Oleh
Welasari
Oktaviadewi
Asmungi
Helmi
Salim
Arrokhman
(1508100020)PROGRAM
Studi
(1508100021)Aufa
Biologifakultas
Matematika
Imiliyana
Dan
Ilmu
na mu n
ke j a di an
b ar u- b ar u
i ni
bahwa
frekuensibadai
tropis
dan
angin
topan
akan
dan
skala
g eo mo rf o lo g i,
barrier
pulau,
yang
berbeda.D ar i
a ng in d an omba k
erosi
di
dataran
s ud ut
p an da ng
f is ik
da n
da pa t men ye b a b k an pergerakan
tinggi
dan
lahan
basah,
dan
juga
komponen
penyusun
ekosistemlahan
basah
di
lahan
basah,
dapat
menyebabkan
perubahan te rh ad ap
p ro du kt iv it as ek os i s t e m l ah an b as ah , da n d ap at men gu ba h s ta tu s
s u ks es i di ekosistem tersebut (Day, 2008).
1.4 Faktor Fisiografik
Pada skala besar, ekogeomorfologi ekosistem lahan basah dihasilkan dari
interaksi prosesgeofisik dengan proses-proses ekologi pada habitat lokal yang
juga dapat mengendalikanpertumbuhan dan zonasi tumbuhan. Gradien
dalam proses geofisik pada wilayah pesisir menghasilkan variasi aliran
energi dan siklus-siklus biogeokimia pada lahan basah estuari.Hal ini dapat
ditunjukkan dengan situasi yang beragam dari ekosistem yang berbeda dalamhal
zonasi tanaman, biomassa, produktivitas, biogeokimia, dan siklus nutrisi
serta bahanorganik dengan perairan pesisir (Day, 2008).
5
khususnya
hidroperiodisasi
dan
Dataran banjir L ah an b as ah p as an g s u ru t da la m t in j a ua n b io lo gi s
a da la h l ah an ya n g s e ca ra ut a ma ditumbuhi tumbuhan mangrove. Lahan ini
berada dekat muara sungai dan daerah pasangsurut sepanjang pantai. Mangrove
adalah komunitas vegetasi pantai tropis yang didominasioleh beberapa jenis
pohon
mangrove
yang
mampu
tumbuh
dan
berkembang
pada
mata
rantai
makanan
ikan
dan
udang,
burung,
dan
juga
berbagai
perkembangbiakan
kehidupan
ikan,
udang,
konsumen.Lahan
mamalia
dan
itu
menjadi
tempat
burung(Mangkoedihardjo,
lahan
basah
tersebut
sedangkan
sedimenorganik
datang
dari
penambatan
sekaligus
pengelolahan bahan-bahan organik oleh vegetasidi lahan basah itu (Day, 2008). Di
7
tanah
sebanyak
2-6
mm/tahun.
Rasio
tersebut
dapatdipengaruhi oleh bencana alam (topan, badai), dan keterbatasan nutrisi yang
menyebabkanlamanya pembentukan lapisan sedimen organik (Davis, 2005).
DAFTAR PUSTAKA
Brooks, Robert T. 2009.Potential Impact of Global Climate Change on the Hydrology
and Ecology of Ephemeral Freshwater System of the Forest of the
northeasternUnited States.
Climatic Change (2009) 95: 469483 D a v i s , S t e v e M , e t a l . 2 0 0 5 .
A Conceptual Model of Ecological Interactions in theMangrove
Estuaries
of
the
Florida
Everglades
WETLANDS,
Vol.25,
Comparative
Assessement
Of
Seedling
Survival
and Biomass
10