Anda di halaman 1dari 1

ABSTRAK

Pengalaman Belajar Lapangan merupakan implementasi bagi mahasiswa


untuk menerapkan ilmu yang diperolehnya dalam bidang kesehatan masyarakat
secara langsung pada fasilitas pelayanan kesehatan maupun di tengah
lingkungan masyarakat yang bersifat menyeluruh dan multi disiplin sehingga
diharapkan terampil dalam mengidentifikasi masalah-masalah kesehatan
masyarakat, menyusun skala prioritas berdasarkan analisa, serta mampu mencari
alternatif -alternatif pemecahan masalah dalam bentuk intervensi program
kesehatan di lingkungan masyarakat dengan fasilitas pelayanan kesehatan secara
terpadu. Adapun lokasi Pengalaman Belajar Lapangan (PBL) yang dilakukan
oleh kelompok III adalah di Dusun Karang Mega Desa Gunung Ambat
Kecamatan Sei Bingai Kabupaten Langkat.
Pengambilan sampel di Dusun Karang Mega Desa Gunung Ambat
Kecamatan Sei Bingai Kabupaten Langkat dilakukan dengan menggunakan Total
Sampling, dimana semua kepala keluarga di dusun Karang Mega dijadikan
sampel. Jumlah sampel yang diambil sebanyak 56 KK.
Dari identifikasi masalah diperoleh bahwa ada beberapa permasalahan
kesehatan yang terdapat di Dusun Karang Mega Desa Gunung Ambat, yaitu ISPA
(42%), diare (%), kelengkapan imunisasi (%) dan ASI Ekslusif (%). Adapun
prioritas masalah kesehatan yang telah disepakati dalam rembuk desa melalui
teknik PAHO (Pan American Health Organization) adalah masalah ISPA, diikuti
Diare dan kelengapan Imunisasi.
Pelaksanaan kegiatan pemberdayaan masyarakat/intervensi dilakukan di
Dusun Karang Mega Desa Gunung Ambat yaitu Gotong Royong pada karang
taruna setempat dan intervensi lain dilakukan di dusun Karang Mega Desa
Gunung Ambat yaitu Penyuluhan ISPA, dan melakukan Gerakan Kamis Bersih
sebagai tindakan untuk memberantas penyakit ISPA. Dari hasil peninjauan dan
diskusi dengan kader, bidan desa dan masyarakat di Dusun Karang Mega Desa
Gunung Ambat, diketahui bahwa masyarakat belum merata melakukan imunisasi
lengkap pada bayinya karena sebagian masyarakat takut anak-anak nya demam
setelah diimunisasi sehingga tidak dibolehkan diimunisasi. Dari hasil tersebut
diketahui pemahaman masyarakat terhadap kelengkapan imunisasi masih
kurang, sehingga perlu diadakan penyuluhan tentang Imunisasi.
Kata kunci : Pelaksanaan PBL, ISPA, GERAKAN KAMIS BERSIH.

ii

Anda mungkin juga menyukai