Gambar 1
Berdasarkan uraian di atas, dalam konsep motif terkandung makna (1) motif merupakan
daya pendorong dari dalam diri individu, (2) motif merupakan penyebab terjadinya
aktivitas, dan (3) motif diarahkan untuk mencapai tujuan tertentu. Dengan demikian
motif dapat didefinisikan sebagai daya pendorong dari dalam diri individu sebagai
penyebab terjadinya aktivitas, yang diarahkan untuk mencapai tujuan tertentu.
Motivasi telah dirumuskan dalam sejumlah definisi yang berlainan. Walaupun begitu,
tentang substansinya tidak banyak berbeda. Istilah motivasi, menurut Sumantri
(2001:53), biasanya digunakan untuk menunjukkan suatu pengertian yang melibatkan
tiga komponen utama, yaitu (1) pemberi daya pada perilaku manusia (energizing); (2)
pemberi arah pada perilaku manusia (directing); (3) bagaimana perilaku itu
dipertahankan (sustaining). Campbell dalam Winardi (2002:4) menyatakan bahwa
motivasi berhubungan dengan (1) pengarahan perilaku, (2) kekuatan reaksi setelah
seseorang karyawan telah memutuskan arah tindakan-tindakan tertentu, dan (3)
persistensi perilaku, atau berapa lama orang yang bersangkutan melanjutkan
pelaksanaan perilaku dengan cara tertentu.
Daftar Rujukan
1. Gibson, James L., John M. Ivancevich dan James H. Donnelly, Jr. (1996).
Organisasi, Perilaku, Struktur, Proses, (Alih Bahasa Nunuk Adiarni), Penerbit
Binarupa Aksara, Jakarta.
2. Hasibuan, Malayu SP. (2003). Organisasi dan Motivasi Dasar Peningkatan
Produktivitas. Bumi Aksara, Jakarta
3. Winardi. (2002). Motivasi dan Pemotivasian dalam Manajemen. Jakarta: PT
Raja Grafindo Persada
4. Suryana Sumantri. (2001). Perilaku Organisasi. Bandung: Universitas
Padjadjaran.
5. Sedarmayanti. (2001). Sumber Daya Manusia dan Produktivitas Kerja. Bandung:
Mandar Maju
6. Gomes, Faustino Cardoso. (2001). Manajemen Sumber Daya Manusia.
Yogyakarta: Andi Offset
7. Robert L. Mathis and John H. Jackson. (2000). Human Resource Management.
New York: South-Western College Publishing.
8. Wahjosumidjo. (1994). Kepemimpinan dan Motivasi. Jakarta: Ghalia Indonesia
9. Indrawijaya, Adam I. (1989). Perilaku Organisasi. Bandung: Sinar Baru