PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

UJI EKSTRAK ETANOL TERIPANG SABUK RAJA (Synapta malculata)

TERHADAP PENURUNAN KADAR GLUKOSA PADA MENCIT

BIDANG KEGIATAN :
PKM-GAGASAN TERTULIS

Diusulkan oleh :
Andrianto Setiawan

(1206259032)

Dwiki Hermawan

(1206259032)

Luthfan Ahmadhani Akbar

(1206240096)

UNIVERSITAS INDONESIA
DEPOK
2016

HALAMAN PENGESAHAN

1. Judul Kegiatan

: Uji Ekstrak Etanol Teripang Sabuk Raja (Synapta

malculata) Terhadap Penurunan Kadar Glukosa
2. Bidang Kegiatan
: ( ) PKM-AI (X) PKM-GT
3. Ketua Pelaksana Kegiatan
a Nama Lengkap
: Andrianto Setiawan
b NIM
: 1206259013
c Program Studi
: Biologi
d Perguruan Tinggi
: Universitas Indonesia
e Alamat Rumah dan No. Tel/Hp : Jl. Margonda Raya apartemen
Margonda Residence tahap 2 tower
H kamar H129 Depok, Jawa
Barat/088212366358
f Alamat email
: Andrianto.setiawan@ui.ac.id
4. Anggota Pelaksana Kegiatan/Penulis
5. Dosen Pendamping
a. Nama Lengkap dan Gelar
b. NIDN
c. Alamat Rumah dan No Tel./HP

: 3 orang
: Dr. rer. nat. Yasman, M.Sc.
:
:
Depok, 11 April 2016

Menyetujui
Ketua Departemen Biologi FMIPA UI
Kegiatan

Ketua Pelaksana

(Dr. rer. Nat. Yasman, S.Si., M.Sc.)

NIP. 197309121998021001
Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan

(Andrianto Setiawan)
NIM. 1206259032
Dosen Pendamping

()
NIP/NIK.

(..)
NIDN

DAFTAR ISI

Lembar Judul 1
Lembar Pengesahan . 2
Daftar Isi ... 2
Ringkasan . 4

PENDAHULUAN
Latar Belakang Masalah .. 4
Tujuan dan Manfaat Penulisan . 5

GAGASAN
Permasalahan diabetes dunia5
Solusi diabetes yang tersedia,,,.5
Metode pnelitian...6
-Alat-alat .6
-Tahapan pembuatan ekstrak kasar etanol synapta makculata7
-Pengujian ekstrak kasar etanol synapta malculata terhadap mencit...8
Langkah-langkah strategis pengaplikasian kedepan ekstrak kasar etanol synapta
malculata..8
KESIMPULAN
Kesimplan gagasan.8
Prediksi hasil...8
Saran....8
DAFTAR PUSTAKA9

RINGKASAN

UJI EKSTRAK ETANOL TERIPANG SABUK RAJA (Synapta malculata)

TERHADAP PENURUNAN KADAR GLUKOSA

PENDAHULUAN

Latar Belakang Masalah

Synapta maculata merupakan salah satu spesies dari kelas holothuroideia
atau teripang. S. maculata merupakan teripang yang dapat tumbuh melebihi satu
meter dan tidak memiliki tubefeet. Hewan tersebut dapat ditemukan di padang
lamun atau terumbu karang di pesisir pantai tropis. Hal tersebut menyebabkan S.
maculata dapat ditemukan di perairan Indonesia(Branch dkk. 2007: 202).
Holothuria memiliki metabolit sekunder yang digunakan untuk melindungi diri
dari predator. Metabolit sekunder tersebut merupakan saponin berupa triterpen
glikosida. Triterpen glikosida dari teripang bekerja di membran spesifik yang
mentransportasi protein dan meregulasi proses proliferasi. Pada konsentrasi
rendah, triterpene glikosida akan memodulasi respon imun. Sebelumnya, triterpen
glikosida pada holothuria telah diteliti secara in vivo untuk mengetahui efek
biologisnya terhadap antikanker, yang memungkinan digunakannya triterpen
glikosida untuk menurunkan kadar glukosa di dalam tubuh manusia( Park dkk.
2014: 3741).
Tingginya kadar glukosa di dalam darah merupakan salah satu indikasi
seseorang mengidap diabetes mellitus. Diabetes mellitus merupakan penyakit
yang terjadi saat tubuh tidak dapat memproduksi hormon insulin atau tidak dapat
menggunakan insulin yang diproduksi tubuh. Hal tersebut menyebabkan glukosa
yang di dalam tubuh tidak dapat dipecah ke dalam sel dan menumpuk di dalam
darah. Konsentrasi glukosa yang tinggi di dalam darah dapat merusak pembuluh
darah di seluruh organ tubuh, dan jika tidak diobati, dapat menyebabkan stroke,
gagal ginjal, dan penyakit jantung(Winter & Signorino 2002 : 2125).
4

Berdasarkan sebuah survey, diperkirakan jumlah penderita diabetes mellitus di

Indonesia mencapai 10 juta orang. Berdasarkan survey tersebut, diperkirakan
jumlah tersebut akan semakin bertambah setiap tahun.
Gagasan ini terbentuk dari sedikitnya penelitian mengenai Synapta
maculata dan kekhawatiran mengenai tingginya penderita diabetes mellitus di
Indonesia. Diharapkan dengan pengujian efek triterpen glikosida S. maculata
dalam menurunkan kadar glukosa, dapat digunakan sebagai pengobatan alternatif
dari diabetes mellitus dan triterpen glikosida tersebut.

Tujuan
1. Menguji tentang efek triterpen glikosida dalam menurunkan kadar glukosa
dalam darah
2. Memberikan langkah pengobatan alternatif diabetes mellitus

Manfaat
1. Teripang dapat digunakan sebagai obat untuk penyakit diabetes mellitus
2. Dapat digunakan secara umum dan dikembangkan ke manusia

GAGASAN
Penderita diabetes mellitus dewasa ini terus meningkat seiring dengan
meningkatnya tingkat kemakmuran dan berubahnya gaya hidup. Banyak orang
menganggap penyakit diabetes mellitus merupakan penyakit orang tua atau
penyakit yang hanya timbul karena faktor keturunan, padahal setiap orang dapat
mengidap penyakit diabetes mellitus baik tua maupun muda. Menurut WHO
(organisasi kesehatan sedunia) tahun 2003 terdapat lebih dari 200 juta orang
dengan penderita diabetes mellitus di dunia. Angka ini akan bertambah menjadi
333 juta orang ditahun 2025. Negara berkembang seperti Indonesia menempati
urutan ke 4 jumlah penderita diabetes mellitus di dunia setelah India, Cina dan
Amerika Serikat. Pada tahun 2000 di Indonesia terdapat 8,4 juta pengidap
penyakit diabetes mellitus dan diperkirakan akan menjadi 21,3 juta pada tahun
2030 (Soegondo, dkk., 2009).

Diabetes mellitus disebabkan karena kekurangan hormon insulin yang

berfungsi memanfaatkan glukosa sebagai sumber energi dan mensintesa lemak
(Ditjen Bina Farmasi dan Alkes, 2005; Syamsudin, et al., 2010). Akibatnya
glukosa bertumpuk di dalam darah (hiperglikemia) dan akhirnya dieksresikan
lewat kemih (glikosuria) tanpa digunakan. Karena itu, produksi kemih sangat
meningkat dan mengakibatkan penderita sering mengeluarkan air seni, merasa
amat haus, berat badan menurun dan berasa lelah (Tjay dan Rahardja, 2007).
Pengobatan diabetes mellitus adalah pengobatan menahun dan seumur
hidup. Pengobatan diabetes mellitus seperti penggunaan insulin dan obat
antidiabetes oral harganya relatif lebih mahal karena penggunaannya dalam
jangka waktu lama dan dapat menimbulkan efek samping yang tidak diinginkan.
Oleh karena itu, perlu dicari obat yang efektif, efek samping yang relatif rendah
dan obat dengan harga yang murah (Dalimartha dan Adrian, 2012). Salah satu
upaya dalam penanganan diabetes mellitus adalah dengan menggunakan
tumbuhan sebagai obat alternatif. Salah satu tumbuhan yang berefek sebagai
antidiabetes mellitus adalah tumbuhan manggis yang terletak pada kulit buah
manggis (Chaverri, et al., 2008; Jung, et al., 2004; Santoso, dkk., 2003).
Pengobatan diabetes mellitus adalah pengobatan menahun dan seumur
hidup. Pengobatan diabetes mellitus seperti penggunaan insulin dan obat
antidiabetes oral harganya relatif lebih mahal karena penggunaannya dalam
jangka waktu lama dan dapat menimbulkan efek samping yang tidak diinginkan.
Oleh karena itu, perlu dicari obat yang efektif, efek samping yang relatif rendah
dan obat dengan harga yang murah (Dalimartha dan Adrian, 2012). Salah satu
upaya dalam penanganan diabetes mellitus adalah dengan mengguunakan hewan
laut sebagai obat alternatif. Salah satu tumbuhan yang berefek sebagai penurun
kadar gula darah adalah synapta malculta yang diketahui memiliki golongan
metabolit sekunder yaitu triterpene glikosida merupakan golongan saponin dan
pada penelitian sebelumnya diketahui bahwa saponin dapat menurunkan kadar
gula darah (Chaverri, et al., 2008; Jung, et al., 2004; Santoso, dkk., 2003).
Alat-alat yang digunakan dalam penelitian ini adalah alat-alat yang
digunakan di lapangan untuk sampling synapta malculata adalah alat
snorkling,ziplock,etanol,botol kaca toples dan alat-alat yang digunakan di
laboratorium adalah gelas laboratorium, blender (Philip), desikator, freeze dryer
(Edward), glukometer (Accu Check Active), glukotest strip test (Accu Check
Active strip test), lemari pengering, mikroskop (Boeco), neraca hewan (GW1500), neraca kasar (Ohaus), neraca listrik (Mettler Toledo), oral sonde, oven
listrik, penangas air, rotary evaporator (Heidolph VV-2000), seperangkat alat
destilasi penetapan kadar air dan spuit 1 ml (Terumo).

Bahan-bahan yang digunakan dalam penelitian ini meliputi bahan hewani

dan bahan kimia. Bahan hewani yang digunakan yaitu synapta malculata. Bahan
kimia yang digunakan dalam penelitian ini kecuali dinyatakan lain adalah
berkualitas pro analisis, amil alkohol, asam asetat anhidrida, asam klorida pekat,
asam nitra pekat, asam sulfat pekat, benzen, besi (III) klorida, bismuth (III) nitrat.
etanol, glibenklamid, glukosa, isopropanol, kalium iodida, karboksil metil
selulosa (CMC), kloralhidrat, kloroform, natrium hidroksida, timbal (II) asetat dan
toluen. Penelitian ini dilakukan melalui beberapa tahapan kerja sebagai berikut:
1. Pengumpulan sampel synapta malculata di Pulau Pramuka,Kepulauan
Seribu,DKI Jakarta
2. Pegolahan simplisia synapta malculata. Sampel yang telah dikumpulkan
dibawa ke Lab untuk ditimbang berat basah dan keringnya kemudian bagian
dalam nya dibuang dan tersisa daging dari synapta malculata
3. Pemeriksaan karakteristik simplisia meliputi pemeriksaan makroskopik dan
mikroskopik, penetapan kadar air, kadar sari larut air, kadar sari larut etanol, kadar
abu total, dan kadar abu tidak larut asam.
4. Pemeriksaan skrining fitokimia simplisia.
5. Ekstraksi synapta malculata dengan cara maserasi menggunakan pelarut etanol
96%. Maserat diuapkan dengan rotary evaporator dikeringkan dengan freeze
dryer (Depkes, 2000).
6. Pemeriksaan skrining fitokimia ekstrak etanol kulit buah manggis.
7. Penyiapan hewan percobaan yang digunakan adalah mencit mus musculus
8. Pembuatan larutan glukosa 50% dan suspensi CMC 0,5%, glibenklamid 0,65
mg/kg BB serta ekstrak etanol kulit buah manggis (EEKBM).
9. Pengukuran KGD.
10. Pengujian efek ekstrak kasar etanol synapta malculata (EKESM) terhadap
penurunan kadar glukosa darah mencit dengan metode toleransi glukosa. Mencit
yang telah dipuasakan selama 18 jam ditimbang berat badannya dan diukur kadar
glukosa darah (KGD) puasa, dikelompokkan secara acak menjadi 5 kelompok,
yang masing-masing kelompok terdiri dari 6 ekor mencit dan diberi perlakuan per
oral, kelompok tersebut adalah: Kelompok I: Mencit diberikan suspensi Na-CMC
0,5% Kelompok II: Mencit diberikan suspensi EEKBM dosis 50 mg/kg BB
Kelompok III:Mencit diberikan suspensi EKESM dosis 100 mg/kg BB Kelompok
IV:Mencit diberikan suspensi EKESM dosis 200 mg/kg BB Kelompok V: Mencit
diberikan suspensi glibenklamid dosis 0,65 mg/kg BB Setiap kelompok yang telah
diberikan sediaan uji, 30 menit kemudian diberikan larutan glukosa 50% dengan
7

dosis 3g/kg BB per oral. Setelah pemberian glukosa, dilakukan pengukuran kadar
glukosa darah mencit pada menit ke 30, 60, 90 dan 120 dengan menggunakan alat
glukometer.
11. Analisis data dilakukan dengan menggunakan metode analisis variansi
(ANAVA) dan dilanjutkan dengan uji Post Hoc LSD untuk melihat perbedaan
nyata antar perlakuan
Adapun tahapan selanjutnya diharapkan dapat mengetahui hasil dan
pembahasan pengujian ekstrak kasar etanol synapta malculata terhadap pengujian
penurunan kadar glukosa yang diujikan di mencit (mus musculus) dan dapat
diaplikasikan dalam penelitian lebih lanjut

Kesimpulan
Uji ekstrak kasar etanol synapta malculata terhadap penurunan kadar
glukosa pada mencit diharapkan menjadi solusi alternative pengobatan diabetes
mellitus yang menjadi penyakit yang sangat umum terdapat di Indonesia dan
dunia.
Prediksi hasil dari Uji ekstrak kasar etanol synapta malculata terhadap
penurunan kadar glukosa pada mencit diprediksikan dapat menurunkan kadar gula
darah di mencit.
Saran terahadap penelitian aagar dilakukan penilitian lanjut terkait hasil
Uji ekstrak kasar etanol synapta malculata terhadap penurunan kadar glukosa
pada mencit dan pada penilitian selanjutnya aagar dapat diaplikasikan berupa obat
dan dapat dikosumsi secara umum oleh manusia

DAFTAR PUSTAKA

Branch, George, C.L. Griffiths, M.L. Branch, L.E. Beckley. 2007. Two oceans : a
guide to the marine life of Southern Africa. Struik Pub., Cape Town : 354
hlm.
http://www.idf.org/membership/wp/indonesia. diakses terakhir 16 April 2016 pkl
18.36 WIB.
Chaverri, J.P., Rodriguez, N.M., Ibarra, M.O., dan Rojas, J.M.P. (2008). Medicinal
Properties of Mangosteen. Journal Food and Chemical Toxicology. (46):
3227-3239.
Dalimartha, S., dan Adrian, F. (2012). Makanan & Herbal Untuk Penderita
Diabetes Mellitus. Jakarta: Penebar Swadatya. Hal. 5-14, 80-91.
Depkes RI. (2000). Parameter Standar Umum Ekstrak Tumbuhan Obat. Jakarta:
Departemen Kesehatan RI. Hal. 8-11.
Park, J.I., H.R. Bae, C.G. Kim, V.A. Stonik, J.Y.Kwak. 2014. Relationship
between chemical structures and functions of triterpene glycosides isolated
from sea cucumbers. Marine Biomolecules. 2(77) : 3649.
Santoso, S.S., dan Media, Y. (2003). Obat Tradisional Untuk Penyembuhan
Penyakit Diabetes Mellitus Dari Pengobat Tradisional (BATTRA) Jurnal
Ekologi Kesehatan. 2(2): 239-248.
Soegondo, S., Soewondo, P., dan Subekti, I. (2009). Penataklaksanaan Diabetes
Mellitus Terpadu. Edisi Kedua. Jakarta: B
jay, T.H., dan Rahardja, K. (2007). Obat-Obat Penting, Khasiat, Penggunaaan
dan Efek-efek Samping. Edisi VI. Jakarta: Elex Media Komputindo. Hal. 4849.
Winter, W.E. & M.R. Signorino. 2002. Diabetes mellitus: pathophysiology,
etiologies, complications, management, and laboratory evaluation.
American Association for Clinical Chemistry, inc., Washington : xii+ 129
hlm.

LAMPIRAN 1
Biodata Ketua Pelaksana
A. Identitas Diri
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.

Nama Lengkap
Jenis Kelamin
Program Studi
NIM
Tempat dan Tanggal Lahir
E-mail
Nomor Telepon/HP

Andrianto Setiawan
Laki-laki
Biologi
1206259013
Pekanbaru, 13 Agustus 1995
Setiawanandrianto13@gmail.com
082283622775

B. Riwayat Pendidikan
Universitas
Universitas
Indonesia
Biologi
2012-sekarang

SD
SMP
SMA
SDN
001 SMP
Djuita SMA IT IIBS
Pekanbaru
Pekanbaru
Cikarang
2000-2006

2006-2009

2009-2012

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan program kreativitas mahasiswa-penelitian.
Depok, 19 April 2016
Pengusul,

Andrianto Setiawan
NIM.

10

Biodata Anggota Pelaksana 1

A. Identitas Diri
1
.
2
.
3
.
4
.
5
.
6
.
7
.

Nama Lengkap

Dwiki Hermawan

Jenis Kelamin

Laki-laki

Program Studi

Biologi

NIM

1206259032

Tempat
Lahir
E-mail

dan

Tanggal

Jakarta, 11 Maret 1995

Dwiki.hermawan@sci.ui.ac.id

Nomor Telepon/HP

081291400395

B. Riwayat Pendidikan
Universitas
Universitas
Indonesia
Biologi
2012-sekarang

SD
SDN
Mekarjaya 15
Depok

SMP
SMP
BINTARA
Depok

2000-2006

2006-2009

SMA
SMA
BINTARA
Depok
IPA
2009-2012

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan program kreativitas mahasiswa-penelitian.
Pengusul,

Dwiki Hermawan
NIM. 1206259032

11

Biodata Anggota Pelaksana 2

A. Identitas Diri
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.

Nama Lengkap
Jenis Kelamin
Program Studi
NIM
Tempat dan Tanggal Lahir
E-mail
Nomor Telepon/HP

Luthfan Ahmadhani Akbar

Laki-laki
Biologi
1206240096
Jakarta, 9 Desember 1994
Ve.seele@gmail.com
083870992554

B. Riwayat Pendidikan
Universitas
Universitas
Indonesia
Biologi
2012-sekarang

SD
SMP
SDN Mekarjaya SMPN 4 Depok
6 Depok
2000-2006

2006-2009

SMA
SMA IT Nurul
Fikri Depok
IPA
2009-2012

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan program kreativitas mahasiswa-penelitian.
Pengusul,

Luthfan A. Akbar
NIM. 1206240096

12

Biodata Dosen Pembimbing

1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.

Nama Lengkap
Jenis Kelamin
Program Studi
NIDN
Tempat dan Tanggal Lahir
E-mail
No. Telepon/HP

Dr. rer. nat.Yasman, S.si., M.Sc.

Laki-laki
Biologi
0012097301

Riwayat Pendidikan
Daftar Penelitian dan Publikasi

Hormat saya,
Dr. rer. nat. Yasman, S.Si, M.Sc.
NIDN 0012097301

13

14

15