Posted by N N on 4 JA NU A RI 2014
Pada kesempatan kali ini, tim Board Innovation ingin berbagi wawasan kepada para pembaca
mengenai cara membuat PCB sendiri. Hal ini penting untuk diketahui khususnya bagi Anda yang
bergerak di bidang elektronika.
Untuk membuat PCB, langkah-langkah yang harus ditempuh adalah sebagai berikut:
1. Membuat Skematik
Skematik berasal dari kata skema, yang bisa berarti denah, rancangan, bagan, dsb. Kita bisa mencari
referensi skematik ini di internet atau di buku.
Gambar di atas merupakan contoh sebagian dari skematik minimum system yang digambar
menggunakan software Eagle. Software Eagle merupakan software yang umum digunakan untuk
membuat skematik. EAGLE merupakan akronim dari Easily Applicable Graphical Layout Editor. Untuk
tutorial Eagle akan kami jelaskan secara terpisah dalam postingan selanjutnya.
Meskipun cukup sulit, namun untuk pemula jangan khawatir dan jangan takut dulu, kemampuan
mendesain layout ini bisa dilatih. Ketekunan dan kesabaran meruakan modal utama dalam
mendesain PCB. Untuk tutorial mendesain PCB akan kami jelaskan secara terpisah dalam postingan
berikutnya.
4. Menyetrika PCB
Menyetrika PCB merupakan salah satu teknik dalam mencetak layout pada permukaan tembaga
PCB. Sebelum disetrika, PCB yang masih polos diamplas terlebih dahulu sampai mengkilat. Hal
tersebut bertujuan agar tinta serbuk yang ada pada kertas glossy lebih mudah menempel saat
disetrika. Kemudian, panaskan setrikaan namun jangan sampai ukuran maksimal, cukup dengan level
75% saja karena jika terlalu panas maka PCB akan terbelah menjadi dua bagian. Selagi menunggu
setrika panas, tempatkan kertas glossy pada permukan PCB dengan tinta menghadap ke permukaan
tembaga. Jangan sampai terbalik. Aturlah posisi kertas agar sesuai dengan ukuran PCB. Sebaiknya
memberi alas setrika berupa buku, dsb.
Setrikalah PCB hingga seluruh tinta menempel pada permukaan PCB. Ingat, tingkat kepanasan dan
waktu penyetrikaan harus disesuaikan. Berikan sedikit penekanan pada setrika agar tinta lebih cepat
menempel.
1. Menggunakan FeCl3
Tuangkan air lalu aduk sampai rata dan tidak ada gumpalan serbuk
2. Menggunakan HCL
6. Trobleshooting
Periksa tiap jalur PCB menggunakan multimeter. Caranya adalah menempatkan ujung-ujung
multimeter ke jalur yang ingin diperiksa. Hal ini untuk mengetahui jalur mana yang tersambung dan
tidak tersambung. Jika seharusnya tidak tersambung, namun multimeternya mengeluarkan bunyi
piip, maka akan terjadi short jika dialiri listrik.
7. Pengeboran
Setelah melakukan troubleshooting, langkah selanjutnya adalah mengebor PCB. Pilih mata bor yang
memiliki diamer yang sesuai dengan lubang yang ada di PCB. Biasanya yang terkecil menngunakan
0.8mm-1mm. Tergantung kebutuhan. Jika menggunakan bor tangan, sebaiknya memegang bor dalam
keadaaan tegak lurus dengan PCB, jangan miring 15 atau 45 derajat karena akan membuat mata bor
patah. Anda bisa meletakkan PCB yang ingin dibor diatas wadah kotak untuk memudahkan Anda
dalam melakukan pengeboran. Selain itu agar sisa bor tidak mengotori ruangan.
https://boardinnovation.wordpress.com/2014/01/04/cara-membuat-pcb/