Anda di halaman 1dari 2

Mata Kuliah Manajemen Perkreditan

Tugas Kelompok oleh :


1. Agus Widiyanto
2. Suwarso
3. Supartini

BAB VI
KEBIJAKAN PENENTUAN SUKU BUNGA (PRINCING)
1. Perhitungan Biaya Dana (Cast of Fund) dan Bunga Kredit (Lending Rate) Bank Umum
Konverional.
Konsep pricing pada perbankan pada umumnya didasarkan atas konsep perhitungan biaya
dana bank (cost of fund). Yang dimaksud biaya dana bank (cost of fund/COF) adalah biaya untuk
keperluan funding yaitu biaya yang harus dikeluarkan oleh bank untuk setiap dana yang berhasil
dihimpunya dari berbagai sumber, sebelum dikurangi dengan likuiditas wajib minimum (reserve
requirement) yang harus selalu dipelihara bank. Tinggi rendahnya biaya dana sangat tergantung
dari berbagai factor antara lain tergantung dari komposisi/jenis portofolio yang dihimpun.
Metode perhitungan biaya dana bank, umumnya terdidi dari 3 cara yaitu :
a. Metode biaya dan rata-rata historis
Metode ini hanya menjumlahkan seluruh biaya yang dikeluarkan berkenaan dengan
perhimpunan dana dibagi dengan total dana yang berhasil dihimpun bank yang bersangkutan
pada tahun/waktu yang bersamaan. Hasilnya tidak menggambarkan angka yang berlaku
sekarang tapi hanya menggambarkan biaya dana yang telah dikeluarkan dimasa yang telah
lalu. Cara menghitung biaya dana rata-rata historis adalah dengan mengalikan tingkat bunga
dengan jumlah dana masing-masing jenis dana yang dihimpun dimasa yang telah lampau.
b. Metode biaya dana rata-rata tertimbang
Perhitungan biaya dana rata-rata tertimbang dilakukan dengan menghitung keseluruhan
jumlah dana sesaui dengan porsi/peranan masing-masing sumber/jenis dana. Perhitungan
biaya dana menurut metode ini adalah menghitung biaya dana dimana terlebih dahulu
dihitung pernanan masing-masing jenis/sumber dana serta memperhitungan cadangan
likuiditas wajib minimum yang mempengaruhi besarnya biaya dana. Besarnya cadangan
likuiditas wajib minimum tersebut harus diambil dari angka yang actual sesuai keperluan bank
sehari-hari.
c. Metode biaya dana marginal/incremental
Metode ini merupakan kebalikan dari metode biaya dana historis yang dijadikan acuan
rencana/prakiraan biaya berikutnya, maka pada metode biaya dana marginal pihak bank
menghitung dan menetapkan biaya dana didasarkan pada cost factors saat itu.
Metode ini biasanya digunakan untuk memenuhi permintaan kebutuhan kredit mendadak dari
nasabah terutama dari prime/priority customer yang jumlahnya cukup besar, sehingga
sumber dananya harus dicari dari pasar uang atau menerbitkan sertifikat deposito/surat utang
lainya. Metode ini dapat dibagai sbg berikut :
- Single source rate (satu sumber dana)
- Multiple sources based weighted average cost of funds (lebih dari satu sumber dana)

2. Kebijakan Penentuan Suku Bunga


Penentuan suku bunga bank tidak semata-mata berpegang pada konsep cost of fund saja tapi
juga ada faktor lain yang mempengaruhi antara lain sebagai berikut :
a. Harga atas dasar orientasi permintaan/kondisi nasabah
b. Harga dengan orientasi pesaing
c. Penetapan harga tetap dan harga mengambang

3. Cara/Sistem Pengenaan Bunga Kredit


Terdapat berbagai cara/system pengenaan bunga kredit oleh perbankan, antara lain :
a. Flat Rate (Prorate)
RUMUS A = Angsuran pokok kredit + bunga kredit,
Dimana A jumlahnya tetap meskipun pokoknya telah diangsur
P = Jumlah pokok kredit awal sblum diangsur
i = Tingkat bunga kredit setiap bulan
N = jangka waktu kredit ( dalam bulan)
b. Sliding rate (Menurun)
B = Jumlah bunga 9dalam Rp) yang harus dibayar
Sp = Saldo pokok kredit
i = Tingkat bunga (dalam %) perbulan
N = jumlah hari perbulan
c. Annuity (anuitas)
A = Jml pembayaran angsuran (pokok + bunga)
B = Jml pembayaran bunga perbulan
C = Jml angsuran pokok perbulan
P = Pokok kredit awal/plafond
I = Tingkat bunga dlm persen perbulan
N = Jangka waktu

Anda mungkin juga menyukai