Anda di halaman 1dari 12

13/9/2016

SistemRespirasi:EMPIEMA
Lainnya BlogBerikut

BuatBlog Masuk

SistemRespirasi
SELASA,22OKTOBER2013

ARKIBBLOG

2013(7)

EMPIEMA

Oktober(7)

BABI
PENDAHULUAN
1.LATARBELAKANG
Masalah kesehatan yang berpengaruh terhadap system respirasi
yang menuntut asuhan keperawatan dapat dialami oleh orang pada
berbagaitingkatusia.Bilasalahsatuorgantersebutmengalamiganguan
maka akan mengganggu semua system tubuh. Empiema masih
merupakanmasalahdalambidangpenyakitparukarenasecarasignifikan
masihmenyebabkankecacatandankematianwalaupunsudahditunjang
dengan kemajuan terapi antibiotik dan drainase rongga pleura maupun
dengantindakanoperasidekortikasi.
Penyakittersebutdapatpuladisebabkanoleh:
a. Trauma pada dada (sekitar 1 5 % kasus mendorong ke arah
empiema)
b.Pecahnyaabsesdariparuparukedalamronggapleura
Untuk itu Penulis berharap makalah asuhan keperawatan pada
pasienempiemainidapatmembantumahasiswaataumasyarakatdalam
menanganipasienempiema

EFUSIPLEURA
PNEUMOTORAKS
PenyakitParuObstruktifKronik(
PPOK)
Atelektasis
TUBERCULOSIS(TBC)
EMPIEMA
AsmaBronchial

MENGENAISAYA

dwisulistyowidiastuti
Ikut

11

Lihatprofillengkapsaya

2.TUJUAN
Tujuanumum:
Tujuan dalam pembuatan makalah ini secara umum adalah untuk membantu
mahasiswadalammempelajaritentangaritmiadanasuhankeperawatanaritmia
Tujuankhusus:
1.Mengetahuipengertiandariempiema
2.Menngetahuipenyebabdariempiema
3.Mengetahuitandadangejaladariempiema
4.Mengetahuiklasifikasidariempiema
5.Mempelajariasuhankeperawatanempiema
3.RUMUSANMASALAH
1)Apapengertianempiema?
2)Apasajapenyebabempiema?
3)Apasajatandadangejalayangtimbulpadapasienempiema?
4)Bagaimanaprosesperjalananempiema?
5)DanbagaimanaAsuhanKeperawatanpadapasienempiema?

http://dwisulistyowidi1.blogspot.co.id/2013/10/empiema.html

1/12

13/9/2016

SistemRespirasi:EMPIEMA

BABII
EMPIEMA
A.PENGERTIAN
Emphiema thoraksis adalah penyakit yang ditandai dengan adanya
penumpukan cairan terinfeksi atau pus pada kavitas pleural (Brunner and
Suddart, 2000). Emphiema thorak juga dapat berarti adanya proses supuratif
padaronggapleura.
Empiema adalah terkumpulnya cairan purulen (pus) didalam rongga
pleura.Pada awalnya,cairan pleura encer dengan jumlah leukosit rendah,tetapi
sering kali menjadi stadium fibropurulen dan akhirnya sampai pada keadaan
dimana paruparu tertutup oleh membran eksudat yang kental.Meskipun
empiema sering kali disebabkan oleh komplikasi dari infeksi pulmonal, namun
tidakjarangpenyakitiniterjadikarenapengobatanyangterlambat.
Empiemamerupakansalahsatupenyakityangsudahlamaditemukandan
berat.DiIndiaterdapat510%kasusanakdenganempiematoraks.Empiema
toraks didefinisikan sebagai suatu infeksi pada ruang pleura yang berhubungan
dengan pembentukan cairan yang kental dan purulen baik terlokalisasi atau
bebasdalamruang pleura yangdisebabkan karena adanya dead space,media
biakan pada cairan pleura dan inokulasi bakteri. Empiema paling banyak
ditemukanpadaanakusia29tahun.Empiemaadalahakumulasipusdiantara
paru dan membran yang menyelimutinya (ruang pleura) yang dapat terjadi
bilamana suatu paru terinfeksi. Pus ini berisi sel sel darah putih yang berperan
untuk melawan agen infeksi (sel sel polimorfonuklear) dan juga berisi protein
darah yang berperan dalam pembekuan (fibrin). Ketika pus terkumpul dalam
ruangpleuramakaterjadipeningkatantekananpadaparusehinggapernapasan
menjadi sulit dan terasa nyeri. Seiring dengan berlanjutnya perjalanan penyakit
maka fibrinfibrin tersebut akan memisahkan pleura menjadi kantong kantong
(lokulasi). Pembentukan jaringan parut dapat membuat sebagian paru tertarik
danakhirnyamengakibatkankerusakanyangpermanen.
B.ETIOLOGI
1.BerasaldariParu
Pneumonia
AbsesParu
AdanyaFistelpadaparu
Bronchiektasis
TB
Infeksifungidalparu
2.InfeksiDiluarParu
Traumadaritumor
Pembedahanotak
Thorakocentesis
Subdfrenicabces
Abseshatikarenaamuba
3.Bakteriologi
StaphilococcusPyogenes.
Terjadipadasemuaumur,seringpadaanak
Staphylococcusadalahkelompokdaribakteribakteri,secaraakrab
dikenalsebagaiStaph,yangdapatmenyebabkanbanyakpenyakit
http://dwisulistyowidi1.blogspot.co.id/2013/10/empiema.html

2/12

13/9/2016

SistemRespirasi:EMPIEMA

penyakit sebagai akibat dari infeksi beragam jaringanjaringan


tubuh. Bakteribakteri Staph dapat menyebabkan penyakit tidak
hanyasecaralangsungolehinfeksi(sepertipadakulit),namunjuga
secara tidak langsung dengan menghasilkan racunracun yang
bertanggung jawab untuk keracunan makanan dan toxic shock
syndrome. Penyakit yang berhubungan dengan Staph dapat
mencakup dari ringan dan tidak memerlukan perawatan sampai
berat/parahdanberpotensifatal.
Bakterigramnegatif
Bakterianaerob
Pneumococcus adalah salah satu jenis bakteri yang dapat
menyebabkan infeksi serius seperti radang paruparu
(pneumonia),meningitis (radang selaput otak) dan infeksi darah
(sepsis).Sebenarnya ada sekitar 90 jenis kuman pneumokokus,
tetapi hanya sedikit yang bisa menyebabkan penyakit gawat.
Bentuk kumannya bulatbulat dan memiliki bungkus atau kapsul.
Bungkusinilahyangmenentukanapakahsikumanakanberbahaya
atautidak.
4.PATOFISIOLOGI
Infeksi paru dapat menyebabkan terjadinya empiema. Infeksi
adalahkomplikasiyangpalingseringterjadi.Sumberinfeksiyangpaling
jarang termasuk sepsis abdomen, yang mana pertama sekali dapat
membentuk abses subfrenik sebelum menyebar ke rongga pleura
melalui aliran getah bening. Abses hati yang disebabkan Entamoeba
histolytica mungkin juga terlibat dan infeksi pada faring, tulang thoraks
atau dinding thoraks dapat menyebar ke pleura, baik secara langsung
maupunmelaluijaringanmediastinum.
Pleura dan rongga pleura dapat menjadi tempat sejumlah
gangguan yang dapat menghambat pengembangan paru atau alveolus
ataukeduanya.Reaksiinidapatdisebabkanolehpenekananpadaparu
akibat penimbunan udara, cairan, darah atau nanah dalam rongga
pleura. Penimbunan eksudat disebabkan oleh peradangan atau
keganasan pleura, dan akibat peningkatan permeabelitas kapiler atau
gangguanabsorbsigetahbening.Eksudatdantransudatdibedakandari
kadarproteinyangdikandungnyadanberatjenis.Transudatmempunyai
berat jenis <1,015 dan kadar proteinnya kurang dari 3% eksudat
mempunyai berat jenis dan kadar protein lebih tinggi, karena banyak
mengandungsel.Penimbunancairandalamronggapleuradisebutefusi
pleura.
Infeksiolehorganismeorganismepatogenmenyebabkanjaringan
ikat pada membran pleura menjadi edema dan menghasilkan suatu
eksudasi cairan yang mengandung protein yang mengisi rongga pleura
yang dinamakan pus atau nanah. Jika efusi mengandung nanah,
keadaaninidisebutempiema.
Terjadinyaempyemathoraksdapatmelaluitigajalan:
1.Sebagaikomplikasipenyakitpneumoniaataubronchopneumoniadan
abscessuspulmonum,olehkarenakumanmenjalarpercontinuitatum
danmenembuspleuravisceralis2.
2. Secara hematogen , kuman dari focus lain sampai di pleura
visceralis.
3. Infeksi dari luar dinding thorax yang menjalar ke dalam rongga
pleura,misalnyapadatraumathoracis,absesdindingthorax.
http://dwisulistyowidi1.blogspot.co.id/2013/10/empiema.html

3/12

13/9/2016

SistemRespirasi:EMPIEMA

Terjadinya empyema akibat invasi basil piogenik ke pleura, timbul


peradangan akut yang diikuti dengan pembentukan eksudat serous
dengan banyak selsel PMN (Polimerphonucleus) baik yang hidup
ataupun mati dan meningkatnya kadar protein, maka cairan menjadi
keruh dan kental. Adanya endapanendapan fibrin akan membentuk
kantongkantong yang melokalisasi nanah tersebut.Apabila nanah
menembus bronkus timbul fistel bronko pleura, atau menembus dinding
thoraks dan keluar melalui kulit disebut empyema nasessitatis. Stadium
ini masih disebut empyema akutyang lamalama akan menjadi kronis
(batastakjelas).Biasanyaempyemamerupakansuatuprosesluas,yang
terdiriatasserangkaiandaerahberkotakkotakyangmelibatkansebagian
besardarisatuataukeduaronggapleura.Dapatpulaterjadiperubahan
pleura parietal. Jika nanah yang tertimbun tersebut tidak disalurkan
keluar,makaakanmenembusdindingdadakedalamparenkimparuparu
danmenimbulkanfistula.
Piopneumothoraksdapatpulamenembuskedalamronggaperut.
Kantungkantung nanah yang terkotakkotak akhirnya berkembang
menjadi ronggarongga abses berdinding tebal, atau dengan terjadinya
pengorganisasian eksudat maka paruparu dapat menjadi kolaps
sertadikelilingiolehsampultebalyangtidakelastis.

5.MANIFESTASIKLINIS
Tandadangejalaempiemasecaraumumadalah:
Demam
Keringatmalam
Nyeripleural
Dispnea
Anoreksiadanpenurunanberatbadan
Auskultasidada,ditemukanpenurunansuaranapas
Perkusidada,suaraflatness
Palpasi,ditemukanpenurunanfremitus
Tanda gejala empiema berdasarkan klasifikasi empiema akut dan
empiemakronis:
a.Emphiemaakut:
Panastinggidannyeripleuritik.
Adanyatandatandacairandalamronggapleura.
Bila dibiarkan sampai beberapa minggu akan menimbulkan
toksemia,anemia,danclubbingfinger.
Nanah yang tidak segera dikeluarkan akan menimbulkan fistel
broncopleural.
Gejalaadanyafistelditandaidenganbatukproduktifbercampur
dengandarahdannanahbanyaksekali.
b.Emphiemakronis:
Disebutkroniskarenalebihdari3bulan.
Badanlemah,kesehatansemakinmenurun.
Pucat,clubbingfinger.
Dada datar karena adanya tandatanda cairan pleura.Terjadi
fibrothoraktrakeadanjantungtertarikkearahyangsakit.
Pemeriksaanradiologimenunjukkancairan.

http://dwisulistyowidi1.blogspot.co.id/2013/10/empiema.html

4/12

13/9/2016

SistemRespirasi:EMPIEMA

6.KOMPLIKASI
Kemungkinan komplikasi yang terjadi adalah pengentalan pada
pleura.Jikainflamasitelahberlangsunglama,eksudatdapatterjadidi
atasparuyangmengangguekspansinormalparu.Dalamkeadaanini
diperlukan pembuangan eksudat melalui tindakan bedah (dekortasi).
Selang drainase dibiarkan ditempatnya sampai pus yang mengisi
ruang pleural dipantau melalui rontgen dada dan pasien harus
diberitahubahwapengobataninidapatmembutuhkanwaktulama
Fibrosispleura
Kolapsparuakibatpenekanancairanpadaparuparu
Panyakitparurestriktif
Pergeseranorganorganmediastinum
Piopneumotoraks
7.KLASIFIKASI
a.Emphiemaakut:
Panastinggidannyeripleuritik.
Adanyatandatandacairandalamronggapleura.
Biladibiarkansampaibeberapamingguakanmenimbulkan
toksemia,anemia,danclubbingfinger.
Nanahyangtidaksegeradikeluarkanakanmenimbulkanfistel
broncopleural.
Gejalaadanyafistelditandaidenganbatukproduktifbercampur
dengandarahdannanahbanyaksekali.
b.Emphiemakronis:
Disebutkroniskarenalebihdari3bulan.
Badanlemah,kesehatansemakinmenurun.
Pucat,clubbingfinger.
Dadadatarkarenaadanyatandatandacairanpleura.
Terjadifibrothoraktrakeadanjantungtertarikkearahyangsakit.
Pemeriksaanradiologimenunjukkancairan.
8.PEMERIKSAANPENUNJANG
1)Cairanpleurabebasdapatterlihatsebagaigambarantumpuldi
sudutkostofrenikuspadaposisiposteroanteriorataulateral.
2)Dijumpaigambaranyanghomogenpadadaerahposterolateral
dengangambaranopakyangkonvekspadabagiananterioryang
disebutdenganDshapedshadowyangmungkindisebabkanoleh
obliterasisudutkostofrenikusipsilateralpadagambaran
posteroanterior.
3)Organorganmediastinumterlihatterdorongkesisiyang
berlawanandenganefusi.
4)Airfluidleveldapatdijumpaijikadisertaidenganpneumotoraks,
fistulabronkopleural.
5)Pemeriksaanultrasonografi(USG):
Pemeriksaandapatmenunjukkanadanyaseptaatausekatpada
suatuempiemayangterlokalisir.
Pemeriksaaninijugadapatmembantuuntukmenentukanletak
empiemayangperludilakukanaspirasiataupemasangan
pipadrain.
6)PemeriksaanCTscan:
PemeriksaanCTscandapatmenunjukkanadanyasuatupenebalan
daripleura.
http://dwisulistyowidi1.blogspot.co.id/2013/10/empiema.html

5/12

13/9/2016

SistemRespirasi:EMPIEMA

KadangdijumpailimfadenopatiinflamatoriintratorakspadaCTscn.
9.PENATALAKSAAN
1)Pengambilannanah
a.Closeddrainagetubethoracostomywatersealdrainage(WSD)
Indikasi:
Nanahsangatkentaldansukardiaspirasi
Nanahterusterbentuksetelah2minggu
Terjadipiopneumotoraks
b.Drainaseterbuka(Opendrainage)
Indikasi:
Dikerjakanpadaempiemakronisakibatpengobatanyang
terlambatatautidakadekuat.
2)Antibiotika
Antibiotikaharussegeradiberikanbegitudiagnosaditegakkandan
dosisnyaharusadekuat.Pemilihanantibiotikadidasarkanpada
hasilpengecatanGramdarihapusannanah.Pengobatan
selanjutnyatergantungpadahasilkulturdansensitivitasnya.
Metronidazoledapatditambahkanuntukorganismegramnegatif
anaerobyangmenghasilkanblaktamase.Sefalosporingenerasi
keduaseperticefoxitinsangatpotensialterhadapgramnegatifyang
menghasilkanblaktamase.
3)Penutupanronggaempiema
a.Dekortikasi
Draintidakberjalandenganbaikkarenabanyakkantung
kantung
Letakempiemasukardicapaidengandrain
Empiematotalisyangmengalamiorganisasipadapleura
visceralis.
b.Torakoplasti
Jika empiema tidak mau sembuh karena adanya fistula
bronkopleural.
4)Pengobatankausal
Misalnyaabsessubfrenikdengandrainasesubdiafragmatika,terapi
spesifik pada amubiasis, tuberkulosis, aktinomikosis dan
sebagainya.
Perbaiki keadaan umum, fisioterapi untuk membebaskan jalan
nafas.
5)Pengobatantambahan
Perbaiki keadaan umum, fisioterapi untuk membebaskan jalan
nafas.

ASUHANKEPERAWATAN
1.Pengkajian
DATASUBJEKTIF
Pasienmengeluhkansesaknapas
Pasienmengeluhrasaberatdi
dadayangdisertaidengannyeri
Pasienjugamengeluhbatuk
http://dwisulistyowidi1.blogspot.co.id/2013/10/empiema.html

DATAOBJEKTIF
Pemeriksaanfisik:
Penurunanfremitus
Saatdiperkusiterdengarsuara
pekak
6/12

13/9/2016

SistemRespirasi:EMPIEMA

Pasienmengeluhdemam

Auskultasiterdengarsuara
napasmelemah/menghilang
Pemeriksaanlaboratorium:
Leukositosis(+)
PemeriksaanDiagnostik:
Fotothorax:perselubungan
homogenmenutupistrukturparu
bawahyangbiasanya

Datayangperludikaji:
DataSubjektif
oKemungkinanpasienmengeluh
oKemungkinantimbulkeluhanpusingdansakitkepala
oKemungkinantimbulkeluhanlemahdanlelah
oKemungkinanpasienmerasakandenyutjantungnyabertambah
cepat
oKemungkinantimbulkeluhannyeridadaringanberat
oKemungkinanpasienmengeluhkanberkeringat
oKemungkinanpasienmengeluhcemasdantakutakankematian
DataObjektif
oPadaPemeriksaanFisikkemungkinanditemukan:
Nadi:>100x/menitdan
RR:>24x/menit
Penurunansuaranapas
oKemungkinanditemukankulitpucatdansianosis
oKemungkinanditemukankesulitanuntukbersuara
oKemungkinanditemukankelisahang
oPemeriksaanrontgenthorax,kemungkinanditemukan
pembesaranjantung
2.DiagnosaKeperawatan
DATAFOKUS

PROBLEM

DS:
Ketidakefektifanpola
Pasienmengeluhkan
napas
napaspendek
Pasienmengeluhkan
sesaknapas
Pasienmengeluhrasa
beratdidadayang
disertaidengannyeri
Pasienjugamengeluh
batuk
DO:

ETIOLOGI
Sesaknapas

Pemeriksaanfisik:
Penurunanfremitus
Saatdiperkusi
terdengarsuara
pekak
Auskultasiterdengar
suaranapas
melemah/
menghilang
http://dwisulistyowidi1.blogspot.co.id/2013/10/empiema.html

7/12

13/9/2016

SistemRespirasi:EMPIEMA
Perubahangerakan

dada.
Mengambilposisitiga

titik.
Penurunantekanan

inspirasi/ekspirasi.
Penurunanventilasi

semenit.
Penurunankapasitas
vital.
Napasdalam.
Peningkatandiameter
anteriorposterior.
Napascupping
hidung.
Ortopnea.
Faseekspirasiyang
lama.
Pernapasanpurset
lip.
Kecepatanrespirasi.
Rasiowaktu.
Penggunaanotot
Bantuuntuk
bernapas
DS:
Gangguanrasanyaman
Mengungkapakan
secaraverbal/
melaporkandengan
isyarat.
DO:
Gerakanmenghindari
nyeri.
Posisimenghindari
nyeri.
Perubahanautonomik
daritonusotot.
Perubahannafsu
makandanmakan.
Perilakumenjagaatau
melindungi.

Nyeridada

DS:
Mual
DO:
Demam
Kulitmemerah
Frekuensinapas
meningkat
Takikardi

Infeksisaluran
napas

Hypertermi

3.Intervensi
INTERVENSIKEPERAWATAN
http://dwisulistyowidi1.blogspot.co.id/2013/10/empiema.html

8/12

13/9/2016

SistemRespirasi:EMPIEMA

Dx

Ketidakefektifan
polanapasb.d
dispnea,
ansietas,posisi
tubuh

TUJUANDAN
KRITERIA
HASIL
Setelahdilakukan
tindakan
keperawatan
selama3x24jam
diharapkan
pasiendapat:
Menunjukkan
pola
pernapasan
efektif,
dibuktikan
dengan
status
pernapasan
yangtidak
berbahaya:
ventilasidan
statustanda
vital
Menunjukkan
status
pernapasan:
ventilasi
tidak
terganggu,
Kedalaman
inspirasidan
kemudahan
bernapas.
Ekspansi
dada
simetris.
Tidakadanya
penggunaan
ototbantu.
Bunyinapas
tambahan
tidakada.
Napas
pendektidak
ada.

http://dwisulistyowidi1.blogspot.co.id/2013/10/empiema.html

Intervensi
Rasional
1.Kajifrekuensi 1.Takipnea,
atau
pernapasan
kedalaman
dangkal,dan
pernapasan
gerakandadatak
dangerakan
simetrissering
dada
terjadikarena
2.Auskultasi
ketidaknyamanan
areaparu,
gerakan.
catatarea
Gerakandinding
penurunan/tak
dadadanatau
adaaliran
cairanparu.
udaradan
Penurunanaliran
bunyinapas
darahterjadi
adventisius,
padaarea
missalkrekels
konsolidasi
mengi.
dengancairan.
3.Penghisapan
Bunyinapas
sesuai
bronchial(normal
dengan
padabronkus)
indikasi
dapatterjadijuga
4.Berikancairan
padaarea
sedikitnya
konsolidasi.
2.500ml/hari, 2.Krekels,rongkhi,
tawarkanair
danmengi
hangat.
terdengarpada
5.Ajarakan
inspirasidanatau
metodebatuk
ekspirasipada
efektifdan
responterhadap
terkontrol
pengumpulan
Kolaborasi
cairan,secret
6.Pemeriksaan
kental,dan
sputum
spasmejalan
pasiendi
napas/obstruksi
laboratorium
3.Merangsang
batukatau
pembersihan
jalannapas
secaramekanik
padapasien
yangtakmampu
melakukan
karenabatuktak
efektifatau
penurunan
tingkat
kesadaran.
4.Cairan
(khususnyayang
hangat)
9/12

13/9/2016

SistemRespirasi:EMPIEMA

memobilisasidan
mengeluarkan
sekret
5.Batuktidak
terkontrolakan
melelahkanklien.
6.Sputumyangdi
periksaguna
untuk
mengetahui
adanyapenyakit
lain
Hypertermib.d
infeksisaluran
pernapasan.

Setelahdilakukan Mandiri:
tindakan
Pantausuhu
keperawatan
minimal2jam
selama3x24jam sekali.
diharapkan
Pantau:
pasiendapat: tekanandarah,
Pasienakan
nadi,
termoregulasi, pernapasan.
dibuktikan aktifitaskejang,
dengansuhu warnakulit
kulitdalam
Kolaborasi:
rentang
Berikanobat
normal.
antipiretiksesuai
Nadidan
dengananjuran
pernapasan
danevaluasi
dalamrentang keefektifannya.
yang
Lakukan
diharapkan.
tindakan
Perubahan
tindakanuntuk
warnakulit
mengurangi
tidakada.
demamseperti,
gunakanmatras
dingin.

Untuk
mengidentifikasi
kemajuankemajuan
ataupenyimpangan
darisasaranyg
diharapkan.
Perubahanfrekuensi
jantungatauTD
menunjukkanbahwa
pasienmengalami
nyeri,khususnya
bilaalasanlain
untukperubahan
tandavitaltelah
terlihat.
Haltersebut
merupakantanda
berkembangnya
komplikasi.
Gunakanmatras
dingin
memungkinkan
terjadinyapelepasan
panassecara
konduksidan
evaporasi
(penguapan).

Nyeridadab.d
traumajaringan

Setelahdilakukan Mandiri:
Nyeridada,
tindakkan
Karakteristik
biasanyadada
keperawatan
nyeri,misal
dalambeberapa
selam3x24jam, tajam,constan,
derajatpada
diharapkan
ditusuk.Selidiki
pneumoniaseperti
pasiendapat:
perubahan
pericarditisdan
Penurunan
karakter/lokasi/
endokarditis.
penampilan
intensitasnyeri. Untuk
peran/hubungan Pantau:
mengidentifikasi
interpersonal. Suhusetiap4 kemajuankemajuan
Gangguankerja,
jam
ataupenyimpangan
kepuasaanhidupHasil
darisasaranyg
/kemampuan
pemeriksaan
diharapkan.

http://dwisulistyowidi1.blogspot.co.id/2013/10/empiema.html

10/12

13/9/2016

SistemRespirasi:EMPIEMA

untuk
SDP
Tindakantersebut
mengendalikan Hasilkultur
akanmeningkatkan
diri.
sputum
relaksasi.
Penurunan
Berikantindakan
Analgesikmembantu
konsentrasi.
untuk
Terganggunya
memberikanrasa mengontrolnyeri
denganmemblok
tidur.
nyaman
jalanrangsangnyeri.
Penurunannafsu Kolaborasi:
makan.
Berikananalgetik Nyeripleuritikyg
beratseringkali
sesuaidengan
memerlukan
anjuranuntuk
analgetiknarkotik
mengatasinyeri
pleuritikjikaperlu untukmengontrol
nyerilebihefektif.
danevaluasi
Haltersebut
keefektifannya
merupakantanda
Konsulpada
berkembagnya
dokterjikanyeri
dandemamtetap komplikasi.
Antibiotikdiperlukan
adaatau
untukmengatasi
mungkin
infeksi,efek
memburuk.
Berikanantibiotik maksimumdapat
dicapaijikakadar
sesuaidengan
obatdalamdarah
anjurandan
konsistendandapat
evaluasi
dipertahankan.
keefektifannya.
Interaksisatuobat
dgnyglaindpt
mengurangi
keefektifan
pengobatan

BABIII
PENUTUP
Empiemaadalahsuatuefusipleuraeksudatyangdisebabkanolehinfeksi
langsungpadaronggapleurayangmenyebabkancairanpleuramenjadipurulen
ataukeruh.Pleuradanronggapleuradapatmenjaditempatsejumlahgangguan
yangdapatmenghambatpengembanganparuataualveolusataukeduanya.
Pemberian asuhan keperawatan empiema difokuskan pada upaya
pencegahan terhadap terjadinya komplikasi yang berlanjut selama proses
pemulihan fisik klien. Penentuan diagnosa harus akurat agar pelaksanaan
asuhan keperawatan dapat diberikan secara maksimal dan mendapatkan hasil
yang diharapkan. Pemberian asuhan keperawatan kepada klien penderita
empiema secara umum bertujuan untuk memperlancar pernapasannya. Oleh
karena itu, dibutuhkan kreativitas dan keahlian dalam pemberian asuhan
keperawatandankolaborasikandengantimmedislainnyayangbersangkutan.

http://dwisulistyowidi1.blogspot.co.id/2013/10/empiema.html

11/12

13/9/2016

SistemRespirasi:EMPIEMA

DAFTARPUSTAKA
Brunner&Suddarth.2000.KeperawatanMedikalBedah.Jakarta:EGC
SomantriIrman.2009.AsuhanKeperawatanpadaKliendenganGangguanSistem
Pernapasan.Jakarta:SalembaMedika
http://hayato31.blogspot.com/2009/04/askepempiema.html
http://zieshila.wordpress.com/ibudananak/asuhankeperawatanempiema/
http://selybiru.blogspot.com/2009/01/asuhankeperawatanempiema.html
http://www.askepaskeb.cz.cc/2010/01/empiema.html
Dicatatolehdwisulistyowidiastutidi6:17PG
Syorkannya di Google

Tiadaulasan:
CatatUlasan

Masukkanulasananda...

Ulassebagai:

Terbitkan

Pilihprofil...

Pratonton

CatatanTerbaru

Lamanutama

CatatanLama

Langgan:CatatUlasan(Atom)

TemplatPictureWindow.DikuasakanolehBlogger.

http://dwisulistyowidi1.blogspot.co.id/2013/10/empiema.html

12/12

Anda mungkin juga menyukai