REKAYASA AGROINDUSTI

Luas Panen (ha), Luas Tanam (ha) dan Produktivitas (ku/ha) Tanaman Pangan di Provinsi
Jawa Barat 2010-2015

Disusun oleh:
Muhammad Esa Pertibi K

150610140001

Dinda Vergy Vidya

150610140023

Maulida Nabila Rosyalina

150610140029

Risni Yunita Nasution

150610140086

Muhammad Azka

150610140090

Dipo Ekatanty Pratiwi

150610140110

Moh. Abdu Harahap

1506101400

Kelas A

PROGAM STUDI AGRIBISNIS

FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS PADJAJARAN
2016

Luas Panen Tanaman Pangan Di Provinsi Jawa Barat ( Hektar ) Tahun

2010-2015
Komoditas
Padi

2010
2.037.65
7
153.778
36.700
67.901
105.023
30.073
12.866

2011
1.964.466

2012
1.918.799

2013
2.029.891

2014
1.979.799

2015
1.857.612

Jagung
147.152
148.601
152.923
142.964
126.828
Kedelai
35.674
30.345
35.682
70.719
60.172
Kacang Tanah
48.641
53.569
54.346
50.007
43.761
Ubi Kayu
103.244
100.159
95.505
93.921
85.288
Ubi Jalar
27.931
26.531
26.635
25.641
23.514
Kacang Hijau
12.507
9.011
9.121
10.228
7.607
Sumber: Sumber : DATA STATISTIK TANAMAN DAN HOLTIKULTURA TAHUN 2010 - 2014
Dinas Pertanian Tanaman Pangan Provinsi Jawa Barat ; BPS

Luas Tanam (ha) dan Produktivitas (ku/ha) Tanaman Pangan di Provinsi

Jawa Barat 2010-2015
Komoditas

Padi
Jagung
Kedelai
Kacang
tanah
Ubi Kayu
Ubi Jalar
Kacang
Hijau

2010
Luas
Produk
Tanam
tivitas
2.151.808
57.60
191.961
60.08
41.325
15.21
70.489
14.59
114.111
31.561
13.379

2013
Luas
Produk
Tanam
tivitas
2.043.915
59.53
173.529
73.06
38.109
14.34
54.428
16.85
95.505
223.92
26.366
182.12
9.172
12.06

2011

2012

Luas
Tanam
2.032.586
175.286
42.013
47.439

Produk
tivitas
59.25
64.23
15.74
15.15

Luas
Tanam
2.025.145
174.324
33.606
52.840

Produk
Tivitas
58.74
69.22
15.63
14.29

103.244
26.613
12.942

199.41
153.73
11.37

100.159
24.203
9.020

212.77
164.55
11.32

Produk
Tivitas
58.82
73.24
16.30
14.76
239.57
183.98
12.46

Luas
Tanam

191.81
143.32
11.37

2014
Luas
Tanam
2.039.360
160.056
80.458
50.117
93.921
25.444
10.205

2015
Produk
Tivitas
61.22
75.69
16.44
18.45
234.53
194.00
12.74

Sumber : DATA STATISTIK TANAMAN DAN HOLTIKULTURA TAHUN 2010 - 2014 Dinas
Pertanian Tanaman Pangan Provinsi Jawa Barat ; BPS

Pada tahun 2010 hampir 22,5 % produksi padi nasional dipasok dari Jawa Barat
sehingga dapat dikatakan luas panen terbesar terjadi pada provinsi Jawa Barat. Dari tabel
diatas juga dapat dilihat bahwa produktivitas padi di provinsi Jawa Barat dengan jumlah
57.60 Ku/Ha tidak dikategorikan sebagi produktivias terbaik jika dibandingkan dengan
komoditas lainnya, pada tahun 2010 produktivitas terbesar yaitu pada komoditas ubi kayu
yaitu sebesar 191.81 Ku/Ha. Untuk produksi tananam padi pada provinsi Jawa Barat dengan
jumlah 11.737.070 Ton yang diperoleh dari perhitungan Luas Panen X Produktivitas yaitu
2.037.657 Ha X 57.60 Ku/Ha. Jika dilihat dari data table diatas luas tanam tanaman padi
terbesar dibandingkan dengan komoditas lainnya karena seperti yang kita ketahui bahwa
makanan pokok masyarakat Indonesia pada umum yaitu beras, sehingga tidak heran jika
jumlah luas tanaman komoditas padi terbesar, khususnya di Provinsi Jawa Barat. Pada tahun
2010 komoditas kacang hijau hanya sebesar 13.379 Ha dan dikatakan luas tanam dan
produktivitas terkecil pada tahun itu. Untuk ubi jalar sendiri walaupun luas tanam terbilang
paling kecil tetapi produktivitas dari komoditi tersebut naik cukup signifikan jika dilihat dari
jumlahnya jika dibandingkan dengan komoditas lain.
Terjadi penurunan luas panen yang cukup terlihat pada tahun 2011 ke 2012 walaupun
tidak terlalu signifikan untuk semua komoditas pangan yang terdapat dalam tabel. Jumlah
rata-rata luas panen untuk setiap tahun selalu lenih kecil dibandingkan dengan luas tanamnya,
hal itu dikarenakan oleh beberapa factor, beberapa diantaranya yaitu cuaca yang saat ini
sudah sangat sulit diprediksi, serangan hama dan penyakit yang terkadang sanggat sulit
dikendalikan karena jumlahnya yang terbilang besar serta penaggulangan dari hama dan
penyakit yang tidak murah membuat para petani sanggat sulit mengoptimalkan produksi padi
komoditas pangan yang mereka tanam. Unsur hara yang sangat kurang karena banyaknya air
dan udara yang tercemar. Hal hal itu yang membuat luas panen tidak lebih besar dari luas
tanamnya.
Bisa dilihat dari tabel, luas lahan tanaman Padi dari tahun 2010 ke 2011 mengalami
pengurangan lahan yang sangat besar sekitar 119.222 Ha dibanding pengurangan luas tanam
dari tahun ke tahun lainnya. Luas lahan tanam Jagung dari tahun 2010 ke 2011 mengalami
pengurangan luas tanam yang sangat besar sekitar 16.675 hektar dibanding pengurangan luas
tanam dari tahun ke tahun lainnya. Namun berbeda dengan kedelai, luas tanam komoditas
Kedelai dari tahun ke tahun mengalami peningkatan/penambahan luas lahan untuk tanaman
kedelai. Dan kenaikan luas lahan terbesar tersebut dari tahun 2013 ke 2014 sebesar 42.379
hektar. Komoditas Kacang Tanah mengalami fluktuasi (naik-turun) dari tahun ke tahun

kadang luas tanam meningkat dan kadang menurun. Tahun 2010 ke 2011 luas tanam Ubi
Kayu mengalami pengurangan lahan yang sangat besar sekitar 10.867 hektar dibanding
pengurangan lahan dari tahun ke tahun lainnya. Ubi Jalar mengalami penurunan luas tanam
yang sangat besar sekitar 4.948 hektar di tahun yang sama. Namun untuk komoditas Kacang
Hijau penurunan luas tanam yang terbilang sangat besar sekitar 3.922 hektar pada tahun 2011
ke 2012.
Dari tabel diatas kita juga mendapatkan informasi bahwa semua komoditas
mengalami penurunan/pengurangan lahan. Dan dari semua komoditas tanaman pangan,
hanya tanaman kedelai yang memiliki penaikan/penambahan lahan yang cukup besar di tahun
2014 sebesar 42.379 hektar. Hal tersebut dikarenakan lahan pertanian semakin lama semakin
berkurang, akibat dari alih fungsi lahan pertanian ke non-pertanian. Sementara kebutuhan
pangan, semakin meningkat dikarenakan pertambahan jumlah penduduk.

Luas Panen Tanaman Pangan

180,000
160,000
140,000
120,000
100,000
80,000
60,000
40,000
20,000
0
2010

2011

2012

2013

2014

Jagung

Kedelai

Kacang Tanah

Ubi Kayu

Ubi Jalar

Kacang Hijau

2015

Dari grafik di atas bahwa luas panen tanaman jagung yang tertinggi adalah pada tahun
2010 sebesar 153.778 ha dan yang terendah pada tahun 2015 sebesar 126.828 ha. Luas panen
tanaman jagung yang tertinggi adalah pada tahun 2010 sebesar 153.778 ha dan yang terendah
pada tahun 2015 sebesar 126.828 ha. Untuk tanaman kedelai yang tertinggi adalah pada tahun
2014 sebesar 70.719 ha dan yang terendah pada tahun 2012 sebesar 30.345 ha. Untuk
tanaman kacang tanah yang tertinggi adalah pada tahun 2010 sebesar 67.901 ha dan yang
terendah pada tahun 2015 sebesar 43.761 ha. Untuk tanaman ubi kayu yang tertinggi adalah
pada tahun 2010 sebesar 105.023 ha dan yang terendah pada tahun 2015 sebesar 85.288 ha.

Untuk tanaman ubi jalar yang tertinggi adalah pada tahun 2010 sebesar 30.073 ha dan yang
terendah pada tahun 2015 sebesar 23.514 ha. Untuk tanaman kacang hijau yang tertinggi
adalah pada tahun 2010 sebesar 12.866 ha dan yang terendah pada tahun 2015 sebesar
7.607ha.
Dari grafik di atas kita juga mendapatkan informasi bahwa hampir seluruh tanaman
pangan di Jawa Barat mengalami penurunan, kecuali satu komoditas yang mengalami
kenaikan yang cukup signifikan yaitu tanaman kedelai. Tanaman kedelai yang luas panen-nya
pada tahun 2011-2013 berada di bawah kacang tanah. Walaupun terjadi penurunan luas panen
pada tahun 2015, tanaman kedelai tetap mengungguli luas panen dari tanaman kacang tanah.

Hasil Produksi Tanaman Pangan di Jawa Barat 2010-2015

Komoditas
Padi
Jagung
Kedelai
Kacang Tanah
Ubi Kayu
Ubi Jalar
Kacang Hijau
Analisis

2010
2011
2012
2013
11.736.904 11.639.461 11.271.025 12.083.94
1
923.898
945.157
1.028.616 1.117.255
55 823
56.166
47.426
51.172

2014
2015
11.585.783 10.911.612
1.047.068
115.261

959.961
98.938

14.59

15.15

2 014 402

2 058 785

18.45
2 000
224

430 998

429.378

14 624

14 221

14.29
2 131
123

16.85

14.76

2 138 532

2 250 024

436.577
10 198

485.065
11 002

471.737
12 749

456.176
9 691

Daftar Pustaka
Anonim . (2012) "PERTANIAN TANAMAN PANGAN/PERKEBUNAN". Statistik
Indonesia. N.p., 2016. Web. 25 Sept. 2016.