Anda di halaman 1dari 7

STATUS UJIAN KULIT DAN KELAMIN

PENGUJI :

dr. Chadijah Rifai Latief, Sp.KK

OLEH :

Nama : Fitria Rizki

NPM : 1102014108

Universitas : FK YARSI

KEPANITERAAN KLINIK DEPARTEMEN ILMU KULIT


DAN KELAMIN RUMAH SAKIT UMUM
DAERAH KOJA PERIODE
19 NOVEMBER – 22 DESEMBER 2018

1
A. IDENTITAS PASIEN

Nama : Tn. D

Jenis Kelamin : Laki-laki

Umur : 62 tahun

Alamat : Jl. Munduh Dalam Blok K, Koja.

Pekerjaan : Tidak Bekerja

Status Pernikahan : Sudah menikah

B. ANAMNESA

Dilakukan autoanamnesa pada tanggal 19 Desember 2018 di poliklinik Kulit dan


Kelamin RSUD Koja

Keluhan Utama : Timbul bercak berwarna merah disertai lentingan-


lentingan berisi cairan pada perut dan pinggang bagian kiri
sejak 1 minggu yang lalu.

Keluhan Tambahan : Gatal , Nyeri dan terasa terbakar pada daerah lenting -
lenting, badan lemas, dan nyeri kepala.

Riwayat Penyakit Sekarang :

Pasien datang ke poli klinik kulit dan kelamin RSUD Koja atas rujukan dari poli
Syaraf RSUD Koja dengan keluhan timbul bercak berwarna merah disertai lentingan-
lentingan berisi cairan pada perut dan pinggang bagian kiri sejak 1 minggu yang lalu SMRS.
Pasien mengatakan awal mulanya hanya sedikit lenting pada bagian perut kiri lalu menyebar
ke bagian punggung kiri dan bertambah banyak. lenting – lenting tersebut hanya ditemukan
pada sisi kiri tubuh, sisi sebelah kanan tidak. Lenting – lenting ini berisi air, berkelompok,
dengan dasar kemerahan. Pasien juga mengeluh pada daerah lenting terasa gatal, perih dan
nyeri. Nyeri yang dirasakan hilang timbul tidak sampai menggangu aktivitas dan tidur pasien.

2
Sebelum lenting – lenting muncul, pasien mengaku sempat mengalami demam dan sakit
kepala, disertai penurunan nafsu makan.

Pasien mengaku belum pernah mengkonsumsi obat-obatan terkait penyakit kulit. Pasien
mengaku keluhan seperti ini belum pernah dialami sebelumnya. Di rumah dan sekitar pasien
tidak ada yang mengalami keluhan seperti ini. Pasien pernah mengalami cacar air sewaktu
masih kecil. pasien juga mengaku tidak memiliki riwayat alergi sebelumnya. Riwayat badan
terasa lemas dan demam dirasakan pasien satu minggu yang lalu.

Riwayat Penyakit Dahulu :

 Alergi obat (-)


 Alergi lain (-)
 Asma (-)
 penyakit autoimun (-)
 penyakit DM (+)

Riwayat Penyakit Keluarga :

Pasien mengaku tidak ada keluarga yang mengalami keluhan serupa, alergi obat (-) ,
alergi lain (-), asma (-), diabetes mellitus (+), hipertensi (+), penyakit autoimun (-).

C. STATUS GENERALIS

Keadaan Umum : Tampak sakit sedang

Kesadaran : Composmentis

Status Gizi : Baik

Tekanan Darah : 140/90 mmHg

Mata : RCL (+), RCTL (+), konjungtiva anemis (-), sklera ikterik (-)

Gigi : karies pada gigi (-)

3
THT : dalam batas normal, tidak ada pembengkakan pada bagian telinga
luar

D. STATUS DERMATOLOGI

Distribusi : unilateral, dermatomal

Lokasi : thorax posterior sinistra, abdomen qaudran superior sinistra.

Efloresensi : terdapat adanya vesikel eritema berbatas tegas dengan permukaan halus,
berukuran miler hingga lentikuler yang multiple, berkelompok, susunan
arsinar, dan lokalisata menjalar dari perut kiri atas ke punggung kiri.

E. PEMERIKSAAN TAMBAHAN

Pemeriksaan Tzanck

4
F. PEMERIKSAAN PENUNJANG YANG DIANJURKAN

 Pemeriksaan dengan Teknik Polymerase chain reaction (PCR)


 Direct immunofluorecent antigen-staining

G. RESUME

Seorang laki-laki, berusia 62 tahun datang ke poli klinik kulit dan kelamin atas rujukan
dari poli Syaraf RSUD Koja dengan keluhan timbul bercak berwarna merah disertai lentingan-
lentingan berisi cairan pada perut dan pinggang bagian kiri sejak 1 minggu yang lalu SMRS.
Pasien mengatakan awal mulanya hanya sedikit lenting pada bagian perut kiri lalu menyebar ke
bagian punggung kiri dan bertambah banyak. lenting – lenting tersebut hanya ditemukan pada
sisi kiri tubuh, sisi sebelah kanan tidak. Lenting – lenting ini berisi air, berkelompok, dengan
dasar kemerahan. Pasien juga mengeluh pada daerah lenting terasa gatal, perih dan nyeri. Nyeri
yang dirasakan hilang timbul tidak sampai menggangu aktivitas dan tidur pasien. Sebelum
lenting – lenting muncul, pasien mengaku sempat mengalami demam dan sakit kepala, disertai
penurunan nafsu makan.

Pasien mengaku belum pernah mengkonsumsi obat-obatan terkait penyakit kulit. Pasien
mengaku keluhan seperti ini belum pernah dialami sebelumnya. Di rumah dan sekitar pasien
tidak ada yang mengalami keluhan seperti ini. Pasien pernah mengalami cacar air sewaktu masih
kecil. pasien juga mengaku tidak memiliki riwayat alergi sebelumnya, serta tidak memiliki
kebiasaan merokok. Riwayat badan terasa lemas dan demam dirasakan pasien satu minggu yang
lalu.

H. DIAGNOSIS

Diagnosis banding :

 Herpes Zoster Awal : Dermatitis venenata, Dermatitis Kontak


 Herpes Zoster di daerah genital : Herpes Simpleks
 Herpes Zoster diseminata : Varisela

5
Diagnosis kerja : Herpes Zoster Thorakal 9-10 sinistra

I. PENATALAKSANAAN

Sistemik

a. Obat Antivirus :

1. Famsiklovir 3 x 500 mg
2. Valasiklovir 3 x 1000 mg
3. Asiklovir 5 x 800 mg
Diberikan 72 jam sebelum awitan lesi , selama 7 hari.

b. Kortikosteroid

c. Analgetik

d. Antidepresan dan Antikonvulsan : Gabapentin

Topikal

1. Analgetik Topikal : Kompres Solusio Burowi dan AINS


2. Anestetik Lokal
3. Kortikosteroid

I. EDUKASI

 Edukasi kepada pasien bahwa penyakit ini disebabkan oleh infeksi virus yang terjadi
akibat daya tahan tubuh yang rendah.
 Edukasi kepada pasien dan keluarga untuk meningkatkan kebersihan per orangan dan
lingkungan, antara lain kebiasaan mandi 2 kali sehari dengan menggunakan sabun dan
membersihkan secara hati-hati daerah lesi dan sekitarnya (tidak mengusap terlalu keras).
 Pasien dianjurkan untuk tidak menggaruk atau memecahkan lesi sendiri.

6
 Menjaga daya tahan tubuh tetap optimal dengan istirahat dan asupan nutrisi yang
seimbang sesuai usianya.
 Meminum obat yang diberikan secara teratur.
 Kontrol kembali setelah satu minggu atau jika gejala makin memburuk.

J. PROGNOSIS

Ad vitam : dubia ad bonam

Ad functionam : dubia ad bonam

Ad sanationam : dubia ad bonam

Ad kosmetikum : dubia ad bonam

Anda mungkin juga menyukai