Sub Topik
Sasaran
A. Latar Belakang
Kanker saat ini banyak terjadi pada orang-orang Indonesia karena pola hidup
yang salah. Salah satu kanker yang menggangu fungsi perkemihan yang
menempati posisi kedua adalah kanker kandung kemih setelah kanker prostat.
Kanker kandung kemih adalah suatu infiltrasi sel-sel ganas di dinding atau di
dalam lapisan kandung kemih (Muttaqin, 2011).
Di seluruh dunia kanker kandung kemih menempati kedudukan sebesar 3%
dari semua tumor ganas. Setiap tahunnya ada lebih dari 350.000 orang divonis
kanker kandung kemih. Kanker pada vesika urinaria (kanker kandung kemih)
merupakan penyakit onkologis yang sering menyerang manusia pada usia 60
sampai 70 tahun dengan resiko tertinggi pada pria dibanding dengan wanita.
Selain dipengaruhi oleh faktor hormonal, kejadian kanker pada vesika juga
ditingkatkan dengan perilaku merokok (faktor utama terjadinya kanker vesika
urinaria) (Prabowo, 2014).
Beberapa prekusor kanker telah banyak dikemukakan oleh para ahli. Inti dari
penyakit kanker adalah adanya perubahan struktur anatomi fisiologis dari sebuah
organ atau jaringan. Kanker pada vesika urinaria dengan stadium awal biasanya
1
Nama
Ari Dwi Sulaksono
Noora Yunisa
Husnul Wafa
Laila Imia .S
NIM
Keterangan
Moderator
Perlengkapan
Penyaji
Fasilitator
Obsever
Obsever
Dokumentator
Penganggung Jawab Kelompok
Ketua Kelompok
Fasilitator
Ketua Kelompok
Khaider Ali B. R
121.0054
Pembimbing
Waktu
Kegiatan Penyuluh
Respon Audience
3
1.
Pembukaan
5 menit
tujuan
4. Memperhatikan.
penyuluhan.
4. Menyebutkan
materi
akan diberikan.
5. Memberikan
pertanyaan
1. Menjawab salam.
2. Memperhatikan.
3. Memperhatikan.
pada
audience
akan dilakasanakan.
Pelaksanaan 1. Membagikan leaflet
10 menit
audience.
yang
2. Definisi
Kanker
Kandung
dibagikan.
Kemih
2. Memperhatikan
3. Penyebab Kanker Kandung
Kemih
3. Memperhatikan
4. Tanda dan Gejala Kanker
Kandung Kemih
4. Memperhatikan
5. Penatalaksanaan
Kanker
Kandung Kemih
5. Memperhatikan
6. Pencegahan Kanker Kandung
Kemih
6. Memperhatikan
3.
Evaluasi
10 menit
Memberikan
1.
1. Bertanya.
2.
pertanyaan
kepada
2. Menjawab pertanyaan.
audience
Terminasi
5 menit
telah disampaikan.
1. Mengucapkan terimakasih atas 1. Mendengarkan.
perhatian yang diberikan.
2. Mengucapkan salam penutup.
2. Menjawab salam.
telah
MATERI
1. Definisi Kanker Kandung Kemih
Kanker kandung kemih adalah suatu infiltrasi sel-sel ganas di dinding atau di
dalam lapisan kandung kemih (Muttaqin, 2011).
Kanker pada vesika urinaria (kanker kandung kemih) merupakan penyakit
onkologis yang sering menyerang manusia pada usia 60 sampai 70 tahun dengan
resiko tertinggi pada pria dibanding dengan wanita (Prabowo, 2014).
2. Penyebab Kanker Kandung Kemih
Penyebab pasti dari kanker kandung kemih belum diketahui secara pasti.
Namun ada beberapa faktor yang meningkat resiko kejadian kanker kandung
kemih, yaitu :
a. Merokok
Resiko merokok terhadap angka kejadian kanker kandung kemih sekitar 3040%. Kndungan toksin utamanya nikotin dalam rokok menyebabkan gangguan
sistemik. Pembuluh darah yang mengalami vasokonstriksi akan menurunkan
asupan oksigen ke jaringan, sehingga kompensasi dilakukan dengan inflamasi
jaringan untuk optimalisasi serapan oksigen. Jika berlangsung lama (kronis),
maka akan terjadi hyperplasia jaringan (keganasan).
b. Inflamasi Vesika Urinaria (Kandung Kemih)
Inflamasi jaringan kandung kemih yang
berlangsung
lama
selain
mempengaruhi sel jaringan, tetapi juga akan menambah jumlah sel yang tidak
terkontrol. Inflamasi pada vesika urinaria juga bisa dipicu oleh vesikolothiasis.
c. Paparan Bahan Kimia
Bahan kimia yang berbahaya akan bersifat karsinogen dalam tubuh, terlebih
jika bahan kimia tersebut diekskresikan melalui ginjal.
d. Obat-obatan
Ada beberapa obat yang mampu menjadi prekursor terjadinya kanker vesika
urinaria (Prabowo, 2014).
3. Tanda dan Gejala Kanker Kandung Kemih
Gambaran dari kanker sebenarnya adalah dampak sekunder dengan adanya
peningkatan kuantitas dan kualitas suatu jaringan. Begitu pula dengan kanker
vesika urinaria yang memiliki tanda dan gejala local serta sistemik. Berikut ini
adalah tanda dan gejala dari kanker vesika urinaria :
a. Spasme vesika urinaria
5
Penekanan jaringan tumor pada jaringan vesika urinaria dan sekitarnya akan
meningkatkan iritabilitas jaringan otot. Hal ini akan memicu adanya regangan
kontraksi otot (spasme).
b. Hematuria
Jaringan tumor
atau
kanker
sanagt
kaya
akan
pembuluh
darah
c. Radiasi
Radiasi digunakan untuk melokalisir pertumbuhan sel tumor dengan tindakan
non invasif.
d. Kemoterapi
Kemoterapi secara langsung pada jaringan kanker (interval cavum vesika
urinaria) biasanya dilakukan pada tipe superfisial kanker dengan stadium awal.
Obat yang digunakan biasanya tiotepa, doksorubisin, mitomisin, dan BCG
(Prabowo, 2014).
5. Pencegahan Kanker Kandung Kemih
Tidak ada cara pasti untuk mencegah penyakit kanker kandung kemih tetapi
beberapa metode berikut dipercaya bisa mengurangi resiko terkena kanker seperti:
a. Cukupi asupan air putih. minum banyak air dapat menetralisir berbagai zat
toksin yang ada dalam tubuh serta sangat baik untuk sistem urinaria dan
mencegah penyakit batu ginjal.
b. Stop merokok aktif dan menghindari paparan asap rokok fasif. karena
berbagai zat kimia yang terdapat dalam asap rokok dipercaya bisa
menyebabkan resiko tinggi terjadinya kanker dan berbagai penyakit lainnya.
c. Jaga pola makan, diet yang sesuai, kurangi berbagai makanan yang banyak
mengandung lemak. dan perbaiki pola hidup sehat seperti berolah raga secara
teratur.
d. Hindari paparan bahan kimia di tempat kerja. Lindungi diri dengan
menggunakan pakaian dan perlengkapan keamanan diri lainnya apabila
pekerjaan anda berhubungan dengan bahan kimia berbahaya.
DAFTAR PUSTAKA
Muttaqin, Arif. 2011. Asuhan Keperawatan Gangguan Sistem Perkemihan.
Jakarta : Salemba Medika.
Purnomo, Basuki. 2012. Dasar-dasar Urologi. Edisi Ketiga. Malang : FK Univ.
Brawijaya.
Prabowo, Eko dan Andi Eka Pranata. 2014. Buku Ajar : Asuhan Keperawatan
Sistem Perkemihan. Yogyakarta : Nuha Medika.