PENGERTIAN RUANG

LINGKUP PSIKOLOGI
1.

Pengertian Psikologi
Psyche (jiwa / nyawa)
Logos (ilmu / yang mempelajari tentang)
Psikologi adalah : Ilmu yang
mempelajari jiwa atau psikis
perilaku manusia (manifestasi /
penjelmaan kehidupan jiwa).
J.B Watson.

Perilaku ada dua pengertian yaitu :

1. terbuka (dapat diamati) ex :
mengeluarkan air mata karena menangis,
tertawa, marah
2. tertutup (yang tidak dapat diamati
melainkan harus melalui alat / metode
khusus) ex : motivasi & persepsi menangis
tiap orang beda, frustrasi.

Macam macam perilaku

manusia
1. perilaku psikomotor : segala gerakan tubuh karena
dorongan psikis / dapat diamati secara fisik
ex : mengerutkan dahi, berkedip, melipat tangan,
berlari, menari
2. perilaku kognitif (cipta): segala bentuk cara berpikir
ex : memori / mengingat, belajar, menghitung,
menganalisa, merencanakan, membayangkan

3. perilaku afektif (rasa) : segala bentuk perasaan /

emosi
ex : senang, susah, takut, marah, malu, cinta, benci
4. perilaku konatif (karsa) : segala bentuk kemauan /
kehendak
ex : memaksa, meminta, rajin, malas, aktif, ambisius.

Metode Penelitian dan Pengukuran

I. Observasi adalah pengamatan terhadap perilaku individu
dalam situasi yang sebenarnya dan sistematis, terencana,
tercatat, obyektif.
Macamnya :
a. non partisipan / covert : observer tidak ikut serta dalam
kegiatan yang dilakukan oleh observee, jadi tidak diketahui
observee.
cara mengatasi : diatur sedemikian rupa sehingga seakanakan tanpa kesengajaan.

b. partisipan / overt : observer ikut serta dalam kegiatan yang

dilakukan oleh observee sehingga tingkah lakunya wajar.
Syarat observer harus mempunyai kemampuan dan latar
belakang teori yang berkaitan dengan obyeknya.
c. situasi eksperimental : manipulasi / mengontrol keadaan
sehingga muncul gejala yang dapat diobservasi, butuh
perlengkapan laboratorium, one way screen, microphone /
camera yang disembunyikan dan dihubungkan ruang kontrol.

II. Survei : mengajukan sejumlah pertanyaan yang

telah terencana dan sistematik baik melalui wawancara
maupun angket terhadap sejumlah orang (sampel )
yang mewakili seluruh subyek yang diteliti (populasi )
III. Klinis : wawancara dengan memberikan tes
psikologi, metode biografi, studi kasus untuk
mengetahui sebab timbulnya gangguan perilaku
individu.
.

Macam Alat Ukur

Angket : daftar pertanyaan / pernyataan
yang harus dijawab / diisi oleh sejumlah
subyek.
Klasifikasinya yaitu : langsung dan tidak
langsung (subyek), terbuka dan tertutup
(bentuk), umum dan khusus (kepribadian
yang diselidiki).
Wawancara : pengajuan pertanyaan kepada
subyek secara lisan / verbal.
Klasifikasi : berstruktur dan tidak, terarah.

Macam Alat Ukur

Tes : memberikan soal / tugas yang telah
distandarisasikan.
Check list : daftar yang berisi nama-nama
subyek dan faktor yang akan diobservasi.
Rating scale : pencatatan gejala seperti
check list namun dilengkapi dengan
tingkatannya.

CABANG PSIKOLOGI
Dilihat dari obyeknya dibedakan untuk
menyelidiki dan mempelajari manusia dan
hewan. Penekanan utama psikologi lebih
kepada manusia yaitu umum (aktivitas
fisik) dan khusus (kekhususan aktivitas
fisik).

CABANG PSIKOLOGI INDUSTRI

(Psi Konsumen dan Psi Manajemen)
Ekonomi,
Pedagodik
Manfaat :
1. analisa jabatan untuk menyusun job description &
job specification
2. evaluasi kerja
3. memberi pertimbangan psikologis bagi struktur
organisasi
4. memberi masukan planning manajemen SDM,
Pemasaran, Operasional
next..

CABANG PSIKOLOGI INDUSTRI

(Psi Konsumen dan Psi Manajemen)
Ekonomi,
Pedagodik
Manfaat :
5. mempersiapkan & menyelenggarakan seleksi
karyawan & promosi jabatan
6. mempersiapkan dan mengelola pelatihan kerja
7. memberi bimbingan penyuluhan dan konseling
bagi karyawan yang membutuhkan.

CABANG PSIKOLOGI PENDIDIKAN

(Belajar, Konseling Pendidikan)
Pedagodik
Manfaat :
1. bimbingan dan penyuluhan siswa
2. konseling pendidikan & perkembangan siswa
perorangan / kelompok
3. membantu siswa memilih jurusan yang sesuai
4. memberi pertimbangan psikologis dalam
penyusunan kurikulum & jadwal pelajaran
5. mengembangkan metode belajar.

CABANG PSIKOLOGI SOSIAL

(Massa & Lintas Budaya)
Sosiologi, Politik,
Antropologi
Manfaat :
1. melakukan assesment / pengukuran / penilaian
dan diagnosa / menetapkan terhadap perilaku sosial
(ex : demo)
2. memberi bimbingan, konseling & terapi pada
lembaga sosial (ex : lembaga pemasyarakatan,
lokalisasi) .

CABANG PSIKOLOGI KLINIS

(Abnormal & Psikoterapi)
Kedokteran
(Antropobiologi)
Manfaat :
1. melakukan assesment, diagnosa dan prognosa
terhadap klien yang mempunyai perilaku
menyimpang
2. menentukan dan melakukan konseling & terapis
klinis yang tepat.

CABANG PSIKOLOGI KESEHATAN

(Lingkungan & Psikotropika)
Kedokteran
(Antropobiologi & Kimia)
Manfaat :
1. melakukan pendekatan & konseling bagi pasien
RSU (ex : ketakutan)
2. memberi saran kepada paramedis dalam
berkomunikasi dengan pasien
3. membantu paramedis dalam memberikan
penyuluhan kesehatan masyarakat (ex : KB).

CABANG PSIKOLOGI PERKEMBANGAN

(Anak Usia Lanjut)
Antropobiologi Geriatri
(Ilmu Penyakit Lansia)
Manfaat :
1. melakukan pendekatan, assesment, diagnosa
perkembangan pada anak - lansia
2. memberi terapi melalui pendidikan / lembaga khusus
(ex : SLB, panti jompo).

CABANG PSIKOLOGI FORENSIK

Kriminologi, Hukum
Manfaat :
memberi masukan psikologis terhadap kasus tertentu
kepada pihak kepolisian / pengadilan.

CABANG PSIKOLOGI PSIKOMETRI

Matematika (Statistika)
Manfaat :
menyusun dan meneliti alat tes psikologi,
mempertanggungjawabkan tingkat validitas
(ketepatan) dan reliabilitas (stabil / ajeg), serta
mengembangkan standar normanya.

Selesai.