Sikuen Stratigrafi adalah metode pendekatan yang multidisiplin serta berorientasi pada sejumlah
proses untuk menginterpretasi paket sedimen. Paket sedimen tersebut diberi nama sikuen dan dibatasi oleh
bidang ketidakselarasan atau bidang kemenerusannya yang selaras dan bersifat regional. Secara teknis,
konsep ini bertujuan mengelompokkan urutan susunan batuan sedimen ke dalam suatu sikuen yang
didasarkan pada kronologi sebagai pembatas selang genesanya (Vail, dkk, 1984, Vail, 1987, dalam Djuhaeni,
1996).
Condensed section adalah lapisan tipis dari sedimen marine yang menandakan tingkat pengendapan
yang sangat rendah (1-10mm/year)(Vail dkk, 1984). Umumnya terdiri dari sedimen pelagic hemipelagic,
material starved indigeous, terendapkan di middle atau outer shelf, dan terbentuk pada saat transgresi
maksimum. Condensed section mempunyai ciri log gamma ray yang tinggi, karena respon dari sifat
radioaktif yang tinggi dari material organik (cyanobacteria dan phytoplankton) yang terakumulasi pada
condensed section.
MFS sering dicirikan oleh kehadiran serpih radioaktif dan kaya organik, glaukonit, dan hardground.
Umumnya terdapat lapisan tipis akumulasi fauna (condensed section) yang menyebar dan beraneka ragam.
MFS seringkali berupa siklus sedimen yang kaya fauna. MFS pada arah landward bisa saja sesuai atau sama
dengan batas bawah Transgresive surface yang terbentuk pada awal transgresi kemudian seketika diikuti
langsung diikuti oleh penurunan relative sea level. Pada kasus ini Glossifungites burrow mungkin terdapat
pada MFS.
MFS umumnya tidak terdapat burrow atau bor. Beberapa burrow dan bor banyak ditemukan pada
Transgresive surface, dimana air belum makin dalam dan sebelum kondisi menjadi berbahaya bagi koloni
fauna tetapi bagus untuk pelestarian (pembentukan fosil burrow dan bor).
MFS juga menjadi batas antara siklus fining upward dengan coarsening upward yang dikaitkan dengan
siklus pendalaman dan pendangkalan dalam geologi. MFS termasuk sinonim dari Transgresif surface
maksimum (Helland-Hansen dan Martinsen, 1996), final transgresive surface (Numedal dkk, 1993) bagian
atas lapisan retrogradasi, di-downlap oleh lapisan normal regresi Highstand.
MUHAMMAD HIDAYAT