Anda di halaman 1dari 10

Cara Membuat Yogurt Yang Baik Dan Benar ***Yogurt merupakan salah satu olahan susu yang diproses

melalui proses fermentasi dengan penambahan kultur organisme yang baik, salah satunya yaitu bakteri asam laktat. Di pasaran yogurt terbagi dalam dua jenis, yang pertama adalah yogurt plain yaitu yogurt tanpa rasa tambahan dan yang kedua adalah drink yogurt yaitu yogurt plain yang telah ditambahkan perasa tambahan buah-buahan seperti rasa stroberi, jeruk ataupun leci oleh produsen. *Kelebihan Yogurt : Bila di nilai dari kandungan gizi, yogurt tidaklah kalah dengan kandungan susu pada umumnya. Hal ini karena bahan dasar yogurt adalah susu, bahkan ada beberapa kelebihan yogurt yang tidak dimiliki oleh susu murni yaitu : ~ Sangat cocok dikonsumsi oleh orang yang sensitif dengan susu (yang ditandai dengan diare) karena laktosa yang terkandung pada susu biasa sudah disederhanakan dalam proses fermentasi pembuatan yogurt. ~ Bila dikonsumsi secara rutin bahkan mampu menghambat kadar kolestrol dalam darah karena yogurt mengandung laktobasilus. Laktobasilus berfungsi menghambat pembentukan kolestrol dalam darah kita yang berasal dari makanan yang kita makan seperti jeroan atau daging. ~ Meningkatkan daya tubuh kita karena yogurt mengandung banyak bakteri baik sehingga secara otomatis dapat menyeimbangkan bakteri jahat yang terdapat dalam susu kita. *Cara Pembuatan Yogurt Walaupun kelihatan sulit, pembuatan yogurt sebenarnya sangat sederhana. Alat-alat yang kita butuhkan tidaklah terlalu rumit yaitu panci berukuran kira-kira 40 cm, sendok pengaduk, toples kaca dengan tutup. Semua peralatan ini dapat diperoleh dengan mudah dipasar-pasar atau pusat pembelanjaan seperti Carrefour. Bahan-bahan yang dibutuhkan untuk pembuatan yogurt hanyalah susu. Susu ini dapat berupa susu cair langsung tetapi yang perlu diperhatikan susu yang digunakan harus susu putih. *Adapun langkah-langkahnya sebagai berikut : ~ Siapkan susu yang sudah dicairkan dengan air matang sebanyak 1 liter lalu tambahkan susu krim sebanyak 15%. ~ Masak dengan api kecil sambil diaduk terus selama 30 menit tetapi jangan sampai mendidih.vIni hanya untuk menguapkan air saja yang nantinya akan terbentuk gumpalan atau solid yogurt. ~ Kalau sudah solid yogurt lalu diangkat dan didinginkan kira-kira sampai hangat-hangat kuku baru kemudian ditambahkan bibit yogurt sebanyak 2 5% dari jumlah yogurt yang sudah mengental tadi. Bibit yogurt memang tidak dijual di pasaran secara bebas tetapi dapat anda peroleh disalah satu toko. Atau secara sederhananya kita dapat menggunakan yogurt yang plain (tanpa rasa tambahan), tanpa gula dan tanpa aroma sebagai bibit yogurt.

Lalu diamkan selama 24 jam dalam wadah tertutup untuk menghasilkan rasa asam dan bentuk yang kental. ~ Makin tinggi total solidnya maka cairannya bening yang tersisa semakin sedikit, maka yogurt tersebut semakin bagus. Solid yogurt yang belum diberikan tambahan rasa ini dapat juga dijadikan bibit yogurt untuk pembuatan selanjutnya. ~ Setelah berbentuk yogurt dapat ditambahkan sirup atau gula bagi yang tidak kuat asamnya, bahkan bisa ditambahkan dengan perasa tambahan makanan seperti rasa jeruk, strawberry dan leci yang dapat kita peroleh di apotek-apotek. Yogurt dapat disajikan tidak hanya sebagai minuman, tetapi juga dapat disajikan bersama salad buah sebagai sausnya ataupun sebagai bahan campuran es buah. ~ Yogurt yang sudah jadi dapat ditempatkan di wadah plastik ataupun kaca. Kalaupun kita ingin menggunakan wadah plastik sebaiknya yang agak tebal, akan tetapi bila ingin menyimpan yogurt untuk waktu yang lebih lama sebaiknya menggunakan wadah kaca. **Kebersihan merupakan hal yang harus sangat kita perhatikan, sehingga sebaiknya semua alat yang digunakan direbus terlebih dahulu dalam air mendidih selama 5-10 menit. Karena bila kebersihan tidak dijaga dapat mengakibatkan yogurt tidak jadi, ciri-cirinya tidak berasam walaupun berbentuk solid, di permukaan solid ditumbuhi jamur yang berbentuk bintik-bintik hitam dan berbau asam yang sangat tajam. Biasanya untuk yogurt yang kita buat sendiri paling lama penyimpanan sebaiknya selama 1 minggu. Selain masalah kebersihan yang perlu diperhatikan juga masalah penyimpanan yogurt. *Ada dua hal yang harus diperhatikan yaitu : ~ Yogurt tidak boleh terkena sinar matahari. ~ Tidak boleh ditaruh dalam suhu ruangan, harus disimpan dalam suhu dingin/kulkas tetapi juga tidak boleh diletakkan dalam freezer. Yogurt tidak boleh disimpan dalam freezer karena bahan dasar yogurt yang berupa susu dapat pecah dan justru itu akan merusak yogurt. *Tips Memilih Yogurt Bila anda tidak sempat membuat dan ingin membeli yogurt di pasaran maka ada beberapa hal yang harus diperhatikan : ~ Pilihlah yogurt yang kental. ~ Pilihlah yogurt yang disimpan di suhu dingin jangan yang di luar karena biasanya sudah disteril lagi sehingga mikroorganismenya sudah tidak ada. Dicermati labelnya yang plain yogurt atau yang drink yogurt disesuaikan dengan kebutuhan kita. ~ Dicermati tanggal kadaluarsanya. http://r0ch4.wordpress.com/2009/03/03/cara-membuat-yogurt-yang-baik-dan-benar/

Yoghurt atau yogurt adalah dairy product yang dihasilkan melalui fermentasi bakteri pada susu. Berbagai jenis susu dapat digunakan untuk membuat yoghurt, tapi produksi yoghurt yang modern kini didominasi oleh susu sapi. Pembuatan yoghurt merupakan proses fermentasi dari gula susu (laktosa) menjadi asam laktat yang menyebabkan tekstur yoghurt menjadi kental. Biasanya yaghurt dijual dengan rasa buah, vanila, atau coklat, tapi ada juga tanpa penambahan rasa (plain). Yoghurt dibuat dengan menambahkan bakteri yang menguntungkan ke dalam susu yang tidak dipasteurisasi (untuk mengatur keseimbangan antara bakteri dan enzim dari susu) pada suhu dan kondisi lingkungan yang dikontrol. Bakteri akan mengolah gula susu alami menjadi asam laktat. Hal itu akan meningkatkan keasaman sehingga menyebabkan protein susu menyusut menjadi masa yang padat atau kental. Peningkatan keasaman (pH 4-5) juga mencegah proliferasi (perbanyakan sel) dari bakteri patogen lainnya. Umumnya kultur yoghurt melibatkan dua atau lebih bakteri yang berbeda untuk proses fermentasi, biasanya yaitu Streptococcus salivarius dan thermophilus dan genus Lactobacillus, seperti L.acidophilus, bulgaricus, casei dan bifidus. Karena kultur yoghurt mengandung enzim-enzim yang dapat memecah laktosa, beberapa individu yang menderita lactose intolerant dapat menikmati yoghurt tanpa efek yang merugikan. Secara nutrisi, yoghurt memang kaya akan protein dan beberapa vitamin B serta mineral penting lainnya. Yoghurt umumnya dijual dengan penambahan kemanisan dan rasa, atau dengan penambahan buah untuk menambah rasa alaminya. Produk yoghurt di AS umumnya ditambahkan dengan pektin dan gelatin. Ada beberapa jenis yoghurt, yaitu: Dahi yoghurt : berasal dari India Bulgarian yoghurt : menggunakan kultur strain dari Bulgaria, yaitu Lactobacillus bulgaricus dan Streptococcus thermophilus Greek yoghurt : dibuat dari susu yang telah dicampur dengan krim sehingga kandungan lemaknya menjadi 10%. Bentuk lainnya bisa dalam bentuk standar (5%), rendah lemak atau low fat (2 %), dan tanpa lemak atau non fat (0 %). Biasanya disajikan bersama dengan madu, walnut, atau buah yang disediakan sebagai pencuci mulut Lassi yoghurt : minuman dengan bahan dasar yoghurt. Berasal dari India dengan dua jenis rasa, yaitu rasa asin dan manis Kefir : minuman susu fermentasi. Kini biasanya dinamakan yoghurt siap minum atau yoghurt smoothie Home-made yoghurt : dapat dibuat dirumah dengan menggunakan sejumlah kecil kultur yoghurt aktif sebagai kultur awal. Yoghurt akan menjadi kental atau memadat jika disimpan dalam refrigerator. Yoghurt yang disimpan dalam refrigerator akan stabil atau tahan sampai satu minggu atau lebih. aneka yoghurt Selama ini kita sering mendengar kata Yoghurt dan bahkan sering mengkonsumsinya, namun kita terkadang hanya mengerti Yoghurt sebagai minuman susu fermentasi saja, tanpa ingin mengetahuinya lebih dalam. Yoghurt dikenal sejak lama sebagai susu asam. Minuman yang menyegarkan dengan rasa dan aroma yang khas. Yoghurt ditemukan pertama kali tahun 1430 di Bulgaria. Yoghurt berasal kata dari Yourt kemudian Yugurt artinya hidup yang panjang. Yoghurt adalah produk yang diperoleh dari hasil fermentasi susu oleh bakteri asam laktat.

Yoghurt memiliki komposisi nutrisi sebagai berikut: Senyawa Jumlah Air 87,1% Lemak 3,9% Protein 3,4 % Laktosa 4,8% Mineral 0,65% enzim, fosfolipid, 0,15 % vitamin A,B,C Dalam proses fermentasi susu dalam pembuatan Yoghurt digunakan bakteri fermentan penghasil asam laktat, terdiri dari Lactobacillus bulgaricus danStreptococcus thermophilus. Bakteri tersebut berperan sebagai pembentuk asam, sehingga terbentuk Yoghurt dengan aroma yang khas. Asam yang terbentuk menyebabkan penggumpalan protein susu dan membantu mengawetkan yoghurt. Bakteri asam laktat juga dapat menekan pertumbuhan bakteri pembusuk susu, sehingga yoghurt lebih tahan lama selama masa penyimpanan dibandingkan susu. Alat dan Bahan Pembuatan Yoghurt Alat Labu Erlenmeyer Panci stainless besar Kompor Centong besar Termometer Gelas ukur Baki plastik Pisau Coolbox Inkubator Wadah plastik Gelas plastik + tutup, Sendok kecil Cara Pembuatan Yoghurt: Bahan Susu Murni Starter Bakteri Gula putih Jeli berbagai aroma

1. Panaskan susu 1 liter sampai 80oC selama 15 menit

2. biarkan suhu turun hingga 40-45oC 3. Masukan 100 ml starter bakteri yoghurt, campurkan hingga homogen 4. Inkubasi pada suhu 40-45oC selama 8 jam 5. Masukan dalam cup volume 250 ml 6. Masukan lemari es, siap di konsumsi Manfaat Yoghurt antara lain: 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. Nilai gizi yoghurt lebih tinggi dari susu Meningkatkan pertumbuhan Mengatur saluran pencernaan Antikanker, Mencegah jantung koroner Menghambat pertumbuhan patogen Membantu penderita lactose intolerance Antidiare Kandungan vitamin B yang tinggi dapat memperhalus kulit wajah mencegah terjadinya keracunan kronis alami akibat serangan radikal bebas 10. Degradasi kolesterol 11. Menetralisir antibiotik 12. Yoghurt plain/natural sangat baik untuk makanan padat pertama bayi, karena proteinnya yang mudah diserap usus,dan fungsi bakteri yoghurt sebagai agen probiotik 13. PEMBUATAN YOGHURTI . T u j u a n P r a k t i k u m 14. 1 . M e n g e t a h u i c a r a p e m b u a t a n y o g h u r t y a n g b a i k d a n b e n a r , s e h i n g g a m e n g h a s i l k a n yoghurt yang berkualitas baik 15. 2. 16. M e m b a n d i n g k a n s t a r t e r y a n g b e r a s a l d a r i m i k r o o r g a n i s m e b i a k a n d a n mikroorganisme komersil. 17. II.Dasar teori Yoghurt atau yogurt adalah sebuah produk susuyang dihasilkan oleh bakteri fermentasi susu.Fermentasi dari laktosa menghasilkan asam laktat yang bekerja pada protein susu sehinggamembuat yoghurt lebih padat serta memiliki tekstur dan aroma yang khas. Umumnya yoghurtdibuat menggunakan susu sapi, namun ada beberapa yoghurt juga menggunakan susu kedelai.Yoghurt telah dikonsumsi selama lebih dari 4500 tahun dan telah terkenal di seluruh duniadewasa ini. Yoghurt memiliki kandungan nutrisi yang baik untuk kesehatan. B e b e r a p a d i keunggulan yoghurt adalah kaya protein, memiliki kandungan kalsium, riboflavin, vitamin B6 dan vitamin B12 (Anonim 1, 2009).Susu merupakan bahan makanan yang mempunyai nilai gizi tinggi. Hampir semua zat yang dibutuhkan oleh tubuh kita terdapatdalam susu. Susunan yang sempurna ini merupakanmedia

yang sangat baik bagi pertumbuhan organisme, sehingga s usu sangat peka terhadapkontaminasi mikroorganisme serta sangat mudah menjadi busuk. Teknologi yang diterapkanuntuk mengatasi keadaan tersebut, dengan meningkatkan daya guna susu mencakup usaha-usaha untuk meningkatkan manfaat susu dengan cara mengolahnya menjadi produk lain untuk dapat dipasarkan. Yoghurt adalah salah satu dari hasil pengolahan susu yang mempunyai nilaigizi tinggi. Baik sekali diminum setiap hari oleh setiap orang, terutama bagi mereka yang dietdan intoleransi laktosa. Yoghurt yang beredar dipasaran mempunyai keasaman dan rasa yangtidak sama. Salah satu penyebabnya adalah penggunaan starter yang berbeda atau konsentrasiy a n g b e r b e d a . K o n s e n t r a s i s t a r t e r y a n g d i g u n a k a n a k a n m e m p e n g a r u h i k e c e p a t a n perombakan laktosa, pada waktu dan suhu inkubasi yang sama sehingga akan menghasilkan yoghurt yang mempunyai karakteristik yang berbeda. Hal ini merupakan pemikiran bagi penulis untuk mengetahui pengaruh konsentrasi starter pada pembuatan yoghurt terhadapkadar asam, warna, bau, rasa dan tekstur yang disukai konsumen.Fermentasi susu menjadi yoghurt dilakukan dengan bantuan bakteri asam laktat yaitu Lactobacilus bulgaricus dan Streptococcus thermophilus. L. bulgaricus adalah bakteri gram positif berbentuk batang dan tidak membentuk endospora. Dalam susu, L. bulgaricus akanmengubah laktosa menjadi asam laktat. Bakteri ini bersifat termodurik dan homofermentatif,d e n g a n s u h u o p t i m u m u n t u k p e r t u m b u h a n n y a s e k i t a r 45 0 C . K o n d i s i o p t i m u m u n t u k pertumbuhannya adalah sedikit asam atau sekitar pH 5,5. S. thermophilus adalah bakteri gram p o s i t i f b e r b e n t u k b u l a t , s e r i n g p e r t u m b u h a n n y a b e r b e n t u k r a n t a i . B a k t e r i i n i d a p a t diklasifikasikan sebagai bakteri homofermentatif dan termodurik dengan pH optimum untuk pertumbuhannya sekitar 6,5 (Helferich dan Westhoff 1980).Berikut ini beberapa manfaat dari yoghurt, antara lain :1 . M e n y e h a t k a n

p e n c e r n a a n Berdasarkan hasil penelitian, yoghurt dapat mengatasi berbagai masalah pencernaanseperti diare, radang usus, kanker usus atau intoleransi laktosa.2.Mengurangi risiko terjadinya infeksi pda vaginaW a n i t a y a n g m e n g k o n s u m s i y o g h u r t d a p a t m e n g u r a n g i t i n g k a t k e a s a m a n ( p H ) sehingga dapat mengurangi perkembangan infeksi jamur. 3. Menurunkan risikodarah tinggiDengan mengkonsumsi yoghurt 2-3 porsi sehari, dapat mengurangi risikotekanan darah tinggi. 4. Mencegahosteoporosis Karena berbahan dasar susu, maka dalam yoghurt mengandung kalsium dan vitaminD. Kedua zat ini dapat membentu seseorang terkenaosteoporosis.5 . M e m b a n t u k i t a l e b i h k e n y a n g Kandungan kalori yang terdapat dalam yoghurt manjadikan yoghurt makanan yang dapat membantu sesorang merasa lebih kenyang. 6. Dapat diberikan untuk penderita intoleransi laktosaIntoleransi laktosa yaitu ketidakmampuan tubuh untuk mencerna laktosa, gula yang paling banyak terkandung dalam susu. Sewaktu seseorang mengkonsumsi laktosayang terdapat dalam susu dan produk -produk sejenisnya maka bakteri dalam usus besar mengubah laktosa itu menjadi asam laktat dan karbon dioksida. Dalam waktu3 0 m e n i t s a j a , t i m b u l g e j a l a g e j a l a u m u m , y a n g m e n c a k u p m u a l , k e j a n g o t o t , kembung, dan diare. Yoghurt mengandung laktosa hampir sebanyak susu, namun b e b e r a p a p e n d e r i t a i n t o l e r a n s i l a k t o s a d a p a t m e n c e r n a n y a t a n p a m e n g a l a m i gangguan. Karena yoghurt mengandung mikr oorganisme yang mensintesis laktase,d a n i n i m e m b a n t u p e n c e r n a a n l a k t o s a . Y o g h u r t l e b i h m u d a h d i c e r n a o l e h t u b u h dibanding susu. III.Alat dan Bahan Alat1 . T o p l e s 2 . T i m b a n g a n 3 . I n k u b a t o r 4 . P a n c i 5 .Lambu Bunsen6 . S e n d o k 7 . K o m p o r 8.Beaker G l a s s 9 . P i p e t V o l u m e 10.Microwave Bahan1.Susu Segar (Pasteurized Whole Milk)2 . A g a r 3 . S t a r t e r Mikroorganisme 4. Starter mikroorganisme komersil

IV.Cara Kerja 1 . P e m b u a t a n A g a r Disiapkan serbuk agar, kemudian dilarutkan dalam air, lalu panaskan dalam microwave,sampai benar-benar terlarut, lalu dinginkan.2 . P e m b u a t a n Y o g h u r t Disiapkan sebanyak 1 liter susu segar (Pasteurized Whole Milk), kemudian panaskan p a d a s u h u 8 0 0 C selama 30 menit sambil terus -menerus diaduk, kemudian dinginkanh i n g g a s u h u 50 0 C . L a m p u B u n s e n d i n ya l a k a n , b a g i s u s u m e n j a d i 4 b a g i a n l a l u beritanda. Masingm a s i n g s u s u d i t a m b a h k a n a g a r s e b a n ya k 0 , 3 % . K e m u d i a n 2 s u s u p e r t a m a ditambahkan 5% (12,5 mL) starter hasil mikroorganisme, dan pada 2 s u s u selanjutnya ditambahkan 5% (12,5 mL) starter sintetik. Tandai hasil pemanbahan starter.L a l u l a k u k a n p e n g e r a m a n p a d a s u h u 3 8 0 C s e l a m a 2 4 j a m . S e t e l a h i t u y o g h u r t dihidangkan dengan sirup dan potongan buah segar, dan disimpan pada suhu 5 0 C. V.Pembahasan Pada praktikum pembuatan yoghurt kali ini, bertujuan untuk mengetahui cara pembuatanyoghurt yang baik dan benar sehingga dapat menghasilkan yoghurt berkualitas baik dan untuk m e m b a n d i n g k a n s t a r t e r y a n g b e r a s a l d a r i m i k r o o r g a n i s m e b i a k a n d a n m i k r o o r g a n i s m e mikroorganisme komersil yang komersil.Hal pertama yang dilakukan adalah pembuatan agar dengan melarutkan agar dalam air, lalud i p a n a s k a n d a l a m m i c r o w a v e b e r t u j u a n u n t u k m e n g h o m o g e n k a n a g a r d e n g a n b a n t u a n pemanasan, lalu didinginkan untuk selanjutnya dicampurkan dengan yoghurt. Hal kedua yangd i l a k u k a n a d a l a h p e m b u a t a n yo g h u r t d e n g a n m e n yi a p k a n 1 l i t e r s u s u s e g a r h o m o g e n i z e d (Pasteurized Whole Milk). Susu ini digunakan karena susu tersebut dipastikan sudah benar-benar tercampur homogen sehingga diharapkan yoghurt yang dihasilkan berkualitas baik. Selanjutnya,s u s u d i p a n a s k a n p a d a s u h u 8 0 0 C dan harus konstan selama 30 menit sambil terus -menerusdiaduk. Tujuan pemanasan pada suhu 80 0 C a g a r p r o t e i n ya n g t e r k a n d u n g d a l a m s u s u tidak t e r d e n a t u r a s i k a r e n a d a p a t m e m p e n g a r u h i k a n d u n g a n p r o t e i n d a l a m y o g h u r t n a n t i n y a . Pengadukkan bertujuan agar seluruh bagian susu tercampur dan mengalami pemanasan yangmerata. Kemudian susu didinginkan sampai suhu 50 0

C. Lampu Bunsen dinyalakan, susu dibagimenjadi 4 bagian masing-masing 250 mL lalu diberi tanda, namun sebelumnya wadah dipanasiterlebih dahulu untuk memastikan wadah benar-benar steril. Masing-masing susu ditambahkanagar sebanyak 0,3 % (2 mL). Kemudian 2 susu pertama ditambahkan 5% (12,5 mL) starter darihasil mikroorganisme biakkan sendiri, dan pada 2 susu selanjutnya ditambahkan 5% (12,5 mL)s t a r t e r s i n t e t i k a t a u s t a r t e r k o m e r s i l . T a n d a i h a s i l p e n a m b a h a n s t a r t e r . L a l u p e n g e r a m a n dilakukan pada suhu 38 0 C selama 24 jam. Setelah itu yoghurt dihidangkan dengan sirup dan potongan buah segar, dan disimpan pada suhu 5 0 C.Selanjutnya, masing-masing praktikan menguji hasil pembuatan yoghurt tersebut. Praktikanlalu menguji hasil yoghurt. Secara keseluruhan dari hasil-hasil dari masing-masing praktikan daris e g i p H y a i t u h a s i l n ya p H y o g h u r t A ( s t a r t e r h a s i l m i k r o o r g a n i s m e b i a k k a n s e n d i r i ) d a n B (starter sintetik atau starter komersil) turun dari pH 7 menjadi pH 4, hal ini membuktikan telahterjadinya fermentasi pada yoghurt ditandai dengan adanya penurunan pH. Untuk rasa yoghurt Ayaitu sedikit asam dan rasa yoghurt B yaitu sangat asam. Untuk penilaian kesukaan terhadap rasayoghurt untuk yoghurt A yaitu tidak suka, dan untuk yoghurt B yaitu suka. Hal ini membuktikan bahwa starter B lebih menghasilkan yoghurt yang enak daripada starter A. Untuk aroma yoghurt A yaitu biasa dan yoghurt B yaitu suka dimana rasa yang enak tentunya diikuti dengan aromay a n g e n a k p u l a . U n t u k t e k s t u r y o g h u r t A y a i t u c a i r d a n y o g h u r t B y a i t u k e n t a l . S t a r t e r mikroorganisme komersil dibeli dari pabrik yang memiliki standar starter yoghurt yang baik sehingga dalam setiap tahapan pembuatan starter melalui proses kontrol kualitas produksi starter yoghurt sedangkan, starter A dibuat sendiri sehingga tidak terdapat control-kontrol kualitass e p e r t i d i p a b r i k . U n t u k p e n e r i m a a n s e c a r a k e s e l u r u h a n , yo g h u r t A a g a k t i d a k d i s u k a i d a n yoghurt B lebih disukai. Menurut praktikan, bahwa yoghurt A perlu diberikan pemanis agar terasa lebih enak dan sedap. VI. Kesimpulan 1. Cara pembuatan yoghurt yang baik adalah dengan menambahan agar dan stater sesuaidengan cara kerja yang di praktikumkan2 . Y o g h u r t ya n g b e r a s a l d a r i s t a r t e r m i k r o o r g a n i s m e k o m e r s i l l e b i h d i s u k a i d a r i p a d a mikroorganisme biakan dalam laboratorium.

DAFTAR PUSTAKA Anonim. 2009. Yoghurt untuk KesehatanA v a i l a b e l a t : http://kumpulan.info/sehat/artikel-

kesehatan/48-artikel-kesehatan/58- yoghurt-untuk-kesehatan.htmlO p e n e d : 6 A p r i l 2 0 1 0 Helferich, W. and D. Westhoff. 1980. All About Yoghurt. Prentice Hall, Inc., Englewood Cliffs, New Jersey

Anda mungkin juga menyukai