Anda di halaman 1dari 1

PELAPORAN HASIL

PEMERIKSAAN LABORATORIUM
YANG KRITIS,REKAM MEDIK
No. Dokumen
No. Revisi
SOP TanggalTerbit
Halaman
RINI DARMAYANTI,
M.Kes
NIP.19760515 200312 2
001

PUSKESMAS
DAMPANG

Pengertian

Tujuan

Kebijakan

Proses penerima pesan yang dilakukan dua arah antaradokter, tenaga keperawatan dan
petugas laboratorium secara lisan dan tertulis untuk melaporkanhasil pemeriksaan
medis yang dianggap kritis didukung dengan hasil pemeriksaan penunjang lainnya
1. Meningkatkan mutu pelayanan kepada pasien berorentasi kepada keselamatan
pasien
2. Mencegah terjadinya keselahan dalam melaporkan hasil pemeriksaan medis
3. Memastikan keakuaratan pelaporan hasil pemeriksaan medis
Petugas laboratorium harus melaksanakn pelaporan pasienyang dianggap kritis dan
meningkatkan kemampuan berfikir kritis untuk meningkatkan mutu pelayanan
puskesmas berorientasi pada standar internasional

Referensi

1. Permenkes Nomor 370 tahun 2007 tentang standar profesi teknologi


laboratorium kesehatan
2. Permenkes Nomor 1792 tahun 2010 tentang pedoman pemeriksaan kimia
klinik
3. Per4menkes Nomor 43 tahun 2013 tentang cara
penyelenggaraan
pemeriksaan laboratorium klinik yang baik

Prosedur

1. Semua hasil pemeriksaan medis kritis harus di tulis oleh petugas secara
lengkap
2. Semua hasil pemeriksaan medis kritis di bacakan kembali secara lengkap oleh
petugas
3. Semua hasil pemeriksaan medis kritis harus di konfirmasikan oleh dokter atau
petugas laboratorium yang menyampaikan hasil pemeriksaan
4. Penerima pesan boleh tidak membaca kembali,bila tdak memungkinkan

Unit Terkait

Laboratorium,poli umum

Rekaman historis perubahan


N
o

Isi perubahan

Tgl.Mulai Diberlakukan

Anda mungkin juga menyukai