Anda di halaman 1dari 4

KELOMPOK 4 OFFERING G BIOLOGI 2015 :

1)
2)
3)
4)
5)
6)
7)

Ayu Maulidia Agusti N.


Magfiroh Gesty Maharani
M. Nurhasan
Nindis Pristya
Nur Rokhimatul Faizah
Qurin Nikmaturrohana
Tita Putri Milasari
FISIOLOGI HEWAN
LKM SISTEM PERNAPASAN

1. Perbandingan respirasi internal dan eksternal


a) Jelaskan apa yang dimaksud dengan respirasi internal dan eksternal !
Jawab :
Respirasi internal adalah pernapasan seluler yang terjadi didalam sel (mitokondria
dan sitoplasma) dengan melibatkan O2 sebagai proses metabolisme (respirasi sel)

untuk menghasilkan energi dengan hasil sampingan CO2.


Proses : Glikolisis, asam piruvat, siklus krebs, sistem transport elektron
Respirasi eksternal merupakan gas O2 dan CO2 antara alveolus dengan kapiler
darah.
Proses : Ventilasi, pertukaran O2 dan CO2, pengangkutan O2 ke sel sel tubuh,
pertukaran O2 dan CO2 antara kapiler dengan sel tubuh.

b) Skema respirasi internal dan eksternal pada hewan unisel


Jawab :
Respirasi eksternal
O2 dari
lingkungan luar
Respirasi internal

Difusi dengan CO2

O2 dalam tubuh

Diedarkan

Dalam tubuh (sel)

Metabolisme sel

c) Skema respirasi internal dan eksternal pada hewan multisel


Jawab :
Respirasi eksternal
O2 masuk kedalam
Spirakel
Respirasi internal
O2 dari Jaringan
Tubuh masuk ke

Trakea

Trakeola

Sel

Trakeoluss

Organel

Jaringan
Tubuh
Respirasi
Sel

2. Apa yang mendasari proses pertukaran gas dari lingkungan eksternal ke internal !
Jawab : yang menjadi dasar pernapasan adalah hal sebagai berikut
Perbedaan tekanan parsial
Luas permukaan bagi pertukaran gas
Jarak difusi
Kecepatan bernafas
3. Proses ventilasi pada hewan
a) Proses ventilasi
Jawab : Proses ventilasi merupakan proses pertukaran udara antara atmosfer (yang ada
dilingkungan) dengan alveoli
b) Proses ventilasi dan ekstraksi oksigen pada ikan
Jawab : mulut ikan membuka, membukanya mulut menyebabkan tekanan pada mulut
lebih kecil dibandingkan dengan tekanan yang ada diluar mulut, sehingga air masuk,
tekanan pada insang lebih kecil dibandingkan tekanan mulut sehingga air masuk
melewati insangdan lamela, pada insang terdapat tulang insang yang didalamnya terdapat
kapiler darah, oksigen kemudian diikat oleh darah yang ada pada kapiler darah tersebut
( arah kapiler darah dengan arah arus air berlawanan). Setelah melewati insang dan O 2
diikat digantikan CO2, selanjutnya air keluar melewati operkulum

c) Perbedaan proses ventilasi pada katak dan burung


Jawab :
Katak : Ventilasi katak dimulai ketika rongga mulut katak membesar, membesarnya
rongga mulut menyebabkan tekanan rongga mulut lebih kecil dibandingkan tekanan
lingkungan diluar rongga mulut sehingga udara masuk, selanjutnya udara masuk
kedalam paru paru, didalam paru paru terjadi proses difusi (pertukaran O2 dengan CO2)
setelah terjadi difusi rongga perut katak berkontraksi, kontraksi rongga perut
menyebabkan udara yang mnegandung CO2 keluar paru paru kemudian melewati koane.
Burung :
Saat terbang : Ketika sayap burung diangkat torakoid terjepit dan pundi pundi udara
mengembang, mengembangnya pundi pundi udara ini menyebabkan tekanan pundi
pundi udara lebih kecil dibandingkan dengan lingkungan luar, sehingga
menyebabkan udara masuk ke pundi pundi udara, kemudian terjadi difusi.
Selanjutnya ketika sayap diturunkan pundi pundi udara terjepit (mengecil), torakoid
mengembang tekanan lebih besar dibandingkan lingkungan luar sehingga udara

yang mengandung CO2 keluar.


Saat hinggap (istirahat) : ketika tulang rusuk bergerak kebawah, rongga dada
membesar sehingga paru paru membesar dan tekanannya mengecil, hal ini

menyebabkan udara yang mengandung O2 dari luar lingkungan masuk paru paru,
didalam paru paru terjadi difusi karena perbedaan tekanan antara alveolus dengan
kapiler darah. Setelah terjadi pertukaran udara selanjutnya tulang rusuk bergerak
keatas sehingga rongga dada mengempis dan paru paru mengecil, mengecilnya paru
paru menyebabkan tekanannya membesar sehingga udara yang mengandung CO 2
dari dalam paru paru bergerak keluar.
4. Proses ventilasi pada manusia berdasarkan gambar
Jawab : Oksigen masuk ke paru paru menyebabkan tekanan oksigen pada alveolus lebih
besar daripada dalam kapiler darah, hal ini menyebabkan adanya difusi, sehingga terjadi
pertukaran CO2 dengan O2 dari dalam kapiler ke paru paru. Selanjutnya O2 dibawa ke
jantung, dipompa, lalu diedarkan keseluruh tubuh, tekanan O2 dalam kapiler lebih tinggi
daripada tekanan O2 didalam sel, sehingga terjadi pertukaran O2 dengan CO2 oleh kapiler
dengan sel. O2 akan digunakan dalam respirasi sel, dan CO2 akan dibawa kapiler ke paru
paru untuk melakukan difusi dengan O2 lagi.
5. Jelaskan proses pengangkutan dan pertukaran O2 dan CO2 dalam proses
pernapasan berdasarkan gambar dibawah ini
Jawab :
a. Pengangkutan dan pertukaran O2
Ketika tekanan O2 kapiler lebih rendah daripada tekanan alveolus, O 2 dari alveolus
masuk kedalam kapiler darah, O2 kemudian diikat oleh Hb membentuk HbO 2
(oksihemoglobin), HbO2 selanjutnya dibawa kejantung dan dialirkan keseluruh
tubuh dan akan masuk kedalam sel yang selanjutnya digunakan untuk respirasi sel.
b. Pengangkutan dan pertukaran CO2
Ketika tekanan CO2 kapiler lebih rendah daripada tekanan CO 2 sel, CO2 dari dalam
sel keluar kemudian masuk kedalam kapiler darah, CO 2 akan berikatan dengan Hb
membentuk karbonhemoglobin. Sebagian CO2 akan berikatan dengan H2O
membentuk H2CO3, berikatannya CO2 dengan H2CO3 ini dibantu oleh enzim
anhidrase, kemudian Cl- masuk kedalam kapiler. Selanjutnya darah dengan CO2
masuk kedalam kapiler paru paru, lalu diurai yang selanjutnya akan berdifusi dengan
O2.
6. Analisislah hubungan Hb, pCO2, Ph, dan PO2 berdasarkan grafik dibawah ini
Jawab :
a. pH : Ketika kadar CO2 dalam darah meningkat menyebabkan tekanan CO2 darah
tinggi, tingginya tekanan CO2 menyebabkan HCO3- tinggi, tingginya HCO3-

menyebabkan pH darah menjadi rendah sehingga afinitas O2 rendah yang


menyebabkan saturasi O2 juga rendah
b. Temperatur : Ketika suhu meningkat menyebabkan respirasi intrasel naik, naiknya
respirasi intrasel menyebabkan kadar CO2 dalam darah meningkat, meningkatnya
CO2 dalam darah menyebabkan tekanan CO 2 darah menjadi tinggi, tingginya
tekanan CO2 menyebabkan HCO3- tinggi, tingginya HCO3- menyebabkan pH darah
menjadi rendah sehingga afinitas O2 rendah yang menyebabkan saturasi O2 juga
rendah
c. Tekanan CO2 : Kadar CO2 yang tinggi menyebabkan tekanan CO2 tinggi
7. Bagaimanakah proses pengendalian respirasi ? Jelaskan dengan skema !
Jawab :
Respirasi dikendalikan oleh tiga stimulus, yaitu CO2, O2, pH serta emosi
a. Stimulus emosi
Sistem limbik
Dideteksi dan
(terjadi integrasi
Stimulus emosi
ditanggapi oleh
Stimulus emosi
emosi)
otak
Efektor

Saraf eferen

Respon

Medula spinalis
(diterjemahkan)

Inisiasi inspirasi
berupa diafragma, intercostalis eksterna
b. Stimulus
O2
scalene and otot sternocleidomastoid
O2 dibantu saraf eferen
berupa medullary
chemoreceptors
Efektor

Medula spinalis
Saraf eferen

Diterjemahkan
Respon

Inisiasi inspirasi berupa diafragma, intercostalis eksterna


scalene
and
c. Stimulus
CO2 dan
pHotot sternocleidomastoid

O2 dan pH

Saraf eferen

Efektor

Saraf aferen
(carotid dan
aortik
kemoresptor)
Respon

Medula spinalis

Diterjemahkan

Inisiasi inspirasi berupa diafragma, intercostalis eksterna


scalene and otot sternocleidomastoid

Anda mungkin juga menyukai