Anda di halaman 1dari 6

KELOMPOK TANI TERNAK (KTT) SARASWATI

DESA TAMBAHARJO KECAMATAN ADIMULYO KABUPATEN KEBUMEN


Alamat Desa Tambaharjo Kecamatan Adimulyo Kabupaten Kebumen
No
: 09 / ktt-SRW/VI/2014
Lamp : 1 (satu) Bendel
Hal
: PENGAJUAN BANTUAN PETERNAKAN KAMBING

Kepada Yth:
GUBERNUR JAWA TENGAH
DI SEMARANG.

Dengan hormat,
Kami kelompok tani ternak SARASWATI telah mempersiapkan pelaksanaan kegiatan budidaya Peternakan
Kambing yang akan dimulai tahun 2014. Sehubungan dengan persiapan tersebut kami bermaksud
mengajukan permohonan bantuan ternak kambing sesuai dengan program pemerintah, adapun jumlah
bantuan yang kami harapkan adalah sebesar Rp 52.844.000,- (lima puluh dua juta delapan ratus empat puluh
empat ribu rupiah) dengan Rencana Kegiatan Usaha Terlampir.

Sebagai bahan pertimbangan, kami lampirkan secara lengkap proposal yang menjelaskan tentang hal tersebut
dengan komitmen bahwa kami bersedia mentaati segala peraturan dan kewajiban.
Demikian permohonan ini kami sampaikan, atas perhatian dan terealisasinya permohonan ini kami haturkan
banyak-banyak terima kasih.
Kebumen, 7 Mei 2014
Pengurus Kelompok Tani Ternak (KTT) SARASWATI
Ketua
SURATNO
Mengetahui
Kepala Desa Tambaharjo

AKHMADI
Camat Adimulyo
Ir. H. SUTO HADI ANDOYO
Pembina
NIP. 19601123 199603 1 001
Tembusan:
1. Yth. Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Popinsi Jawa Tengah.
2. Yth. Kepala Dinas PEPERLA Kabupaten Kebumen.
3. Pertinggal.
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami sampakan kepada Tuhan Yang Maha Esa Allah SWT, atas limpahan rahmat yang diberikan
kepada kita, serta ucapan terima kasih atas dukungan dari berbagai pihak khususnya pemerintah sehingga
rencana Kelompok Tani Ternak (KTT) SARASWATI dalam rangka pelaksanaan pengembangan peternakan
agribisnis.
Program budidaya peternakan dengan kegiatan penggemukan kambing lebih memiliki keunggulan komparatif
dengan pasar yang cukup prospektif sehingga kegiatan ini sangat diminati untuk dikembangkan yang
didasarkan pada:
1. Tersedianya sumber daya manusia yang trampil dnegan pengusaha teknologi yang
memadai.
2. Tersedianya lahan yang cukup untuk pengembangan pembuatan kandang maupun lahan
untuk pengembangan tanaman pakan ternak.
3. Tersedianya produksi pakan yang cukup melimpah dilokasi kegiatan.
4. Permintaan pasar yang masih terbuka dengan harga yang memadai.
5. Memiliki tingkat kelayakan ekonomi dan sosial yang signifikan.
6. Adanya dukungan kebijakan Pemerintah untuk pengembangan sector agribisnis
khususnya bidang peternakan Kambing.
Kepada semua pihak yang telah memberikan perhatian, saran, dan bantuan kami sampaikan terima kasih.
Kelompok Tani Ternak (KTT)
SARASWATI
Pengurus

BAB I
PENDAHULUAN
A. DASAR PEMIKIRAN

Pada zaman yang selalu berkembang ini, berbagai macam usaha wiraswasta didirikan, baik dikalangan
pedesaan maupun dikalangan perkotaan. Hal tersebut didorong oleh berbagai macam faktor ekonomi dan
perkembangan demi mencapai kesejahteraan anggota pada khususnya serta masyarakat pada umumnya.
Dalam rangka untuk meningkatkan peran dan fungsinya dengan melakukan kegiatan pemberdayaan
ekonomi,khususnya pada sector peternakan dan pertanian. yang dapat memberikan manfaat riil bagi
masyarakat untuk ketahanan dan peningkatan ekonomi secara berkelanjutan. Salah satu jalan alternative yang
dilakukan adalah pembudidayaan ternak Kambing karena adanya ketersediaan faktor produksi alam sekitar
lokasi kegiatan maupun sumber daya manusia yang memadai.
Kami menyadari bahwa untuk dapat merealisasikan sentral usaha tersebut,dibutuhkan modal dasar yang
sangat bersar. Oleh karena itu, dengan segala kerendahan hati,kami mengharapkan dukungan dan bantuan
Bapak untuk membantu usaha dalam pembudidayaan kambing, dan dengan secara langsung maupun tidak
langsung menambah kebutuhan daging secara nasional.
B. TUJUAN
1. Meningkatkan dan mengmbangkan ketrampilan masyarakat dengan melaksanakan
pemberdayaan dan pengembangan usaha agribisnis peternakan.
2. Menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat.
3. Upaya peningkatan pendapatan masyarakat khususnya petani ternak disekitarnya.
4. Meningkatnya produktifitas,deverifikasi produk/usaha, mutu serta nilai tambah produk
usaha agribisnis melalui peternakan dan terciptanya lapangan kerja bagi masyarakat
sekitar.
5. Meningkatkan ketrampilan,pengetahuan, dan sikap mengelola secara berkalompok.
6. Terdukungnya kemandirian ekonomi lembaga masyarakat.
7. Tersedia pupuk kandang untuk pelestarian lingkungan.
8. Terdukungnya ketahanan pangan dan swasembada daging yang sehat dan halal
C. DAMPAK
1. Bertambahnya pendapatan anggota kelompok tani ternak SARASWATI dan lingkungan
masyarakat setempat.
2. Berkembangnya usaha agribisnis peternakan di pedesaan dan tumbuhnya kawasan
produksi daging kambing.
3. Meningkatnya kesejahteraan masyarakat sekitar.
4. Berkembangnya perekonomian wilayah secara berkelanjutan.

BAB II
DISKRIPSI POTENSI USAHA KELOMPOK
Potensi
1.

Potensi Sember Daya Alam

2.

3.

Lokasi lahan pertanian yang cukup luas dan relatif kesuburan.

Sumber air sangatlah mendukunga dengan ketersediaan irigasi tersieryang bersumber


dari limpahan waduk wadaslintang.

Mudah dijangkau dalam pembinaan dan pemasaran hasil.

Terbebasnya/bukan merupakan daerah endemis penyakit hewah menular seperti flu


burung atau pun lainya.

Suber Daya Manusia.

Tersedianya tenaga kerja yang potensial.

Anggota/pengurus yang umumnya adalah petani ternak dan buruh tani sehingga dapat
dilibatkan secara langsung untuk mendapatkan pembinaan dan ikut dalam
pelaksanannya.

Adanya dukungan sumber daya manusia pendampingan dari pemerintah dan dinas
terkait yang dapat mendampingi dan menfasilitasi proses usaha.

Sarana dan Prasarana Penunjang

Adanya anggaran dasar anggaran rumah tangga (AD/ART) guna mendukung kelancaran
dan ketertiban yang mengatur semua anggota.

Adanya kelompok tani ternak yang sudah terbentuk solid selama 2 tahun.

Adanya kepengurusan yang kompetitif sehingga proses administrai berjalan dengan baik.

Adanya jalan dan infrastruktur fisik yang memadai untuk mengakses lokasi melalui darat.

Tersedianya alat angkut pakan ternak/HMT.

Adanya dukungan dan kebijakan dari pemerintah desa dan daerah untuk
mengembangkan sector agribisnis khususnya bidang peternakan kambing kotong dalam
membantu meningkatkan kebutuhan daging.

BAB III
RENCANA DAN USAHA DALAM SATU PERIODE (90 hari)
a. Biaya Investasi/tetap

NO

Jenis Belanja

Jumlah ( R
p)

1.

Pembangunan Kandang

0,-

Jumlah

0,-

b. Biaya Variabel setiap periode (90 hari)

N
o
1.

Jenis Belanja

Pengadaan
BibitKambing

Volume

Harga
Satuan
( Rp )

Jumlah
( Rp )

60 ekor

800.00
0,-

48.000.00
0,-

60 ekor

507.40
0,-

3.044.000
,-

60 ekor

30.000,

1.800.000

,-

( anakan )
2.

Pengadaan
Bahan Pakan

3.

Vaksinasi

dan

Vitamin
Jumlah

52.544.00
0,-

c. Biaya Total

Uraian

Jumlah ( Rp )

o
1

Biaya kandang Investasi


Tetap.

0,-

Biaya tetap setiap periode (


90 hari )

52.844.000,-

Biaya Total

52.844.000,-

BAB V
PENUTUP
Kegitan pengembangan ternak kambing hendaknya memiliki keunggulan koopertif dan kompetitif dengan
pasar yang cukup prospektif sehingga kegiatan ini dapat mendorong peningkatan pengetahuan tentang
beternak yang baik serta lapangan usaha bagi segenap para para pengurus dan anggota serta berkembang
kapada masyarakat setempat. Kegiatan ini akan menjadi sekolah lapang yang bermanfaat untuk peningkatan
bekal pengetahuan dan ketrampilan agri bisnis.
Peran pemerintah dengan berbagai kebijakan yang konsen terhadap pertanian dan peternakan sangat
diperlukan dan terbukti mampu mendorong kinerja sektor agribisnis menuju usaha yang lebih profesional
sehingga dapat memberikan arti yang positf bagi kegiatan kesejahteraan masyarakat petani ternak.
Demikian proposal ini disusun untuk melengkapi permohonan bantuan modal usaha untuk kegiatan budidaya
peternkan kambing potong agar dapat dijadikan dasar penilaian dan pertimbangan bagi pemberi modal usaha
kepada kami, dengan harapan dapat memperoleh perhatian, tanggapan dan dukungan positif.
Kepada semua pihak yang telah memberikan perhatian, saran dan bantuan, diucapkan banyak terima kasih.
Semoga Allah SWT senatiasa memberikan petunjuk dan kekuatan kepada kita menuju kebaikan dan
kebahagiaan.
Kebumen, 7 Mei 2014

Ketua Kelompok Tani Ternak SARASWATI


SURATNO
LAMPIRAN
1. AD/ART Kelompok
2. Struktur Organisasi
3. Susunan Pengurus Kelompok
4. Foto lokasi kandang

Anda mungkin juga menyukai