a. Financial Position
1. Pertumbuhan Penjualan dan Profit
Berdasarkan laporan konsolidasi, pertumbuhan penjualan IKEA Group
meningkat sebesar 11.2% dari tahun 2014 menjadi 31.9 billion di tahun 2015.
Pertumbuhan ini diikuti dengan pertumbuhan profit IKEA Group yaitu sebesar
5.5% dari tahun 2014 menjadi 3.5 billion. Peningkatan ini berasal dari
kontribusi toko online dengan jumlah kunjungan sebanyak 1,9 milliar ke
IKEA.com.
Grafik Trend Revenue dari 2004-2015
Receivables
33%
46%
Investasi Energi
IKEA melakukan investasi sebesar 600 million untuk proyek-proyek energi
dengan membangun kincir angin dan proyek energi surya sejak tahun 2009.
Tujuannya adalah untuk memproduksi energi sebanyak-banyaknya. Kincir
angin yang ada sebanyak 314 buah dan tersebar di dunia, terakhir di
Polandia dan Amerika Serikat. Pembangunan kincir angin di Swedia
diestimasi akan menghasilkan 361 GWh energi dan setara dengan suplai
energi sekitar 72,000 rumah tangga dan akan mengurangi emisi CO2
sebesar 288,500 ton. Berdasarkan annual report di tahun 2015, energi yang
dihasilkan oleh wind farm di Gltesvlen sebesar 90 MW dan telah
dikonsumsi oleh IKEA untuk operasinya di negara-negara Nordic. Selain
kincir angin, IKEA juga membangun panel surya sebanyak 750.000 yang
dibangun di tiap bangunan dan tersebar diseluruh dunia.
Sumber
:
http://www.ikea.com/gb/en/this-is-ikea/newsroom/pressrelease/ikea-group-operations-in-nordics-now-energy-independent/
Sumber: Annual Report
Hutan
IKEA bekerjasama dengan WWF untuk memerangi illegal loging dan
mendukung sertifikasi hutan. Salah satu implementasinya adalah
memetakan dan menjaga Hutan Konservasi. Selain itu, IKEA juga
meningkatkan manajemen hutan di Eropa dan Asia dengan meningkatkan
sertifikasi Forest Stewardship Council atas hutan seluas 35 juta hektar di
beberapa negara.
Sumber
:
http://www.ikea.com/ms/en_JO/this-is-ikea/people-andplanet/energy-and-resources/
Sumber : http://inhabitat.com/ikea-is-launching-a-whole-range-of-no-wasteproducts-made-from-recycled-materials/
3. Kesetaraan gender dan minoritas
IKEA berkomitmen mendukung kesetaraan gender dan minoritas. IKEA
Switzerland mendapat sertifikasi EDGE (Economic Dividends for Gender
Equality) yaitu standar global yang mengevaluasi kesempatan yang sama
antara wanita dan pria dalam hal gaji, rekrutment, promosi, training dan
mentoring dalam pengembangan kepemimpinan, serta kondisi kerja dan budaya
perusahaan. Dalam annual reportnya porsi jabatan wanita di IKEA Group adalah
sebagai berikut:
43% INGKA Supervisory Board
33% Group Management
41% Extended Group Management
48% Managers
55% Co-workers
Selain itu, IKEA juga mengakui hak-hak minoritas yaitu lesbian, gay, bisexual,
dan transgender.
Sumber : Annual Report
4. Donasi
IKEA Foundation telah bekerjasama dengan UNICEF dan Save the Children
selama 12 tahun untuk memastikan wanita dan anak-anak di seluruh dunia
mendapatkan akses kesehatan dan pendidikan berkualitas melalui IKEA Soft
Toy Campaign. Idenya tetap sama IKEA Foundation akan mendonasikan 1
Euro dari setiap boneka yang terjual di semua toko IKEA di seluruh dunia.
Sumber : Annual Report & Sustainability Report
Weaknesses
1. Financial Position
Berdasarkan laporan konsolidasi, non current liabilities IKEA meningkat sebesar
18.31% dari tahun 2014 menjadi 4.03 billion di tahun 2015. Pertumbuhan ini diikuti
dengan pertumbuhan current liabilities yaitu sebesar 14.85% dari tahun 2014
menjadi 11.08 billion. Peningkatan ini tentunya akan mempengaruhi likuiditas
perusahaan yaitu current ratio perusahaan dari 2.52 menjadi 2.22. Penurunan ini
mengurangi kemampuan perusahaan untuk melunasi hutang yang jatuh tempo.
Other Payables
4% 4%
Short Term Liabilities
Other Non-Current Liabilities
10%
12%
Long-Term Liabilities
70%
kesamaan hak dan konsep gender diversity yang selalu digaungkan oleh
IKEA.
Sumber : https://www.thestar.com/opinion/editorialopinion/2012/10/02/ikeas_
saudi_catalogue_bans_women_from_the_house.html
Di tahun 2013, top executive IKEA Perancis yaitu CEO Stefan Vanoverbeke,
former CEO Jean-Louis Baillo, dan CFO Dariusz Rychert diinvestigasi oleh
otoritas Perancis atas tuduhan memata-matai customer dan pegawainya.
Customer IKEA dimata-matai sebelum mendapatkan ganti rugi atas produkproduk yang dipesannya dari IKEA. Permintaan ganti rugi tersebut dikarenakan
produk-produk yang dipesannya tidak diklaim tidak dikirimkan oleh pihak IKEA.
Sedangkan pegawai IKEA dimata-matai atas izin sakit. Kasus ini menjadi isu
panas karena IKEA terkenal sebagai perusahaan yang selalu berusaha untuk
membuat iklim kondusif bagi karyawannya.
Sumber : http://www.theatlantic.com/international/archive/2013/12/ikea-franceallegedly-spied-its-employees-and-customers/356176/
Di Februari 2013, IKEA mengalami skandal makanan karena baso yang
diproduksi oleh supplier IKEA (Familjen Dafgard) di Swedia terindikasi
mengandung daging kuda. Padahal cafetaria IKEA melakukan penjualan baso
sebanyak 150 juta per tahun. Karena itu, penjualan baso dihentikan di Slovakia,
the Czech Republic, Hungary, France, Britain, Portugal, Italy, the Netherlands,
Belgium, Spain, Greece, Cyprus and Ireland.
Sumber : http://www.nytimes.com/2013/02/26/world/europe/ikea-recalls-itsmeatballs-horse-meat-is-detected.html