Sistem perpipaan dikapal antara lain : 1. Bilge System 2. Fire & Wash Deck Line System. 3. Ballast System. 4. F el !il Ser"ice System #. F el !il $rans%er System. &. L '.!il Ser"ice System. (. L '.!il $rans%er System. ). *+mpressed air System %+r ser"ice ,. *+mpressed -ir System %+r .ngine Starting. 1/. Sea Water *++ling System. 11.Fresh Water *++ling System. 12.-ir Pipe and s+ nding system. 13. Sanitary -cc+mm+dati+n Piping System 14.*arg+ 0andling System 1111 2h s s 2apal $anker 1#.Press re 3ac m 3al"e System. 1&.0eating System 4$hermal !il System 5 Steam System6 1(.0ydra lic 7em+te *+ntr+l 3al"e. 1).*arg+ $ank 8+nit+ring System.
1. 2apal $anker
2apal tanker ialah kapal yang dirancang untuk mengangkut minyak atau produk turunannya. Jenis utama kapal tanker termasuk tanker minyak, tanker kimia, dan pengangkut LNG.
Gambar bahan pipa baja kapal tanpa sambungan 2. Seamless Dra:n Pipe dari $em'aga ata 2 ningan. !ipa jenis ini tidak boleh digunakan pada temperatur lebih dari )*" 12 dan tidak boleh digunakan pada super heater %uap dan panas lanjut&.
Gambar bahan pipa kapal dari tembaga atau kuningan 3. Lap Welded 5 .lectric 7esistence Welded Steel Pipe !ipa jenis ini tidak diijinkan untuk digunakan dalam sistem di mana tekanan kerja melampaui 34* !si atau pada temperatur di mana sistem yang dibutuhkan pipa tekanan tanpa sambungan. 4. Ba;a Sched le 4/ !ipa ini dilindungi terhadap kerusakan mekanis yaitu perlindungan menyeluruh dengan sistem gal/anis. $engan sistem perlindungan tersebut maka pipa dapat digunakan untuk supplai air laut, dapat juga untuk saluran sistem bilga, kecuali dalam ruangan yang kemungkinan mudah terkena api sehingga dapat melebar dan merusak sistem bilga kapal. #. Pipa Sched le )/ < 12/ !ipa jenis ini diisyaratkan mempunyai ketebalan yang lebih tebal dibandingkan dengan jenis pipa yang lain. $alam penggunaan pipa schedule +* , -.* dapat di5ungsikan sebagai pipa hidrolis yaitu pipa dengan aliran 5luida bertekanan tinggi. &. Pipa =al"anis
!ipa jenis ini digunakan untuk supplai air laut % (allast #ystem , #ea 6ater Cooling #ystem dan (ilge #ystem &.
1. =+l+ngan 1
8ang termasuk dalam dalam pipa golongan - adalah semua jenis pipa yang memiliki tekanan dan temperatur yang bermacam , macam , tergantung pada kerjanya , yaitu 0 :ap air dan udara diatas -4* psi atau diatas 3;* 2. <ir diatas -4* psi atau diatas .** 2. 7inyak diatas -4* psi atau diatas -4* 2. #erta gas dan cairan yang beracun pada semua tekanan dan temperatur.
2. =+l+ngan >>
8ang termasuk dalam golongan . adalah semua jenis pipa , dengan tekanan kerja dan temperatur di bawah tekanan kerja dan temperatur yang dicantumkan dalam golongan = Bahan Pipa $alam pemilihan bahan yang paling cocok untuk sistem pipa, yang harus diperhatikan adalah tentang 9 > 2ek atan 5 Strength ? $ahanan Pipa terhadap 2+r+si.
$engan ciri , cirinya sebagai berikut 9 $ipakai untuk pipa tekan pada sistem bahan bakar =njeksi bahan bakar dari motor pembakaran dalam erbuat dari bahan baja atau dari kuningan
2. Lap :elded 5 electric resistance :elded steel pipe $engan ciri , cirinya sebagai berikut 0 $ipakai pada tekanan kerja < 34* psi dan suhu < )4* 2
(ahan daripipa terbuat dari timah hitam yang biasanya pipa jenis ini di gunkan untuk saluran suply air laut dan saluran pipa sistem bilga #emua pipa , pipa bahan bakar dan pipa lainnya yang melalui tangki minyak harus dibuat dari baja tempa dan besi tempa.
Press re Dr+p :kuran dari sebuah saluran pipa biasanya berdasarkan pada keseimbangan antara pressure drop di satu pihak dan biaya serta berat di pihak lain.. !ressure drop dalam sebuah pipa adalah 5ungsi dari kecepatan berat jenis dan kekentalan ? /iscositas dari cairan dan panjang serta diameter pipa. !ressure drop yang dipasang , disamping sebagai 5ungsi yang disebut diatas tadi , juga ber5ungsi sebagai si5at aliran ? arus termasuk jumlah dan jari , jari serta tingkat turbulensi. $idalam penggunaanya dilaut , dimana saluran pipa biasanya pendek , bagian terbesar dari jumlah pressure drop dalam sebuah sistem akan terjadi didalam saluran keran . Perhit ngan te'al dari Pipa. etebalan dari pipa pada struktur bangunan laut dan kapal , itu tergantung pada cara kerja dari sistem tersebut . (iasanya pipa tersebut dibuat menurut ukuran standart , sehingga apabila jika terjadi penyimpangan dari ukuran standart , akan menambah biaya e@tra. #emua jenis pipa , harus direncanakan , tidak hanya untuk menahan tekanan kerja bagian dalam , tetapi juga untuk melindungi terhadap kerusakan , kerusakan dari luar karena letak dari pipa ini adalah dari dalam struktur bangunan laut dan dari kapal itu sendiri. #ebagai petunjuk di dalam menentukan ketebalan pipa, 7aka harus memenuhi syarat , syarat dari Classi5ication %N , <(# , GL atau LA& menyatakan9 B'ekanan kerja ma@imum dan tebal minimum harus dihitung dengan persamaan berikut, dimana perlu juga diperhatikan tentang terjadinya pengurangan ketebalan pipa pada radius luar dari pipaB. :kuran , ukuran dari pipa ini harus mengacu pada aturan dari Classi5ication . $idalam keadaan yang khusus , ukuran , ukuran dan ketebalan , ketebalan yang di peroleh , 'etapi sebaiknya ukuran , ukuran standart harus selalu dipergunakan dalam pertimbangan ekonomis dan juga kecepatan didalam pengiriman.
$engan perhitungan Nominal $iameter sesuai Class %N & adalah sebagai berikut 0
:ntuk oily bilge system, air yang tercampur minyak ditampung pada engine room bilge well lalu disedot menggunakan pompa yang terpisah dengan pompa bilga untuk clean bilge system. !ada sistem bilga ini digunakan oily bilge pump. Lalu dialirkan menuju waste collectting tank. #etelah itu dengan menggunakan pompa yang sama, 5luida air-minyak dialirkan menuju Cily 6ater %C6#&. !ada C6#, 5luida dipisahkan sehingga bagian yang berupa minyak murni dibuang langsung ke oily waste collectting tank. #edangkan air dan sisa minyak yang belum terpisah sempurna dikeluarkan dari C6# dengan melewati Cily Content 7onitor %CC7&. #ensor ini akan mendeteksi jumlah kandungan minyak pada air. Jika kandungannya kurang dari -4 ppm, maka langsung dibuang ke o/erboard. Jika kandungannya melebihi -4 ppm, maka cairan tersebut dikembalikan ke waste collectting tank untuk disirkulasikan kembali sampai air dan minyak benar-benar terpisah. 7inyak yang terdapat pada sludge tank dibuang dengan pompa tersendiri ke shore connection.
mm
#teel pipe #'!G , 3;* J ? #CK )* $N . .** =$ E .-",3 , %+,. @ .& E -LL,L mm
#teel pipe #'!G , 3;* J ? #CK )*. $N. -.4 =$ E --3L,+ , %",*4 @ .& E -.;,+