Anda di halaman 1dari 1

Netto 10 mL

TESTOSTERN

Netto 10 mL
TESTOSTERN
Komposisi:
Tiap ml mengandung:
Testosteron propionat setara dengan Testosteron

Komposisi:
Tiap ml mengandung:
Testosteron propionat setara dengan Testosteron
10 mg

Indikasi:
Defisiensi androgen (hipogonadisme, hipogonadotropin), Keterlambatan
pubertas pada pria, kanker payudara (karsinomamae).
Kontraindikasi:
Karsinoma prostat.
Farmakologi:
Testosteron adalah zat androgen utama yang disintesa dalam testis,ovarium
dan ginjal. Sel-sel leydig (sel-sel interstitium) dari testesdistimulasi oleh
LH untuk menghasilkan testosteron sebanyak 2,5-11 mg/hari.Sintesa
testosteron diregulasi oleh FSH dan LH dari hipofisis, yang
jugamenstimulasi pertumbuhan testes dan pembentukan sel-sel
mani(spermatogenesis). LH bereaksi dengan sel-sel leydig dengan
efekpeningkatan produksi C-AMP yang berakibat dimulai reaksi
enzimatis: asetatkolesterontestosteron
Dosis dan cara pemberian:
10 mg/hari secara IM.
Aturan pakai:
Hipogonadisme dan keterlambatan pubertas pada laki-laki 50-400
mgsetiap 2-4 minggu. Kanker payudara 200-400 mg setiap 2-4 minggu.
Efek samping:
Maskulinasi terjadi pada perempuan, feminisasi terjadi pada
pria,penghambatan spermatogenesis, hiperplasia prostat (pada laki-laki
usialanjut merangsang pembesaran prostat), gangguan pertumbuhan,
udemi ikterus(hepatitis kolestatik), hiperkalsemia dapat timbul pada
perempuan penderitakarsinoma payudara yang diobati dengan androgen..
Interaksi obat:
Zat androgen meningkatkan efek antikoagulan (kumarin idandion)
sehinggaperlu penerunan dosis antikoagulan untuk mencegah
pendarahan,metandrostenolon menaikan efektifitas dan efek toksik
kortikosteroid.Anabolik steroid dapat menurunkan kadar gula darah
penderita diabetes melitussehingga kebutuhan akan obat antidiabetik
menurun.
Perhatian:
Apabila terbentuk kristal dapat dilakukan pengocokan vial sehinggakristal
dapat larut kembali.
Penyimpanan:
Simpan ditempat sejuk dan kering pada suhu 20-25Cdan terlindung dari
cahaya.

Indikasi:
Defisiensi androgen (hipogonadisme, hipogonadotropin), Keterlambatan
pubertas pada pria, kanker payudara (karsinomamae).
Kontraindikasi:
Karsinoma prostat.
Farmakologi:
Testosteron adalah zat androgen utama yang disintesa dalam testis,ovarium
dan ginjal. Sel-sel leydig (sel-sel interstitium) dari testesdistimulasi oleh
LH untuk menghasilkan testosteron sebanyak 2,5-11 mg/hari.Sintesa
testosteron diregulasi oleh FSH dan LH dari hipofisis, yang
jugamenstimulasi pertumbuhan testes dan pembentukan sel-sel
mani(spermatogenesis). LH bereaksi dengan sel-sel leydig dengan
efekpeningkatan produksi C-AMP yang berakibat dimulai reaksi
enzimatis: asetatkolesterontestosteron
Dosis dan cara pemberian:
10 mg/hari secara IM.
Aturan pakai:
Hipogonadisme dan keterlambatan pubertas pada laki-laki 50-400
mgsetiap 2-4 minggu. Kanker payudara 200-400 mg setiap 2-4 minggu.
Efek samping:
Maskulinasi terjadi pada perempuan, feminisasi terjadi pada
pria,penghambatan spermatogenesis, hiperplasia prostat (pada laki-laki
usialanjut merangsang pembesaran prostat), gangguan pertumbuhan,
udemi ikterus(hepatitis kolestatik), hiperkalsemia dapat timbul pada
perempuan penderitakarsinoma payudara yang diobati dengan androgen..
Interaksi obat:
Zat androgen meningkatkan efek antikoagulan (kumarin idandion)
sehinggaperlu penerunan dosis antikoagulan untuk mencegah
pendarahan,metandrostenolon menaikan efektifitas dan efek toksik
kortikosteroid.Anabolik steroid dapat menurunkan kadar gula darah
penderita diabetes melitussehingga kebutuhan akan obat antidiabetik
menurun.
Perhatian:
Apabila terbentuk kristal dapat dilakukan pengocokan vial sehinggakristal
dapat larut kembali.
Penyimpanan:
Simpan ditempat sejuk dan kering pada suhu 20-25Cdan terlindung dari
cahaya.

HARUS DENGAN RESEP DOKTER

No. Reg

:DKL 1110011133A1

PT.Argopuro Pharmaceutical
Cimahi-Indonesia

HARUS DENGAN RESEP DOKTER

10 mg

HARUS DENGAN RESEP DOKTER

No. Reg

:DKL 1110011133A1

PT. Argopuro Pharmaceutical


Cimahi-Indonesia

Anda mungkin juga menyukai