Anda di halaman 1dari 2

untuk dapat mendengarkan Murotal (Audio)

Cari dalam "TAFSIR" Al Qur'an


               
GO!         

No [TAFSIR] : QURAISY Ayat


Hal:1/1
. [4]  
1Karena kebiasaan orang Quraisy,(QS. 106:1)
::Terjemahan:: ::Tafsir:: ::Asbabun Nuzul::

Tafsir / Indonesia / DEPAG / Surah Quraisy 1 - 2

)2( ‫ْف‬ َّ ‫) إِياَل فِ ِه ْم ِرحْ لَةَ ال ِّشتَا ِء َوال‬


ِ ‫صي‬

 
Dalam ayat-ayat berikut ini Allah memerintahkan suku Quraisy untuk menyembah Tuhannya sebagai tanda
syukur mereka kepada yang menjadikan mereka kaum pedagang di negara yang tandus yang mempunyai dua
jurusan perdagangan. Pada musim dingin ke arah Yaman untuk membeli rempah-rempah yang datang dari
Timur Jauh melalui Teluk Persia dan yang kedua ke arah Syam pada musim panas untuk membeli hasil
pertanian yang akan dibawa pulang ke negeri mereka yang tandus lagi kering itu.
Orang-orang penghuni padang pasir (Badwi) menghormati suku Quraisy karena mereka dipandang sebagai
jiran Baitullah penduduk tanah suci dan berkhidmat untuk memelihara Kakbah dan penjaga-penjaga Kakbah,
oleh karena itu maka suku Quraisy berada dalam aman dan sentosa, baik ketika mereka pergi maupun ketika
mereka pulang walaupun banyak terjadi perampokan dan penggarongan dalam perjalanan.
Karena rasa hormat kepada Baitullah itu merupakan suatu kekuatan jiwa dan berwibawa untuk memelihara
keselamatan mereka dalam misi-misi perdagangannya ke utara atau ke selatan; sehingga timbullah suatu
kebiasaan dan kegemaran untuk berniaga yang menghasilkan banyak rezeki.
Rasa hormat terhadap Baitullah yang memenuhi jiwa orang Arab itu adalah kehendak Allah semata, lebih-lebih
lagi ketika mereka melihat bagaimana Allah menghancurkan tentara gajah yang ingin meruntuhkan Kakbah,
sebelum mereka sampai mendekatinya.
Sekiranya penghormatan terhadap Baitullah kurang mempengaruhi jiwa orang-orang Arab atau tidak ada
sama sekali pengaruhnya niscaya orang-orang Quraisy tentu tidak mau mengadakan perjalanan-perjalanan
perdagangan tersebut Maka dengan demikian akan berkuranglah sumber-sumber rezeki mereka sebab negeri
mereka bukanlah tanah yang subur.
2(yaitu) kebiasaan mereka bepergian pada musim dingin dan musim panas.(QS. 106:2)
::Terjemahan:: ::Tafsir:: ::Asbabun Nuzul::

Tafsir / Indonesia / DEPAG / Surah Quraisy 3


)3( ‫ت‬ ْ
‫ي‬
ِ َ ‫ب‬ ْ
‫ال‬ ‫ا‬ َ
‫ذ‬ !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!َ ‫ه‬ َّ‫ب‬‫ر‬َ ‫ُوا‬
‫د‬ !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!ُ ‫ب‬‫ع‬ْ َ ‫فَ ْل‬
‫ي‬
Dalam ayat ini Allah SWT memerintahkan orang-orang Quraisy agar mereka menyembah Tuhan Pemilik
Kakbah yang telah menyelamatkan mereka dari serangan orang Ethiopia yang bergabung dalam tentara
gajah, maka seyogianya mereka hanya menyembah-Nya dan mengagungkan-Nya.
3Maka hendaklah mereka menyembah Tuhan Pemilik rumah ini (Kabah).(QS. 106:3)
::Terjemahan:: ::Tafsir:: ::Asbabun Nuzul::

Maaf, Belum tersedia ...atau lihat pada ayat sebelumnya...


4Yang telah memberi makanan kepada mereka untuk menghilangkan lapar dan mengamankan mereka dari
ketakutan.(QS. 106:4)
::Terjemahan:: ::Tafsir:: ::Asbabun Nuzul::

Tafsir / Indonesia / DEPAG / Surah Quraisy 4


No [TAFSIR] : QURAISY Ayat
Hal:1/1
. [4]  
ٍ ْ‫!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!وع َوآ َمنَهُ ْم ِم ْن َخ!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!و‬
)4( ‫ف‬ ٍ ْ َ‫الَّ ِذي أ‬
‫ط َع َمهُ ْ!م ِم ْن ُج‬
Kemudian dalam ayat ini Allah menjelaskan sifat Tuhan Pemilik Kakbah yang disuruh sembah itu, yaitu Tuhan
yang membuka pintu rezeki yang luas bagi mereka dan memudahkan jalan untuk mencari rezeki itu.
Jika tidak demikian tentu mereka berada dalam kesempitan dan kesengsaraan. Dan Dia mengamankan jalan
yang mereka tempuh dalam rangka mereka mencari rezeki, serta menjadikan orang-orang yang mereka
jumpai dalam perjalanan senang dengan mereka. Mereka tidak menemui kesulitan, baik terhadap diri maupun
terhadap mereka. Kalau tidak, tentu mereka selalu berada dalam ketakutan yang mengakibatkan hidup
sengsara dan papa.

Anda mungkin juga menyukai