TERBUKA PERPARKIRAN
Ditulis pada 6 Mei 2012
2.
1.
Pelataran parkir.
2.
Parkir dalam bangunan, yang menyatu dengan bangunan utama dan atau
didalam gedung parkir yang terletak diatas permukaan tanah dan atau di
bawah permukaan tanah (besmen)
3.
Bangunan atau gedung parkir dan atau pelataran parkir yang berdiri
sendiri di atas persil atau perpetakan, maka bangunan dan atau pelataran
parkir tersebut ditetapkan dengan penggunaan utama parkir.
4.
5.
6.
7.
8.
Parkir bersama dalam bentuk pelataran parkir, taman parkir dan atau
gedung parkir dapat dibangun pada semua peruntukkan tanah kecuali di
peruntukkan tanah ruang terbuka.
9.
Rumah susun/Apartemen
- Luas lantai > 150 m bruto
Rumah tinggal
Pempus/Pemda/Diplomatik
Perkantoran/Jasa/Bank
Pertokoan
1 mobil / 5 kamar
1 mobil / 7 kamar
1 mobil / 10 kamar
Bar/NC/Amusement
Pusat kebugaran
Restoran/Cafe
Rumah Sakit
Puskesmas
Poliklinik/RSB/Spesialis
Praktek Dokter
Laboratorium
Apotik
PENDIDIKAN
Sekolah Menengah, Akademi, PT
Lembaga Pendidikan/Kursus
Perpustakaan
SOSIAL BUDAYA
Gd. Serba Guna
Kelurahan/Kecamatan
Panti Sosial
Gd. Olahraga
Kolam renang
Stadion Olahraga
Kompleks Olahraga/Gelanggang
olahraga
Museum
Sesuai kebutuhan
Bioskop
Taman/Taman rekreasi
Sesuai kebutuhan
PELAYANAN UMUM
Kantor kelurahan/Kecamatan
KUA/BP4/Balai Nikah
Kantor Pos/Telkom
Kantor Polisi/TNI
Pemakaman
Umum/Krematorium/Rumah Duka
Sesuai kebutuhan
FASILITAS NIAGA
Pasar Tradisional
Kelurahan/Kecamatan
Pasar Kota/Propinsi
INDUSTRI
Industri/Pergudangan
Industri/Pergudangan tipe
Perpetakan/Susun
KHUSUS
Instalasi Militer dan lain-lain
Sesuai kebutuhan
Standar parkir untuk satu mobil (sedan/van/pick up) minimum lebar 2,25 m
dan panjang 4,50 m pada posisi tegak lurus. Sedangkan untuk parkir sejajar,
minimum lebar 2,25 m dan panjang 6,00 m, parkir untuk satu truk minimul lebar
3,50 m dan panjang 10,00 m.
-
mobil.
-
Apabila disediakan pedestrian pada posisi parkir tegak (90), maka lebar
Pada penataan parkir di pelataran yang terdiri dari tempat parkir dan
Penataan parkir pada ruang terbuka diantara GSB dan GSJ, diatur sebagai
berikut:
N
o
Lebar Rencana
jalan (L)
L < 26 m
26 m <L < 50 m
L > 50 m