Anda di halaman 1dari 21

Daftar Pustaka :

Berry L.G and Mason B., 1989, Mineralogy, Freeman W. and

Co San Francisco
Flint. V.L., Essentials Of Crystalography, Peace Publisher

Moscow.
Dana ES., 1960, A Textbook of Mineralogy, John Willey and

Sons Inc. New York


Danisworo C., 1980, Mineralogi (Buku Petunjuk

Praktikum), Fakultas Teknik Geologi UPN Veteran Yogyakarta.

Daftar Pustaka :
Denned Williams H., 1960, Principle of Mineralogy, The

Ronald Press Company, New York.


Escher BG., 1949, Algemene Mineralogie en

Krystallografie, Oogsqust.
Kraus E., Hunt WF. and Ramsdell LS., 1959, Mineralogy, Mc

Graw Hill Book Company Inc. New York.

Materi Yang Diajarkan Kristalografi dan Mineralogi ialah :


Kristalografi Mineralogi Rock Forming Mineral Mineralogi Kimiawi

KRISTALOGRAFI
Apa Itu Kristalografi ?
Ilmu yang mempelajari tentang sifat sifat

geometri dari kristal terutama perkembangan, pertumbuhan, kenampakan

bentuk luar, struktur dalam (internal) dan sifat- sifat fisis lainnya.

Sifat geometri, : Memberikan pengertian

letak, panjang, dan jumlah sumbu kristal; yang menyusun suatu bentuk kristal tertentu dan jumlah serta bentuk bidang luar yang membatasinya. Perkembangan dan pertumbuhan kenampakan bentuk luar, : Bahwa disamping mempelajari bentuk-bentuk dasar yaitu suatu bidang pada situasi permukaan, juga mempelajari kombinasi antara satu bentuk kristal dengan bentuk kristal yang lain yang masih dalan satu sistem Kristalografi, ataupun dalam arti kembaran dari Kristal

Struktur

dalam, : Membicarakan susunan dan jumlah sumbu-sumbu kristal juga menghitung Parameter dan Parameter Rasio.

Sifat Fisis Kristal, : Sangat tergantung

pada struktur (susunan atom-atomnya). Besar kecilnya kristal tidak mempengaruhi, yang penting bentuk yang dibatasi oleh bidang-bidang kristal, sehingga akan dikenal 2 zat yaitu Kristalin dan Nonkristalin.

Apa Itu Kristal ? Berasal dari Krustallos (Bhs.Yunani), dari


kruos dan stellein yang artinya beku karena mendingin. Dalam bhs Indonesia

sering disebut hablur atau balur.


Bahan padat homogen, biasanya anisotrop, dan

tidak tembus air serta menuruti hukum-hukum


ilmu pasti sehingga susunan bidang-bidangnya mengikuti hukum geometri, jumlah dan

kedudukan dari bidangnya tertentu dan teratur.

Bahan padat homogen, biasanya anisotrop

dan tembus air, mengandung pengertian: Tidak termasuk didalamnya cair dan gas Tidak dapat diuraikan menjadi senyawa lain yang lebih sederhana oleh proses-proses fisika.
Menuruti hukum-hukum pasti sehingga

susunan bidangnya mengikuti hukum geometri, mengandung Pengertian: Jumlah bidang dari suatu bentuk kristal tetap

Macam bentuk dari bidang kristaltetap. Sifat keteraturannya tercermin pada

bentuk luar dari kristal yang tetap.


SISTEM KRISTAL

Pembagian utama dalam klasifikasi kristal-kristal menurut bentuknya adalah: 1.Reguler, 2.Tetragonal, 3.Orthorombik, 4.Hexagonal, 5.Monoklinik, dan 6.Triklinik. Dari Enam Sistem Kristal tersebut dibagi menjadi 32 Klas Simetri.

Apa itu Kristalologi atau Kristalogi ?


Mempelajari kristal secara menyeluruh;

morfologi, fisika, kimia dan cara terjadinya.


Didalamnya termasuk Kristalografi dan

lebih sering di bawah Ilmu yang lebih luas yaitu Mineralogi dan Petrologi.

SIFAT-SIFAT FISIK KRISTAL


Sifat-sifat fisik kristal sangat tergantung

pada struktur/susunan atom-atomnya.


Besar kecilnya kristal tidak mempengaruhi,

yang penting bentuk yang dibatasi oleh bidang-bidang kristal.

1. Zat/Mineral Kristalin
Apabila zat/mineral tersebut susunan atom-

atomnya teratur, biasanya anisotrop.


Pada kristal-kristal tertentu susunan atom-

atomnya

dan

ruang-ruang

antaranya

berlainan pada beberapa arah sehingga dijumpai kristal-kristal alam yang pada arah-arah tertentu dapat mudah dibelah. Contoh ; 1.Kalsit, 2.Pirit, 3.Barit

2. Zat/Mineral Amorf
Apabila

zat/mineral tersebut susunan tidak teratur, tertentu, tidak biasanya

atom-atomnya mempunyai

bentuk

isotrop dan sifat fisik ke berbagai arah sama

Contoh ; 1.Opal, 2.Obsidian

Anda mungkin juga menyukai