Anda di halaman 1dari 4

GCS (Glasgow coma scale)

1. PENGERTIAN
GCS(Glasgow Coma Scale) yaitu skala yang digunakan untuk menilai tingkat
kesadaran pasien, (apakah pasien dalam kondisi koma atau tidak) dengan
menilai respon pasien terhadap rangsangan yang diberikan Respon pasien yang
perlu diperhatikan mencakup 3 hal yaitu reaksi membuka mata , bicara dan
motorik. Hasil pemeriksaan dinyatakan dalam derajat (score) dengan rentang
angka 1 6 tergantung responnya.
2. Tujuan
merekam keadaan sadar seseorang untuk awal serta penilaian berikutnya.
Seorang pasien dinilai terhadap kriteria skala, dan poin yang dihasilkan
memberikan nilai pasien antara 3 (menunjukkan ketidaksadaran dalam) dan baik
14 (skala asli) atau 15 (semakin banyak digunakan dimodifikasi atau direvisi
skala).
3. Persiapan Alat Pemeriksaan GCS dan Refleks
a.Tahap Pra Interaksi
a. Melakukan verifikasi data sebelumnya bila ada
b. Mencuci tangan
c. Menempatkan alat di dekat pasien dengan benar
b. Tahap Orientasi
a. Memberikan salam sebagai pendekatan terapeutik
b. Menjelaskan tujuan dan prosedur tindakan pada keluarga/pasien
c. Menanyakan kesiapan klien sebelum kegiatan dilakukan
d. Tahap Kerja
e. Mengatur posisi pasien: supinasi
f. Menempatkan diri di sebelah kanan pasien, bila mungkin

g. GCS (Glasgow Coma Scale)


h. Memeriksa reflex membuka mata dengan benar
i. Memeriksa reflex verbal dengan benar
j. Memeriksa reflex motorik dengan benar
k. Menilai hasil pemeriksaan
c. Tahap Terminasi
a. Melakukan evaluasi tindakan
b. Berpamitan dengan klien
c. Membereskan alat-alat
d. Mencuci tangan
e. Mencatat kegiatan dalam lembar catatan perawatan

3.PELAKSANAAN
1.Pengkajian kondisi Eye (respon membuka mata) ( nilai 1-4 )
Cara :
Dekati pasien dan perhatikan respon membuka mata pasien dan beri stimula si
perintah dan nyeri pada pemeriksaan berikutnya :
(4) spontan
(3) dengan rangsang suara (suruh pasien membuka mata).
(2) dengan rangsang nyeri (berikan rangsangan nyeri, misalnya menekan
kuku jari
(1) tidak ada respon

2. Pengkajian respon verbal .V. ( nilai 1-5 )

Cara :
Tanyakan kepada pasien dengan pertanyaan mudah dan sederhana :
(5) : orientasi baik
(4) : kata baik, kalimat baik, tapi isi percakapan membingungkan
(3) : kata-kata saja (berbicara tidak jelas, tapi kata-kata masih jelas, namun tidak
dalam satu kalimat. Misalnya aduh, bapak)
(2) : kata-kata tidak dapat dimengerti, hanya mengerang
(1) : tidak ada respon
3. Pengkajian respon motorik .M.
Cara :
Perintahkan pasien untuk menggerakkan tangan dan beri stimulasi nyeri.
(6) dapat menggerakkan tangan sesuai perintah
(5) Melokalisir dengan stimulasi
(4) Menghindar/ menolak / meronta dengan stimulasi
(3) Fleksi dengan stimulasi
(2) Ekstensi dengan stimulasi
(1) Tidak ada respon
Hasil pemeriksaan tingkat kesadaran berdasarkan GCS disajikan dalam simbol EVM
Selanutnya nilai-nilai dijumlahkan. Nilai GCS yang tertinggi adalah 15 yaitu E4V5M6 dan
terendah adalah 3 yaitu E1V1M1.
Jika dihubungkan dengan kasus trauma kapitis maka didapatkan hasil :
GCS : 14 15 = CKR (cidera kepala ringan)
GCS : 9 13 = CKS (cidera kepala sedang)
GCS : 3 8 = CKB (cidera kepala berat)

Anda mungkin juga menyukai