Mengingat :
Menetapkan :
Pertama
: dua
:
Keputusan
Direktur RS Hikmah Masamba No. 0007/AKR-HPK/ RSHM/ V/
2015 tentang Kebijakan Penjelasan Hak Pasien Dalam Pelayanan RS Hikmah
Masamba
Kedua :
Ketiga
Keempat :
Bahwa proses ini merupakan bentuk keterlibatan pasien dan keluarga dalam
rangka mendukung hak-hak pasien dalam layanan
Kelima
Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dan apabila di kemudian hari
terdapat kekeliruan akan dilakukan perbaikan sebagaimana mestinya.
Ditetapkan di : Masamba
Pada tanggal, : 01 Mei 2015
Direktur RS Hikmah Masamba
dr. A.Muhammad. Nasrum
NIK: 14.04.001
Mengingat :
: Kebijakan tentang Hak Pasien Dan Keluarga sebagaimana yang terlampir dan
merupakan satu kesatuan yang tak terpisahkan dari keputusan ini
: Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dan apabila dikemudian hari
terdapat kekeliruan akan dilakukan perbaikan sebagaimana mestinya.
Ditetapkan di :Masamba
Pada tanggal : 01 Mei 2015
Direktur RS Hikmah Masamba
A. PENGERTIAN
1. Hak:
Kekuasaan / kewenangan yang dimiliki oleh seseorang atau suatu badan hukum
untuk mendapatkan atau memutuskan untuk berbuat sesuatu.
2. Kewajiban:
Suatu yang harus diperbuat atau yang harus dilakukan oleh seseorang atau suatu
badan hukum
3. Pasien:
Penerima jasa pelayanan kesehatan di RS Hikmah Masamba baik dalam keadaan
sehat maupun sakit
4. Dokter
Tenaga medis yang memberikan pelayanan kesehatan di RS Hikmah Masamba,
mencakup dokter umum dan dokter spesialis.
5. Rumah Sakit:
Rumah Sakit Hikmah masamba yang menyelenggarakan kegiatan pelayanan
kesehatan serta dapat dimanfaatkan untuk pendidikan tenaga.
B. PASIEN
1. Hak Pasien
Hak pasien adalah hak-hak pribadi yang dimiliki manusia sebagai pasien.
a. Pasien berhak memperoleh informasi mengenai tata tertib dan peraturan yang
berlaku di RS Hikmah Masamba.
b. Pasien berhak memperoleh informasi tentang hak dan kewajiban pasien.
c. Pasien berhak memperoleh layanan yang manusiawai, adil, jujur, dan tanpa
diskriminasi
d. Pasien berhak memperoleh layanan kesehatan yang bermutu sesuai dengan
standar profesi dan standar prosedur operasional
e. Pasien berhak memperoleh layanan yang efektif dan efisien sehingga pasien
terhindar dari kerugian fisik dan materi.
f. Pasien berhak mengajukan pengaduan atas kualitas pelayanan yang didapatkan.
g. Pasien berhak memilih dokter dan kelas perawatan sesuai dengan keinginannya
dan peraturan yang berlaku di RS Hikmah Masamba
h. Pasien berhak memilih dokter dan kelas perawatan sesuai dengan keinginannya
dan peraturan yang berlaku di RS Hikmah Masamba.
i. Pasien berhakmendapatkan privasi dan kerahasiaan penyakit yang diderita
termasuk data-data medisnya.
j. Pasien berhakmendapat informasi yang meliputi diagnosis dan tata cara
tindakan medis, tujuan tindakan medis,alternatif tindakan, resiko dan
komplikasi yang mungkin terjadi, dan prognosis terhadap tindakan yang
dilakukan serta perkiraan biaya pengobatan.
k. Pasien berhakmemberikan persetujuan atau menolak atas tindakan yang akan
dilakukan oleh tenaga kesehatan terhadap penyakit yang dideritanya.
l. Pasien berhakdidampingi keluarganya dalam keadaan kritis.
m. Pasien berhakmenjalankan ibadah sesuai agama atau kepercayaan yang
dianutnya selama hal itu tidak mengganggu pasien lainnya.
n. Pasien berhakmemperoleh keamanan dan keselamatan dirinya selama dalam
perawatan di RS Hikmah Masamba.
o. Pasien berhakmengajukan usul, saran, perbaikan atas perlakuan Rumah Sakit
terhadap dirinya.
p. Pasien berhakmenolak pelayanan bimbingan rohani yang tidak sesuai dengan
agama dan kepercayaan yang dianutnya.
q. Pasien berhakmenggugat dan/atau menuntut RS Hikmah Masamba apabila RS
Hikmah Masamba diduga memberikan pelayanan yang tidak sesuai dengan
standar, baik secara perdata ataupun pidana.
r. Pasien berhakmengeluhkan pelayanan RS Hikmah Masamba yang tidak sesuai
dengan standar pelayanan melalui media cetak dan elektronik sesuai dengan
ketentuan peraturan perundang-undangan.
2. Kewajiban Pasien
1. Pasien dan keluarganya berkewajiban untuk mentaati segala aturan dan tata
tertib RS Hikmah Masamba.
2. Pasien berkewajiban untuk mematuhi segala instruksi dokter dan perawat
dalam pengobatannya
3. Pasien berkewajiban memberikan informasi dengan jujur dan selengkapnya
tentang penyakit yang diderita kepada dokter yang merawat
4. Pasien dan atau penanggungjawabnya berkewajiban untuk melunasi semua
biaya atas jasa pelayanan rumah sakit/dokter
5. Pasien dan atau penanggung jawabnya berkewajiban memenuhi hal-hal yang
telah disepakati/perjanjian yang telah dibuatnya
C. DOKTER
1. Hak Dokter
a. Dokter berhak mendapatkan perlindungan hukum dalam melaksanakan tugas
sesuai dengan profesinya
b. Dokter berhak untuk bekerja menurut standar profesi serta berdasarkan otonomi
c. Dokter berhak menolak keinginan pasien yang bertentangan dengan peraturan
perundang-undangan, profesi dan etika.
d. Dokter berhak menghentikan jasa profesinya kepada pasien apapun misalnya
hubungan dengan pasien sudah berkembang begitu buruk sehingga kerja sama
yang baik tidak mungkin diteruskan lagi, kecuali untuk pasien gawat darurat dan
wajib menyerahkan pasien kedokter lain.
e. Dokter berhak atas prifacy.(berhak menuntut apabila nama baiknya dicemari
oleh pasien dengan ucapan ataua tindakan yang melecehkan dan memalukan)
f. Dokter berhak mendapat informasi lengkap dari pasien yang dirawatnya atau
dari keluarganya
g. Dokter berhak atas informasi atau pemberitahuan pertama dalam menghadapi
pasien yang tidak puas terhadap pelayanannya
h. Dokter berhak untuk diperlakukan adil dan jujur baik oleh pihak RS Hikmah
Masamba mauapun oleh pihak pasien
i. Dokter berhak untuk mendapat imbalan atas jasa profesi yang diberikan
berdasarkan perjanjian dan atau ketentuan perturan yang berlaku dirumah sakit
tersebut
2. Kewajiban Dokter
a. Dokter wajib mematuhi peraturan RS Hikmah Masamba sesuai hubungan
hukum antara dokter dengan RS Hikmah Masamba
b. Dokter wajibmemberikan pelayanan medis sesuai dengan standar pelayanan
kedokteran dan menghormati hak-hak pasien.
c. Dokter wajibmerujuk pasien ke dokter lain/rumah sakit lain yang memiliki
keahlian atau kemampuan yang lebih baik, apabila ia tidak mampu melakukan
suatu pemeriksaan atau pengobatan
d. Dokter wajibmemberikan kesempatan kepada pasien agar senantiasa dapat
berhubungan dengan keluarga dan dapat menjalankan ibadah sesuai dengan
keyakinanya.
5) Dokter wajibmerahasiakan segala sesuatu yang diketahui tentang pasien
(menjaga kerahasiaan pasien) bahkan setelah pasien meninggal dunia.
6) Dokter
wajibmelakukan
pertolongan
darurat
sebagai
suatu
tugas
D. Rumah Sakit
1. Hak Rumah Sakit
a. RS Hikmah Masamba berhak menentukan jumlah, jenis dan kualifikasi
sumber daya manusia sesuai dengan klasifikasi RS Hikmah Masamba
E. PENUTUP
1. Dengan dikeluarkannya pedoman ini maka setiap personil RS Hikmah Masamba
agar seantiasa memperhatikan hak dan kewajiban pasien, dokter dan rumah sakit
sebagai pedoman dalam lingkup kerjanya masing-masing
2. Pedoman hak dan kewajiban pasien, dokter dan rumah sakit ini agar dijanakan
sebaik-baiknya.
Ditetapkan di : Masamba
Pada tanggal, :
2015
Direktur RS. Hikmah Masamba
/AKR-HPK/RSHM/
/2015
TENTANG
KEBIJAKAN PELAYANAN SESUAI KEBUTUHAN PRIVASI PASIEN
Menimbang: 1. Bahwa kebutuhan privasi pasien adalah pelayanan perlindungan kebutuhan
privasi pasien dalam segala hal yang menyangkut privasi dan kerahasiaan
pasien yang harus dijaga
2. Bahwa perlunya suatu kebijakan yang mengatur tentang pelayanan sesuai
kebutuhan privasi pasien di RS Hikmah Masamba
3. Bahwa untuk melaksanakan maksud tersebut diatas perlu ditetapkan dalam
Surat Keputusan Direktur RS Hikmah Masamba
Menteri
Kesehatan
Republik
Indonesia
Nomor
tentang
MEMUTUSKAN
Menetapkan :
Pertama: Kebijakan tentang pelayanan sesuai kebutuhan privasi pasiensebagaimanayang
terlampir dan merupakansatukesatuan yangtak terpisahkan dari surat keputusan
Kedua:
Surat Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dan apabila dikemudian
hariterdapat kekeliruan akan dilakukan perbaikan sebagaimana mestinya
Ditetapkan di :Masamba
Pada tanggal, :
Direktur RS Hikmah
Masamba
/AKR-HPK/RSHM/
/2015
TENTANG
KEBIJAKAN PELAYANAN SESUAI KEBUTUHAN PRIVASI PASIEN
1. Pasien berhak meminta pelayanan sesuai dengan yang dibutuhkan
2. Praktisi kesehatan rumah sakit berhak menjaga privasi pasien agar tidak diketahui
orang lain
3. Staf Menjalin komunikasi dan membangun kepercayaan dengan pasien tanpa
didokumentasi
Ditetapkan di :Masamba
Pada tanggal, :
Direktur RS Hikmah
Masamba
/AKR-HPK/RSHM/
/2015
TENTANG
KEBIJAKAN PELAYANAN KEROHANIAN
Menimbang : a. Bahwa perlunya pelaksanaan asuhan keperawatan yang bermutu, berkualitas
dan sesuai standar asuhan keperawatan yang berlaku di RS Hikmah Masamba
b. Bahwa perlunya suatu kebijakan yang mengatur tentang pelayanan
kerohanian di RS Hikmah Masamba
c. Bahwa untuk melaksanakan maksud tersebut diatas perlu ditetapkan dalam
Surat Keputusan Direktur RS Hikmah Masamba
Mengingat :
Menteri
Kesehatan
Republik
Indonesia
Nomor
izin
operasional
tetap
rumah
sakit
nomor
800/001/10-
tentang
MEMUTUSKAN
Menetapkan :
Pertama:Kebijakan
tentang
Pelayanan
Kerohanian
sebagaimanayang
terlampir
dan
Surat Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dan apabila dikemudian
hariterdapat kekeliruan akan dilakukan perbaikan sebagaimana mestinya
Ditetapkan di :Masamba
Pada tanggal, :
Direktur RS Hikmah
Masamba
Ditetapkan di :Masamba
Pada tanggal, :
Direktur RS Hikmah
Masamba
/AKR-HPK/RSHM/
/2015
TENTANG
KEBIJAKAN UPAYA PERLINDUNGAN HARTA MILIK
Menimbang : 1. Bahwa perlindungan terhadap harta milik pasien adalah suatu cara yang
dilakukan oleh rumah sakit untuk melindungi barang berharga milik pasien
yang sedang dalam perawatan yang mempunyai arti dan bisa dinilai dengan
uang
2. Bahwaperlunya suatu kebijakan yang mengatur tentang perlindungan harta
milik pasien di RS Hikmah Masamba
3. Bahwa untuk melaksanakan maksud tersebut diatas perlu ditetapkan dalam
Surat Keputusan Direktur RS Hikmah Masamba
Mengingat : 1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009 tentang
Kesehatan
2. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 1996 tentang
Tenaga Kesehatan
3. Undang-Undang Nomor 29 Tahun 2004 tentang Praktik Kedokteran
4. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 44 Tahun 2009 tentang Rumah
Sakit
5. Keputusan
Menteri
Kesehatan
Republik
Indonesia
Nomor
tentang
MEMUTUSKAN
Menetapkan :
Pertama:Kebijakan tentang Kebijakan Upaya Perlindungan Hak Milik sebagaimanayang
terlampir dan merupakansatukesatuan yangtak terpisahkan dari surat keputusan
Kedua: Surat Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dan apabila dikemudian
hariterdapat kekeliruan akan dilakukan perbaikan sebagaimana mestinya
Ditetapkan di :Masamba
Pada tanggal, :
Direktur RS Hikmah
Masamba
dr. A.Muhammad Nasrum
NIK: 14.04.001
Lampiran : Surat Keputusan Direktur Hikmah RS Hikmah Masamba
No
: /AKR-HPK/RSHM/ /2015 Tentang Kebijakan Upaya Perlindungan Harta Milik
Tanggal :
2015
/AKR-HPK/RSHM/
/2015
TENTANG
KEBIJAKAN PERLINDUNGAN TERHADAP KEKERASAN FISIK
Menimbang : 1. Bahwa perlindungan terhadap kekerasan fisik adalah perlindungan atas setiap
tindakan yang disengaja atau penganiayaan secara langsung merusak
integritas fisik maupun psikologis korban, yang dilakukan baik oleh pasien,
staf maupun oleh pengunjung
2. Bahwa perlunya suatu kebijakan yang mengatur tentang perlindungan
terhadap kekerasan fisik di RS Hikmah Masamba
3. Bahwa untuk melaksanakan maksud tersebut diatas perlu ditetapkan dalam
Surat Keputusan Direktur RS Hikmah Masamba
Mengingat : 1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009 tentang
Kesehatan
2. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 1996 tentang
Tenaga Kesehatan
3. Undang-Undang Nomor 29 Tahun 2004 tentang Praktik Kedokteran
4. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 44 Tahun 2009 tentang Rumah
Sakit
5. Keputusan
Menteri
Kesehatan
Republik
Indonesia
Nomor
tentang
MEMUTUSKAN
Menetapkan :
Pertama:Kebijakan
tentang
Kebijakan
Perlindungan
Terhadap
Kekerasan
Fisik
keputusan
Surat Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dan apabila dikemudian
hariterdapat kekeliruan akan dilakukan perbaikan sebagaimana mestinya
Ditetapkan di :Masamba
Pada tanggal, :
Direktur RS Hikmah
Masamba
dr. A.Muhammad Nasrum
NIK: 14.04.001
Lampiran : Surat Keputusan Direktur Hikmah RS Hikmah Masamba
No
: /AKR-HPK/RSHM/ /2015 Tentang Kebijakan Perlindungan Terhadap Kekerasan Fisik
Tanggal :
2015
Ditetapkan di :Masamba
Pada tanggal, :
Direktur RS Hikmah
Masamba
/AKR-HPK/RSHM/
/2015
TENTANG
KEBIJAKAN KOMUNIKASI EFEKTIF UNTUK MENDORONG KETERLIBATAN
PASIEN DAN KELUARGA DALAM PROSES PELAYANAN
Menimbang : 1. Bahwa komunikasi efektif adalah sebuah proses penyampaian informasi dari
petugas kesehatan kepada pasien dan keluarga melalui suatu cara tertentu
sehingga pasien dan keluarganya mengerti betul apa yang dimaksud dengan
penyampaian informasi
2. Bahwa perlunya suatu kebijakan yang mengatur tentang komunikasi efektif
untuk mendorong keterlibatan pasien dan keluarga dalam proses pelayanan di
RS Hikmah Masamba
3. Bahwa untuk melaksanakan maksud tersebut diatas perlu ditetapkan dalam
Surat Keputusan Direktur RS Hikmah Masamba
MEMUTUSKAN
Menetapkan :
Pertama:Kebijakan tentang Kebijakan Komunikasi Efektif Untuk Mendorong Keterlibatan
Pasien dan Keluarga Dalam Proses Pelayanan sebagaimanayang terlampir dan
merupakansatukesatuan yangtak terpisahkan dari surat keputusan
Kedua:
Surat Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dan apabila dikemudian
hariterdapat kekeliruan akan dilakukan perbaikan sebagaimana mestinya
Ditetapkan di :Masamba
Pada tanggal, :
Direktur RS Hikmah
Masamba
Ditetapkan di :Masamba
Pada tanggal, :
Direktur RS Hikmah
Masamba
/AKR-HPK/RSHM/
/2015
TENTANG
KEBIJAKAN SECOND OPINION
Menimbang :
1. Bahwa second opinion adalah pendapat medis yang diberikan oleh dokter
lain terhadap suetu diagnosa atau therapi maupun rekomendasi medis lain
terhadap penyakit yang diserita pasien
2. Bahwa perlunya suatu kebijakan yang mengatur tentang second opinion
untuk mendorong keterlibatan pasien dan keluarga dalam proses pelayanan
di RS Hikmah Masamba
3. Bahwa untuk melaksanakan maksud tersebut diatas perlu ditetapkan dalam
Surat Keputusan Direktur RS Hikmah Masamba
Mengingat :
Menteri
Kesehatan
Republik
Indonesia
Nomor
tentang
MEMUTUSKAN
Menetapkan :
Pertama:Kebijakan tentang Kebijakan Second Opinion sebagaimanayang terlampir dan
merupakansatukesatuan yangtak terpisahkan dari surat keputusan
Kedua:
Surat Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dan apabila dikemudian
hariterdapat kekeliruan akan dilakukan perbaikan sebagaimana mestinya
Ditetapkan di :Masamba
Pada tanggal, :
Direktur RS Hikmah
Masamba
dr. A.Muhammad Nasrum
NIK: 14.04.001
Lampiran : Surat Keputusan Direktur Hikmah RS Hikmah Masamba
No
: /AKR-HPK/RSHM/ /2015 Tentang Kebijakan Cara Memperoleh Second Opinion Dalam Proses Pelayanan
Tanggal :
2015
/AKR-HPK/RSHM/
/2015
TENTANG
KEBIJAKAN PENJELASAN HAK PASIEN DALAM PELAYANAN
Menimbang : 1. Bahwa Hak pasien dan keluargamerupakan kewajiban moral bagi seluruh
pemberi pelayanan kesehatan di RS Hikmah Masamba.
2. Bahwa sebagai tindak lanjut gerakan Hak pasien dan keluarga perlu dibentuk
tim Hak pasien dan keluargaRS Hikmah Masamba
3. Bahwa untuk melaksanakan maksud tersebut diatas perlu ditetapkan dalam
Surat Keputusan Direktur RS Hikmah Masamba
Menteri
Kesehatan
Republik
Indonesia
Nomor
izin
operasional
tetap
rumah
sakit
nomor
800/001/10-
tentang
Menetapkan :
Pertama:Kebijakan tentang Penjelasan Hak Pasien Dalam Pelayanan sebagaimanayang
terlampir dan merupakansatukesatuan yangtak terpisahkan dari surat keputusan
Kedua:
Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dan apabila dikemudian hariterdapat
kekeliruan akan dilakukan perbaikan sebagaimana mestinya
Ditetapkan di :Masamba
Pada tanggal, :
Direktur RS Hikmah
Masamba
Ditetapkan di :Masamba
Pada tanggal, :
Direktur RS Hikmah
Masamba
/AKR-HPK/RSHM/
/2015
TENTANG
KEBIJAKAN PENJELASAN HAK PASIEN DALAM PELAYANAN HASIL YANG
TIDAK DIHARAPKAN
Menimbang : 1. Bahwa Hak pasien dan keluargamerupakan kewajiban moral bagi seluruh
pemberi pelayanan kesehatan di RS Hikmah Masamba.
2. Bahwa sebagai tindak lanjut gerakan Hak pasien dan keluarga perlu dibentuk
tim Hak pasien dan keluargaRS Hikmah Masamba
3. Bahwa untuk melaksanakan maksud tersebut diatas perlu ditetapkan dalam
Surat Keputusan Direktur RS Hikmah Masamba
Mengingat : 1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan
2. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 1996 tentang
Tenaga Kesehatan
3. Undang-Undang Nomor 29 Tahun 2004 tentang Praktik Kedokteran
4. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 44 Tahun 2009 tentang Rumah
Sakit
5. Keputusan
Menteri
Kesehatan
Republik
Indonesia
Nomor
izin
operasional
tetap
rumah
sakit
nomor
800/001/10-
tentang
sebagaimanayang
terlampir
dan
merupakansatukesatuan
yangtak
Surat Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dan apabila dikemudian
hariterdapat kekeliruan akan dilakukan perbaikan sebagaimana mestinya
Ditetapkan di :Masamba
Pada tanggal, :
Direktur RS Hikmah
Masamba
Ditetapkan di :Masamba
Pada tanggal, :
Direktur RS Hikmah
Masamba
/AKR-HPK/RSHM/
/2015
TENTANG
KEBIJAKAN PENJELASAN HAK PASIEN DALAM PELAYANAN PENOLAKAN
PENGOBATAN
Mengingat :
1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan
2. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 1996 tentang
Tenaga Kesehatan
3. Undang-Undang Nomor 29 Tahun 2004 tentang Praktik Kedokteran
4. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 44 Tahun 2009 tentang Rumah
Sakit
5. Keputusan
Menteri
Kesehatan
Republik
Indonesia
Nomor
tentang
Menetapkan :
Pertama:Kebijakan tentang Penjelasan Hak Pasien Dalam Pelayanan Penolakan Pengobatan
sebagaimanayang terlampir dan merupakansatukesatuan yangtak terpisahkan dari Surat
Keputusan
Kedua: Surat Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dan apabila dikemudian
hariterdapat kekeliruan akan dilakukan perbaikan sebagaimana mestinya
Ditetapkan di :Masamba
Pada tanggal, :
Direktur RS Hikmah
Masamba
dr. A.Muhammad Nasrum
NIK: 14.04.001
Ditetapkan di :Masamba
Pada tanggal, :
Direktur RS Hikmah
Masamba
/AKR-HPK/RSHM/
/2015
TENTANG
KEBIJAKAN IDENTIFIKASI NILAI-NILAI DAN KEPERCAYAAN PASIEN
DALAM PELAYANAN
Menimbang : 1. Bahwa identifikasi nilai-nilai dan kepercayaan pasien dalam pelayanan
penting bagi rumah sakit dalam mendidik stafnya sehingga staf memahami
peran mereka dalam mengindentifikasi nilai-nilai tersebut
2. Bahwa perlunya suatu kebijakan yang mengatur tentang identifikasi nilai-nilai
kepercayaan pasien dalam pelayanan di RS Hikmah Masamba
3. Bahwa untuk melaksanakan maksud tersebut diatas, perlu ditetapkan dalam
surat keputusan Direktur RS Hikmah Masamba
Menteri
Kesehatan
Republik
Indonesia
Nomor
tentang
MEMUTUSKAN
Menetapkan :
Pertama:Kebijakan tentang Identifikasi Nilai-Nilai Dan Kepercayaan Pasien Dalam Pelayanan
sebagaimanayang terlampir dan merupakansatukesatuan yangtak terpisahkan dari surat
keputusan
Kedua:
Surat Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dan apabila dikemudian
hariterdapat kekeliruan akan dilakukan perbaikan sebagaimana mestinya
Ditetapkan di :Masamba
Pada tanggal, :
Direktur RS Hikmah
Masamba
Ditetapkan di :Masamba
Pada tanggal, :
Direktur RS Hikmah
Masamba
/AKR-HPK/RSHM/
/2015
TENTANG
KEBIJAKAN PEMBERIAN INFORMASI HAK DAN TANGGUNG JAWAB
1. Bahwa hak pasien PASIEN
dan keluarga diRS Hikmah Masamba merupakan
Menimbang :
Menteri
Kesehatan
Republik
Indonesia
Nomor
tentang
Surat Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dan apabila dikemudian
hariterdapat kekeliruan akan dilakukan perbaikan sebagaimana mestinya
Ditetapkan di :Masamba
Pada tanggal, :
Direktur RS Hikmah
Masamba
Ditetapkan di :Masamba
Pada tanggal, :
Direktur RS Hikmah
Masamba
/AKR-HPK/RSHM/
/2015
TENTANG
KEBIJAKAN PERSETUJUAN TINDAKAN KEDOKTERAN INFORMED
CONSENT
1. Bahwa informed consent
merupakan suatu proses yang menunjukkan
Menimbang :
pemikiran tentang apa yang akan dan apa yang tidak akan dilakukan terhadap
pasien.
2. Bahwa perlunya suatu kebijakan yang mengatur tentang persetujuan tindakan
kedokteraninformed consentdi RS Hikmah Masamba
3. Bahwa untuk melaksanakan maksud tersebut diatas, perlu ditetapkan dalam
Surat Keputusan Direktur RS Hikmah Masamba
Menteri
Kesehatan
Republik
Indonesia
Nomor
MEMUTUSKAN
tentang
Menetapkan :
Pertama:Kebijakan
tentang
Persetujuan
Tindakan
Kedokteran
Informed
Concent
Surat Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dan apabila dikemudian
hariterdapat kekeliruan akan dilakukan perbaikan sebagaimana mestinya
Ditetapkan di :Masamba
Pada tanggal, :
Direktur RS Hikmah
Masamba
Ditetapkan di :Masamba
Pada tanggal, :
Direktur RS Hikmah
Masamba
/AKR-HPK/RSHM/
/2015
TENTANG
KEBIJAKAN PEMBERIAN INFORMASI RENCANA PENGOBATAN
Menimbang : 1. Bahwa perlunya pemberian informasi rencana pengobatan oleh rumah sakit
kepada pasien sehingga pasien dapat membuat keputusan tentang pelayanan
kesehatan dirinya.
2. Bahwa perlunya suatu kebijakan yang mengatur tentang pemberian informasi
rencana pengobatan di RS Hikmah Masamba
3. Bahwa untuk melaksanakan maksud tersebut diatas perlu ditetapkan dalam
Surat Keputusan Direktur RS Hikmah Masamba
Mengingat :
Menteri
Kesehatan
Republik
Indonesia
Nomor
tentang
MEMUTUSKAN
Menetapkan :
Pertama:Kebijakan
tentang
Kebijakan
Pemberian
Informasi
Rencana
Pengobatan
Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dan apabila dikemudian hariterdapat
kekeliruan akan dilakukan perbaikan sebagaimana mestinya
Ditetapkan di :Masamba
Pada tanggal, :
Direktur RS Hikmah
Masamba
DDitetapkan di :Masamba
Pada tanggal, :
Direktur RS Hikmah
Masamba
/AKR-HPK/RSHM/
/2015
TENTANG
KEBIJAKAN PERSETUJUAN TINDAKAN KEDOKTERAN
Menimbang : 1. Bahwa semua hal-hal yang sifatnya luar biasa dalam proses mendapatkan
persetujuan tindakan kedokteran harus dicatat dalam medical record
2. Bahwa perlunya suatu kebijakan yang mengatur tentang persetujuan tindakan
kedokteran di RS Hikmah Masamba
3. Bahwa untuk melaksanakan maksud tersebut diatas perlu ditetapkan dalam
Surat Keputusan direktur RS Hikmah Masamba
Mengingat :
1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009 tentang
Kesehatan
2. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 1996 tentang
Tenaga Kesehatan
3. Undang-Undang Nomor 29 Tahun 2004 tentang Praktik Kedokteran
4. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 44 Tahun 2009 tentang Rumah
Sakit
5. Keputusan
Menteri
Kesehatan
Republik
Indonesia
Nomor
tentang
MEMUTUSKAN
Menetapkan :
Kebijakan tentang Kebijakan Persetujuan Tindakan Kedokteran sebagaimanayang
terlampir dan merupakansatukesatuan yangtak terpisahkan dari Surat Keputusan
Pertama:
Kedua: Surat Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dan apabila dikemudian
hariterdapat kekeliruan akan dilakukan perbaikan sebagaimana mestinya
Ditetapkan di :Masamba
Pada tanggal, :
Direktur RS Hikmah
Masamba
dr. A.Muhammad Nasrum
NIK: 14.04.001
Lampiran : Surat Keputusan Direktur Hikmah RS Hikmah Masamba
No
: /AKR-HPK/RSHM/ /2015 Tentang Kebijakan Persetujuan Tindakan Kedokteran
Tanggal :
2015
Ditetapkan di :Masamba
Pada tanggal, :
Direktur RS Hikmah
Masamba
/AKR-HPK/RSHM/
/2015
TENTANG
KEBIJAKAN PENOLAKAN TINDAKAN KEDOKTERAN
Menimbang : 1. Bahwa penolakan tindakan kedokteran dapat dilakukan oleh pasien dan
keluarga terdekatnya, setelah menerima penjelasan tentang tindakan
kedokteran yang akan dilakukan
2. Bahwa perlunya suatu kebijakan yang mengatur tentang penolakan tindakan
kedokteran di RS Hikmah Masamba
3. Bahwa untuk melaksanakan maksud tersebut diatas perlu ditetapkan dalam
Mengingat :
Menteri
Kesehatan
Republik
Indonesia
Nomor
izin
operasional
tetap
rumah
sakit
nomor
800/001/10-
tentang
MEMUTUSKAN
Menetapkan :
Pertama:Kebijakan tentang Kebijakan Penolakan Tindakan Kedokteran sebagaimanayang
terlampir dan merupakansatukesatuan yangtak terpisahkan dari Surat Keputusan
Kedua: Surat Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dan apabila dikemudian
hariterdapat kekeliruan akan dilakukan perbaikan sebagaimana mestinya
Ditetapkan di :Masamba
Pada tanggal, :
Direktur RS Hikmah
Masamba
dr. A.Muhammad Nasrum
NIK: 14.04.001
Lampiran : Surat Keputusan Direktur Hikmah RS Hikmah Masamba
No
: /AKR-HPK/RSHM/ /2015 Tentang Kebijakan Penolakan Tindakan Kedokteran
Tanggal :
2015
/AKR-HPK/RSHM/
/2015
TENTANG
KEBIJAKAN PENJELASAN DAN PERSETUJUAN UMUM
(GENERAL CONSENT)
Menteri
Kesehatan
Republik
Indonesia
Nomor
Menetapkan :
tentang
Ditetapkan di :Masamba
Pada tanggal, :
Direktur RS Hikmah
Masamba
/AKR-HPK/RSHM/
/2015
TENTANG
KEBIJAKAN INFORMED CONSENT
Menimbang : 1. Bahwa informed consent adalah persetujuan yang diberikan oleh pasien atau
keluarga terdekat setelah mendapat penjelasan secara lengkap mengenai
pelayanan kesehatan yang dilakukan diRS Hikmah Masamba
2. Bahwa perlunya suatu kebijakan yang mengatur tentang informend consent di
RS Hikmah Masamba
3. Bahwa untuk melaksanakan maksud tersebut diatas perlu ditetapkan dalam
Surat Keputusan Direktur RS Hikmah Masamba
Menteri
Kesehatan
Republik
Indonesia
Nomor
tentang
pasien
dewasa
dengan
gangguan
mental,
persetujuan
pasien
dewasa
yang
berada
dibawah
pengampunan
2) Ayah/ibu kandung
3) Anak anak kandung
4) Saudara saudara kandung
Ditetapkan di :Masamba
Pada tanggal, :
Direktur RS Hikmah
Masamba
/AKR-HPK/RSHM/
/2015
TENTANG
KEBIJAKAN PEMBERIAN INFORMASI HASIL PENELITIAN YANG
MENYANGKUT PENGOBATAN PASIEN
Menimbang : 1. Bahwa pemberian informasi hasil penelitian yang menyangkut pengobatan
pasien adalah memahami tujuan penelitian yang dapat dijadikan dasar dalam
mengambil keputusan.
2. Bahwa perlunya suatu kebijakan yang mengatur tentang pemberian informasi
hasil penelitian pengobatan pasien.
3. Bahwa untuk melaksanakan maksud tersebut diatas, perlu ditetapkan dalam
Surat Keputusan Direktur RS Hikmah Masamba
Mengingat :
Menteri
Kesehatan
Republik
Indonesia
Nomor
tentang
Kedua: Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dan apabila dikemudian hariterdapat
kekeliruan akan dilakukan perbaikan sebagaimana mestinya
Ditetapkan di :Masamba
Pada tanggal, :
Direktur RS Hikmah
Masamba
Ditetapkan di :Masamba
Pada tanggal, :
Direktur RS Hikmah
Masamba
/AKR-HPK/RSHM/
/2015
TENTANG
KEBIJAKAN PENYERTAAN PASIEN DALAM SUATU PENELITIAN
PEMERIKSAAN/INVESTIGASI ATAU CLINICAL TRIAL
Menimbang : 1. Bahwa menyertakan pasien dalam suatu penelitian, pemeriksaan/ investigasi
atau clinical trial merupakan hak pasien dan keluarganya dalam menerima
pelayanan kesehatan di RS Hikmah Masamba
2. Bahwa perlunya suatu kebijakan yang mengatur tentang penyertaan pasien
dalam suatu penelitian, pemeriksaan/investigasi atau clinical trial di RS
Hikmah Masamba
3. Bahwa untuk melaksanakan maksud tersebut diatas, perlu ditetapkan dalam
Surat Keputusan Direktur RS Hikmah Masamba
Mengingat :
Menteri
Kesehatan
Republik
Indonesia
Nomor
tentang
MEMUTUSKAN
Menetapkan :
Pertama:Kebijakan tentang Penyertaan Pasein Dalam Suatu Penelitian, pemeriksaan/ investigasi
atau clinical trial yang Menyangkut Pengobatan Pasien sebagaimanayang terlampir dan
merupakansatukesatuan yangtak terpisahkan dari Surat Keputusan ini
Kedua: Surat Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dan apabila dikemudian
hariterdapat kekeliruan akan dilakukan perbaikan sebagaimana mestinya
Ditetapkan di :Masamba
Pada tanggal, :
Direktur RS Hikmah
Masamba
dr. A.Muhammad Nasrum
NIK: 14.04.001
Lampiran : Surat Keputusan Direktur Hikmah RS Hikmah Masamba
No
: /AKR-HPK/RSHM/ /2015 Tentang Penyertaan Pasien Dalam Suatu Penelitian, Pemeriksaan/ Investigasi
atau Clinical Trial
Tanggal :
2015
Ditetapkan di :Masamba
Pada tanggal, :
Direktur RS Hikmah
Masamba
/AKR-HPK/RSHM/
/2015
TENTANG
KEBIJAKAN KEIKUTSERTAAN PASIEN DALAM PENELITIAN KLINIS
Menimbang : 1. Bahwa hak pasien dan keluargadi rumah sakit merupakan kewajiban moral
bagi seluruh pemberi pelayanan kesehatan di RS Hikmah Masamba.
2. Bahwa sebagai tindak lanjut gerakan Hak pasien dan keluarga rumah sakit
perlu dibentuk tim Hak pasien dan keluargaRS Hikmah Masamba
3. Bahwa untuk melaksanakan maksud tersebut diatas, perlu ditetapkan dalam
1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009 tentang
Surat Keputusan Direktur RS Hikmah Masamba
Kesehatan
2. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 1996 tentang
Tenaga Kesehatan
Mengingat : 3. Undang-Undang Nomor 29 Tahun 2004 tentang Praktik Kedokteran
4. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 44 Tahun 2009 tentang Rumah
Sakit
5. Keputusan
Menteri
Kesehatan
Republik
Indonesia
Nomor
tentang
MEMUTUSKAN
Menetapkan :
Pertama:Kebijakan tentang Kebijakan Keikutsertaan Pasien dalam Penelitian Klinis Pengobatan
Pasien sebagaimanayang terlampir dan merupakansatukesatuan yangtak terpisahkan
dari Surat Keputusan ini
Kedua: Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dan apabila dikemudian hariterdapat
kekeliruan akan dilakukan perbaikan sebagaimana mestinya
Ditetapkan di :Masamba
Pada tanggal, :
Direktur RS Hikmah
Masamba
Ditetapkan di :Masamba
Pada tanggal, :
Direktur RS Hikmah
Masamba
/AKR-HPK/RSHM/
/2015
TENTANG
KEBIJAKAN PENGORGANISASIAN KOMITE ETIK PENELITIAN
Menimbang : 1. Bahwa hak pasien dan keluarga rumah sakit merupakan kewajiban moral bagi
seluruh pemberi pelayanan kesehatan di RS Hikmah Masamba
2. Bahwa sebagai tindak lanjut gerakan Hak pasien dan keluarga rumah sakit
perlu dibentuk tim Hak pasien dan keluargadi RS Hikmah Masamba
3. Bahwa untuk melaksanakan maksud tersebut diatas perlu ditetapkan dalam
Mengingat :
Menteri
Kesehatan
Republik
Indonesia
Nomor
tentang
Ditetapkan di :Masamba
Pada tanggal, :
Direktur RS Hikmah
Masamba
/AKR-HPK/RSHM/
/2015
TENTANG
KEBIJAKAN PERSETUJUAN TINDAKAN KEDOKTERAN
Menimbang : 1. Bahwa semua hal-hal yang sifatnya luar biasa dalam proses mendapatkan
persetujuan tindakan kedokteran harus dicatat dalam medical record
2. Bahwa perlunya suatu kebijakan yang mengatur tentang persetujuan tindakan
kedokteran di RS Hikmah Masamba
3. Bahwa untuk melaksanakan maksud tersebut diatas perlu ditetapkan dalam
Surat Keputusan Direktur RS Hikmah Masamba
Mengingat :
1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009 tentang
Kesehatan
2. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 1996 tentang
Tenaga Kesehatan
3. Undang-Undang Nomor 29 Tahun 2004 tentang Praktik Kedokteran
4. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 44 Tahun 2009 tentang Rumah
Sakit
5. Keputusan
Menteri
Kesehatan
Republik
Indonesia
Nomor
tentang
Surat Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dan apabila dikemudian
hariterdapat kekeliruan akan dilakukan perbaikan sebagaimana mestinya
Ditetapkan di :Masamba
Pada tanggal, :
Direktur RS Hikmah
Masamba
/AKR-HPK/RSHM/
/2015
TENTANG
KEBIJAKAN PENANGANAN KOMPLAIN
Menimbang : 1. Bahwa komplain merupakan akibat situasi dimana keinginan atau kehendak
yang berbeda atau berlawanan antara pasien dan pihak rumah sakit sehingga
keduanya saling terganggu
2. Bahwa perlunya suatu kebijakan yang mengatur tentang penanganan
komplain di RS Hikmah Masamba
3. Bahwa untuk melaksanakan maksud tersebut diatas, perlu ditetapkan dalam
Surat Keputusan Direktur RS Hikmah Masamba
Mengingat :
Menteri
Kesehatan
Republik
Indonesia
Nomor
tentang
MEMUTUSKAN
Menetapkan :
Pertama:Kebijakan tentang penanganan komplain sebagaimana
/AKR-HPK/RSHM/
/2015
T E N TAN G
KEBIJAKAN PERLINDUNGAN TERHADAP
KELOMPOK YANG BERESIKO
Menimbang :
1. Bahwa
melindungi kelompok pasien beresiko (bayi, anak- anak, manula dan pasien
yang tidak mampu melindungi dirinya sendiri) dari kekerasan fisik yang
dilakukan oleh pengunjung, staf rumah sakit dan pasien lain serta menjamin
keselamatan kelompok pasien beresiko yang mendapat pelayanan di RS
Hikmah Masamba
2. Bahwa perlunya suatu kebijakan yang mengatur tentang perlindungan
kekerasan fisik di RS Hikmah Masamba
3. Bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a dan
Menteri
Kesehatan
Republik
Indonesia
Nomor
izin
operasional
tetap
rumah
sakit
nomor
800/001/10-
tentang
MEMUTUSKAN
Menetapkan :
Pertama:Kebijakan perlindungan terhadap kelompok yang beresiko dalam asuhan keperawatan
pasien sebagaiman terlampir dan merupakan satu kesatuan dari surat keputusan ini
Kedua: Surat Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dan apabila dikemudian
hariterdapat kekeliruan akan dilakukan perbaikan sebagaimana mestinya
Ditetapkan di :Masamba
Pada tanggal, :
Direktur RS Hikmah
Masamba