BAB I
FENOLOGI
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Fenologi merupakan sebuah respon dari tanaman
terhadap faktor-faktor lingkungan pada suatu daerah yang
mana
pertumbuhan
diameter
batang.
Fenologi
dan
laju
F1071141058
KELOMPOK 2 (DUA)
UNIVERSITAS TANJUNGPURA
pertumbuhan.
Fenologi tumbuhan adalah kalender dari peristiwa-
PONTIANAK
2016
peristiwa
penting
dalam
sejarah
kehidupan
tumbuh-
C. Tujuan Praktikum
minggu.
BAB II
KAJIAN PUSTAKA
B. Permasalahan
Adapun permasalahan yang muncul dari praktikum Fenologi adalah
1. Apakah yang dimaksud dengan fenologi ?
2. Faktor-faktor apa saja yang memperngaruhi fenologi suatu
tumbuhan ?
3. Kenapa digunakan biji kacang hijau (Phaseolus radiatus)
dalam percobaan ini ?
tenaga kimia yang dibutuhkan didapat dari respirasi. Tiga fase utama
yang mudah dikenali yaitu fase logaritmik, fase linier, fase penuaan
(Salisbury, 1992).
Dalam fenologi terdapat fase vegetatif dan fase reproduktif.
Fase vegetatif tampak dari perkembangan akar, batang, dan daun.
Fase ini berhubunga dengan pembelahan sel, pemanjangan sel, dn
tahap pertama diferensiasi. Dalam proses pembalahan sel diperlukan
karbohidrat dalam jumlah yang besar karena dinding sel terbentuk
dari selulosa dan protoplasmanya dari gula. Pembelahan sel terjadi
dalam jaringan meristematis pada titik tumbuh batang daun, ujung
akar, dan kambium (Rima, 2003).
air
adalah
faktor
iklim
utama
yang
yang
berat
kering
yang
tidak
dapat
balik
(irreversibel)
BAB III
METODOLOGI
Waktu
Tempat
Sampling
Taman
Universitas Tanjungpura
Dikti, 1987).
B. Alat dan Bahan
1. Kaliper
2. Kertas berpetak
3. Penggaris atau meteran
4. Pot
5. Timbangan
6. Air
7. Biji kacang hijau
8. Tanah
Rektorat
BAB IV
C. Prosedur Kerja
1. Praktikum ini dilakukan bersamaan dan menggunakan
praktikum 2A.
2. Dicatat perkembangan semenjak tahap germinasi, saat
kotileon mulai nampak, saat daun pertama muncul. Saat
pertumbuhan daun masa vegetatif, sat mulai reproduktif.
3. Dicatat data temperatur tanah dan udara, presipitasi,
kelembabab, dan cahaya setiap hari. Catat hal lai yang
mungkin terjadi .
4. Data dianalisa dan dibuat grafiknya.
5. Dibandingkan fenologi tanaman kacang hijau di kedua
tempat.
A. Hasil Pengamatan
Tabel 1 Pengamatan Fenologi Tanaman Kacang Hijau
(Phaseolus radiatus) di Daerah Naungan (N)
No
1
2
3
4
5
6
Stadium tumbuh
Germinasi
Biji berkecambah sampai fase kotiledon
Kotiledone terbuka
Daun trifoliate pertama
Daun trifoliate kedua
Daun trifoliate ketiga
Stadium tumbuh
Germinasi
Biji berkecambah sampai fase kotiledon
Kotiledone terbuka
Daun trifoliate pertama
Daun trifoliate kedua
1
16
16
16
16
16
16
2
32
32
32
32
32
32
8
M
A
T
I
-
Stadium Tumbuh
25
7
M
A
T
I
-
8
M
A
T
I
-
20
15
10
Hari ke-
5
0
Lapangan
Naungan
Praktikum
Fenologi
yang
bertujuan
untuk
mengamati
Dari
hasil
pengamatan
menunjukkan
bahwa
terdapat
pertama dengan rata-rata jumlah daun adalah 16, minggu kedua rata-
ratanya adalah 32. Pada minggu ke-3 sampai minggu ke-8 tumbuhan
disebabkan
mungkin
daerah
geografi
lainnya
gangguan.
Dalam hal ini ada factor yang sangat berpenguh dalam fenologi
tersebut mati.
lapangan (L).
ditempat naungan (N) yaitu pada hari pertama dan kedua setelah
kering dan perlu mengambil dalam jumlah yang banyak air, sebelum
naungan (N) lebih banyak tumbuh dari pada di lapangan (L) pada
Kebanyakan
hari pertama. Pada hari ke-3, baik di naungan (N) dan lapangan (L)
di pada hari ke-3 dan lapangan (L) pada hari ke7 dan hari ke-8,
pada hari ke-10 dan hari ke-11 namun kecambah di pada hari ke-3
Cadangan
sedangkan pada pada hari ke-3 hanya sedikit pada hari ke 10 namun
benih
pangan
membutuhkan
ini
menyediakan
air
yang
cukup
untuk
merendam mereka.
makanan
bagi
embrio
bahan kimia metabolik berguna. Setelah bibit muncul dari kulit biji
dan mulai tumbuh akar dan daun, cadangan makanan bibit yang
biasanya habis. Ini titik fotosintesis menyediakan energi yang
dibutuhkan untuk pertumbuhan dan bibit sekarang membutuhkan
kelangsungan penyediaan air, nutrisi, dan cahaya .
PENUTUP
A. Kesimpulan
Setelah melakukan praktikum yang berjudul Fenologi dapat
diambil kesimpulanyaitu:
a
Fenologi tumbuhan adalah kalender dari peristiwaperistiwa penting dalam sejarah kehidupan tumbuhtumbuhan
seperti
waktu
pertunasan,
waktu
berbuah,
waktu
berbunga
serta
waktu
DAFTAR PUSTAKA
(Phaseolus
Dirjen
Dikti.
Fisiologi
Tanaman
Tropik.
Yogyakarta:
UGM Press.
Dressler. 1981. The Orchids : Natural History and Classification.
Fewless.
2006.
Phenology.
(http://www.uwgb.edu/biodiversity/phenology.
B. Saran
ketelitian
Budidaya
pendek.
Diharapkan
1987.
dari
praktikan
dalam
melakukan
(online).
Diakses