Anda di halaman 1dari 40

RANGKUMAN

BLOK
MEDIKOLEGAL

FORENSIK
TRAUMATOLOGI (dr. ferryal)
TRAUMA TAJAM
BENTUK LUKA

LUKA TUSUK
Tepi luka rata
Satu atau ke dua sudut sudut bisa tajam
Biasanya tidak ada memar atau lecet
disekitar luka
Gaya yang diperlukan sebuah pisau untuk melukai kulit
bergantung dari konfigurasi dan ketajaman ujung pisau. kalau
pisaunya tajam gaya yang diperlukan tidak besar
Bila ujung pisau telah menembus kulit, maka seluruh bagian
pisau sisanya akan dengan mudah masuk menembus tubuh.
Jadi walaupun seluruh bagian pisau telah menembus tubuh,
tidak berarti bahwa luka dihasilkan dengan gaya yang besar
Panjang luka tusuk tidak sama
dengan panjang dari senjata
elastisitas, faktor jaringan

TRAUMA TUMPUL
LUKA LECET
Terbagi:
Luka lecet Gores
Luka lecet tekan
Luka lecet serut
Terjadi akibat cedera pada epidermis yang bersentuhan dengan benda yang
memiliki permukaan kasar atau runcing
Brush Abrasions:
Benda dengan
permukaan
halus

Punctuates
Abrasions:
Benda dengan
permukaan kasar

Arah luka lecet geser:


Ditentukan dari penumpukan epitel /
lapisan kulit yang teratas terkumpul
dimana
Luka lecet antemortem gambaran
reddish brown (coklat kemerahan)

Insect bite:
Lecet tp mempunyai dasar kuning
pucat dan kecoklatan karena
jaringan mati

RANGKUMAN BLOK MEDIKOLEGAL | S.F.A

1.
-

Mata pisau bermata satu atau bermata dua


Mata satu: pisau dapur
Mata dua: pisau komando/utk berburu
Saat menulis kesimpulan hati2, karena pisau bermata satu
dapat menghasilkan luka spt pisau bermata dua

LUKA MEMAR
Adalah suatu perdarahan dalam jaringan bawah kulit kekerasan benda tumpul.
Letak, bentuk dan luas luka memar dipengaruhi oleh berbagai faktor seperti
besarnya kekerasan, jenis benda penyebab, kondisi dan jenis jaringan, usia, jenis
kelamin, corak dan warna kulit, kerapuhan pembuluh darah penyakit (hipertensi,
penyakit kardiovaskular, diatesis hemoragik).

Tangkis

2.

GAMBARAN LUKA TUSUK DIPENGARUHI

Elastisitas kulit
Dlm keadaan teregang diasumsi luka yang lebih pendek
dan lebar

Membedakan brill hematom dengan trauma tumpul pd mata:


Brill hematom jaringan disekitar mata bersih krn tdk ada trauma
Trauma tumpul ada perdarahan

Brill hematoma
-

Langers line: Garis Langer adalah pola serat elastic pada


dermis kulit yang relative sama tiap individu.
ditusuk tegak lurus terhadap arah serat ini menarik
tepi luka dan menciptakan luka bercelah
luka yang terjadi parallel akan berbentuk sempit dan
tipis.
Diantara kedua arah luka oblik. Bentuk luka oblik
dapat asimetris atau semisirkular
(A) Luka tusuk multiple akibat
pisau yang sama. Bentuk luka
yang bervariasi disebabkan garis
Langer. (B) Luka tusuk yang tegak
lurus terhadap garis Langer. (C)
Luka tusuk yang parallel terhadap
garis Langer.

3.

Arah masuknya pisau ke tubuh

Black eyes
trauma

Memar karena jari tangan: sulit menentukan ukuran/besar jari pelaku dari memar
yg ada

Perubahan memar oleh waktu: (individual)


Ekstravasasi darah (organ dalammerah tua, kulitungu/hitam)

dihancurkan oleh enzim jaringan&infiltrasi seluler

Ruptur sel darah merah (Hb dihancurkan hemosiderin,biliverdin,bilirubin)

Coklat

Hijau

Kuning

RANGKUMAN BLOK MEDIKOLEGAL | S.F.A

pisau masuk ke tubuh tegak lurus gambaran luka


dengan satu sudut tajam dan satu sudut tumpul
pisau masuk ke tubuh membentuk sudut gambaran
luka tusuk keduanya mempunyai sudut tajam
arah masuk mata pisau mata 1 atau 2 ?

4.

Ketajaman/sifat/nature dari pisau itu sendiri


trauma tajam biasanya tidak ada
memar
luka dengan tepi tajam dikelilingi
memar
benda yang digunakan dapat
setengah tajam atau setengah
tumpul
terdapat tulang dibawah jaringan yang ditusuk

Marginal haemorrage Tampak dua buah luka memar berwarna kemerahan


berbentuk garis memanjang dimana terdapat daerah pucat ditengahnya, luka ini
menurut sifat dan polanya sesuai dengan luka yang terjadi dimana benda yang
digunakan berbentuk bulat/gepeng panjang, dan daerah pucat ditengahnya
dapat menunjukkan diameter/lebar dari benda yang digunakan
Luka memar karena tamparan sebelum periksa foto dulu krn bs hilang

Luka memar sebab penggantung baju btk setengah lingkaran, warna pucat
menunjukkan diameter

Bite mark dicetak dicocokin dengan giginya

ANATOMI PISAU
pisau ditusukkan dengan arah tegak lurus gambaran
luka dengan satu sudut tumpul dan satu sudut tajam

shaft

pisau ditusukkan sampai ricasso tepi luka dapat


berbentuk persegi pada tiap ujungnya

Ricaso

pisau ditusukkan dengan gaya yang besar sampai sejauh


bagian guard pisau bentuk guard dapat terlihat di kulit
dan dapat meimbulkan memar

RANGKUMAN BLOK MEDIKOLEGAL | S.F.A

LUKA ROBEK
Luka terbuka akibat trauma benda tumpul yang kulit teregang ke satu arah dan
bila batas elastisitas kulit terlampaui, robekan pada kulit.
Kekerasan tumpul yang cukup kuat dapat menyebabkan patah tulang.

Guard

Pukulan dari arah


kanan
Pisau bermata satu
dgn guard ditusuk
kearah bawah

5.

Pisau ditusuk ke
arah atas dgn
bekas guard pd
ujung inferior

Luka tusuk oblik


dgn bekas guard
pd ujung inferior

Pukulan dari kiri ke


kanan

Jembatan jaringan

AVULSI
Kulit terkelupas dari jaringan dibawahnya
Ciri trauma tumpul adalah adanya jembatan jaringan yang menghubungkan luka

satu senjata atau lebih?

Pergerakan pisau atau korban


Mempengaruhi gambaran luka tusuk bs
bbg bentuk
Irreguler:
-

Digigit tikus

dog bites antemortem


-

Obeng kembang:

RANGKUMAN BLOK MEDIKOLEGAL | S.F.A

Obeng tradisional

Pecahan botol: ukuran, bentuk, kedalaman tidak sama

Luka multilple dengan gunting: bs satu, bisa dua, bisa saat


nutup

Luka multiple akibat alat penusuk es dd pistol dengan


karet

Luka akibat garpu

RANGKUMAN BLOK MEDIKOLEGAL | S.F.A

Fraktur kompresi: benda mendatangi kepala


Fraktur linier: kepala mendatangi benda

SEBAB MATI

IDENTIFIKASI SENJATA

Multiple stab wound biasanya kasus cinta/sex/obatobatan/lesbi/homo

Apakah pisau yang digunakan bermata satu atau dua?


Berapa panjang mata pisau? Lebar?
Apakah mata pisaunya berberigi?
Apakah lebih dari satu pisau digunakan?
Kadang patahan mata pisau tertinggal periksa di lab forensic
Kalau pisau masih menancap dikorban:
Jika blm diperiksa sidik jari jangan di pegang, gunakan
handscoon cabut dari tempat masuknya
Setiap pisau yang dicurigai sebagai penyebab luka atau kematian
seseorang harus diperiksa apakah ada jaringan atau darah yang
menempel untuk periksa DNA
Sebab mati, misal:
ditusuk dijantung sebab mati luka tusuk didada
mengenai jantung menyebabkan perdarahan hebat
ditembak tembakan senjata api
jatuh/jerat trauma tumpul pada leher yang
menyebabkan sumbatan jalan nafas

RANGKUMAN BLOK MEDIKOLEGAL | S.F.A

CARA MATI tidak boleh ditulis di kesimpulan

wajar sakit, tua


tidak wajar bunuh diri / pembunuhan / kecelakaan
bunuh diri (tidak perlu otopsi)
biasanya tangan kotor oleh darah, senjata dekat
dengan korban
Biasanya didaerah kiri dan tengah dada, dan multiple
Luka-luka yang dihasilkan bersifat penetrasi minimal
dengan hanya perlukaan pada kulit saja atau luka
percobaan.
Luka-luka tusuk pada kasus bunuh diri biasanya
bervariasi dalam ukuran dan kedalaman dengan satu
atau dua luka tusuk final yang menembus dinding
dada dan mencapai organ dalam
Bunuh diri pd leher, tidak tll
dalam hanya mengenai
esophagus

Luka tangkis

Hestitaion mark ragu2

Homicide

HARAKIRI

Suicide
tradisi Samurai Jepang yang disebut seppuku
merupakan bentuk bunuh diri dengan membuat luka tusuk pada
abdomen membentuk huruf L
Eviserasi organ internal mengakibatkan penurunan tekanan
intraabdominal dan cardiac return secara mendadak sehingga
menyebabkan terjadinya kolaps kardiak. Metode seppuku adalah
dengan cara menusukkan sebuah pedang pendek ke bagian kiri
abdomen, kemudian mendorong pedang ke kanan.

RANGKUMAN BLOK MEDIKOLEGAL | S.F.A

LUKA TUSUK SEBELUM/ SESUDAH


KEMATIAN

Ditusuk saat jantung masih bergerak darah keluar


Ditusuk setelah kematian tidak ada darah
Tidak ada darah dalam rongga dada korban sudah mati wkt
ditusuk:

LUKA IRIS
sifat dangkal pada awal luka, kemudian semakin dalam, dan menjadi
dangkal kembali.
bentuk luka dengan panjang lebih daripada kedalaman luka tidak
memberikan informasi senjata yang digunakan
Luka iris biasanya tidak bersifat fatal kec bagian leher dan pergelangan
tangan
LUKA BACOK
Golok menimbulkan luka yang sempit dan bersih tanpa fraktur.
Sedangkan kapak membuat luka yang berfragmentasi dan hancur dengan fraktur

RANGKUMAN BLOK MEDIKOLEGAL | S.F.A

BALISTIK FORENSIK (dr. ferryal)

Berhubungan dengan Senjata api Bulet, dan Selongsong Peluru.


Ada 3 fase Balistik :
- Internal Ballistic
- External Ballistic
- Terminal Ballistic: jarak jauh/dekat

INTERNAL BALLISTIC
Mekanisme penembakan yang terjadi didalam senjata
api terbentuknya BALLISTIC SIGNATURE, yaitu: Dimulai
dari terpukulnya primer, ledakan mesiu, Pergerakan
bulet didalam laras, dan terpukulnya selongsong peluru

Identifikasi senjata yang ada alurnya, guna alur agar


stabil di udara
Untuk menghilangkan jejas yang smooth bore barrel
Jarak jauh >60cm, dekat <60cm

EKSTERNAL BALLISTIC
Sebutir bulet yang melesat meninggalkan mulut
laras sampai ke sasaran
Dan arah terlemparnya selongsong peluru

TERMINAL BALLISTIC
Mempelajari perilaku bulet setelah mengenai target
Ada tiga hal yang terjadi apabila peluru mengenai
jaringan yaitu:
- Kerusakan dan robekan (laceraction and crushing).
- Gelombang kejut ( shock wave).
- Terjadinya lubang (cavitation).
Besarnya kerusakan dan kemampuan peluru merobek
jaringan, dipengaruhi oleh:
- Energi kinetik peluru.
- Kecepatan peluru (velocity)
- Masa peluru (mass).
- Konstruksi peluru ( construction).
- Bentuk peluru (shape).
- Anggukan dari peluru ( yaw and thumbling ).
Saat peluru mengenai jaringan, secara mekanik peluru
akan merobek dan membelah jaringan yang ada di
depannya serta menghasilkan lubang yang disebut lubang
utama (primary cavity). Bersamaan dengan itu peluru
menghasilkan juga lubang sementara ( temporary cavity
), yang akan bertahan sampai 10 detik. Ini dapat
disamakan seperti sebuah speedboat yang membelah air.
Lubang sementara sangat destruktif efeknya,terutama
pada luka tembak kepala kibat shootgun. Tetapi pada
senjata genggam, karena tekanan dan kemampuan
menyibak jaringan yang diakibatkan tidak begitu besar,
maka tidak begitu mempengaruhi besarnya kerusakan
luka tembak. Sebaliknya pada senapan oleh karena
besarnya energi kinetik yang dihasilkan, akan
mengakibatkan lubang dan gelombang tekanan yang
lebih besar. Sehingga dapat merobek atau
menghancurkan organ yang berada dekat lintasan luka
tembak tersebut.
Pada saat senjata api meletus, peluru akan diikuti oleh:
- Api dan gas panas.

RANGKUMAN BLOK MEDIKOLEGAL | S.F.A

- Asap.
- Mesiu yang terbakar dan tidak terbakar.
INVESTIGASI BALISTIK TERMINAL:
- Bila ada luka berbentuk lubang, apakah itu luka
tembak?
- Bila luka tembak : LTM atau LTK?
- Arah masuknya anak peluru?
- Jarak Tembakan?
- Berapa diameter anak peluru :
Untuk kaliber senjata
Jenis senjata api
Perkiraan posisi
- Apa sebab kematiannya?
Kelim lecet: elastisitas jaringan subdermis (lebih elastis
bisa nutup), kl epidermis tidak bs nutup

Balistik signature dilihat alur ada hipoalur periksa


dengan mikroskop, lihat ada brp alur, ke kiri/kanan, jarak
antar 2 alur

RANGKUMAN BLOK MEDIKOLEGAL | S.F.A

10

luka bakar keras ada karbonisasi, ada memar ada


tulang

luka tembak tempel

RANGKUMAN BLOK MEDIKOLEGAL | S.F.A

11

hard contack gunshot entry

stelap (bentuk bintang) , karena ada udara yang mampet


jd pecah

Bunuh diri bercak darah dipunggung tangan


Gun residu analisis diperiksa diambil dengan cutton bud
diperiksa di lab

RANGKUMAN BLOK MEDIKOLEGAL | S.F.A

12

KEMATIAN YANG DISEBABKAN OLEH KECELAKAAN LALU LINTAS (dr. Ferryal)


TUJUAN
PEMERIKSAAN
MAYAT

PENYEBAB KLL

Menentukan penyebab kematian


Menegaskan bahwa kematian disebabkan oleh perlukaan yang terjadi saat kecelakaan
Menentukan perluasan dari perlukaan
Mencari beberapa penyakit atau faktor, misalnya obat-obatan, yang dapat mencetuskan atau berperan dalam menyebabkan terjadinya kecelakaan atau
kematian
Mencari apakah ada tindakan kriminal yang dihubungkan dengan kematian.
Membuat indentifikasi pasti dari tubuh, khususnya apabila kecelakaan menyebabkan luka bakar atau mutilasi yang berat.
Faktor pengemudi yang sering dihubungkan dengan alkohol dan obat-obatan
HUMAN FACTORS
Lingkungan spt cuaca dll (ENVIRONMENTAL HAZARDS)
Penyakit-penyakit alami (NATURAL DISEASE) terbanyak penyakit jantung iskemik. Aneurisma aorta, cerebrivaskuler, epilepsy
Tabrakan dibagian depan
Tabrakan dibagian samping
Rollovers
Tabrakan dibagian belakang

Dilihat posisi korban: sudah dari awal


dgn posisi ini, atau keluar sendiri, atau
dikeluarin

Ada usaha yang kuat untuk ngerem tdp


jejas

KATEGORI KLL

TABRAKAN
DARI DEPAN

Ketika dua kendaraan mengalami tabrakan, dimana pengemudi dan penumpang dapat
dikendalikan, mereka akan bergerak kedepan, meskipun mobil telah dihentikan.
Apabila tidak dapat dikendalikan, lutut pengemudi akan menabrak alat kontrol; dada akan
menabrak setir mobil; dan kepala akan menabrak kaca depan.
Bentuk perlukaan yang sama akan terjadi pada penumpang yang tidak dapat dikendalikan,
kecuali dimana mereka akan menabrak dashboard dibanding menabrak setir mobil.
Apabila kepala pengemudi atau bagian depan tempat duduk penumpang menabrak kaca
depan, akan tejadi luka lecet dan luka tusuk yang dangkal pada dahi, hidung, dan wajah,
dengan arah perlukaan bersifat vertikal
Apabila kepala pengemudi atau bagian depan tempat duduk penumpang menabrak kaca
depan, akan tejadi luka lecet dan luka tusuk yang dangkal pada dahi, hidung, dan wajah,
dengan arah perlukaan bersifat vertikal
Tipe luka dalam:
Perlukaan pada jantung kurang umum dibandingkan dengan perlukaan pada aorta. Biasanya
ditemukan luka memar pada otot jantung, luka robek pada kantung , ruptur atrium kanan, ruptur
ventrikel kanan anterior pada septum interatrial

RANGKUMAN BLOK MEDIKOLEGAL | S.F.A

13

TABRAKAN
DARI SAMPING

patah tulang terbuka tjd pd pola luka pengemudi

Tersering kedua untuk tabrakan bagian depan.


Tabrakan ini selalu terjadi di persimpangan jalan atau ketika mobil tergelincir ke samping
Perlukaan eksternal luka gores, luka robek, luka iris, dan fraktur akan muncul pada sisi kiri dari bagian tubuh, dan lengan kiri dan
kaki mungkin mengalami fraktur.
Tergantung asal tabrakan dari kiri atau kanan. Bila arah tabrakan dari sisi kiri maka luka terbanyak di sisi kiri
Tabrakan rollover umumnya kurang menyebabkan kematian dibandingkan dengan tabrakan dari sisi depan dan sisi samping, asalkan
orang tersebut tidak terlempar keluar atau kecelakaan berputar dan membentur suatu benda seperti pohon.
Apabila seseorang tidak menggunakan sabuk pengaman, orang tersebut mungkin terlempar kearah yang berlawanan dengan
penumpang.
Pengeluaran mungkin lengkap dengan mobil yang berputar, atau hanya kepala dan tubuh bagian atas yang menjulur ke luar dari
kendaraan.
Tidak ada pola perlukaan yang spesifik.
Mati krn posisional asfiksi
Tabrakan dari bagian belakang merupakan bentuk yang paling sedikit pada kecelakaan yang fatal.
Salah satu bahaya yang mungkin dengan tabrakan dari bagian belakang adalah ruptur tabung gas, dengan terbakarnya bahan bakar.
Ada luka yg tdk sesuai dengan pola KLL, kadang ada luka tusuk (pembunuhan)
Air aki pecah dan menyemprot muka korban dengan asam

Menabrakan diri dari depan

ROLLOVERS

Perlukaan pada dada menyebabkan robekan hati dan limpa


Jejas seat belt menunjukkan bahwa korban adalah pengemudi (steer kiri)

TABRAKAN
DARI BELAKANG

SUICIDE

RANGKUMAN BLOK MEDIKOLEGAL | S.F.A

14

LUKA BAKAR (dr. Ferryal)


IDENTIFIKASI

Karbonisasi (pengarangan)
Menentukan kelamin cari organ genital interna, wanita: uterus pria: prostat
IDENTIFIKASI PRIMER
Sidik Jari: sidik jari akan sama pada keturunan ke 6
Gigi:
- dibagi 5 bagian
- tgt ras: Indonesia termasuk mongoloid giginya scope. Selain
mongoloid lurus
- tahan thd panas, tp tdk tahan asam
- email gigi bs utk perkiraan umur
DNA
- DNA yang satu telur (kembar) sama tp sidik jari berbeda
Apabila ketemu 1 dari salah satu diatas (+)
Sidik Jari
Jari tangan yang
sudah hangus
terbakarpun masih
dapat digunakan
untuk identifikasi
personal dari sidik
jari

APAKAH HIDUP
ATAU MATI
SAAT
TERBAKAR

APAKAH LUKALUKA
BERHUBUNGAN
DENGAN
KEADAAN
SEKITAR

IDENTIFIKASI SEKUNDER

Visual: foto
Dokumen: pasport, ID Card, currency (mata uang dalam dompetnya),
driving liscence
Perhiasan: cincin, kalung,
Tanda khusus (surface marking): tahi lalat, tattoo, tanda lahir, scar
bekas operasi dll

Ditemukan 2 dari salah satu diatas (+)

GIGI

Post mortem
Hanya rahang
bawah
Ante mortem

Medical
evidence
Penggunaan
kateter, dll

TATTO
Awet smp kulit
terkelupas masih
ada tattoo krn
zat warna smp ke
subdermis

Lihat jelaga dalam saluran nafas terletak di distal epiglottis ada lender keabuan menunjukan korban hidup saat terbakar
Asap masuk harus ada inspirasi aktif semakin banyak semakin masuk sampai bronkiolus, alveolus gambaran PA ada hitam-hitam
Lebam mayat krn keracunan CO (kadar CO harus >10gr%) cherry red
Keracunan Cn lebih mematikan dibandingkan Co
- Tp Cn waktu paruh pendek dan juga diproduksi oleh mayat
Kalau TKP di kilang minyak ledakan hebat jd korban mati sebelum menghisap CO
KLL dan terbakar: ada Busa dimulut menunjukan ada edem paru, sebab mati trauma pd kepala krn
kadar CO Hb <10%
Usus terburai:
Trauma tajam
ada darah dalam
cavum abdomen
Artefak dari luka
bakartdk ada

Skin splitting:
Trauma tajam ada
pembuluh darah yang putus
Artefak luka bakar kulit
dibuka ditemukan pembuluh
darah yg utuh dan berjalan

Pugillistic attitude: posisi


seperti petinju
Karena jaringan synovial
membeku

RANGKUMAN BLOK MEDIKOLEGAL | S.F.A

15

Patah tulang:
Panas dapat menyebabkan
tulang patah dan kulit
terbelah

Epidural Hematom:
Trauma tumpul
pada pelipis a.
meningea media

Artefak luka bakar:


Perdarahan pseudoepidural
krn panas jd mendidih
shg keluar

Darah membeku
konsistensi kenyal
warna merah segar
bentuk discoid

Darah membeku
konsistensi rapuh, warna
coklat bentuk tidak
beraturan letak tersebar

Kenapa korban tidak melarikan diri saat kebakaran? karena sudah meninggal akibat keracuna CO dan CN
Luka yang berhubungan dengan
tindakan medis: eskarotomi
Untuk mengurangi kontriksi atau
tekanan kulit supaya bisa
bernafas

Luka bakar yang menyebabkan kematian:


Dewasa: >30%

Granat:
1. Luka bakar
2. Destruksi jaringan
3. Efek missile
Darah sedikit mati cepat, darah banyak mati lama

Curling ulcer mari karena perdarahan diusus bukan krn luka bakar, akibat luka bakar mengeluarkan toxin shg pembuluh darah ulserasi terbentuk ulkus
- Makanya pada luka bakar diberikan terapi antacid
Periksa DNA dapat dilakukan sebelum jadi abu, kl udh jadi abu tidak bisa
DNA yang dicari mitokondrianya dari ibu

super imposed pakai pas foto

RANGKUMAN BLOK MEDIKOLEGAL | S.F.A

16

TERSENGAT ARUS LISTRIK (dr. Ferryal)

CARA MATI

Yang terbanyak kecelakaan (accident)


Jarang pembunuhan
Jarang bunuh diri

Terdapat luka masuk dan luka keluar


EFEK LISTRIK THD
TUBUH

Patofisiologi trauma listrik tidak sepenuhnya dapat diterangkan dengan baik, karena banyak
faktor yang mempengaruhi, yaitu :
- Tipe sirkuit (AC/DC)
- Lama kontak
- Resistensi (R)
- Tegangan (V) tidak menimbulkan kematian, krn radioterapi ribuan volt hanya
kelenjar-kelenjarnya mati (air mata, liur) krn ampere nya direndahkan
- Kuat Arus/Ampere (I) Paling berpengaruh thd kematian. kl tangan kapalan arus listrik
ada lukanya, kl tangan basah gaada lukanya
- Jalannya Arus (Pathway)
- Luas area kontak
Voltase di Indonesia adalah 220V termasuk rendah
High voltage didaerah pinggiran sekitar 7620 V dalam jarak ttt bisa kesetrum
Tahanan manusia terhadap sengatan listrik termasuk kulit.
Dengan tegangan 120 V, kulit yang kering memiliki tahanan 100.000 Ohm;
kulit kering dan kasar berada diatas jutaan ohm;
kulit lembab memiliki tahanan 1000 ohm atau lebih rendah

(kedutan)
(kesetrum lsg narik)

Crocodile skin
Akibat Tersengat
tegangang tinggi

RANGKUMAN BLOK MEDIKOLEGAL | S.F.A

17

MEKANISME
KEMATIAN
JALANNYA ARUS
LUAS AREA

kulit yang tipis dan lembab tahanannya lebih rendah dari 100 ohm.
Tangan merupakan daerah yang paling sering kontak dengan sumber arus AC.
Ventrikel fibrilasi sampai cardiac arrest
Paralise otot-otot pernafasan
Depressi Susunan saraf pusat
Kena mata katarak, ginjal ATN, dll
Gambaran jejas listrik yang khas electric mark seringkali terjadi pada daerah kontak yang tidak begitu luas.
Lesi kontak tdp halo

Kulit kering ngebor

Basah

Lips burn

Listrik menghasilkan luka bakar


Petir giga volt, terbentuk gambarana seperti daun pakis (arborescent mark)

RANGKUMAN BLOK MEDIKOLEGAL | S.F.A

18

ABORSI (dr. Ferryal)

HUKUM DI
INDONESIA

MORAL ABORSI

KONSEP HIDUP

PENGERTIAN

METODE

ABORSI >
5BULAN

TEKNIK ABORSI
KRIMINAL

Angka kematian ibu tidak menurun aborsi tp dilaporkan krn perdarahan


Disuatu negara aborsi tinggi, pembunuhan anak sendiri rendah dan sebaliknya. Di indo pembunuhan anak sendiri tinggi
Undang-Undang RI No. 1 Tahun 1946 tentang Kitab Undang-undang Hukum Pidana (KUHP) yang menjelaskan dengan alasan apapun, aborsi adalah tindakan
melanggar hukum. Sampai saat ini masih diterapkan.
Undang-Undang RI No. 7 Tahun 1984 tentang Pengesahan Konvensi Penghapusan Segala Bentuk Diskriminasi Terhadap Perempuan.
Undang-undang RI No. 23 Tahun 1992 tentang kesehatan yang menuliskan dalam kondisi tertentu, bisa dilakukan tindakan medis tertentu (aborsi).
Hak ibu / hak anak :
- Kehamilan yang tidak diinginkan, kontrasepsi gagal
- Predisposisi genetik / fetal risk
Sejak saat kontak sperma dengan ovum
Saat spermatozoa masuk ke dalam ovum dan terjadi penyatuan kromosom
Sejak terjadinya pembelahan sel yang pertama
Sejak ovum bernidasi (pendapat American College of Obstetrician and gynecologist dan Planned Parenthood World Population Council)
Hukum Gereja: Berbeda dari satu Paus dengan Paus lainnya
Agama Islam: Sejak ditiupkan Ruh, MUI: 42 hari
Sejak otak mulai berfungsi 5 16 minggu setelah konsepsi
Sejak Jantung mulai berdenyut 16 20 minggu setelah konsepsi
Sejak dirasakannya gerakkan janin 20 minggu setelah kehidupan
Sejak saat dilahirkan yaitu saat janin benar-benar hidup mandiri dan tidak tergantung dari ibunya
Menurut Hukum ialah tindakan menghentikan kehamilan atau mematikan janin sebelum waktu kelahiran, tanpa melihat usia kandungannya
Tidak dipersoalkan apakah dengan pengguguran kandungan tersebut lahir bayi hidup atau mati
Yang penting adalah sewaktu pengguguran kehamilan dilakukan, kandungan tersebut masih hidup
Pada kehamilan di bawah 14 hari Dengan alat vakum. Pada umumnya tdk membahayakan dan pasien dpt segera dipulangkan
Pada kehamilan < 12 mgg (Triwulan 1)Kuretase. Kemungkinan komplikasi lebih besar dari pada yang pertama
Aborsi pada triwulan ke dua Induksi pitosin. Hanya memerlukan alat sederhana tapi komplikasinya lebih besar.
Infus prostaglandin dan pemberian prostaglandin atau misoprostol kedlm vagina
Tidak dianggap sebagai aborsi di kalangan medis.
Aborsi dalam terminologi kedokteran berarti pengeluaran janin sebelum ia dapat hidup di luar kandungan.
Pengeluaran janin > 5 bln tidak dianggap sbg tindakan aborsi tp induksi partus biasa.
Terminologi hukum adalah penghentian kehamilan atau mematikan janin sebelum waktu melahirkan, tanpa melihat usia kehamilan.
Dengan menggunakan kekerasan umum atau aktifitas fisik yg berlebihan: Lari-lari, loncat, menunggang kuda
Menggunakan kekerasan lokal
- Menggunakan instrumen: sonde, kateter, tang kuret.
- Tanpa menggunakan instrumen: memijat, menginjak, meninju
- Dengan alat non medis: kawat, kayu, batang kayu
- Dengan zat kimia: air hangat, air dengan kreolin, lisol, air sabun, larutan zink klorida
Menggunakan obat-obatan abortifisien
- Obat emetika
- Obat purgativa atau laxantia

RANGKUMAN BLOK MEDIKOLEGAL | S.F.A

19

KOMPLIKASI

AUTOPSI

PEMERIKSAAN

KEGUGURAN /
DIGUGURKAN

- Obat pelancar haid (emenagoga)


- Obat perangsang otot rahim (Ecbolica)
Kematian segera
- Vagal reflex (vagal inhibition of heart): terjadi karena rangsangan pada permukaan dalam canalis cervicalis. Khas terjadi di meja operasi
- Emboli udara: sering terjadi pada aborsi dengan alat semprot. Udara ikut masuk ke dalam pewmbuluh darah dan menyebabkan emboli udara pada
arteri koronaria atau otak. Kematian terjadi dlm 10 mnt.
Kematian tidak begitu cepat (moderate)
- Emboli cairan: Bila digunakan cairan (air sabun atau antiseptik) maka cairan tsb dapat mengakibatkan emboli. Kematian tdk segera, tetapi menunggu
sampai terjadi nekrosis jaringan atau hemolisis.
- Perdarahan: Terjadi karena robeknya vagina, cervix atau uterus
Kematian Lambat (late)
- Sepsis: alat tdk steril, uterus tdk bersih, robeknya usus besar
- Gagal ginjal (ARF) setiap keadaan syok, apapun sebabnya dpt menimbulkan gagal ginjal akut.
Autopsi pada dugaan kematian akibat emboli udara vena dg menemukan udara dalam bilik jantung kanan atau udara dalam vena cava inferior
Uterus diiris mendatar dengan jarak 1 cm untuk mendeteksi perdarahan dari bawah.
Korban hidup
Korban mati
Harus dibuktikan pernah hamil dan usaha penghentian kehamilan.
Periksa luar, periksa dalam, toksikologik, urin untuk gravindex, PA
Anamnsa yang teliti.
Pada autopsy: dilihat adakah pembesaran, krepitasi, proliferasi pada
uterus
Pemeriksaan fisik: Payudara membesar dan mengeluarkan ASI, warna
kehitaman disekitar payudara,uterus masih membesar, striae, Lochia dari Tentukan usia kehamilan dari janin.
vagina, perlukaan pada portio.
Tentukan kaitan genetik antara janin aborsi dengan ibu.
Usaha penghentian kehamilan : Toksikologi, pemeriksaan PA jaringan
Preserverasi dengan menggunakan alkohol untuk pemeriksaan DNA.
hasil aborsi, HLA, DNA.
Pemeriksaan fisik : memar, udem, laserasi dan perdarahan pada alat
kelamin, infeksi atau sepsis.
Pemeriksaan melalui jar aborsi atau bahan kuretase.
Minimal ditemukannya vili koriales. Sering tercampur dg bekuan darah dan jar desidua, jar nekrotik dan inflamasi.
Pada keguguran dapat ditemukan adanya sel radang spesifik spt TBC, yg menerangkan sb abortus.
Cari penyebab keguguran lainnya scr anam, bakteriologikal, PA, laboratorium TORCH
Bila ditemukan adanya fetus yg intak tanpa sel radang yg spc maka dpt diklarifikasi dg riwayat kejadian, riwayat penyakit, penemuan klinik, dan hasil
anamnesa.

RANGKUMAN BLOK MEDIKOLEGAL | S.F.A

20

THANATOLOGI (dr. ferryal)


DEFINISI
LEBAM MAYAT

KAKU MAYAT
(RIGOR MORTIS)

Ilmu yang mempelajari tentang kematian, perubahan-perubahan yang terjadi setelah mati dan faktor-faktor yang mempengaruhinya
patof krn jantung sudah berhenti sehingga dikalahkan oleh gaya gravitasi
Dipengaruhi oleh:
- Tekanan hidrostatik : melawan tekanan gravitasi
- jumlah sdm: semakin banyak semakin cepat
org yang meninggal krn trauma lebam mayatnya lama timbul krn darahnya banyak keluar
org yang meninggal krn asfiksi lebam mayatnya lebih banyak, luas dan cepat terbentuk
anemia timbul lambat
polisitemia cepat
DIC tidak banyak pengaruh krn fibrinosilis terlepas dan menghancurkan bekuan darah sehingga darah encer dan darah tidak pernah membeku
Terbentuk jam setelah kematian
Daerah yang tertekan pale area pucat
Lebam hilang krn penekanan blm ada pembusukan
Lebam tidak hilang dengan penekanan ada pembusukan
Beda dengan memar: disilet kl didalem ada perdarahan ada darah berarti memar, kl lebam disilet trs kasih air trs dipencet keluar pucat
Lebam dipengaruhi oleh warna kulit
Warna lebam:
- Secara tipikal lebam mayat mempunyai warna ungu atau ungu kemerahan
- Pada kematian karena keracunan carbon monoxide, lebam berwarna cherry red
- Pada kasus-kasus dimana methhaemoglobin dibentuk dalam darah sewaktu masih hidup seperti pada keracunan potassium chlorate, nitrate, dan
aniline warna lebam adalah chocolate brown
- Pada kematian yang disebabkan terekspose suhu yang dingin memperlihatkan warna bright pink atau merah terang
- Keracunan cyanide menyebabkan lebam berwarna sebagai pink, bright scarlet, dan violet
- Kematian yang disebabkan abortus septic dimana Clostridium perfringens merupakan bekteri penyebabnya, maka akan terlihat warna perunggu pucat
bergaris-garis pada kulit dan ini tidak terbatas pada area lebam
Patof: karena ATP sudah habis, terjadi simultan disemua otot. Tp manifestasi di otot-otot kecil terjadinya 2 jam
Beda dengan kontraksi otot kl kontraksi ada pemendekan otot
Periksa kaku mayat sebelum baju dibuka krn Kaku mayat kl ditarik seolah2 putus dan tdk akan tjd lagi
Kaku mayat dipengaruhi oleh:
- Suhu: dianalogikan dengan pembusukan suhu tidak menghentikan pembusukan tp menahan
Dipercepat dan durasinya dipersingkat oleh suhu lingkungan yang tinggi
- Aktifitas: aktivitas tinggi ATP lebih cepat habis rigor mortis lebih cepat terbentuk
Bayi rigor mortis nya lebih cepat terbentuk dan lebih cepat hilang
Disuse atrophy yang ototnya kecil lebih cepat terbentuk dan lbh cpt hilang dibanding yang ototnya besar
Pd Org mati: terjadi relaksasi primer kaku mayat relaksasi sekunder
Pada cadaveric spasme (regoor mortis pd otot-otot kecil yang terjadi bersamaan dengan kematian): tidak tjd relaksasi primer. misal pd org mau bunuh
diri pake pistol tp ragu-ragu, otot kontraksi terus jd pas mati lsg kaku dan senjata gabisa ditarik lagi (death lock)
- Death lock, kekakuannya kuat sekali bukti yang tidak terbantahnya bahwa bunuh diri
Pembusukan:
- asalnya dari kuman-kuman di usus clostriudium perfingens menghasilkan gas pembusukan

RANGKUMAN BLOK MEDIKOLEGAL | S.F.A

21

bs mendorong lidah, cairan, bs prolapse uteri, kl org hamil bayinya bs keluar


keluar ke epidermis dan dermis kulit terkelupas (skin )
- lalat biasanya dilubang hidung, mulut, vagina, anus
- pada kasus luka biasanya belatungnya lebih banyak belatung mayat biasanya gemuk
pd vagina dianggap belatung makan sperma belatung dibedah untuk indentifikasi kasus perkosaan
- belatung digunakan untuk perkiraan saat mati larva diambil DNA nya diperiksa spesiesnya apa
- larva untuk mendeteksi keracunan metabolit apa yang ada dalam larva
sfingter relaxasi, termasuk sfingter ani
ISTILAH MATI
Mati Suri
Mati Somatis
Mati Otak (Serebral) : Brain death is death
Mati Batang Otak: Brain stem death is death
Mati seluler : kematian organ atau jaringan tubuh yang timbul beberapa saat setelah kematian somatis.
CARA
Auskultasi: Mendengarkan suara jantung/paru dengan stetoskop
TRADISIONAL
Tes Winslow: Gelas berisi air diletakkan diatas perut, bila goyang masih ada gerakan nafas.
MENENTUKAN
Tes Cermin; Kaca cermin ditaruh didepan mulut dan hidung. Bila basah, masih bernafas.
KEMATIAN
Tes Bulu burung: Di depan hidung diletakkan bulu burung. Bila bergetar masih bernafas.
BRAIN STEM
Hilangnya semua respon terhadap sekitarnya.
DEATH
Tidak ada gerakan otot serta postur.
Tidak ada reflek pupil.
Tidak ada reflek kornea.
Tidak ada respon motorik.
Tidak ada reflek menelan atau batuk.
Tidak ada reflek vestibo-okularis.
Tidak ada nafas spontan.
PERUBAHAN YG Tanda kematian awal
TERJADI SETELAH
- Berhentinya sistem pernafasan dan sirkulasi
MATI
- Kulit yang pucat
- Relaksasi otot
- Perubahan pada mata : Reflek kornea, reflek cahaya, kornea menjadi kering,pupil midmidriasis, tekanan intraokuler yang menurun, segmentasi pada
retina
Lebam mayat
Rigor mortis
PERKIRAAN SAAT

Lebam mayat kurang akurat


Suhu
Kekauan tubuh Perkiraan kematian
MATI

Rigor mortis
Hangat Tidak kaku
Tidak lebih dari 3 jam
Hangat Kaku
3-8 jam
Dingin Kaku
8-36 jam
Dingin Tidak kaku
>38jam

RANGKUMAN BLOK MEDIKOLEGAL | S.F.A

22

PERKIRAAN SAAT MATI (dr. Ferryal)


KRITERIA MATI
BATANG OTAK

APLIKASI DI TKP

LEBAM MAYAT

Hilangnya semua respon terhadap sekitarnya.


Tidak ada respon motorik.
Tidak ada gerakan otot serta postur.
Tidak ada reflek menelan atau batuk.
Tidak ada reflek pupil.
Tidak ada reflek vestibo-okularis.
Tidak ada reflek kornea.
Tidak ada nafas spontan.
Menentukan korban telah meninggal atau belum di TKP dengan satu sentuhan
Prinsip: tidak boleh mengubah atau merusak TKP
TKP harus steril
Cara lakukan salah satu di bawah ini:
- Periksa pupil dengan senter apakah ada refleks cahaya diameter pupil tidak sama setelah kematian
- Sentuh nadi leher apakah masih berdenyut
- Sentuh nadi di tangan apakah masih berdenyut
- Sentuh kornea dengan kapas atau apa saja, apakah ada kedipan
Semua pemeriksaan dengan menggunakan sarung tangan
Lebam mayat pada kasus
senjata api lama tbtk
Lebam mayat pada
kasus gantung diri
>gelap

KAKU MAYAT

Lebam mayat dan memar

Lebam aplikasi untuk medicolegal bahwa mayat sudah di manipulasi/pindah posisi


Lebam pd kasus tenggelam posisi kepala dibawah, kepala sudah skeletonisasi krn terbentur-bentur atau dimakan predator laut
Lebab di gunakan untuk menentukan sebab mati
- abortus septic (Clostridium perfringens)warna perunggu pucat bergaris-garis pada kulit dan ini tidak terbatas pada area lebam
- keracunan:
gas CO lebam mayat berwarna cherry red
potassium chlorate, nitrate, dan aniline warna lebam adalah chocolate brown
cyanide menyebabkan lebam berwarna sebagai pink, bright scarlet, dan violet
KAKU MAYAT

CADAVERIC SPASME
SUHU TUBUH
PELEBARAN
PEMBULUH
DARAH

Pada org gemuk lebih cepat busuk karena lemak menghambat pengeluaran panas
Tidak semua org gemuk atau kurus mengalami pembusukan Ada penyimpangan pembusukan

Karena gas keluar melalui pembuluh darah


Ada warna kehijauan akibat reaksi

RANGKUMAN BLOK MEDIKOLEGAL | S.F.A

23

TATALAKSANA SEBAGAI SAKSI AHLI DI PENGADILAN (dr. Ferryal)


DOKTER KE
PENGADILAN

DASAR HUKUM

TIDAK
MEMBOCORKAN
RAHASIA

DOKTER SBG
SAKSI AHLI

DOKTER SBG
SAKSI

PEMANGGILAN
DOKTER

Sbg Saksi mata : melihat lansung kejadiannya( data obyektif ) tidak harus melihat kejadian langsung
Sbg Saksi ahli : dipanggil untukmengungkapkan pengetahuan yang dikuasainya untuk membuat terang perkara pidana yang telah terjadi ( data subyektif )
sbg second opinion
PASAL 1 BUTIR 28 KUHAP :
Keterangan Ahli adalah keterangan yang diberikan seorang yang memiliki keahlian khusus tentang hal yang diperlukan untuk membuat terang suatu
perkara pidana guna kepentingan pemeriksaan.
Pasal 179 KUHAP ayat (1)
setiap orang yang diminta pendapatnya sebagai ahli kedokteran kehakiman atau dokter atau ahli lainnya wajib memberikan keterangan ahli demi
keadilan.
Pasal 180 KUHAP ayat (1)
Dalam hal diperlukan untuk menjernihkan duduknya persoalan yang timbul di sidang pengadilan, Hakim ketua sidang dapat meminta keterangan ahli dan
dapat pula minta agar diajukan bahan baru oleh yang berkepentingan.
Pasal 186 KUHAP
Keterangan ahli ialah apa yang seorang ahli nyatakan disidang pengadilan.
Dapat disimpulkan bahwa membantu dalam pengadilan untuk peradilan bagi dokter (ahli) WAJIB HUKUMNYA.
Bila menolak, PASAL 224 KUHP :
Barangsiapa dipanggil sebagai saksi, ahli atau juru bahasa menurut undang-undang dengan sengaja tidak memenuhi kewajiban berdasarkan undang-undang
yang harus dipenuhinya, diancam : dalam perkara pidana, dengan penjara paling lama sembilan bulan.
Atas ijin pasien, dengan demikian rahasia kedokteran itu bukan merupakan rahasia lagi.
Dokter terpaksa membuka rahasia kedokteran karena adanya dasar penghapus pidana menurut KUHP 48, 50 dan 51.
- KUHP pasal 48 : Barangsiapa melakukan perbuatan karena pengaruh daya paksa tidak dipidana.
- KUHP pasal 50 : Barangsiapa melakukan perbuatan untuk melaksanakan ketentuan undang-undang tidak dipidana.
- KUHP pasal 51
Dokter sebagai yang memeriksa korban atau pelaku tindak pidana tidak membuat VER nya. Kehadirannya untuk menjelaskan hasil pemeriksaannya dan
kesimpulannya. atau hakim minta dijelasin isi ver
Dokter yang memeriksa korban atau pelaku telah menuangkan hasil dan kesimpulannya dalam VER VER tidak jelas atau ada perkembangan baru dalam
perkara tersebut.
Dokter bukan pemeriksa tapi diminta opininya oleh pengadilan guna membuat terang perkara pidana.
a charge saksi yang sifatnya memberatkan terdakwa oleh Jaksa Penuntut
a de charge saksi yang sifatnya meringankan terdakwa oleh Pengacara
(Pasal 65 KUHAP)
Keduanya harus ada izin dari Hakim Ketua
Atas usul jaksa
- Tertulis, bbrp hari sebelum siding
- Dicantumkan / isi surat : identitas dokter & instansinya, identitas terdakwa, jenis kasus, tempat & waktu pelaksanaan siding, ditanda tangani oleh J.P.U
- Dikirim oleh kurir
- Rangkap 2 3 yang asli untuk dokter
- Biasanya honor disediakan
Atas usul pengacara
- Diantar sendiri oleh pengacara

RANGKUMAN BLOK MEDIKOLEGAL | S.F.A

24

PERSIAPAN
SEBELUM
SIDANG

PEMERIKSAAN
SAKSI

PRINSIP

KIAT MENJAWAB
PERTANYAAN

- Menawarkan honor, untuk kehadirannya sebagai saksi a de charge


- Isi surat yang dicantumkan sama dengan surat dari JPU
Datang 1 s/d 2 jam sebelum waktu sidang
Membawa :
- Surat panggilan.
- KTP, Ijazah dokter, sertifikat yang mendukung keahlian
Pengalaman dalam keahliannya ( tertulis )
Lapor kehadiran pada Jaksa ( jika surat pemanggilan dari jaksa ) atau Pengacara ( jika surat pemanggilan dari hakim atas usulan pengacara)
Selama menunggu, dapat bicara dg Jaksa / Pengacara untuk mendiskusikan kira-kira apa yang ditanyakan pd sidang, mengurangi ketegangan &
memantapkan persiapan
Sabar menunggu persidangan
Oleh hakim ditanya:
- ada hubungan/kenal dg terdakwa
- dalam hal saksi adalah bekas suami/istri atau ada keberatan tertentu dg terdakwa keterangan saksi diabaikan oleh hakim
- Sebagai saksi ahli ditanya kualifikasi keilmuannya dan dijawab dengan jujur jenjang keilmuannya
Pemeriksaan selanjutnya:
- Pertanyaan bersifat explorative oleh hakim
- JPU menguatkan tuntutan
- Pengacara melemahkan tuntutan
- Semua atas izin hakim
hanya menjawab pertanyaan JPU atau PENGACARA atas IZIN HAKIM, sehingga jika saksi tidak berkenan menjawab ia dapat mengajukan keberatannya
kepada hakim. Saksi harus menjawab atau tidak bergantung pada keputusan hakim.
Hanya menjawab apa yang ditanya, tegas, singkat dan tidak bertele-tele.
Jangan bicara yang bukan keahliannya, dapat menjadi bumerang bagi saksi.
Menjawab secara jujur, bila tidak tahu hendaknya menjawab tidak tahu
Jangan takut meminta pada hakim hal yang perlu disampaikan untuk memperjelas pernyataan baik secara lisan, dg gambar, video atau foto, dsb.
Jangan terjebak menjawab yg sesuatu merupakan kewenangan saksi mata.

RANGKUMAN BLOK MEDIKOLEGAL | S.F.A

25

EXHUMASI (dr. Ferryal)

DEFINISI

DASAR HUKUM

PERSIAPAN

Exhumasi adalah penggalian jenazah yg sudah dikubur utk pemeriksaan post mortem.
Tujuan :
- Dugaan tindak pidana.
Dibunuh --- dikubur ---hilangkan jejak --- informasi dari tersangka ke polisi.
Dikubur --- tidak diautopsi--- dugaan tindak pidana dari keluarga/oranglain--- lapor polisi.
- Asuransi
- Pelanggaran HAM berat.
- Autopsi ulang: bisa saat dilakukan otopsi ulang ditemukan organ yang hilang
KUHAP 133 :
Penyidik--- dugaan tindak pidana---surat permintaan VetR--- dokter --- Vet R.
KUHAP 135 :
Penyidik--- penggalian mayat sesuai psl 133 ayat 2 dan pasal 134 ayat 1
1. Koordinasi dgn Penyidik dan keluarga:
2. Koordinasi dgn polisi utk
3. Cek koordinasi polisi
tempat autopsi
dg keluarga, pamong
Anamnesa
desa, pemuka agama,
Who --- siapa, sex, umur, tempat tinggal
dikuburan
apparat keamanan
What--- apa yang terjadi.
(situasi/kondisi)
setempat.
When --- bila terjadinya/ dikubur
dibawa kekamar autopsi
Where --- terjadinya, dikuburnya.
di R.S
Why--- apa sebab/mengapa.
.

PERSIAPAN
DOKTER

PELAKSANAAN

AUTOPSI DI
KUBURAN / TKP
AUTOPSI ULANG

4. Tempat Kejadian Perkara:


Pengamanan lokasi penggalian harus
ada police line
Sebaiknya autopsi pagi hari
Lokasi: tenda---tertutup penyekat.
Meja autopsy, dipan/batang pisang.
Tempat air, ember, gayung, sabun.
Alat2 autopsi: pisau, gunting, sarungtangan, skalpel, gergaji, pahat T, jarum, benang, apron, kantong plastik/wadah utk organ dg formalin 10%/alcohol
absolut (Pem. P.A. dan Toksikologi).
- formulir laporan obduksi.
- formulir VetR /keterangan sementara.
- formulir model A (kalau perlu)
- formulir pem. Toksikologi.
Buat sketsa dan foto kubur.
Ambil contoh tanah dari atas kiri, kanan, bawah mayat utk pemeriksaan racun/logam berat dlm tanah (utk
kontrol).
Catat siapa siapa yg hadir .
Tanah pd peti/mayat dibersihkanfoto.
Catat jam dan saat dimulainya .
Jazad dibungkus plastik/diikat di 4-5 tempat untuk kemudian dinaikkan ke meja pemeriksaan. Bila peti
Buat foto dan catat yg ditemukan.
keropos pasang papan pengaman.
Hati2 merusak peti atau mayat.
Liang kubur kosong difoto sekali lagi.
Catat kronologis jam setiap tindakan
Pemeriksaan luar mayat.
Kalau pakai petiidentifikasi petikeluarkan mayat dari peti
Pemeriksaan dalam mayat
foto.
Ambil organ utk P.A. dan Toksikologi.
Lakukan identifikasi mayat foto.
Kalau dikirim kelab. lainsegel/ SPV dari penyidik, dll
Keberhasilan sedikit sekali krn mayat makin lama dalam kubur makin lanjut perubahan yang tjd

RANGKUMAN BLOK MEDIKOLEGAL | S.F.A

26

TOKSIKOLOGI (dr. Ferryal)


DEFINISI

FAKTOR
PENGARUH
INTOKSIKASI

TERAPI UMUM
KERACUNAN

KRITERIA
DIAGNOSTIK

PEMERIKSAAN
TOKSIKOLOGI

PENANGANAN
KASUS
KERACUNAN

PEMERIKSAAN
LUAR

Ilmu yang mempelajari sumber, sifat, khasiat, gejala-gejala keracunan, dosis terapi dan lethal serta temuan pada otopsi kasus yang meninggal dari suatu zat
atau racun.
RACUN: Zat yang bekerja pada tubuh secara kimiawi dan faali, yang dalam dosis toksis dapat mengakibatkan penyakit sampai kematian.
Alat pemeriksaan: GCMS bs mendeteksi 3000metabolit, LCMS, LCMSMS
Berat atau ringannya intosikasi :
- Jumlah racun.
- Caramasuk: Inhalasi/oral/parentral/kulit
- Umur: anak dan orang tua lebihsensitif
- Kondisi tubuh: Penyakit gijal, lambung
- Kebiasaan-toleransi: Alkohol dan morfin
- idiosinkrasi, Alergi: Penisilin/streptomisin
- addiksi dan sinergis: alkohol-barbiturat-morfin
Muntahkan
Bilas lambung.
Pencahar: Na2SO4 30 gr/200cc air.
Dialise
Antidotum:Morfin x nalorfin/narcan.
Demulcen: 3 butir telur/500cc air/susu
Pengobatan simtomatik dan suportif:
- Kejang2.beri benzodizepam, edema paru akibat insektisidasulfas atropine.
- Racun terkena kulit/mata dibersihkan dengan air. Bila parentral ..pasang torniquet.
Gejala-gejala sesuai dengan racun penyebab.
Analisa kimia positif adanya racun pada sisa barang bukti biasanya ada botol2
Ditemukan Racun pada cairan tubuh korban Darah, Urine
Otopsi, baik makroskopik dan mikroskopik sesuai dengan racun penyebab.
Riwayat Penyakit korban kontak dengan racun.
3 dan 4 bila positif : Diagnosa pasti keracunan
Kecurigaan adanya keracunan di TKP
Pada Otopsi ditemukan kelainan2 yang tidak lazim.
- Lebam mayat cocok untuk cari sebab mati: merah terang (CO, CN). Coklat (Nitrit, Nitrat, Anilin, fenasetin). Parut bekas suntikan (Morfin), Bau
Amandel (CN), Bau kutu busuk (Malation)
Negatif Otopsi = pada otopsi tidak ditemukan sebab kematian.( Periksa racun)
Pemeriksaan di TKP:
- Sisa2 obat, jarum suntik, kaleng racun, Muntahan, sisa makanan semuanya dikumpulkan dalam wadah
- AlloAnamnesa lengkap: Gejala keracunan, Saat Kematian, Penyakit/mental.
Analisa Toksikologi: kasus hidup/mati
Otopsi: Pemeriksaan Luar dan Dalam lengkap dengan bahan untuk toksikologi dan Patologi Forensik [mikoskopik ]
Tercium bau dari hidung, mulut, pakaian: bau amandel (sianida), minyak tanah (insektisida), amoniak, fenol, alcohol (baunya manis)
Pakaian: Penyebaran bercak racun ( Pembunuhan atau bunuh diri)

RANGKUMAN BLOK MEDIKOLEGAL | S.F.A

27

PERIKSA DALAM

BAHAN ATAU
ORGAN UTK
PEMERIKSAAN

CARA
PENGIRIMAN

UU KUHP

Lebam Mayat : merah terang (CO/CN).


Luka-luka bakar pada bibir, kulit akibat asam dan basa kuat.
Bekas suntikan ( Narkotik), hiperpigmentasi, keratosis, melanosis.(As,Pb,Hg)
Kelainan pada kuku, rambut dan sklera.
Bau yang tercium dari rongga tengkorak, Rongga perut dan rongga dada.
Kelainan-kelainan yang ditemukan pada organ2 tubuh ( Darah, Salurann pernafasan, Saluran pencernaan, Hati, Paru, Jantung, Ginjal dan otak.)
Kelainan bisa berupa korosif, nekrosis,
Ditemukan sisa2 obat/racun dalam lambung, mulut, eosofagus.
Pada umumnya perbendungan pada semua organ2 tubuh.
Darah ( 30 50 cc ), Urin (seluruhnya ),
Akut: darah
Isi lambung( seluruhnya )
Kronis: empedu
Empedu, Hati (500gr), Ginjal (seluruhnya),
Otak (500 gr), Usus dan isinya ( 60 cm).
Lemak (200gr), Otot, Rambut dengan akarnya (10 gr), Kuku dengan pankalnya (10gr), jaringan tempat suntikan ( 5-10 cm2).
Kadang2 perlu diambil: Paru, jantung dan limpa.
Botol berisi organ disegel oleh polisi dan dokter.
Buat berita acara.
Ringkasan Laporan otopsi
Pemeriksaan Patologik anatomik semua organ (pengawet formalin / alkohol)
Bahan Pengawet untuk Pemeriksaan Racun TIDAK DIBENARKAN, karena formalin merusak racun / menyulitkan pemeriksaan.
KUHP204:1.Sengajamenjual/menawarkan barang berbahaya bagi jiwa ( 15 th), Mati ( 20 th)
KUHP 338 : Sengaja meracuni mati(15th)
KUHP 340 : Rencana meracuni mati(20th)
KUHP 345 :membantu/hasut bunuh diri (4bln)

KERACUNAN KARBON MONOKSIDA

SUMBER CO

FARMAKOKINETIK

Tidak berwarna, Tidak berbau, melumpuhkan syaraf


Tidak merangsang selaput lendir
Sedikit lebih ringan dari udara sehingga mudah menyebar
Gas CO ditemukan pd hasil pembakaran yang tidak sempurna.
Sumber terpenting motor yang menggunakan bensin sbg bahan bakar (spark ignition) 3 7 % CO. bahan bakar yang terbakar > dari udara. Compression
ignition CO yg keluar sedikit, kecuali jika berfungsinya tidak sempurna
Gas arang batu mengandung sekitar 5% CO
Alat pemanas berbahan bakar gas
Lemari es gas
Cerobong asap yang bekerja tidak baik
Gas alam yang terbakar tidak sempurna
Kebakaran
Asap tembakau dalam oropharing menyebabkan konsentrasi yang diinhalasi menjadi kira-kira 500 ppm
CO hanya diserap melalui paru
Diikat oleh Hb secara reversible sehingga O2 jadi bebas makanya wrn cherry red

RANGKUMAN BLOK MEDIKOLEGAL | S.F.A

28

TANDA DAN
GEJALA
KERACUNAN

TEMUAN OTOPSI

Afinitas CO terhadap Hb adalah 200 300 kali dibanding dengan afinitas terhadap O
10% saturasi COHb : masih normal
10-20% saturasi COHb : sakit kepala ringan, rasa berat pd kening, pelebaran pembuluh darah subkutan, dispnoe, gangg.koordinasi
20-30% saturasi COHb : emosional, sakit kepala, berdenyut pada pelipis
30-40% saturasi COHb : mual dan muntah, pengelihatan buram, kollaps, lemah, pusing, sakit kepala keras
40-50% saturasi COHb : kollaps atau sinkop lebih besar, pernafasan dan nadi tambah cepat, ataksia
50-60% saturasi COHb : kejang intermitent, pernafasan Cheyene Stokes, koma
60-70% saturasi COHb : koma dengan kejang, depresi jantung dan pernafasan, mungkin mati
70-80% saturasi COHb : nadi lemah, pernafasan lambat, gagal pernafasan dan mati
Anamnesa, memberi petunjuk akan sebab kematian
Lebam pada mayat berwarna merah muda terang (cherry red pink)
Otot visceral, darah dan organ-organ merah terang.
Di dinginkan, keracunan sianida dan mati akibat infeksi dapat memberikan gambaran yang hampir sama.
OTAK :
- pada substansia alba dan korteks kedua belah otak, globus palidus ditemukan petekia khas utk keracunan CO.
- Ensefalomalasia simetris juga ditemukan pada globus palidus, arteroskelosis pembuluh darah korpus striatum tidak khas untuk keracunan CO.
- terlihat gambaran-gambaran pembuluh darah yang mengandung trombohialin
- nekrosis jaringan halus dengan bagian tengahnya terdapat pembuluh darah mengandung trombo hialin dengan perdarahan sekitarnya (ring
hemorrhage)
- nekrosis jaringan halus yang dikelilingi oleh pembuluh darah yang mengandung trombi dan ball hemorrhage.
Otot jantung
- Perdarahan dan nekrosis jaringan, paling sering di otot papilaris bilik kiri.
- Bercak-bercak perdarahan atau garis-garis perdarahan tampak pada bagian ujung otot papilaris, seperti kipas
- Pemeriksaan mikroskopik pada jantung sesuai dengan ciri-ciri pada IMA
Paru, mudah terjadi pneumonia hipostatik karena gangguan peredaran darah, dapat terjadi trombosis arteri pulmonalis.
Ginjal, terjadi nekrosis tubulus ginjal yang secara mikroskopis seperti payah ginjal.
Pada kulit dada, perut, muka atau anggota gerak : Ditemukan adanya eritema dan vesikel atau bula pada tempat yang tertekan maupun tidak. Kelainan ini
dapat disebabkan oleh hipoksia pada kapiler-kapiler bawah kulit.
Gangguan peredaran darah: akibat perubahan degeneratif miokardium memudahkan terjadinya thrombus. Thrombus di ventrikel dapat mengakibatkan
nekrosis jaringan otak sedangkan thrombus pada arteri femoralis mengakibatkan timbulnya gangren.
Masukin jaringan ke formalin nanti formalinnya berubah merah
Kl normal warnanya coklat
Oksigen hiperbarik

Kerang banyak arsennya


Tanah normal: As sampai 200 ppm tumbuhan hewan herbivora hewan karnivora
As dalam tanah air tanah air sungai, danau laut: ikan, kerang
As dalam makanan: arsenobetaine dan arsenocholine (arsen organik, relatif non toksik) 0,5 1,0 mg perhari
Darah orang normal As 0,002 0,062 mg/L
As yang masuk ke dalam tubuh secara berulang dan tidak diekskresi akan ditimbun dalam hati, ginjal, limpa dan jaringan keratin (kuku dan rambut)

LAB
PENGOBATAN

KERACUNAN ARSEN
ARSEN DALAM
MAKANAN

INTOKSIKASI
KRONIS ARSEN

RANGKUMAN BLOK MEDIKOLEGAL | S.F.A

29

PATOFISIOLOGI

ELIMINASI ARSEN

GEJALA KLINIS

PEMERIKSAAN

TERAPI

Setelah penghentian paparan As akan dilepas perlahan-lahan dari depotnya dan menimbulkan gejala yang membandel
Gejala klinis menetap berminggu-minggu sampai bulanan setelah paparan terhenti
As2O3: racun protoplasma
Cara masuk: per-oral, kontak kulit dan per-inhalasi
As masuk ke sirkulasi, mengikat globulin dalam darah dalam 24 jam pasca konsumsi masuk ke dalam jaringan
Sebagian As menembus sawar darah-otak dan sawar darah-plasenta
Dalam tulang menggantikan gugus fosfor
Dalam jaringan As mengikat SH pada dihidrolipoat menghambat kerja enzim pada siklus piruvat dan suksinat (reversible)
Sebagian As menggantikan gugus fosfat gangguan oksidasi fosforilasi jaringan
Pada pembuluh darah splanknik: As paralisis kapiler, dilatasi dan peningkatan permeabilitas yang patologis
Efek lokal pada jaringan: kongesti, stasis dan trombosis iskemi dan nekrosis jaringan
Eliminasi satu dosis terapeutik As dari jaringan (kecuali rambut dan kuku) memerlukan waktu 2 minggu
Arsen dibuang melalui urin (methylated As): puncak pengeluaran dalam beberapa hari, tidak seragam analisis: sampel urin 24 jam
Setelah itu sejumlah kecil As tetap ada dalam urin dan feses berbulan-bulan kemudian
Sebagian lainnya ditimbun dalam kulit, kuku dan rambut
Sindrom paralitik akut:
- Terjadi jika menelan As yang cepat diabsorbsi dalam dosis besar
- Kolaps sirkulasi, stupor, kejang
- Kematian dalam beberapa jam karena efek pada pusat di medulla
- Muntah dan diare mungkin tak ada
- Patologi: tidak khas, kecuali hiperemi GI
Kelainan neurologis: menyerupai lepra kaya panu
- Kelainan mulai di perifer, meluas secara sentripetal
- Neuropati perifer motoris: paralisis, parese (pada otot halus tangan dan kaki, sering disertai kelainan tropik)
- Neuropati perifer sensoris: anestesi, parestesi (gatal, geli)
- Ambliopia
Kelainan kulit
- Kelainan eksimatoid, dermatitis eksfoliatif
- Melanosis (pigmentasi coklat) dengan spotty leucoderma (rain-drop hyperpigmentation) dan keratitis punktata pada telapak tangan dan kaki.
- Keganasan: Ca sel skuamosa, Ca sel basal superfisial pada daerah unexposed
- Kuku: rapuh, garis Mees
- Kerontokan rambut
Bahan: urin, isi lambung (muntahan), darah tepi (10 cc), rambut (dari pangkal)
Sebagai pembanding: makanan, minuman, obat-obatan, dsb
Metode pemeriksaan:
- Kolorimetrik,
- Atomic Absorbtion Spectroscopy (AAS) total As
- Neutron Activation Analysis (NAA)
Suportif
Antidotum: BAL Mencegah redistribusi tidak efektif utk kelainan neurologis
Penicilamin

RANGKUMAN BLOK MEDIKOLEGAL | S.F.A

30

RAPE INVESTIGATION
MITOLOGI

PRINSIP
PELAYANAN

Knp banyak yg gak lapor?


Robekan selaput dara tidak bisa diterima di pengadilan manapun jd dianggap persetubuhan hukumannya jd ringan
Perkosaan banyak yg berencana, terutama yang Gank rape
uncontrollable urge jarang
kenapa wanita tdk berteriak takut di mutilasi
Korban jangan menunggu tll lama
tentukan jenis kasus yang akan dihadapi: perkosaan/pencabulan/kdrt
Periksa korban dengan atau tanpa SPV (Surat Permintaan Visum)
izin tertulis dari semua pemeriksaan
dokter didampingi perawat perempuan pada wkt melakukan pemeriksaan
Dokter segera mencatat dalam MR
Serahkan VER hanya kepada polisi
Memberikan konseling psikologi dan menawarkan bantuan hukum (kerjasama dengan Lembaga Bantuan
Hukum yang ada) dan rumah aman

Shelter: utk org2 yang terancam utk dibunuh

Pahami definisi rape, pencabulan (molestation), sexual harassment (pelecehan seksual), overspel (perzinahan yang melaporkan harus istri dan setelah 3
bulan harus cerai) , incest
Perkosaan adalah persetubuhan (genitogenital, kl orogenital & anogenital pencabulan) diluar nikah (dalam nikah/incest
pencabulan) dengan kekerasan atau dibawah ancaman kekerasan 12 th(ps 285).
UU perlindungan Anak tidak ada kata2 perkosaan, adanya kekerasan sex
UU HAM no 26/2000 tidak ada kata2 perkosaan, adanya kekerasan sex
UU KDRT no 23/2004 tidak ada kata2 perkosaan, adanya kekerasan sex
Three elements are necessary to constitute the crime: di Australia
- Sexual intercourse (Carnal knowledge) ada hubungan sexual
- Failure to seek or to obtain the consent of the victim dipaksa
Definisi Rape
- Force kekerasan, membuat org tak berdaya termasuk toksikologi
Carnal knowledge: slightest penetration of of the labia minor by the penis hanya nempel saja sudah termasuk persetubuhan
robekan hymen, ejakulasi tdk harus ada (sperma harus ketemu kepala)
Force may involve the use of violence, threat of violence or coercion.
Mahkamah pidana internasional (ICC): apbl ada 2 negara yang saling konflik biasanya perempuan dl yg dihancurkan
- ICTR: diruanda, persetubuhan pd situasi koersif (mencekam) krn di sana banyak perempuan dengan payudara lecet smp putting
lepas
- ICTY: benda apa saja masuk vagina atau anal disebut persetubuhan

Pahami aspek medikolegal termasuk VeR


- Kesimpulan visum: bukan derajat luka

PENANGANAN
KEKERASAN
SEKSUAL THD
WANITA (RAPE
INVESTIGATION

RANGKUMAN BLOK MEDIKOLEGAL | S.F.A

31

Pahami cara melakukan anamnesa pemeriksaan fisik dan laboratorik berdasarkan kasus yang ada
- Sebelum
Kenal dengan pelaku? Diberi minuman? Diberi iming2/janji2
Diancam? Dengan kata2 atau dengan senjata? bentuk ancamannya spt apa
- Selama
Riwayat kejadian
Melawan? Pelaku menggunakan kekerasan? Berteriak? Pelaku menggunakan kondom? Terjadi penetrasi?
ANAMNESA
Terjadi ejakulasi?
- Sesudah
Membasuh diri? Mandi? Ganti pakaian? Kencing? Bab? Minum? Sikat gigi? sulit dilakukan krn sudah
bersih
Menarche,
menstruasi, sudah menikah atau belum? KB yang dipakai? Jumlah anak? Pernah aborsi? Dll
Riwayat seksual
- Adanya robekan hymen (tidak selalu)
Robekan akut: ada bitnik perdarahan, ada memar
Robekan selaput dara sembuh dalam 3-5hari, >5hari robekan lama
Menetukan robekan baru/lama cari bitnik perdarahan, dan perkiraan waktu
Robekan pada jam 1 hati2 bedakan dengan lipatan,
Kalau dianus luka sembuh >2minggu krn tdk steril
Pada anak jangan lakukan insepkulo, kl dilakukan inspekulo harus di OK
Anus corong: diameter/kripte ani bukan bukti ada kekerasan sex
Pada anus jika ditemukan sperma/pelican bs jd bukti
Tanda
persetubuhan
- Adanya sperma dan cairan sperma (tidak selalu)
Cairannya: Fosfatase asam, Berberio, Florence
HARUS DICARI
Selnya
Dari swab Vagina : Malachite Green
Terjebak dalam kain: Baechi
DNA Pada kasus-kasus Paternitas dan Salome (satu lobang rame2)
-

PEMERIKSAAN

Kehamilan dengan USG, test pack (pasti)

PMS : GO, HIV, Sifilis, condyloma dll (pasti: pada dws, pada anak blm tentu)
Cari luka luka memar biasanya mempunyai tempat predileksi
Tanda kekerasan
- Ambil darah atau urine untuk toksikologi dan mikrobiologi
- bila klien tidak mengetahui umurnya dengan pasti: Dari gigi, Radiologis
Umur
Pantas
kawin - Menarche pertama umur berapa?
- Tanda kelamin sekunder ada atau tidak dan sudah berkembang atau belum
atau tidak
Kumpulkan barang bukti, semua harus di label
Baju diambil
Barang bukti lain, spt daun kering, tanah yang melekat
Periksa memar pada mulut dan langit-langit pada persetubuhan oral
Pengumpulan barang bukti lainnya untuk pemeriksaan DNA: pada kuku apbl korban mencakar pelaku

RANGKUMAN BLOK MEDIKOLEGAL | S.F.A

32

DESKRIPSI
LUKA

Bila ada bercak sperma pada tubuh, bila kering kerok dengan skalpel, bila basah gunakan kapas lidi dan masukkan dalam amplop
Status ginekologis: dengan posisi litotomi (dws), knee chest position (anak)
- Pada pemeriksaan terhadap wanita berusia dua puluh tiga tahun ini ditemukan robekan baru pada selaput dara
pada posisi jam tujuh sampai dasar karena kekerasan tumpul yang menembus liang senggama (penetrasi).
Selanjutnya pada pemeriksaan laboratorium ditemukan adanya tanda-tanda persetubuhan. Selain itu pada
Contoh
pemeriksaan fisik ditemukan adanya memar-memar pada badan dan anggota gerak karena kekerasan tumpul
kesimpulan
yang menurut sifat dan polanya sesuai dengan luka tangkis.
- Untuk pemasitian dianjurkan pemeriksaan DNA

Pahami Pendokumentasian Kasus


Lingkup KDRT: fisik, psikis, ekonomi
Tanda2 perempuan yang mengalami KDRT: Kurang pe de, merasa bodoh, tampak tua dari umurnya, nyeri tanpa tahu sebabnya, cemas
Tanda-tanda kekerasan (plg sering di wajah): memar, cekik, gigi tanggal, patah tulang hidung, perdarahan pervaginam
Bila darurat berikan terapi sesuai dengan lukanya, ke poli mata? Poli THT? Bedah? Kebidanan?
Anamnesa: cari faktor latar belakang dan pencetus: sosek? Obat? PIL? WIL? Tekanan pekerjaan? Kejadian yang keberapa? Apakah sesuai dengan siklus KDRT
Pemeriksaan korban dengan konsen: Prinsip menjaga rahasia, kepercayaan dan membatu pelayanan klien
Pembuatan visum, konseling, merujuk ke tkt advokasi yang terkait
Perlukah KDRT di laporkan?
MANDATORY REPORTING
FACULTATIVE REPORTING
- Yg mengetahui WAJIB lapor ke instansi penegak hukum, instansi
- Dilaporkan bila ada izin langsung / permintaan korban.
perlindungan sipil untuk mencegah kekerasan yg berkelanjutan
- Efek : resiko kekerasan lanjutan, Resiko krn ketidakberdayaan dari
korban
PEMERIKSAAN
- UU no. 23 tahun 2004, pasal 15:
THDP KASUS
setiap orang yang mendengar, melihat, atau mengetahui terjadinya KDRT WAJIB melakukan upaya-upaya sesuai dengan batas kemampuannya untuk
KDRT (DOMESTIC
Mencegah berlangsungnya TP
VIOLENCE
Memberikan perlindungan kepada korban
INVESTIGATION)
Memberikan pertolongan darurat
Membantu proses pengajuan permohonan penetapan perlindungan
Sanksi pidana KDRT UU no.23 tahun 2004
- Kekerasan fisik: 5 tahun atau denda maksimal 15 juta pasal 44(1)
- Kekerasan fisik menyebabkan jatuh sakit atau luka berat: 10 tahun atau denda maks 30 juta pasal 44(2)
- Kekerasan fisik menyebabkan meninggal: 15 tahun atau denda maks 45 juta ps. 44(3)
- Dilakukan oleh pasangan, luka ringan: 4 bulan atau denda maks 5 juta ps. 44(4)
- Kekerasan psikis: 3 tahun atau denda maks 9 juta ps. 45(1)
- Dilakukan oleh pasangan, luka ringan: 4 bulan atau denda maks 3 juta ps. 45(2)
- Kekerasan seksual: 12 tahun atau denda maks 36 juta ps. 46
- Memaksa orang serumah melakukan hubungan seksual (incest): 4 tahun 15 tahun atau denda 12 300 juta ps. 47
- Kekerasan seksual menyebabkan luka berat: 5 tahun 20 tahun atau denda maks 25 500 juta ps. 48
- Menelantarkan orang serumah atau menyebabkan ketergantungan ekonomi dengan cara membatasi dan atau melarang bekerja yang layak di dalam
atau diluar rumah tangga sehingga korban berada dibawah kendali orang tersebut: 3 tahun atau denda maks 15 juta ps. 49

RANGKUMAN BLOK MEDIKOLEGAL | S.F.A

33

PEMERIKSAAN
THDP KASUS
CHILD ABUSE
AND NEGLECT
(CAN)

Tugas dokter
- Pemeriksaan, pengobatan (asas rujukan)
- Diskripsi luka
- Pencatatan dan pendokumentasian
- Pembuatan visum
- Menentukan derajad luka karena ini berhubungan dengan hukuman pelaku
Korban datang sering datang diantar orang tua,dengan keluhan anak terjatuh dari tangga pada pemeriksaan banyak memar yang berwarna warni, pada
pemeriksaan Radiologis sering ditemukan multiple fraktur
Penemuan dokter saat pemeriksaan (accidental): pengetahuan, kepekaan dokter, kelengkapan sarana diagnosis, SOP RS
Pelaku : orang tua atau pengasuh yang sengaja, kebablasan karena tidak tahu akibatnya,atau sakit jiwa atau pelaku dulunya korban child abuse juga
Pelaporan iceberg phenomena oleh karena dianggap disiplin keluarga (discipline killing) atau cara mendidik anak
Kadang pelaporan sudah terlambat: bahkan si anak sudah meninggal baru dilaporkan
Battered Child syndrome:
- Fraktur
- Perdarahan Subdural
- Memar jaringan lunak
- Hematom pada kulit
- Malnutrisi
Pemeriksaan fisik:
- Cedera intra kranial (termasuk mata) dan spinal: whiplash, shaken, hematom subdural, perdarahan otak, kontusio atau edema, cedera medulla spinalis
- Asfiksia, tenggelam dan keracunan
- Kelainan buatan (pura-pura): Munchausen by proxy anak bolak balik masuk RS krn kelakuan ibu yang kurang perhatian

RANGKUMAN BLOK MEDIKOLEGAL | S.F.A

34

HUKUM
ASPEK HUKUM MALPRAKTIK PELAYANAN KESEHATAN (TINJAUAN KASUS KRIMINAL) dr. Bambang

TARGET
TERSERING

Profesi dokter tidak boleh salah, masyarakat menggantungkan harapan dihidupnya dari kesembuhan dan penderitaan sakitnya
Dokter spesialis bedah (ortopedi, plastic dan kecantikan serta syaraf) plg sering kecantikan, satu2 nya yg bs dituntut dengan undang undang perlindungan
konsumen
- Hubungan dokter pasien berdasarkan upaya terbaik secara maksimal bukan hasil, tp kecantikan menjanjikan hasil
Dokter spesialis anestesi dekat dengan kematian
Dokter spesialis kebidanan dan penyakit kandungan aborsi
Istilah malpraktik adalah istilah yang kurang tepat, karena merupakan suatu praduga bersalah terhadap profesi kedokteran. harusnya praduga tak
bersalah
Praduga bersalah ini dapat disalah-gunakan oleh pihak-pihak tertentu untuk kepentingan sesaat yang akan merusak semua tatanan dan sistem pelayanan
kesehatan.
Malpraktik medik yang merupakan suatu kesalahan dokter dalam berbuat sesuatu atau tidak berbuat sesuatu dibandingkan dengan standard profesi, tidak
eksplisit dijumpai dalam uu no. 29 tahun 2004 tentang praktik kedokteran.
Oleh karena itu hal ini merupakan tugas bagi konsil kedokteran indonesia/kki (dalam hal legislasinya).
Sebaiknya istilah malpraktik diganti dengan sengketa medik krn banyaknya hanya misskom antara dokter dan pasien
Penyidik merupakan kepolisian
Diduga dilakukan secara sistematik untuk menekan kelompok dokter dan rumah sakit.
Modusnya adalah setiap kejadian buruk pasien adalah identik dengan malpraktik.
Tuntutan pidana yang begitu mudahnya untuk diterapkan kepada dokter praktik, seolah menghilangkan doktrin hukum klasik, bahwa hanya culpa lata
(kelalaian berat) yang dapat ditimpakan kepada dokter.
Juga hukum pidana suatu yang selayaknya ultimum remedium (upaya pamungkas terakhir) oleh banyak penyidik akhir-akhir ini begitu mudahnya
diterapkan sebagai hukum penyaring di awal penyidikan
KUHP dijadikan ujung tombak oleh penyidik padahal salah, khusus sengketa medik menggunakan UU kesehatan krn sifat nya lex spesialis (setara dengan
KUHP. Selanjutnya turunnnya ke peraturan pemerintah lalu ke peraturan menteri yang berikaitan dgn dunia kesehatan
Malpraktik medis adalah kelalaian seorang dokter untuk mempergunakan tingkat keterampilan dan ilmu pengetahuan yang lazim dipergunakan dalam
mengobati pasien atau orang yang terluka menurut ukuran di lingkungan yang sama.
Kesalahan dari sudut pandang etika disebut ethical malpractice
Dari sudut pandang hukum disebut yuridical malpractice

Hubungan dokter pasien: kontrak terapeutik yang berdasarkan upaya maksimal yang terbaik yang bs dilakukan oleh dokter kepercayaan dan kesepakatan
Pemerataan layanan dokter
Pengertian malpraktik, kelalaian medis, kecelakaan medis, resiko medis dan kompilasi
Pembuktian malpraktik
Hubungan rumah sakit dengan dokter, kaitannya dengan tanggung jawab hukum
Batas maksimum tuntutan ganti rugi
No fault compensation
Berdasarkan prosedur atau bagaimana tindakan medis dilaksanakan
Adakah error of planning atau adakah error of execution
Menggunakan acuan etika profesi dan standar profesi

KEBIJAKAN
PENYIDIK

DEFINISI

BELUM ADA
KEPASTIAN
HUKUM
MENILAI
DUGAAN
MALPRAKTIK

RANGKUMAN BLOK MEDIKOLEGAL | S.F.A

35

Faktor yang
berpengaruh

Bukan berdasarkan hasilnya

Culpa : kelalaian medik (foreseable and avoidable risks)


Dolus : kesengajaan
Tingkat pendidikan pasien
Sifat institusi pusat layanan kesehatannya
Kepribadian dokter
Jumlah pasien

RANGKUMAN BLOK MEDIKOLEGAL | S.F.A

36

AGAMA
MEDIKOLEGAL DAN KESELAMATAN PASIEN (pak zuhroni)
SYARIAH

PENGERTIAN

PERSAMAAN

PERBEDAAN
POKOK

FIKIH

Perundang-undangan islam
Berhubungan dengan hukum islam apakah itu haram, wajib, Sunnah,
makruh, atau mubah?
Mengacu quran & hadist tetap dan abadi tidak akan ada perubahan
Salah satu hukum jinnayah (hukum pidana)
Menggariskan peraturan hidup individu dan kolektif (kumpulan).
Peraturan ini mencakupi semua bidang kehidupan spt: keagamaan, moral,
keluarga, sosial, ekonomi, kewarganegaraan dll.
Alqurthubi:
Paham (Bahasa)
- Agama yg ditetapkan oleh Allah Swt untuk hamba-hamba-Nya yg
Pengetahuan tentang hukum-hukum syariat yg berkaitan dg perbuatan
terdiri dari berbagai hukum dan ketentuan.
dan perkataan yg diambil dari dalil-dalilnya yg bersifat terperinci, berupa
- Hukum dan ketentuan Allah disebut syariat karena memiliki
nash-nash al Quran dan As-sunnah serta yg bercabang darinya yg berupa
kesamaan dg sumber air minum yg menjadi sumber kehidupan bagi
ijma dan ijtihad (Istilah)
makhluk hidup
Ibn Manzhur:
- Syariat = agama
Dua hal yg mengarahkan ke jalan yg benar.
Syariah bersumber dari Allah SWT, Alquran, Nabi Muhammad SAW, dan Hadis.
Fiqh bersumber dari para Ulama dan ahli Fiqh (fukaha), tetapi tetap merujuk pada Alquran dan Hadis
Berasal dari Al-Qur'an dan As-sunah
Karya manusia yg bisa berubah
Hukumnya bersifat Qath'i (tidak berubah)
Hukumnya dapat berubah
Hukum Syariatnya hanya Satu (Universal)
Banyak berbagai ragam
Langsung dari Allah yg kini terdapat dalam Al-Qur'an
Bersal dari Ijtihad para ahli hukum sebagai hasil pemahaman manusia yg
dirumuskan oleh Mujtahid
PERBEDAAN SYARIAH DGN UNDANG-UNDANG
Syariah
Undang undang
Disyariatkan oleh Allah swt
Diciptakan oleh manusia : Tidak
(Alquran dan Al-sunnah).
menyentuh hal agama ,
Tetap, tidak boleh diubah
Boleh diubah.
Dibuat oleh Allah
Dibentuk oleh badan politik.
Tidak mempunyai batas
Terdapat pengecualian kpd
wilayah dan personal.
individu tertentu
Ada konsep dosa dan
Tidak ada konsep dosa dan
pahala
pahala
Kedaulatan hanya kpd Allah
Tertumpu kpd negara, raja, dan
SWT
rakyat
Manusia di depan hukum menurut syariat islam: Mempunyai posisi dan kedudukan yang sama
Kesamaan laki-laki dan perempuan dalam syariat islam: Wanita didudukkan pada posisi dan kedudukan sejajar dg pria
Keseteraan gender dalam islam:
- QS. At-taubah 67-68
Semua hamba Allah, pria maupun wanita, jika beriman dan beramal saleh akan mendapatkan pahala sesuai dg iman dan amalnya.

RANGKUMAN BLOK MEDIKOLEGAL | S.F.A

37

Sebaliknya, jika kafir dan berbuat munkar, akan mendapat balasan yg setimpal dg perbuatannya itu
Hukuman zina cambuk atau rajam laki perempuan sama
Hukuman pencurian: potong tangan QS. Al maidah:38
Dalam perkawinan, wanita diberi hak untuk menentukan jodohnya. Sebelumnya, wali harus meminta izin kepada wanita yg akan dinikahkan.
Setiap wanita yg dinikahi berhak memperoleh maskawin
Wanita mempunyai hak untuk meminta cerai dari suami (khulu).
Dalam warisan, wanita memperoleh hak sesuai dg ketentuan yg digariskan Islam.

HUKUM JINAYAH
PENGERTIAN

Hukum pidana islam: fiqh jinayah


Perbuatan yg dilarang.
Perbuatan yg dilarang oleh syarak dan dapat mengakibatkan hukuman had (hukuman yang sudah ditentukan jenisnya) atau tazir (larangan ada tp tidak
disebutkan sanksinya apa)

Hukuman jasmani: potong tangan, Kaki


Psikologis: ancaman,
Hukuman benda: diyat, ganti rugi dan penyitaan harta.
Unsur syari atau formal: Adanya nash yg melarang perbuatan tsb disertai ancamam hukumannya (siksaan neraka, sanksi pidana dipotong rajam cambuk)
Unsur mdi atau material: Perbuatan yg membentuk jinayah (rampok, perkosa, dll)
Unsur adabi atau moral: Pelaku kejahatan

BENTUK
JARIMAH

BENTUK
HUKUMAN
RUKUN JINAYAH

HUKUMAN DALAM SYARIAT ISLAM


1.

Hudud: ada dalam quran, larangan ada dan bentuk hukuman sulit ditentukan
- Zina / menuduh berzina: saksi harus 4 org laki-laki , menuduh 80x cambuk
- Minuman keras, pencurian
- Harabah/perampokan, riddah atau murtad
- Pemberontakan
2. Qisash: hukuman yang seimbang bunuh balas bunuh hukumnya wajib
3. Diyat: denda yang dibayarkan oleh pelaku untuk ahli waris korban (100 ekor unta = 3m)
4. Kaffarat: Hukuman yg ditetapkan untuk sebagian jarimah qishash dan diyat dan beberapa jarimah tazir
5. Tazir: larangan ada tanpi sanksi tdak disebutkan dalam nash, hukuman bersifat pendidikan
Segi
Hudud
Qishas dan Diat
Pengampuan
Tdk ada
Ada, hanya untuk hukuman pokok
Kompetensi hakim
Vonis hakim sesuai syara
Vonis hakim bisa berubah
Keadaan yg meringankan
Keadaan tdk mempengaruhi kecuali Keadaan tidak mempengaruhi
gila atau dibawah umur
hukuman
Alat-alat pembuktian
Syara telah menetapkan bilangan
Syara telah menetapkan bilangan
saksi tertentu
saksi (minimal dua saksi)

Tazir
Ada dan lebih luas
Kekuasaan hakim luas
Keadaan mempengaruhi hukuman
Minimal satu saksi

RANGKUMAN BLOK MEDIKOLEGAL | S.F.A

38

DELIK

Suatu perbuatan yang bersifat melawan hokum


Had zina untuk menjaga keturunan dan nasab.
Had al-Qadzf untuk menjaga kehormatan dan harga diri.
Had al-Khamr untuk menjaga akal
Had as-Sariqah (mencuri) untuk menjaga harta
Had al-Hirabah (perampok) untuk menjaga jiwa, harta, dan harga diri kehormatan.
Had al-Baghi (pembangkang) untuk menjaga agama dan jiwa
Had ar-Riddah (murtad) untuk menjaga agama.
Gugurnya hukuman: pada ayah yang membunuh anaknya

RANGKUMAN BLOK MEDIKOLEGAL | S.F.A

39

Anda mungkin juga menyukai