Anda di halaman 1dari 4

STATUS PASIEN KEPANITERAAN

ILMU PENYAKIT KULIT DAN KELAMIN


FAKULTAS KEDOKTERAN UKRIDA - RS HUSADA

Nama : Jason Raymond Hotama


Nim : 11.2009.015
Pembimbing : Dr. Augustine

A. IDENTITAS PASIEN

Nama : Tn. Zainal Arifin


Jenis Kelamin : Laki-laki
Umur : 63 tahun
Agama : Islam
Alamat : Diketahui
Pekerjaan : pensiun
Status Pernikahan : menikah

B. ANAMNESA

Diambil dari : Autoanamnesis.


Dilakukan tanggal : 2 Februari 2011 Jam 11.30
Keluhan utama : Ada bejolan di alat kelamin.Gatal (-), nyeri (-), sakit (-)

Riwayat Perjalanan Penyakit :

Pasien datang dengan keluhan ada benjolan di alat kelaminnya sekitar 1


bulan yang lalu. Pasien mengaku sempat menemani temannya ke cafe sekitar
2bulan yang lalu. Pasien juga sempat mandi menggunakan handuk di kamar mandi
di cafe. Benjolan yang ada tidak gatak dan tidak nyeri. Pasien belum pernah berobat
sebelumnya.
Riwayat Penyakit Dahulu :
Varicela +
Herpes zooster ̶
Hipertensi –
DM –
Asma –
Maag ̶

C. STATUS GENERALIS

Keadaan umum : Baik


Kesadaran : Compos mentis
Status gizi : Baik
Suhu : Afebris
Tensi : 140/90 mmHg
Berat badan : 57 kg
Mata : CA -/- , SI -/- , Tidak tampak kelainan
Gigi : Caries ̶
THT : Tidak tampak kelainan

D. STATUS DERMATOLOGI
Distribusi : Regional
Lokasi : penis
Efloresensi : tampak vegetasi bertangkai, papil, dan eritema.
E. LABORATORIUM
Tidak dilakukan
F. RESUME
Pasien laki-laki 63 tahun datang dengan keluhan ada benjolan di alat
kelaminnya sekitar 1 bulan yang lalu. Pasien mengaku sempat menemani temannya
ke cafe sekitar 2bulan yang lalu. Pasien juga sempat mandi menggunakan handuk di
kamar mandi di cafe. Benjolan yang ada tidak gatak dan tidak nyeri. Pasien belum
pernah berobat sebelumnya.
STATUS GENERALIS: Keadaan umum baik, suhu afebris, TD 140/90 mmHg
STATUS DERMATOLOGI: Distribusi regional, lokasi penis, Efloresensi : tampak
vegetasi bertangkai, papil, dan eritema.

G. DIAGNOSIS
Diagnosis kerja : Kodiloma Akumiatum
Diagnosis banding : Veruka vulgaris
Kondiloma latum
Karsinoma sel skuamosa

H. PENATALAKSANAAN
Medikamentosa :
Salep 5-fluorurasil 1-5%
Interferon alfa 4-6mU im 3xseminggu selama 6 minggu atau
interferon beta 2 x 106 unit im selama 10 hari berturut-turut.

Non Medikamentosa :
1. elektrokauterisasi
2. bedah beku.
3. Laser karbondioksida

I. PROGNOSIS
Ad vitam : Bonam
Ad fungtionam : Bonam
Ad sanationam : Bonam

Anda mungkin juga menyukai