Perbanas (1) PENGANTAR - Pancasila
Perbanas (1) PENGANTAR - Pancasila
PENGANTAR
DR. NICOLAUS USKONO
nu/2011
nu/2011
SUBPOKOK BAHASAN
Latar Belakang Pendidikan Pancasila dan
Kewarganegaraan;
Landasan Pemikiran Pendidikan Pancasila dan
Kewarganegaraan;
Tujuan Pendidikan Pancasila dan
Kewarganegaraan;
Kajian Materi;
Buku Referensi.
nu/2011
nu/2011
LANDASAN PEMIKIRAN
PENDIDIKAN PANCASILA DAN
KEWARGANEGARAAN
1.
2.
3.
4.
nu/2011
LANDASAN HISTORIS
LANDASAN KULTURAL
LANDASAN YURIDIS
LANDASAN FILOSOFIS
LANDASAN HISTORIS
Nilai-nilai Pancasila digali dari bangsa Indonesia
sendiri, seperti nilai-nilai ketuhanan (kepercayaan
kepada Tuhan telah berkembang dan sikap
toleransi sudah lahir), dan nilai kemanusiaan yang
adil dan beradab dan sila-sila lainnya.
Nilai-nilai Pancasila menjadi dasar negara
Indonesia oleh para tokoh bangsa saat akan
melahirkan negara RI.
nu/2011
Nilai-nilai
Pancasila
tetap
tercantum
dalam
pembukaan UUD 1945, biarpun perjalanan ketatanegaraan mengalami perubahan dan pergantian
undang-undang: dari UUD 45, Konstitusi RIS, UUD
Sementara, sampai kembali keUUD 45.
Kebenaran Nilai-nilai Pancasila diyakini tinggi.
Penafsiran Pancasila berbeda-beda:
Masa Orla:
Pancasila ditafsirkan dengan nasakom (nasionalis
agama komunis) yang disebut
trisila
kemudian diperas menjadi ekasila (gotong royong);
nu/2011
Masa Orba:
Pancasila harus dihayati dan diamalkan dengan
berpedoman kepada butir-butir yang ditetapkan
oleh MPR melalui Tap MPR no.II/MPR/1978
tentang P4;
Masa Reformasi:
MPR melalui Tap MPR no.XVIII/MPR/1998 tentang
Penegasan Pancasila sebagai Dasar Negara,
yang mengandung makna ideologi nasional
sebagai cita-cita dan tujuan negara.
nu/2011
10
LANDASAN KULTURAL
Pancasila sebagai kepribadian dan jati diri bangsa
Indonesia merupakan pencerminan nilai-nilai yang
tumbuh dalam kehidupan bangsa Indonesia.
Nilai-nilai yang dirumuskan dalam Pancasila
merupakan hasil pemikiran konseptual dari tokoh
bangsa Indonesia seperti: Soekarno, Drs.
Mohammad Hatta, Mr. Muhammad Yamin, Prof.
Mr. Dr. Supomo, dan tokoh lainnya.
nu/2011
11
nu/2011
12
LANDASAN YURIDIS
UU No. 2 Tahun 1989 tentang Sistem Pendidikan Nasional,
ps 39 ayat 2 yang menyebutkan tentang isi kurikulum, jalur,
dan jenjang pendidikan wajib yang memuat: a) Pendidikan
Pancasila; b) Pendidikan Agama; dan c) Pendidikan
Kewarganegaraan
UU No. 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional
yang menetapkan kurikulum pendidikan tinggi wajib memuat
Pendidikan agama, pendidikan kewarganegaraan dan
bahasa. Dan diejawantahkan dalam Peraturan Pemerintah
No. 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan
yang menetapkan kurikulum tingkat Satuan Pendidikan
Tinggi wajib memuat mata kuliah pendidikan agama,
pendidikan Kewarganegaraan dan Bahasa Indonesia serta
Bahasa Inggris.
nu/2011
13
14
15
LANDASAN FILOSOFIS
Nilai-nilai yang tertuang dalam sila-sila Pancasila
merupakan filosofi bangsa Indonesia sebelum
mendirikan negara Republik Indonesia.
Nilai-nilai itu:
bangsa Indonesia adalah bangsa yang
berketuhanan,
berkemanusiaan yang adil dan beradab,
selalu berusaha mempertahankan persatuan
dan mewujudkan keadilan.
nu/2011
16
nu/2011
17
TUJUAN
PENDIDIKAN PANCASILA DAN
KEWARGANEGARAAN
Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan
dimaksudkan agar kita sebagai warga
negara memiliki wawasan kesadaran
berbangsa dan bernegara sehingga kita
memiliki pola pikir, dan perilaku yang cinta
pada tanah air dan bangsa.
nu/2011
18
Tujuan Nasional
Dalam Pembukaan UUD 1945 alinea keempat,
menyatakan:
melindungi segenap bangsa Indonesia dan
seluruh tumpah darah Indonesia, memajukan
kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan
bangsa dan ikut melaksanakan ketertiban dunia
yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian
abadi dan keadilan sosial
nu/2011
19
Tujuan
di
atas
diwujudkan
melalui
penyelenggaraan negara yang berkedaulatan
rakyat dan demokratis dengan mengutamakan
persatuan dan kesatuan bangsa, berdasarkan
Pancasila dan UUD 1945.
Penyelenggaraan negara dilaksanakan melalui
pembangunan nasional
oleh penyelenggara
negara, yaitu lembaga tertinggi dan lembaga tinggi
negara bersama rakyat.
nu/2011
20
21
22
Tujuan Pendidikan
Pancasila dan Kewarganegaraan
Tujuan utama pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan
adalah untuk menumbuhkan wawasan dan kesadaran bernegara,
sikap serta perilaku yang cinta tanah air dan bersendikan
kebudayaan bangsa, Wawasan Nusantara, serta ketahanan
nasional dalam diri para mahasiswa dan praktisi yang ada dalam
Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), berdasarkan
Pancasila.
Kualitas warga negara akan ditentukan terutama oleh keyakinan
dan sikap hidup bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara, di
samping derajat penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi
yang dipelajari.
nu/2011
23
24
KAJIAN MATERI
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
nu/2011
Pengantar
Filsafat Pancasila
Negara dan sistem Pemerintahan
Identitas Nasional
Demokrasi
Hak dan Kewajiban Warga Negara
Konstitusi dan Rule of Law
Hak Asasi Manusia
Geopolitik Indonesia
Geostrategi Indonesia
Masyarakat Madani
Otonomi Daerah
Good Governance
Globalisasi
25
BUKU REFERENSI
nu/2011
Herdiwanto,
Heri.
(2010).
Cerdas,
Kritis,
dan
Aktif
Berwarganegara: Pendidikan Kewarganegaraan untuk PT. Jakarta:
Erlangga.
Kaelan, H dan H. Achmad Zubaidi. (2007). Pendidikan
Kewarganegaraan
untuk
Perguruan
Tinggi.
Yogyakarta:
Paradigma.
Kansil C.S. T. Pendidikan kewarganegaraan di Perguruan Tinggi.
Jakarta: Pradnya Paramita, 2003. Hlm. 117
Srijanti, A. Rahman H.I., Purwanto S.K. (2008). Etika Berwarga
Negara. Ed. 2. Jakarta: Salemba Empat.
____________. (2009). Pendidikan Kewarganegaraan di PT:
mengembangkan etika berwarga negara. Ed. 3. Jakarta: Salemba
Empat.
26
nu/2011
27