Anda di halaman 1dari 2

Tips Menghilangkan Rasa Takut

Menurut para ahli psikologi, rasa takut adalah perasaan negatif yang timbul akibat
teridentifikasinya sebuah stimulus (misalnya bahaya). Rasa takut ini seringkali
diikuti dengan adanya perubahan fisiologis, kognitif, dan tingkah laku (Kleinknecht,
1986). J. Gerald Suarez dalam artikelnya Managing Fear in the Workplace mengakui
bahwa rasa takut tidak bisa dihindari, tapi bisa dikelola sehingga tidak memberikan
dampak yang destruktif bagi orang yang memiliki rasa takut tersebut,
Seperti yang selalu dikatakan oleh pak tantowi yahya “rasa gugup atau takut adalah
naturals calls, sama halnya seperti rasa lapar, rasa haus maupun rasa ngantuk, tidak
ada obat untuk natural calls. Seperti halnya natural calls yang lain, rasa gugup juga
adalah sesuatu yang normal selama kita bisa me-manage dengan baik, karena rasa
gugup atau takut itu sebenarnya penting untuk modal mawas diri”
Rasa takut akan membuat kita tidak bisa beranjak kemana-mana, takut meyakinkan
kita tidak akan pernah bisa menggapai mimpi, membuat kita berdiam. Rasa takut
akan membelenggu kemampuan mengembangkan diri dan membatasi apa yang ingin
kita coba, intinya rasa takut membuat kehidupan kita semakin sempit. Dan
sebaliknya keberanian muncul bukan karena ketiadaan rasa takut, keberanian timbul
karena adanya kemampuan mengelola rasa takut.
Hampir setiap orang merasakan hal yang sama ketika gugup atau takut, nafas dan
detak jantung menjadi tidak teratur, pada saat itu anda harus bisa mengendalikan
rasa gugup atau takut anda, karena hanya andalah yang mampu membantu diri anda
sendiri, maka ketika rasa gugup atau takut itu dating, keluarkanlah. caranya dengan
mengatur napas anda, karena itu ambillah nafas berkali-kali dengan tenang, maka
gugup akan bisa kita kendalikan Selain itu anda juga bisa mengatasi rasa takut atau
gugup dengan mengenali jenis-jenis rasa takut yang anda rasakan.
Berikut ini adalah beberapa langkah lain yang dapat dilakukan untuk menghilangkan
rasa takut :

1. Berhubungan dengan orang


Semua rasa takut, bagaimanapun besar atau kecil akan buruk ketika kita
menghadapinya sendiri. Cari teman baik untuk berbagi ketakutan dengannya.Kita
cenderung bertahan mengakui rasa takut karena kita khawatir orang lain
mengecilkan kita. Cari seseorang yang anda percaya dan bagilah apa yang menggagu
anda. Mereka akan mampu membantu anda melihat apa yang anda takutkan dan
mendorong mengambil langkah untuk menghadapinya.

2. Belajar teknik relaksasi


Takut dapat berakibat pada masalah kesehatan secara serius. Jika rasa takut sudah
mulai berpengaruh pada kesehatan, pelajari beberapa teknik relaksasi yang dapat
membantu anda siap menghadapi tantangan di depan.

3. Kembangkan kehidupan spiritual


Keyakinan pada Tuhan secara konsisten dalam setiap kesempatan adalah suatu yang
baik. Ini akan memberikan kita selalu rasa aman dan nyaman dan yang lebih penting
memberikan kita alasan untuk berharap.

4. Hadapi rasa takut tersebut


Langkah terakhir sebenarnya adalah menghadapi rasa takut itu sendiri, penting
dicatat bahwa beberapa rasa takut itu sehat dan beberapa situasi harus dihindari
bagi keamanan pribadi anda.Tidak ada penghargaan pahlawan menantang satuasi
yang mengancam pribadi. Meskipun ancaman tersebut lebih ke mental dari pada
fisik, sebenarnya melakukan sesuatu yang anda khawatir dapat menjadi penangkal
terbaik
meskipun mengadapi takut adalah suatu proses. 

Anda mungkin juga menyukai