Bunga Hortensia dapat berubah-ubah warnanya jika diberi pupuk yang berbeda.
Masyarakat Jawa Barat menjulukinya sebagai kembang Pancawarna.
Bunga Hortensia memiliki nama ilmiah Hydrangea macrophylla.sebenarnya berasal dari
Jepang, tepatnya di Pulau Honshu, namun kemudian menyebar ke belahan dunia lain dan
menjadi terkenal di Amerika Serikat, Eropa Barat selain di kampung halamannya
sendiri..Ini dikarenakan jenis bunga ini mmudah hidup di berbagai iklim dan juga mudah
pengembangbiakannya. Tanaman ini menyukai tempat yang sejuk dengan kelembaban
yang cukup dan rada terpayungi.
Bunganya berupa gugusan bunga-bunga tunggal. Kelopak bunganya sangat istimewa
,karena lebih dominan daripada mahkota bunganya.
Jenis hydrangea yang dapat berubah warna, hanya strain tertentu, yaitu yang kelopak
bunganya berwarna merah, biru atau kombinasi merah dan biru. Sebenarnya pergantian
warna bunga diakibatkan faktor logam berat aluminium pada kelopak bunga dan
ketersediaan pigmen antosianin pada kelopak bunga. 1.Bunga Hydrangea berwarna
merah campur biru pada pH tanah 4,7 – 6,1.
<>2. Bunga menjadi merah jika pH tanah 6,1
<>3.Bunga menjadi biru jika pH tanah 4,7