Anda di halaman 1dari 12

LAPORAN TUTORIAL

SKENARIO C BLOK 5

Kelompok 9
Tutor : dr. Lusia Hayati

Hadi Nugraha Mustofa 4101401033


Ryan Aquario 4101401042
M. Afif Nurizfantiar 4101401055
Joas Vinsensius Davian 4101401066
Ira Dwi Novriyanti 4101401083
Rhapsody Karnovinanda 4101401084
Flavia Angelina Satopoh 4101401088
Herdinta Yudaristy 4101401115
Ayu Agustriani 4101401118
Anugrah Manggala Yudha 4101401127
Wenty Septa Aldona 4101401129
Dhatchaayiny Chelvam 4101401135

FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS SRIWIJAYA PALEMBANG
2011
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis haturkan kepada Allah SWT atas rahmat dan karunia-Nya
penulis dapat menyelesaikan laporan tutorial yang berjudul “Laporan Tutorial Skenario C
Blok 5” sebagai tugas kompetensi kelompok. Salawat beriring salam selalu tercurah kepada
junjungan kita, nabi besar Muhammad SAW, beserta para keluarga, sahabat, dan
pengikutnya hingga akhir zaman.
Laporan tutorial ini bertujuan untuk memenuhi tugas Blok 5 yang merupakan
bagian dari sistem pembelajaran KBK di Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya. Penulis
menyadari bahwa laporan tutorial ini jauh dari sempurna. Oleh karena itu penulis
mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun guna kesempurnaan materi dan
perbaikan di masa yang akan datang.
Dalam penyelesaian laporan tutorial ini, penulis banyak mendapat bantuan,
bimbingan dan saran. Semoga Allah SWT memberikan balasan pahala atas segala amal
yang diberikan kepada semua orang yang telah mendukung penulis dan semoga
bermanfaat dalam perkembangan ilmu pengetahuan. Semoga kita selalu dalam lindungan
Allah SWT. Amin.

Palembang, 7 Maret 2011

Penulis

DAFTAR ISI

Laporan Tutorial Skenario C Blok 5 | 1


Kata Pengantar . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 1
Daftar Isi . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 2
Bab I Pendahuluan
1.1 Latar Belakang . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 3
1.2 Maksud dan Tujuan . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 3
Bab II Pembahasan
2.1 Skenario Kasus . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 4
2.2 Paparan
I. Klarifikasi Istilah . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 5
II. Identifikasi Masalah . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 6
III. Analisis Masalah . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 7
IV. Jawaban Analisis . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 8
V. Hipotesis . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 17
VI. Kerangka Konsep . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 17
VII. Keterbatasan Ilmu dan Learning Issues . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 18
Bab III Sintesis
3.1 . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 19
Bab IV Penutup
4.1 Kesimpulan . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 47
4.2 Saran . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 47
Daftar Pustaka . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 48

BAB I
PENDAHULUAN

Laporan Tutorial Skenario C Blok 5 | 2


1.1 Latar Belakang

Blok Biologi Molekuler adalah Blok 5 pada Semester 2 dari Kurikulum


Berbasis Kompetensi (KBK) Pendidikan Dokter Umum Fakultas Kedokteran
Universitas Sriwijaya Palembang.
Pada kesempatan ini dilaksanakan tutorial studi kasus sebagai bahan
pembelajaran untuk menghadapi tutorial yang sebenarnya pada waktu yang akan
datang. Penulis memaparkan kasus yang diberikan mengenai Mang Juhai yang
menderita malaria setelah dua minggu kepulangannya dari pedalaman pulau
Bangka dan resisten terhadap obat antimalaria klorokuin dan kombinasi
pirimetamin + sulfadoksin.

1.2 Maksud dan Tujuan

Adapun maksud dan tujuan dari materi praktikum ini, yaitu :


1. Sebagai laporan tugas kelompok tutorial yang merupakan bagian dari sistem
pembelajaran KBK di Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya Palembang.
2. Dapat menyelesaikan kasus yang diberikan pada skenario dengan metode
analisis dan pembelajaran diskusi kelompok.
3. Tercapainya tujuan dari metode pembelajaran tutorial dan memahami konsep
dari skenario ini.

BAB II
PEMBAHASAN

Laporan Tutorial Skenario C Blok 5 | 3


2.1 Skenario Kasus

Mang Juhai usia 30 tahun, seorang pekerja sosial, dua minggu setelah pulang dari
pedalaman pulau Bangka mengeluh demam dan menggigil, berkeringat disertai sakit
kepala dan mual-mual. Setelah berkonsultasi ke dokter keluarga, ia diberi obat
antimalaria klorokuin dan obat simptomatis lainnya serta dilakukan pemeriksaan
apusan darah perifer tipis dan tebal di Bagian Parasitologi FK Unsri. Setelah minum
obat klorokuin, gejala-gejalanya tidak berkurang (tidak sembuh) sehingga Mang Juhai
kembali dibawa ke dokter dan menyerahkan hasil pemeriksaan laboratorium yang
menyatakan Plasmodium falciparum (+++), maka dokter memutuskan mengganti
klorokuin dengan obat antimalaria kombinasi Pirimetamin + Sulfadoksin. Akan tetapi
keluhan-keluhan Mang Juhai semakin berat. Akhirnya ia dirawat di RS. Muhammad
Hoesin Palembang karena mengalami penurunan kesadaran.

2.2 Paparan

I. Klarifikasi Istilah
1. Pekerja sosial : Sebuah profesi pertolongan kemanusiaan yang
bertujuan membantu masyarakat melalui penerapan
metode pekerjaan sosial.
2. Demam : Peningkatan temperatur tubuh di atas normal.
3. Mual : Rasa sakit perut yang ditandai dengan keinginan untuk
muntah.
4. Obat antimalaria : Obat standar yang efektivitasnya sangat tinggi terhadap
klorokuin plasmodium vivax dan palsmodium falciparum.
5. Obat simptomatis Obat yang berfungsi untuk menangani penyakit dari
gejalanya.
6. Pemeriksaan : Pemeriksaaan untuk menilai berbagai unsur sel darah
apusan darah tepi dan mencari adanya parasit dengan sediaan darah
perifer tipis dan yang terbagi menjadi dua jenis, tipis : sedian darah lebih
tebel sedikit, tebal : lebih banyak membutuhkan darah.
7. Parasitologi : Bidang studi biologi yang mempelajari tentang parasit
dan hubungan diantara keduanya.

Laporan Tutorial Skenario C Blok 5 | 4


8. Plasmodium : Protozoa parasit, salah satu spesies plasmodium yang
falciparum menyebabkan penyakit malaria pada manusia, protozoa
ini masuk ke tubuh manusia melalui nyamuk anopheles
betina.
9. Pirimetamin + : Pirimetamin efektif digunakan pada plasmodium
Sulfadoksin malariae dan kombinasinya dengan sulfadoksin
meningkatkan efektivitas pirimetamin.
10. Penurunan : Keadaan di mana penderita tidak sadar, dalam arti tidak
kesadaran terjaga atau tidak terbangun secara utuh sehingga tidak
mampu memberikan respons yang normal terhadap
stimulus.

II. Identifikasi Masalah


1. Mang Juhai usia 30 tahun, seorang pekerja sosial mengeluh demam dan
menggigil, berkeringat disertai sakit kepala dan mual-mual setelah dua
minggu dari pedalaman Pulau Bangka.
2. Setelah berkonsultasi ke dokter keluarga, Mang Juhai diberi obat antimalaria
klorokuin dan obat simptomatis serta dilakukan pemeriksaan apusan darah
perifer tipis dan tebal di Bagian Parasitologi FK Unsri.
3. Setelah minum obat klorokuin, gejala-gejala Mang Juhai tidak berkurang
sehingga ia kembali ke dokter dan menyerahkan hasil laboratorium yang
menyatakan plasmodium falciparum (+++).
4. Dokter memutuskan mengganti klorokuin dengan obat antimalaria kombinasi
Pirimetamin+Sulfadoksin namun keluhan-keluhan Mang Juhai semakin berat.
5. Mang Juhai dirawat di RS. Moehammad Hoesin Palembang karena mengalami
penurunan kesadaran.

Main Problem : Dokter memutuskan mengganti klorokuin dengan obat


antimalaria kombinasi Pirimetamin + Sulfadoksin namun keluhan-keluhan
Mang Juhai semakin berat.

III. Analisis Masalah

Laporan Tutorial Skenario C Blok 5 | 5


1. Mang Juhai usia 30 tahun, seorang pekerja sosial mengeluh demam dan
menggigil, berkeringat disertai sakit kepala dan mual-mual setelah dua
minggu dari pedalaman Pulau Bangka.
a. Bagaimana hubungan kepulangan Mang Juhai dari pedalaman Pulau
Bangka dengan gejala-gejala yang dialaminya?
 Pedalaman pulau bangka merupakan daerah endemik malaria
b. Mengapa Mang Juhai baru merasakan gejala-gejala tersebut setelah dua
minggu pulang dari pedalaman Bangka ?
c. Bagaimana mekanisme demam, menggigil, sakit kepala dan mual-mual ?

2. Setelah berkonsultasi ke dokter keluarga, Mang Juhai diberi obat antimalaria


klorokuin dan obat simptomatis serta dilakukan pemeriksaan apusan darah
perifer tipis dan tebal di Bagian Parasitologi FK Unsri.
a. Sebelum pemeriksaan apusan darah perifer tipis dan tebal, penyakit apa
yang mungkin diderita oleh Mang Juhai ?
 malaria
b. Apa saja obat antimalaria ?
 Ada di lampiran
c. Bagaimana efektivitas klorokuin sebagai obat antimalaria ?
 Lihat di lampiran
d. Bagaimana interpretasi hasil pemeriksaan darah apusan perifer tipis dan
tebal terhadap penyakit malaria ?
 Lihat di lampiran

3. Setelah minum klorokuin, gejala-gejala Mang Juhai tidak berkurang sehingga


ia kembali ke dokter dan menyerahkan hasil laboratorium yang menyatakan
Plasmodium falciparum (+++).
a. Apa penyebab penyakit malaria ?
 Di lampiran
b. Bagaimana siklus hidup dari Plasmodium sp. ?
Di lampiran

Laporan Tutorial Skenario C Blok 5 | 6


c. Apa patofisiologi dari penyakit malaria ?
d. Mengapa klorokuin tidak mengurangi gejala-gejala yang dialami Mang
Juhai ?

4. Dokter memutuskan mengganti klorokuin dengan obat antimalaria kombinasi


Pirimetamin + Sulfadoksin akan tetapi keluhan-keluhan Mang Juhai semakin
berat.
a. Bagaimana efektivitas pirimetamin dan sulfadoksin ?
b. Mengapa pirimetamin + Sulfadoksin memperberat keluhan-keluhan Mang
Juhai ?

c. Mengkinkah terjadi “multi-drug resistance” pada kasus infeksi


Plasmodium falciparum ini ?
d. Bagaimana cara memeriksa resistensi obat antimalaria klorokuin dan
Pirimetamin + Sulfadoksin ?
e. Bagaimana mekanisme dari resistensi obat antimalaria pada kasus
Plasmodium falciparum ?
f. Gen apa saja yang mungkin mengalami mutasi sehubungan dengan
penggunaan obat di atas ?
g. Bagaimana perubahan mutasi yang terjadi pada gen-gen tersebut ?

5. Mang Juhai dirawat di RS. Moehammad Hoesin Palembang karena


mengalami penurunan kesadaran.
a. Mengapa terjadi penurunan kesadaran terhadap Mang Juhai ?

IV. Jawaban Analisis

V. Hipotesis
Mang Juhai, usia 30 tahun, oekerja sosial menderita malaria mengalami penurunan
kesadaran karena plasmodium falciparum mengalami resisten obatantimalaria
klorokuin dan kombinasi pirimetamin+sulfadoksin.

Laporan Tutorial Skenario C Blok 5 | 7


VI. Kerangka Konsep

VII. Keterbatasan Ilmu dan Learning issues


1. Resistensi obat
2. Jenis-jenis Plasmodium sp.
3. Daerah endemik malaria
4. Siklus hidup Plasmodium sp.

Pokok What What What I Have What I Will


Pembahasan I Know I Don’t Know To Prove Learn
Resistensi
obat
Jenis-jenis
Plasmodium
sp. Text book
Daerah Jurnal
endemik Internet
malaria
Siklus hidup
Plasmodium
sp.

Hadi Nugraha Mustofa (1a, 4b, 2c, 4g) Flavia Angelina Satopoh (2d, 5a, 4a, 4e)
Ryan Aquario (1b, 4c, 2d, 5a) Herdinta Yudaristy (3a, 1a, 4b, 4f)
M. Afif Nurizfantiar (1c, 4d, 3a, 4a) Ayu Agustriani (3b, 1b, 4c, 4g)
Joas Vinsensius Davian (2c, 4e, 3b, 4b) Anugrah Manggala Yudha (3c, 1c, 4d, 2d)
Ira Dwi Novriyanti (2b, 4f, 3c, 4c) Wenty Septa Aldona (3d, 2a, 4e, 1c)
Rhapsody Karnovinanda (2c, 2g, 3d, 4d) Dhatchaayiny Chelvam (4a, 2b, 4f, 5a)

Laporan Tutorial Skenario C Blok 5 | 8


BAB III
SINTESIS

Laporan Tutorial Skenario C Blok 5 | 9


BAB IV
PENUTUP

1.1 Kesimpulan

1.2 Saran

Penulis menyadari bahwa laporan ini masih banyak kekurangan dan jauh
dari sempurna. Oleh karena itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang
membangun dari semua pihak guna kesempurnaan materi dan pembelajaran
selanjutnya.

Laporan Tutorial Skenario C Blok 5 | 10


DAFTAR PUSTAKA

Kumala, Poppy, Dyah Nuswantari. 2009. Kamus Saku Kedokteran Dorland Edisi 25. Jakarta:
Buku Kedokteran EGC.

Laporan Tutorial Skenario C Blok 5 | 11

Anda mungkin juga menyukai