menjadi individu baru.
a. Zooflagellata atau Zoomastigophora.
b. Tryconympha campanulata hidup dalam usus
rayap.
c. Tryconympha campanulata berperan membantu rayap ketika mencerna kayu yang
dimakannya.
Tiga jenis penyakit malaria sebagai berikut.
1) Penyakit malaria tropika, disebabkan oleh
Plasmodium falciparum yang mengalami
masa inkubasi/masa sporubsi antara
13 24 jam.
2) Penyakit malaria tertiana, disebabkan oleh
Plasmodium vivax yang mengalami masa
sporulasi setiap 2 24 jam.
3) Penyakit malaria kuartana, disebabkan oleh
Plasmodium malariae yang mengalami masa
sporulasi setiap 3 24 jam.
Protozoa yang dapat menimbulkan penyakit pada
manusia sebagai berikut.
a. Trypanosoma cruzi, hidup dalam darah
manusia dan dapat mengakibatkan anemia.
b. Plasmodium mengakibatkan penyakit
malaria.
c. Trypanosoma gambiense mengakibatkan
penyakit tidur pada manusia dengan vektor
lalat tse-tze (Glossina palpalis).
d. Trypanosoma evansi mengakibatkan penyakit
sura pada hewan ternak dengan vektor lalat
tabanus.
e. Leishmania tropica, penyebab penyakit kulit.
Empat tempat hidup Rhizopoda sebagai berikut.
a. Rhizopoda yang hidup di tempat lembap,
contoh Amoeba proteus.
b. Rhizopoda yang hidup di laut, contoh
Globigerina.
c. Rhizopoda yang hidup di air tawar, contoh
Diflugia.
d. Rhizopoda yang hidup parasit dalam tubuh
manusia, contoh Entamoeba histolityca.
Bab V Fungi
A. Pilihan Ganda
1. Jawaban: b
Hifa jantan (+) dan hifa betina () saling berdekatan. Hifa-hifa tersebut membentuk cabang hifa
(gametangium). Kedua gametangia mengandung
banyak inti haploid. Dinding kedua gametangium
kemudian pecah sehingga terjadi penyatuan
plasma sel. Peristiwa ini disebut plasmogami.
Selanjutnya, inti haploid jantan bertemu dengan
inti haploid betina (kariogami) dan terjadi
peleburan sehingga terbentuk zigot. Zigot
mengalami pembelahan meiosis kemudian
membentuk kotak spora yang disebut
zigosporangium dan sporanya disebut zigospora.
Jika kondisi lingkungan menguntungkan,
zigospora akan tumbuh dan membentuk
sporangium. Jika sporangium masak, dindingnya
akan robek sehingga spora tersebar.
2. Jawaban: a
Rhizopus sp. merupakan jamur Zygomycotina
yang memiliki spora seksual berupa zigospora.
Sementara itu, basidiospora merupakan spora
seksual pada jamur Basidiomycotina.
Sporangiospora dan konidiospora merupakan
spora aseksual pada jamur. Askospora
merupakan spora seksual jamur Ascomycotina.
Biologi Kelas X
45
3. Jawaban: b
Setelah sporangium pecah, inti (+) bergabung
dengan inti (). Setelah mengalami masa istirahat
(dorman) dan lingkungannya sesuai, akan membentuk sporangium yang didukung oleh sporangiofor.
4. Jawaban: b
Ciri-ciri jamur Zygomycotina sebagai berikut.
1) Mempunyai hifa bercabang-cabang dan tidak
bersekat (soenositik).
2) Memilki dinding sel dari zat kitin.
3) Umumnya mempunyai rizoid yang berguna
untuk melekat pada substrat.
4) Reproduksi generatifnya menggunakan
zigospora.
Sementara itu, memiliki hifa bersekat merupakan
salah satu ciri jamur Deuteromycotina. Reproduksi
generatifnya menggunakan askospora merupakan
salah satu ciri jamur Ascomycotina.
5. Jawaban: e
Pada jamur Zygomycotina terdapat tiga tipe hifa
sebagai berikut.
1) Stolon yaitu hifa yang menghubungkan dua
kumpulan sporangium.
2) Rizoid yaitu hifa yang menembus substrat
untuk menyerap makanan.
3) Sporangiofor yaitu hifa pendukung sporangiofor.
Sementara itu, sporangium merupakan bagian
penghasil spora vegetatif.
6. Jawaban: d
Beauveria bassiana merupakan parasit pada
wereng sehingga dapat digunakan untuk
mengendalikan hama wereng. Metarrrhisium
anisopliae berperan dalam mengendalikan
kumbang kolorado. Sementara itu, Mucor hiemalis
berperan dalam fermentasi susu kedelai. Rhizopus olisgosporus dan Rhizopus oryzae berperan
dalam pembuatan tempe. Mucor mucedo
berperan dalam menguraikan kotoran hewan.
Rhizopus nigricans mampu menghasilkan asam
fumarat dan biasa tumbuh pada tomat.
7. Jawaban: b
Jamur
a.
b.
c.
d.
e.
Mucor mucedo
Pilobolus
Mucor hiemalis
Rhizopus oryzae
Metarrrhisium
anisopliae
Fungsi
Menguraikan kotoran hewan
Menguraikan kotoran hewan
Fermentasi susu kedelai
Pembuatan tempe
Mengendalikan hama kumbang kolorado
8. Jawaban: c
Inti-inti diploid dalam zigospora membelah secara
meiosis menghasilkan inti-inti haploid. Pembelahan
meisosis ditunjukkan oleh tahap nomor 3.
Sementara itu, pada tahap nomor 1 terjadi
46
A. Pilihan Ganda
1. Jawaban: a
Saccharomyces cerevisiae dapat melakukan
fermentasi dalam pembuatan tapai. Reaksi
fermentasinya sebagai berikut.
4.
5.
alkohol
Dalam proses fermentasi tersebut Saccharomyces mengubah gula menjadi alkohol dan karbon
dioksida serta akan dihasilkan energi.
2. Jawaban: a
Reproduksi aseksual pada Ascomycotina
uniseluler seperti Saccharomyces dengan membentuk tunas. Pembentukan tunas (blastophora)
pada Ascomycotina uniseluler diawali dengan
dinding sel menonjol keluar membentuk tunas
kecil. Nukleus dalam sel induk membelah dan
salah satu nukleus bergerak ke dalam sel tunas.
Sel tunas kemudian memisahkan diri dari sel induk
dan menjadi individu baru. Akan tetapi, kadangkadang tunas tetap melekat pada sel induknya
membentuk rantai sel yang disebut sebagai hifa
semu (pseudohifa).
3. Jawaban: c
Struktur penghubung antara askogonium dan
anteridium yang berfungsi sebagai saluran
perpindahan plasma dan inti dari anteridium ke
askogonium disebut trikogin. Sementara itu,
pseudohifa disebut juga sebagai hifa semu.
Askokarp merupakan merupakan kumpulan
askus yang membentuk tubuh buah. Konidia
6.
7.
Biologi Kelas X
47
8. Jawaban: a
Di dalam askus terjadi kariogami (nomor 1)
menghasilkan inti diploid (2n), kemudian inti
tersebut membelah secara meiosis (ditunjukkan
oleh nomor 2) menghasilkan empat inti haploid.
Setiap inti haploid membelah lagi secara mitosis
(nomor 3) sehingga setiap askus mengandung
delapan inti haploid. Sementara itu, nomor 4
menunjukkan tahap plasmogami yaitu perpindahan plasma dan inti dari anteridium ke
askogonium sehingga pada askogonium terjadi
panyatuan plasma dan terbentuk dua inti haploid
yang berpasangan. Nomor 5 menunjukkan
askokarp (badan buah) yang merupakan
kumpulan hifa askogonium.
9. Jawaban: d
Trichoderma resei dapat menghasilkan enzim
selulase yaitu enzim pengurai selulosa. Enzim ini
dapat digunakan untuk memproduksi PST (Protein Sel Tunggal). Sementara itu, Penicillium
notatum untuk menghasilkan antibiotik. Morchela
esculanta digunakan sebagai bahan makanan
karena badan buahnya enak dimakan. Neurospora
crassa berperan dalam pembuatan oncom.
Saccharomyces cerevisiae berperan dalam
pembuatan tapai dan roti.
10. Jawaban: a
Haustoria merupakan modifikasi rizoid yang
berfungsi untuk menyerap sari makanan dari
tumbuhan inang. Jadi, struktur haustoria dimiliki
oleh jamur Ascomycotina yang hidup parasit pada
tumbuhan, misalnya Erysiphe yang hidup parasit
pada permukaan daun. Sementara itu, Morchela
esculanta, Neurospora crassa, Ascobolus
scatigenus, dan Trichoderma resei tidak hidup
parasit pada tanaman sehingga tidak memiliki
haustoria.
B. Uraian
1. Reproduksi aseksual ada Ascomycotina uniseluler
dengan membentuk tunas. Pembentukan tunas
(blastophora) pada Ascomycotina uniseluler
diawai dengan menonjolnya dinding sel ke arah
luar membentuk tunas kecil. Nukleus dalam sel
induk membelah dan salah satu nukleus bergerak
ke dalam sel tunas. Sel tunas kemudian
memisahkan diri dari sel induk untuk menjadi
individu baru. Akan tetapi, kadang-kadang tunas
tetap melekat pada sel induknya membentuk
rantai sel yang disebut hifa semu (pseudohifa).
Sementara itu, reproduksi aseksual pada
Ascomycotina multiseluler dilakukan dengan
fragmentasi miselium dan pembentukan konidia.
Konidia adalah spora aseksual yang terbentuk
pada ujung konidiofor.
48
A. Pilihan Ganda
1. Jawaban: c
Ciri-ciri jamur Basidiomycotina sebagai berikut.
1) Struktur tubuhnya multiseluler, makroskopis,
dan pada umumnya mempunyai tubuh buah.
2) Hifanya bersekat.
3) Cara hidunya ada yang saprofit dan ada yang
parasit.
4) Reproduksinya terjadi secara aseksual
(vegetatif) dengan membentuk spora konidia
dan seksual (generatif) dengan membentuk
basidiospora.
2. Jawaban: b
Tubuh buah pada Basidiomycotina disebut
basidiokarp. Bentuk basidiokarp ada bermacam-
3.
4.
5.
6.
7.
8. Jawaban: c
Jamur yang memiliki ciri-ciri seperti yang disebut
dalam soal adalah jamur Ganoderma aplantum.
Sementara itu, Amanita phalloides merupakan
jamur yang menghasilkan racun lalat. Volvariella
volvaceae merupakan jamur yang berperan
sebagai bahan makanan. Amanita caesoria
merupakan jamur yang berperan sebagai bahan
makanan. Ustilago scitaminae merupakan jamur
yang hidup parasit pada tebu.
9. Jawaban: b
Jamur Basidiomycotina bereproduksi dengan cara
membentuk spora seksual (basidiospora) dan
spora aseksual (konidia). Sementara itu,
askospora merupakan spora seksual jamur
Ascomycotina. Zigospora merupakan spora
seksual jamur Zygomycotina. Blastophora
merupakan tunas yang dibentuk pada perkembangbiakan aseksual jamur Ascomycotina.
10. Jawaban: a
Jamur pada gambar merupakan jamur Volvariella
volvacea anggota jamur Basidiomycotina. Jamur
Vovariella volvacea enak dimakan sehingga
digunakan sebagai bahan makanan.
B. Uraian
1. Basidiokarp (tubuh buah) merupakan jalinan hifa
generatif jamur Basidiomycotina. Basidiokarp
berukuran makroskopis sehingga dapat dilihat
dengan mata telanjang. Bentuk basidiokarp
bermacam-macam, misalnya seperti payung,
kuping, atau setengah lingkaran. Basidiokarp ada
yang memiliki batang dan ada yang tidak. Pada
bagian bawah tudung basidiokarp terdapat
lembaran-lembaran atau bilah. Pada lembaran ini
terbentuk banyak basidium yang akan menghasilkan
spora basidium.
2. Bagian yang ditunjuk oleh huruf X adalah peristiwa
plasmogami. Plasmogami terjadi antara hifa (+)
dan hifa () sehingga inti salah satu hifa pindah
ke hifa lainnya membentuk hifa dengan dua inti
haploid n yang berpasangan (dikariotik).
3. a. Struktur tubuhnya multiseluler, biasanya
makroskopis.
b. Hifanya bersekat. Hifa vegetatifnya mempunyai satu inti (n) dan hifa generatifnya
mempunyai dua inti (2n).
c. Cara hidupnya ada yang saprofit dan ada
yang parasit pada tumbuhan.
d. Mempunyai badan buah yang disebut
basidiokarp, yaitu tempat pembentukan
basidium.
Biologi Kelas X
49
A. Pilihan Ganda
1. Jawaban: b
Memiliki tubuh buah merupakan ciri-ciri jamur
Basidiomycotina. Memiliki spora istirahat yang
berdinding tebal merupakan ciri jamur Zygomycotina.
2. Jawaban: a
Dikatakan jamur imperfecti atau jamur tidak
sempurna karena cara reproduksi seksualnya
belum diketahui. Jamur imperfecti merupakan
kelompok jamur Deuteromycotina misalnya Tinea
versicolor, Epidermophyton floocossum,
Helminthospora oryzae, dan Chaladosporium.
Sementara itu, Mucor mucedo, Beauveria
bassiana, dan Metarrhisium anisopliae merupakan
kelompok jamur Zygomycotina. Neurospora
crassa, Aspergillus fumigatus, Trichoderma resei,
Ascobolus scatigenus, Morchela esculanta, dan
Sarcoscypha coccinea merupakan kelompok
jamur Ascomycotina. Corticium salmonella dan
Amanita caesoria merupakan kelompok jamur
Basidiomycotina.
3. Jawaban: a
Tinea versicolor mengakibatkan penyakit panu.
Epidermophyton floocossum mengakibatkan
penyakit kaki atlet. Aspergillus oryzae, Aspergillus wentii, dan Aspergillus flavus dahulu termasuk
kelompok Deuteromycotina, tetapi sekarang
dikelompokkan ke dalam Ascomycotina. Aspergillus oryzae merombak zat pati dalam pembuatan
alkohol. Aspergillus wentii berguna dalam
pembuatan kecap. Aspergillus flavus menghasilkan aflatoksin yang mengakibatkan kanker hati.
50
4. Jawaban: b
Tinea versicolor mengakibatkan penyakit panu.
Epidermophyton floocossum mengakibatkan
penyakit kaki atlet. Trichophyton mengakibatkan
penyakit kulit ring worm pada manusia. Aspergillus flavus menghasilkan aflatoksin yang mengakibatkan kanker hati.
5. Jawaban: a
Reproduksi secara aseksual Lichenes dilakukan
dengan fragmentasi badan vegetatif yang disebut
talus atau dengan suatu struktur yang disebut
soredia. Soredia merupakan sel Algae yang
diselubungi oleh hifa atau miselium jamur. Soredia
lepas dari induk Lichenes dan disebarkan oleh
udara. Jika jatuh di tempat yang cocok, soredia
akan tumbuh menjadi Lichenes baru.
6. Jawaban: c
Jamur yang hifanya bersimbiosis dengan akar
suatu tanaman disebut mikoriza. Simbiosis
tersebut sifatnya saling menguntungkan.
Berdasarkan kedalaman jaringan tumbuhan yang
digunakan, mikoriza digolongkan menjadi
endomikoriza dan ektomikoriza. Pada ektomikoriza,
hifanya hanya menembus jaringan epidermis,
sedangkan pada endomikoriza hifanya menembus
sampai jaringan korteks akar. Sementara itu, lumut
kerak merupakan bentuk simbiosis antara jamur
dengan ganggang. Soredium merupakan alat perkembangbiakan aseksual pada lumut kerak.
7. Jawaban: b
Beberapa jenis jamur dapat bersimbiosis dengan
akar tanaman membentuk mikoriza. Simbiosis
tersebut bersifat saling menguntungkan, yaitu jamur
memperoleh zat organik seperti gula, vitamin, dan
asam amino dan akar tumbuh-tumbuhan
memperoleh air dan unsur-unsur hara lebih banyak.
8. Jawaban: b
Menurut bentuknya, Lichenes dapat dibagi
menjadi tiga kelompok sebagai berikut.
1) Krustosa (seperti kerak) yang tumbuh
melekat pada substrat, contoh Graphis dan
Physeia.
2) Foliosa (seperti daun) yang tumbuh sangat
rapat pada substrat, contoh Parmelia dan
Umbillicaria.
3) Fruktikosa (seperti rumput atau semak) yang
berbentuk rumput tegak dan dapat mencapai
ketinggian 10 cm, contoh Cladonia dan Usnea longgisima.
9. Jawaban: d
Cetraria islandica dan Usnea dasypoga sebagai
bahan obat-obatan. Cladonia rengiferina sebagai
bahan makanan hewan. Roccella tinctoria sebagai
bahan lakmus untuk mengukur indikator pH.
10. Jawaban: d
Lichenes merupakan bentuk simbiosis antara
Fungi dan Algae. Dalam simbiosis ini Fungi
memperoleh bahan organik dari Algae. Algae
memperoleh mineral dari Fungi. Simbiosis yang
saling menguntungkan ini dikenal dengan istilah
simbiosis mutualisme.
B. Uraian
1. Jamur Deuteromycotina disebut jamur imperfecti
atau jamur tidak sempurna karena belum diketahui
cara perkembangbiakan seksualnya.
2. Jamur pada gambar dahulu dikelompokkan ke
dalam Deuteromycotina dengan nama Monilla
sitophila. Selanjutnya, berdasarkan pertimbangan
tertentu jamur tersebut dikelompokkan menjadi
Ascomycotina dengan nama Neurospora crassa
atau Neurospora sitophila. Alasan perubahan ini
adalah karena jamur Neurospora crassa berkembang biak secara seksual dengan menggunakan askospora. Sementara, dahulu jamur
Neurospora crassa belum diketahui cara perkembangbiakan seksualnya sehingga dikelompokkan ke dalam Deuteromycotina.
3. 1) Tinea versicolor mengakibatkan penyakit
panu pada manusia.
2) Epidermophyton floocossum mengakibatkan
penyakit kaki atlet pada manusia.
3) Trichophyton mengakibatkan penyakit kulit
ring worm pada manusia.
4. Lumut kerak dapat hidup di segala ketinggian di
atas batu cadas, di tepi pantai, sampai di gununggunung yang tinggi. Lumut kerak dapat berperan
dalam pembentukan tanah dan menghancurkan
batu-batuan yang cadas sehingga lumut jenis ini
disebut juga sebagai vegetasi perintis. Tanah yang
telah terbentuk akibat aktivitas lumut kerak akan
digunakan sebagai tempat hidup makhluk hidup
yang lain.
5. Menurut bentuknya, Lichenes dapat dibagi
menjadi tiga kelompok sebagai berikut.
1) Krustosa (seperti kerak) yang tumbuh
melekat pada substrat, contoh Graphis dan
Physeia.
2) Foliosa (seperti daun) yang tumbuh sangat
rapat pada substrat, contoh Parmelia dan
Umbillicaria.
3) Fruktikosa (seperti rumput atau semak) yang
berbentuk rumput tegak dan dapat mencapai
ketinggian 10 cm, contoh Cladonia dan
Usnea longgisima.
A. Pilihan Ganda
1. Jawaban: a
Jamur tidak dapat berfotosintesis sehingga bersifat
heterotrof. Jamur mengabsorpsis makanan
berupa senyawa organik dari organisme lain.
Berdasarkan cara memperoleh nutrisinya, ada
jamur yang saprofit dan ada jamur yang parasit.
Saprofit berarti menyerap senyawa organik yang
telah diuraikan, biasanya hidup pada organisme
yang telah mati misalnya serasah. Parasit berarti
menyerap makanan dari organisme yang
ditumpangi.
2. Jawaban: d
Pada umumnya jamur mempunyai dinding sel
yang terdiri atas senyawa kompleks nitrogen
organik berupa kitin, tetapi ada beberapa di
antaranya yang mengandung selulosa seperti
Trichoderma.
3. Jawaban: c
Hifa pada jamur yang bersifat parasit biasanya
mengalami modifikasi menjadi haustorium yang
merupakan organ penyerap makanan dari
substrat. Haustorium dapat menembus jaringan
substrat.
4. Jawaban: e
Selnya ada yang uniseluler (tunggal) misalnya
Saccharomyces dan ada yang multiseluler (bersel
banyak) yang membentuk filament atau benang,
misalnya Nectria cinnabarina.
5. Jawaban: b
Jamur yang memiliki ciri-ciri habitatnya menempel
pada kayu lapuk, bentuknya seperti kuping, dan
dapat dimakan sebagai sumber protein yaitu jamur
kuping (Auricularia polytricha). Auricularia
polytricha memiliki tubuh buah (basidiokarp)
sehingga dikelompokkan dalam jamur Basidiomycotina.
6. Jawaban: c
Mucor hiemalis berperan dalam fermentasi susu.
Rhizopus stolonifer merupakan jamur yang biasa
tumbuh pada roti basi. Rhizopus oligosporus
merupakan jamur yang membantu dalam
pembuatan tempe. Beauveria bassiana berperan
sebagai parasit pada hama wereng. Metarrhisium
anisopliae berperan dalam mengendalikan
kumbang kolorado.
Biologi Kelas X
51
7. Jawaban: e
Pada jamur Mucor mucedo antara sporangiofor
dan sporangiofora dipisahkan oleh sekat yang
menonjol disebut kolumela. Stolon yaitu hifa yang
meghubungkan dua kumpulan sporangium. Rizoid
yaitu hifa yang menembus substrat untuk
menyerap makanan. Zigospora merupakan spora
seksual pada jamur Zygomycotina. Sporangiofor
yaitu hifa pendukung sporangium.
8. Jawaban: a
Setelah gametangium pecah, inti (+) bergabung
dengan inti () dan terjadi peleburan di antara
keduanya menghasilkan zigot. Zigot membentuk
kotak spora yang disebut zigosporangium dan
sporanya disebut zigospora. Zigospora akan
tumbuh menjadi hifa setelah melewati masa
dormansi. Zigospora mengalami penebalan
dinding sel sehingga dapat bertahan pada kondisi
kering selama berbulan-bulan. Jika kondisi
lingkungan menguntungkan, zigospora akan
tumbuh dan membentuk sporangium. Jika
sporangium masak, dindingnya akan robek
sehingga spora tersebar.
9. Jawaban: e
Volvariella volvaceae dan Auricularia polytricha
dapat digunakan sebagai bahan makanan. Aspergillus oryzae dapat merombak zat pati dalam
pembuatan minuman beralkohol. Phytophthora
infestans mengakibatkan penyakit pada kentang
yang disebut bercak daun. Aspergillus fumigatus
mengakibatkan penyakit pada saluran pernapasan unggas. Epidermophyton floocossum
mengakibatkan penyakit kaki atlet pada manusia.
Pythium sp.menyerang tanaman budi daya seperti
cabai yang baru disemai yang disebut penyakit
rebah semai. Ustilago maydis hidup parasit pada
jagung yang mengakibatkan penyakit gosong.
Saprolegnia merupakan jamur yang hidup saprofit
pada hewan-hewan yang mati di air atau pada ikan
yang kondisinya lemah. Aspergillus flavus
menghasilkan aflatoksin yang mengakibatkan
kanker hati. Penicillium camemberti berperan
dalam meningkatkan kualitas keju.
10. Jawaban: a
Ciri-ciri jamur pada soal merupakan ciri jamur
Zygomycotina. Contoh jamur Zygomycotina
adalah Mucor mucedo yang hidup saprofit pada
kotoran sapi. Auriculari polytricha dan Volvariella
volvaceae merupakan kelompok jamur
Basidiomycotina. Neurospora crassa dan Saccharomyces cerevisiae merupakan kelompok jamur
Ascomycotina.
52
11. Jawaban: c
Ciri-ciri Deuteromycotina sebagai berikut.
1) Berukuran makroskopis.
2) Hifanya bersekat.
3) Berdinding sel dari zat kitin.
4) Hidup sebagai saprofit dan parasit.
5) Belum diketahui cara reproduksi seksualnya.
12. Jawaban: d
Rhyzopus oryzae adalah anggota jamur
Zygomycotina yang berperan dalam pembuatan
tempe. Aspergillus oryzae merupakan anggota
Deuteromycotina yang berperan merombak zat
pati dalam pembuatan minuman beralkohol.
Ustilago sp. merupakan anggota Basidiomycotina
yang hidup parasit pada tebu dan jagung. Neurospora crassa merupakan jamur Ascomycotina
yang berperan dalam pembuatan oncom.
13. Jawaban: b
Jamur yang tidak memiliki askokarp adalah jamur
uniseluler seperti Saccharomyces dan Candida.
Sementara itu, Penicillium memiliki askokarp
berbentuk bola. Neurospora crassa memiliki
askokarp berbentuk botol berleher. Ascobolus
memiliki askokarp yang berbentuk mangkuk atau
cawan.
14. Jawaban: c
Trichoderma resei dapat menghasilkan enzim
selulase yaitu enzim pengurai selulosa. Enzim ini
dapat digunakan untuk memproduksi protein sel
tunggal (PST). Sementara itu, Fusarium merupakan parasit pada batang tebu, padi, pisang, tomat,
dan kentang. Morchela esculenta merupakan
jamur yang badan buahnya enak dimakan.
Ascobolus scatigenus hidup saprofit pada kotoran
sapi. Claviceps purpurea merupakan penyebab
penyakit ergot pada tanaman gandum.
15. Jawaban: e
Pada reproduksi seksual Ascomycotina, terjadi
perpindahan inti anteridium ke askogonium
sehingga pada askogonium terjadi penyatuan
plasma (plasmogami) dan terbentuk dua inti
haploid yang berpasangan (dikariotik).
Askogonium kemudian tumbuh membentuk
sejumlah hifa askogonium yang dikarion.
Pertumbuhan terjadi karena pembelahan mitosis.
Kumpulan hifa askogonium yang dikariotik
membentuk jalinan kompak yang disebut badan
buah (askokarp). Ujung-ujung hifa pada askokarp
membentuk askus dengan dua inti haploid
dikariotik. Dalam askus kemudian terjadi kariogami
menghasilkan inti diploid (2n) yang akan
membelah menghasilkan 4 inti haploid. Setiap inti
haploid membelah lagi secara mitosis sehingga
setiap askus mengandung delapan inti haploid (n).
16.
17.
18.
19.
20.
(alkohol)
22. Jawaban: a
Satu-satunya kelompok jamur yang memiliki hifa
bercabang-cabang dan tidak bersekat adalah
Zygomycotina.
23. Jawaban: b
Jamur yang pembentukan sporanya terjadi di
dalam askus yaitu jamur yang tergolong
Ascomycotina, misal Trichoderma resei.
Sementara itu, Mucor mucedo dan Rhizopus
oryzae termasuk jamur Zygomycotina yang tidak
memiliki askus. Amanita phalloides dan
Ganoderma aplantum merupakan jamur
Basidiomycotina yang pembentukan sporanya
berlangsung di basidium.
24. Jawaban: a
Tinea versicolor mengakibatkan penyakit panu
pada manusia. Trichophyton mengakibatkan
penyakit kulit ring worm pada manusia.
25. Jawaban: d
Helminthospora oryzae hidup sebagai parasit
karena dapat merusak kecambah serta
menyerang daun dan buah tanaman budi daya.
Tinea versicolor mengakibatkan penyakit panu
pada manusia. Trichophyton mengakibatkan
penyakit kulit ring worm pada manusia. Epidermophyton floocossum mengakibatkan penyakit
kaki atlet pada manusia. Aspergillus fumigatus
mengakibatkan penyakit pada saluran
pernapasan serangga.
26. Jawaban: d
Reproduksi aseksual lumut kerak dilakukan
dengan cara fragmentasi atau membentuk struktur
yang disebut soredia. Soredia merupakan sel Algae yang diselubungi oleh hifa atau miselium
jamur. Soredia lepas dari induk lumut kerak dan
disebarkan oleh udara. Jika jatuh di tempat yang
sesuai, soredia akan tumbuh menjadi lumut kerak
baru.
27. Jawaban: a
Interaksi antara jamur dengan Algae bersifat saling
menguntungkan sehingga disebut simbiosis
mutualisme. Dalam hal ini, jamur memperoleh
makanan dari Algae, sedangkan Algae mendapatkan air dan mineral dari jamur.
28. Jawaban: e
Jamur yang hifanya bersimbiosis dengan akar
suatu tanaman disebut mikoriza. Simbiosis
tersebut sifatnya saling menguntungkan.
Berdasarkan kedalaman jaringan tumbuhan yang
digunakan, mikoriza digolongkan menjadi
endomikoriza dan ektomikoriza. Pada
ektomikoriza, hifanya hanya menembus jaringan
epidermis, sedangkan pada endomikoriza hifanya
menembus sampai jaringan korteks akar.
Biologi Kelas X
53
3.
4.
B. Uraian
1. Berdasarkan cara memperoleh makanannya,
jamur bersifat saprofit, parasit, dan obligat!
1) Saprofit
Jamur yang bersifat saprofit memperoleh zat
organik dari sisa-sisa organisme yang mati
dan bahan tak hidup. Misalnya serasah, daun,
dan kertas.
2) Parasit
Jamur yang bersifat parasit memperoleh zat
organik dari organisme hidup lain. Jamur
dengan sifat ini merugikan organisme inangnya karena dapat mengakibatkan penyakit.
3) Mutual
Jamur dengan sifat mutual hidup saling
menguntungkan dengan organisme inangnya. Contoh jamur yang bersimbiosis dengan
ganggang hijau biru dan ganggang hijau
membentuk lumut kerak. Jamur membantu
ganggang menyerap air dan mineral,
sedangkan ganggang akan menyediakan
bahan organik hasil fotosintesisnya bagi
jamur.
2. Singami merupakan penyatuan sel atau hifa yang
berbeda jenis. Singami terdiri atas dua tahap yaitu
tahap plasmogami (penyatuan plasma sel) dan
54
5.
6.
7.
2. Jawaban: a
Urutan langkah metode ilmiah sebagai berikut.
1) merumuskan masalah;
2) mengumpulkan informasi;
3) menyusun hipotesis;
4) melakukan eksperimen; dan
5) menarik kesimpulan.
3. Jawaban: c
Variabel bebas merupakan faktor yang diubah-ubah
oleh peneliti bertujuan untuk mengetahui
pengaruhnya. Variabel bebas dalam penelitian
tersebut yaitu intensitas cahaya lampu. Sementara
itu, volume oksigen merupakan variabel terikat.
Hydrilla dan tabung reaksi merupakan contoh
variabel kontrol. Siswa bukan termasuk variabel
dalam penelitian karena termasuk subjek.
4. Jawaban: b
Molekul adalah gabungan atom-atom. Sel
merupakan kesatuan berbagai senyawa serta
organel yang saling berinteraksi satu sama lain.
Leukosit termasuk sel. Jaringan merupakan
kumpulan dari berbagai sel. Organ merupakan
struktur yang terbentuk dari beberapa jenis
jaringan yang bekerja sama menjalankan fungsi
tertentu. Individu dapat berupa uniseluler atau
multiseluler.
5. Jawaban: c
Teratologi memelajari tentang cacat perkembangan pada embrio. Histologi memelajari
susunan dan fungsi jaringan tubuh makhluk hidup.
Endokrinologi memelajari tentang hormon.
Zoology memelajari tentang dunia hewan.
6. Jawaban: e
Hipotesis merupakan jawaban sementara dari
sebuah penelitian. Hipotesis yang tepat untuk judul
percobaan tersebut adalah Pupuk urea berpengaruh terhadap pertumbuhan tanaman
jagung.
7. Jawaban: b
Kapsomer adalah satu unit protein yang
menyusun kapsid. Heliks merupakan salah satu
bentuk virus. Virion satu unit lengkap virus yang
mampu menginfeksi organisme hidup.
8. Jawaban: c
Bakteriofage adalah jenis virus yang menyerang
bakteri. Virus ini memanfaatkan bakteri
Escherichia coli sebagai inang untuk proses
replikasi atau penggandaan virus tersebut.
9. Jawaban: b
Ciri-ciri virus sebagai berikut.
1) Berukuran ultramikroskopis.
2) Tubuh mengandung asam nukleat (DNA/RNA).
3) Mampu mereplikasi diri.
4) Dapat dikristalkan dan pada keadaan
mengkristal bersifat sebagai benda tak hidup.
Biologi Kelas X
55
10. Jawaban: b
Fase-fase dalam daur lisis virus secara urut adalah
adsorpsi, penetrasi, replikasi, dan lisis (pecah).
Fase adsorpsi adalah ketika virus menempel pada
dinding sel bakteri. Ketika dinding sel bakteri sudah
larut oleh enzim virus dan DNA virus sudah
dimasukkan ke dalam tubuh bakteri disebut
penetrasi. Fase replikasi adalah ketika DNA virus
yang mengambil alih fungsi DNA bakteri,
memerintahkan bakteri untuk membentuk
komponen-komponen tubuh virus, seperti kapsid,
ekor, dan kepala serta merakitnya menjadi virusvirus baru. Sementara itu, fase lisis adalah ketika
virus-virus baru memecah dinding sel bakteri dari
dalam sehingga membuat bakteri mati.
11. Jawaban: c
Ribovirus merupakan virus yang menggunakan
asam ribonukleat (RNA) sedangkan deoksiribo
virus adalah virus yang menggunakan asam
deoksibonukleat (DNA). Jadi, pengelompokannya
berdasarkan kandungan asam nukleat.
12. Jawaban: e
Tungro merupakan penyakit yang meyerang
tanaman padi dan menyebabkan tanaman
menjadi kerdil. Ebola merupakan penyakit yang
dapat membuat penderita mengalami pendarahan
di sekujur tubuhnya. Herpes, HIV dan selesma
penyakit akibat virus yang menyerang manusia.
13. Jawaban: b
Monokokus adalah bakteri berbentuk bola tunggal.
Diplokokus adalah bakteri berbentuk bola
bergandeng dua-dua. Streptokokus adalah bakteri
bentuk bola yang memanjang membentuk rantai.
Adapun stafilokokus adalah bakteri berbentuk bola
membentuk sekelompok sel yang tidak teratur.
14. Jawaban: c
Kapsid berada di sebelah luar dinding sel berfungsi
untuk mempertahankan diri dari antibodi yang
dihasilkan sel inang. Flagel berfungsi sebagai alat
gerak. Endospora dibentuk bakteri jika kondisi
lingkungan tidak menguntungkan. Endospora
tahan terhadap panas sehingga tidak mati pada
proses memasak biasa. Sementara itu, membran
sel berfungsi mengatur keluar masuknya zat pada
sel.
15. Jawaban: c
Rekombinansi DNA bakteri terjadi melalui:
1) Konjugasi
: bakteri memindahkan DNA
dari satu sel ke sel lain.
2) Transformasi : plasmid bakteri berpindah ke
bakteri lain dengan berdekatan tanpa ada saluran
konjugasi dan dengan cara
penularan.
56
3)
Transduksi
16. Jawaban: e
Dinding sel bakteri tersusun atas polisakarida
yang berikatan dengan protein membentuk
peptidoglikan. Lignin merupakan penyusun batang
tumbuhan. Selulosa merupakan polisakarida yang
menyusun dinding sel tumbuhan. Kitin adalah
polisakarida yang menyusun eksoskeleton
invertebrata dan dinding sel jamur. Pektin adalah
penyusun sel tumbuhan darat.
17. Jawaban: e
Acetobacter xylinum, Succinomonas amylolytica,
Sulfolobus sp. merupakan bakteri eukariotik.
Archaebacteria merupakan organisme prokariotik
yang tubuhnya tidak mengandung peptidoglikan,
ribosomnya mengandung beberapa jenis RNA
polimerase, dan membran lemaknya membentuk
rantai karbon bercabang.
18. Jawaban: d
1) Halobacterium : bakteri yang hidup pada
lingkungan berkadar garam
tinggi.
2) Sulfolobus
: bakteri yang mampu
mengoksidasi sulfur.
3) Thermofilik
: bakteri yang hidup pada
suhu panas (60C80C).
4) Nitrobacter
: bakteri yang mampu mengikat nitrogen.
19. Jawaban: c
Gambar tersebut merupakan bakteri yang memiliki
bentuk batang memanjang membentuk rantai
yang disebut streptobasil. Diplobasil merupakan
bakteri berbentuk batang yang bergandeng duadua. Monobasil yaitu bakteri berbentuk batang
tunggal. Monokokus yaitu bakteri berbentuk bola
tunggal. Stafilokokus yaitu bakteri bentuk bola
yang memanjang membentuk rantai.
20. Jawaban: b
Spyrogyra sp. memiliki ciri-ciri tubuh tersusun atas
sel-sel membentuk untaian memanjang seperti
benang. Dalam setiap selnya terdapat kloroplas
berbentuk pita spiral, reproduksi vegetatif dengan
fragmentasi, dan reproduksi generatif dengan
konjugasi.
21. Jawaban: d
Pirenoid adalah rongga yang berfungsi sebagai
tempat menyimpan cadangan makanan berupa
amilum. Stigma adalah bintik mata yang terletak
didekat mulut Euglena sp. Kloroplas adalah tempat
klorofil. Karoten adalah pigmen berwarna jingga.
Xantofil adalah pigmen yang berwarna kuning.
22. Jawaban: c
Euglena sp. dikatakan mirip hewan karena memiliki
flagel, vakuola makanan, membran inti, dan tidak
berdinding sel. Sementara itu, Euglena sp.
dikatakan mirip tumbuhan karena memiliki kloroplas
yang mengandung klorofil sehingga mampu
berfotosintesis.
23. Jawaban: c
Konjugasi terjadi apabila dua benang berdekatan
kemudian membentuk tonjolan sehingga terjadi
plasmogami kemudian kariogami. Membelah diri
dimulai dari pembelahan inti dan diikuti membran
plasma secara longitudinal sehingga terbentuk
dua sel anakan. Fragmentasi adalah memperbanyak diri dengan cara bagian tubuh membelah
dan membentuk individu baru. Fertilisasi yaitu
pembuahan antara ovum dan sperma.
24. Jawaban: c
Dinoflagellata memiliki kloroplas yang didominasi
pigmen berwarna merah yang berfungsi
menangkap energi cahaya. Pigmen merah dari
tubuh Dinoflagellata mengakibatkan air dalam
berwarna merah.
25. Jawaban: d
Kloroplas pada Chlorella dan Chlamydomonas
berbentuk mangkuk, kloroplas pada Spyrogyra
berbentuk spiral, Gellidium merupakan spesies
dari Rhodophyta (ganggang merah).
26. Jawaban: e
Ciri-ciri Ciliata di antaranya:
1) Uniseluler atau bersel satu
2) Alat gerak silia atau rambut getar
3) Memiliki bentuk tubuh tetap, umumnya oval
4) Hidup di perairan
5) Memiliki 2 inti yaitu makronukleus dan
mikronukleus
6) Reproduksi aseksual dengan membelah diri
dan seksual secara konjugasi.
27. Jawaban: b
Gambar di atas menunjukkan Paramecium. Pada
Paramecium, bagian yang berfungsi sebagai alat
ekskresi adalah vakuola kontraktil. Bagian-bagian
gambar tersebut sebagai berikut.
1) Lubang anal sel.
2) Vakuola kontraktil.
3) Makronukleus.
4) Mikronukleus.
5) Vakuola makanan.
28. Jawaban: c
Water molds atau jamur air berupa miselium
soenositik. Jamur air ini bereproduksi aseksual
dengan cara membentuk zoospora biflagela dan
bereproduksi seksual dengan cara membentuk
oospora. Contoh organisme yang berkembang
29.
30.
31.
32.
33.
Biologi Kelas X
57
34. Jawaban: e
1) Senositik
1)
2)
Basidiomycota
Hifa bersekat
Hifa bersekat
Spora dibentuk
dalam askus
Spora dibentuk
dalam basidium
58
B. Uraian
1. Sikap jujur dan terbuka diperlukan dalam
penelitian ilmiah karena hasil penelitian ilmiah
harus menggambarkan keadaan yang sebenarnya atau mengandung pernyataan dan data yang
sebenarnya sehingga penelitian ilmiah bebas dari
prasangka atau kepentingan pribadi. Jika ilmuwan
tidak bersikap jujur dan terbuka, hasil penelitian
ilmiah tidak dapat dimanfaatkan oleh kepentingan
umat manusia.
2. Ya, setiap siklus lisogenik akan diakhiri dengan
siklus litik. Peristiwa ini terjadi setelah terbentuk
virus baru dengan virulensi yang dapat melemahkan daya tahan bakteri. Akibatnya bakteri akan
mengalami lisis dan virus akan berhamburan
keluar dari dalam sel bakteri.
3.
Karakter
Bilah bawah
tudung
Zygomycota
40. Jawaban: c
Terdapat tiga macam lumut kerak berdasarkan
struktur talusnya.
1) Krustosa : tumbuh sebagai lapisan kerak
tipis dan pipih di permukaan batubatuan.
2) Frutikosa : bentuk tegak bercabang seperti
semak.
3) Foliosa : berbentuk pipih dengan gelambir
seperti daun.
Membran inti
Organel sel bermembran
3) Dinding sel
4)
Lipid membran
5)
6)
RNA polimerase
Respon terhadap
antibiotik streptomisin dan kloramfenikol
Archaebacteria
Eubachteria
Tidak ada
Tidak ada
Tidak ada
Tidak ada
Tidak mengandung
peptidoglikan
Beberapa hidrokarbon bercabang
Beberapa jenis
Pertumbuhan tidak
terhambat
Mengandung
peptidoglikan
Hidrokarbon tidak
bercabang
Satu jenis
Pertumbuhan terhambat
5.
Jenis Ascomycotina
1) Neurospora crassa
2) Sacharomyces
cereviceae
3) Penicilium
chrysogenum
4. Aspergillus wentii
6. a.
8. Askokarp
Biologi Kelas X
59