BLEACHING

INTRAKORONAL

Drg. Edi Karyadi, MM

 Bleaching Intra Korona merupakan

prosedur pemutihan gigi non vital
yang telah dilakukan perawatan
saluran akar dengan meletakkan
oksidator/reduktor kuat dalam
kamar pulpa yang memiliki daya
penetrasi kuat untuk menembus
bahan organik pada tubuli dentin dan
interprismatik enamel.

 Perubahan warna yang terjadi dapat

diakibatkan oleh preparasi kavitas
ruang pulpa yang tidak baik, obatobatan sterilisasi saluran akar,
maupun penggunaan bahan
tumpatan.

 Bahan bleaching yang umumnya

digunakan adalah superoksol
(hydrogen peroksida 30% 35%)
dan sodium perborat.

Indikasi :
Gigi yang sudah dilakukan pengisian
saluran akar
Gigi yang tidak memiliki kelainan
periodontal
Perubahan warna gigi bukan
dikarenakan tumpatan amalgam
Gigi yang tidak terdapat resorpsi
internal maupun eksternal pada akarnya

Kontra Indikasi :
Gigi dengan karies, fraktur yang luas atau gigi
dengan tumpatan besar
Pengisian saluran akar yang tidak baik
Pengisian saluran akar dengan bahan silver cone
Hipoplastik enamel, dengan kerusakan jaringan
email yang luas
Perubahan warna gigi karena garam-garam logam
yang terdapat dalam bahan tumpatan amalgam
perak
Ada kelainan periodontal

Alat dab Bahan

Alat yang digunakan:

Shade guide
Reamer
Round bur
Ekskavator

Bahan-bahan yang digunakan:

Cotton pelet
Cotton roll
Opalescence mengandung H2O2
35%
Cavit
Semen zink fosfat

Prosedur Walking Bleach

Lakukan pengontrolan warna gigi terlebih dahulu
Lakukan isolasi area untuk menghindari iritasi gingiva
Bongkar restorasi sementara dengan bur dan ekskavator
sudahdilakukn
Bongkar gutap point 2 mm dari oriffice
Beri basis 2 mm di atas gutap
Masukkan opalescence yang mengandung H2O2 35% ke
dalam kavitas
Tutup dengan kapas butir
Tumpat sementara dengan kavit
Buat perjanjian untuk kunjungan berikutnya 3-7 hari
kemudian