Anda di halaman 1dari 5

KATA PENGANTAR

Puji syukur kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas segala limpahan
rahmat dan karunia-Nya kepada kita semua. Perubahan paradigma pendidikan yang tertera
dalam rencana strategis departemen pendidikan nasional telah mengantar sistem pendidikan
yang berbasis kompetensi keahlian menjadi pilihan utama untuk menjawab tantang dunia
yang sedang dilanda krisis ekonomi global. Disadari atau tidak setiap peserta didik yang telah
menyelesaikan pendidikan pada satuan pendidikan menengah kejuruan (SMK) dituntut untuk
memiliki kemampuan akademis dan kompetensi dibidang tertentu sebagai bekal untuk ikut
mempersiapkan diri memasuki pasar kerja terutama dunia usaha/industri yang telah memiliki
reputasi nasional.
Adanya perubahan paradigma membangun sekolah yang berbasis umum ke sekolah
yang berbasis kejuruan harus diberi apresiasi nyata oleh setiap pemerintah daerah tidak
terkecuali pemerintah daerah Kabupaten Bengkalis dalam hal ini Dinas Pendidikan, maka
SMK Dharma Maitrya Bengkalis juga turut andil mempersiapkan tamatan yang siap kerja
Namun, dalam pelaksanaannya dibutuhkan pihak dunia usaha/industri sebagai mitra pasangan
dalam membekali kompetensi keahlian peserta didik SMK Dharma Maitreya Bengkalis dan
bentuk nyata model pendidikan ini diimplementasikan melalui kegiatan Praktek Kerja
Industri (Prakerin). Semoga model Pendidikan Sistem Ganda antara SMK Dharma Maitreya
Bengkalis dengan DU/DI dapat memenuhi harapan kita semua. SMK BISA . !

BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar belakang PSG


1.2 Tujuan PSG
Praktek Sistem Ganda (PSG) dalah suatu bentuk penyelenggaraan pendidikan keahlian
profesional yang memadukan secara sistematik dan terintegrasi antara program di sekolah
dan penguasaan keahlian yang diperoleh melalui kegiatan langsung di dunia
usaha/industri akan terarah untuk mencapai tingkat keahlian profesional tertentu.
a. Tujuan Umum
Menghasilkan tenaga kerja yang memiliki keahlian profesional yaitu
tenaga kerja yang memiliki tingkat akademik dan kompetensi sesuai
dengan tuntutan lapangan kerja.
Memperoleh Link and Match antara sekolah dan dunia kerja.
Meningkatkan efisiensi proses pendidikan dan pelatihan tenaga kerja yang
berkualitas dan profesional.
Memberi pengakuan dan penghargaan terhadap pengalaman kerja sebagai
bagian dari proses pendidikan.
Pemenuhan kompetensi sesuai tuntutan kurikulum.
Penguasaan kompetensi dilakukan melalui pembelajaran di sekolah dan
dunia kerja mitra dengan rancangan pembelajaran oleh sekolah dan
industri.
Implementasi kompetensi ke dalam dunia usaha/industri.
Sarana aktualisasi bahwa apa yang dimiliki berguna bagi dirinya dan orang
lain.
Penumbuhan etos kerja/pengalaman kerja.
Memperkenalkan lebih dini lingkungan sosial yang berlaku di dunia
usaha/industri.
Menumbuhkan sikap kerja dan kepribadian yang utuh sebagai pekerja.
b. Tujuan Khusus
Tujuan kompetensi keahlian teknik komputer dan jaringan adalah membekali
peserta didik dengan keterampilan, pengetahuan dan sikap agar kompeten :
Mempersiapkan para siswa untuk bekerja secara mandiri, bekerja dalam
lingkungan dan mengembangkan potensi dan kreatifitas sesuai minat dan
bakat siswa.
Meningkatkan status dan kepribadian para siswa sehingga mampu
berinteraksi dan memiliki rasa tanggung jawab serta disiplin yang tinggi.
Memberi kesempatan kepada siswa untuk menjadi tenaga kerja yang
terampil dan produktif sesuai dengan tuntutan dunia kerja.

Mempersiapkan siswa agar memiliki keterampilan dengan standar mutu


internasional sehingga dapat menghadapi gejolak ekonomi seperti krisis
ekonomi global.

c. Tempat dan Waktu


Praktek kerja industri PSG-SMK Dharma Maitreya Bengkalis rencananya
dilaksanakan di dunia/industri yang berbasis dibidang teknik komputer dan
jaringan . Adapun lama waktu pelaksanaan kegiatan yaitu sekitar kurang lebih 3
bulan.
1.3 PELAKSANAAN KEGIATAN
a. Survei dan Pemetaan Dunia Usaha/Industri (DU/DI)
Sebelum pelaksanaan praktek kerja industri (Prakerin) dimulai terlebih dahulu
dilakukan tahapan survey dan pemetaan dunia usaha/industri yaitu suatu bentuk
kegiatan membangun kerja sama dan nota kesepahaman antara pihak SMK
Dharma Maitreya Bengkalis dengan Pihak DU/DI yang akan menjadi industri
pasangan Prakerin PSG-SMK.
b. Peserta dan Pembekalan Peserta
Peserta kegiatan praktek kerja industri adalah siswa kelas XI kompetensi keahlian
teknik komputer dan jaringan SMKN Dharma Maitreya akan diberi pembekalan
dengan materi sosialisasi tata tertib prakerin, pengenalan budaya kerja DU/DI,
materi kompetensi keahlian dan materi lain yang dianggap penting.
c. Monitoring
Kegiatan monitoring dilakukan untuk memantau perkembangan kegiatan,
bimbingan teknis dan penanganan masalah-masalah pelanggaran tata tertib
prakerin. Adapun kegiatan monitoring dilakukan dengan interval waktu 3 kali
dalam dalam 1 bulan selama kegiatan prakerin.
d. Kegiatan Akhir
Praktek kerja industri akan berakhir sesuai dengan jadwal yang telah disepakati
antara pihak SMK Dharma Maitreya Bengkalis dengan pihak DU/DI pasangan
dengan kegiatan akhir prakerin meliputi :
Penarikan peserta
Peserta prakerin akan ditarik kembali sesuai dengan jadwal kegiatan
yang telah disepakati antara pihak SMK Dharma Maitreya Bengkalis.
Pembuatan laporan dan presentasi hasil kegiatan
Peserta prakerin diharuskan membuat laporan hasil kegiatan dengan
mengacu pada jurnal kegiatan harian yang diisi setiap hari dibimbing
oleh pembimbing eksternal DU/DI dan pembimbing internal dari pihak
SMK Dharma Maitreya Bengkalis.
Selanjutnya peserta akan
mempresentasikan hasil kegiatannya dihadapan peserta prakerin
lainnya, pembimbing eksternal DU/DI dan pembimbing internal SMK
Dharma Maitreya Bengkalis.

BAB III
PENUTUPAN
Demikian proposal ini dibuat untuk memberi gambaran singkat tentang praktek kerja
industri (prakerin) pendidikan sistem ganda (PSG) SMK Dharma Maitreya Bengkalis.
Semoga apa yang menjadi tuntutan kurikulum dapat terwujud yang sejalan pula dengan visi

SMK Dharma Maitreya Bengkalis yaitu menghasilkan tamatan yang siap kerja, cerdas dan
kompetitif. SMK BISA . !

Anda mungkin juga menyukai