4, Mei 2012
ISSN : 2086-7719
PENDAHULUAN
Daging
merupakan
salah
satu
pencernaan,
digunakan
2008).
sangat
rentan
terhadap
kontaminasi
air
untuk
dan
peralatan
penyiapan
yang
karkas,
kemudian
Kontaminasi mikroba
yang dapat
masih
hidup
dipermukaan
yaitu
dalam
tempat-tempat
disembelih.
diminimalisir.
setelah
dan
menempel
ke
rumen,
maupun
kulit
yang
dibawa
ternak
Dengan
demikian,
segala
ISSN : 2086-7719
langsung
dengan
daging
dapat
Materi
1. Daging sapi dari bagian has luar
ini
bahan
pangan
memperhatikan
dalam
masyarakat
sudah
kualitasnya,
memilih
daging
sangat
termasuk
yang
akan
yang
mempunyai
kualitas
baik
karena
sampel daging
2. Vochdoos untuk tempat sampel
mempertahankan
200o C.
penting,
penyimpanan
menimbang
daging
penyimpanan
itu
untuk
kualitasnya.
daging
merupakan
Suhu
faktor
3. Beker
saring,
plat
kaca
permintaan
tinggi
5. Tabung
sedang
reaksi,
Quebec
cawan
colony
petri
counter,
yang digunakan
pengujian.
pada proses
Penyimpanan
7. Water bath
daging
dengan
cara
1. Pengambilan sampel
dibawa
menggunakan
thermos
keempukan.
di
dengan
ISSN : 2086-7719
Buana Yogyakarta.
yang
nyata
karena
pengaruh
lama
pembahasan
masing-masing
parameter
Perlakuan
dalam
penelitian
Jumlah Mikroba
ini
Hasil
penelitian
menunjukkan
daging
control),
segar
(sebagai
penyimpanan
minggu
2007).
daging
penyembelihan,
alat-alat
masing-masing
dipergunakan untuk
pengeluaran darah
beku
selama
perlakuan
terdapat
tiga
Awal
cemaran
dapat
mikroba pada
terjadi
pada
saat
yang
tidak
yang
terkontaminasi
dihasilkan
memburuk
Dilihat
sudah
bakteri
(Arifin
dari
dalam kondisi
dan
et.
al.,
selama
2008).
pendinginan,
pembekuan,
penyegaran
daging
pemotongan
karkas atau
beku,
ISSN : 2086-7719
preservasi,
pengepakan,
penyimpanan
panjang.
A.
B.
C.
D.
E.
akan
Perlakuan
A
11
15
27
10
19
21
12
Rerata
3,33a
5,67a
9,33a
14b
20b
menunjukkan
mempengaruhi
laju
pertumbuhan
bahwa
perbedaan
lama
perbedaan yang
Candra-Dewi 2000)
penyimpanan pada
memperlambat
kerusakan oleh
dengan
pada
dengan pendapat
serta
untuk
penyimpanan
memanfaatkan
refrigerasi
teknologi
iradiasi
Nilai pH Daging
Dari
daging.
disebabkan
dibekukan
karena
telah
ISSN : 2086-7719
sebelum
daging
dilakukan
pelayuan
rendah
penyembelihan,
maupun
mengkontaminasi
Lactobacillus.
aktivitasnya
pengangkutan
daging
adalah
Mikroorganisme tersebut
memecahkan
karbohidrat
Tabel 2. Rerata pH daging
Perlakuan
Ulangan
A
5,40
5,29
5,22
4,78
5,07
5,41
5,30
5,23
4,82
5,57
5,41
4,40
5,26
4,84
5,43
Reratans
5,41
4,99
5,24
4,81
5,36
Seiring
dengan
semakin
gugus
mengikat air.
yang
ISSN : 2086-7719
3.
Dari
hasil
analisis
variansi
Nilai
daya
ikat
air
daging
daging
akan
daging,
air
struktur
mengikat cairannya.
berbeda
tidak
nyata
selanjutnya
daging
adalah
protein
dinyatakan
protein.
dalam
bahwa
Perubahan
daging
seiring
Ulangan
A
57,09
54,15
58,81
59,54
47,20
63,38
56,55
52,01
58,46
51,65
52,70
48,50
60,98
54,19
51,37
57,72
53,07
52,27
57,40
50,07
3
Rerata
ns
jika
protein
tidak
mengalami
ISSN : 2086-7719
susut
masak
daging
disitasi
Soeparno
(1994)
bahwa
tingginya
nilai
merupakan
indikator
menyatakan
susut
dari
masak
melemahnya
susut masak
daging
ini
dipengaruhi
karena
pakan.
disebabkan
nilai
susut
masak
Hal
antara
lain
bangsa,
umur
ternak
dan
hasil
penelitian
%.
yang
telah
dilakukan
Daging
dengan
pH
akhir
rendah
yang
diteliti
termasuk
normal
jika
Lawrie, 1995).
Perbedaan
lama
penyimpanan
masak
masak
mempunyai
yang
lebih
Perbedaan
rendah
nilai
susut
masak
ISSN : 2086-7719
Keempukan Daging
Rerata
tersebut
susut
masak
empuk.
Keempukan
daging
daging
stres
beku yang
daging
berbeda
nyata
dengan
lama
pengangkutan
langsung
dipotong
keempukan
terutama
berhubungan
dengan
tingkat
penyimpanan
daging
berhubungan
dengan
beku
diduga
aktivitas
enzim
(Wythes
dan
Ramsay
Soeparno
mempengaruhi
temperatur
mempengaruhi
digolongkan
antemortem
dan
antemortem
meliputi
penyimpanan
suhu 0 - 5
keempukan.
daging
1994).
Menurut
faktor
yang
(1994)
keempukan
menjadi
daging
dua
faktor,
postmortem.
bangsa,
Faktor
spesies,
C mengalami penurunan
Selanjutnya
perlahan
keempukan
Enzim
kontributor
otot
utama
meningkat.
dalam
pengempukan
(Candra-Dewi,
2000).
Keempukan
pada
Nilai
menunjukkan
obyektif. Nilai
shear
nilai
force
keempukan
shear force
yang
berbeda
yaitu
otot
daging
secara
otot
yang tinggi
Lebih
semitendinosus
lanjut
dan
disebutkan
mempunyai
infraspinatus.
bahwa
otot
semitendinosus
keempukan
ISSN : 2086-7719
semitendinosus
mempunyai
kandungan
Ulangan
A
26,37
50,58
41,00
50,66
50,25
49,24
53,67
50,38
36,65
46,86
46,15
52,13
53,06
37,62
49,38
Reratans
40,59
52,13
48,15
41,64
48,83
Ulangan
A
2,27
1,97
2,41
2,08
1,75
2,83
2,24
2,11
1,18
1,58
2,88
2,00
2,77
1,26
1,92
Rerata
2,66a
2,07ab
2,43a
1,51b
1,75b
Keterangan : Superskrip yang berbeda pada kolom yang sama menunjukkan beda nyata
(P<0,05).
A.
B.
C.
D.
E.
0 minggu
2 minggu
4 minggu
6 minggu
8 minggu
KESIMPULAN DAN SARAN
Saran
Kesimpulan
Dari
hasil
penelitian
dapat
sapi
dengan
cara
dibekukan
untuk
beku
selama
keempukan
minggu
daging,
meningkatkan
sedang
sifat
fisik
ISSN : 2086-7719
DAFTAR PUSTAKA
Longissimus
dorsi
dan
Semitendinosus
W.H.
Freeman
and
Co.
San
Fransisco.
Sapi
Brahman
Candra-Dewi,
S.H.
2006.
Pengaruh
Istirahat
sebelum
Pemotongan
Domba
setelah
pada
Arifin,M., B. Dwiloka dan D.E. Patriani. 2008.
yang
terjadi
selama
Proses
Prosiding
Teknologi
Veteriner.
Seminar
Peternakan
Bogor,
11-12
Candra-Dewi,
S.H.
2007.
Pemberian
Gula
Pengaruh
dan
sebelum
Pemotongan
Kualitas
Fisik
Daging
Insulin
terhadap
Domba.
kondisi
Peternakan.
stres.
Edisi
Universitas
Mercu
Buana
Yogyakarta, Yogyakarta. 8 : 18 - 28
Buletin
Tambahan.
Volume 1: 30-33.
Statistik.
Bagian
I.
Wootter.
1987.
Course
G.
Relationships
Moni.
between
1994.
post-
10
ISSN : 2086-7719
of
sensory
veal. Original
quality
Research
in
Article.
freezing
method
and
frozen
Andini
L.S.,
dan
N.R. 2005.
Trimey,
Dekontaminasi
bakteri
jeroan
kambing
gamma.
Di
Seminar
dengan iradiasi
dalam:
Nasional
Peternakan dan
Bogor,12-13
Soeparno,
1994.
Ilmu
dan
Teknologi
Prosiding
Teknologi
Press. Yogyakarta.
Veteriner.
September
2005.
1027-1031.
penurunan
penyimpanan
sapi
suhu ruang
TV
[abstrak].
Di
Seminar
berkala].http://pustaka.unpad.ac.id/
Nasional
Fakultas
Peternakan,
wpcontent/uploads/2009/11/aplikas
Universitas
dalam:
Gadjah
Mada.
Yogyakarta. 48.
Ditambah
Penyimpanan
[terhubung
i_model_arrhenius.pdf. [1 Januari
Jahe
pH.
2010].
Sapi
dan
dan
Lama
yang
Berbeda.
Article.
Meat
Science, 83(3):398-404.
11
ISSN : 2086-7719
Quality.
Queensland
12