PEMERINTAH
KABUPATEN
BIREUEN
DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
SMA NEGERI 1 BIREUEN
LEMBAR PENGESAHAN
KEMAMPUAN SISWA KELAS XI.IPA-F DALAM MENULIS
KERJA MANDIRI MEMBANGUN TEKS CERITA PENDEK
PADA SMA NEGERI 1 BIREUEN
Bireuen,
Wali Kelas XI.IPA-F,
Sastra Indonesia,
MARLIAH, S.Pd.
S.Pd.,M.Pd.
NIP 19680612 200212 2 002
198110 1 001
Oktober 2016
M. HUSIN,
NIP 19581119
Mengetahui:
Kepala SMA Negeri 1 Bireuen,
HAMDANI, S.Pd.,M.Pd.
NIP 19691005 199903 1 004
ABSTRAK
iii
KATA PENGANTAR
Bireuen,
Oktober 2016
Penulis
iv
DAFTAR ISI
Halaman
ABSTRAK .................................................................................
................
iii
KATA
PENGANTAR ............................................................................
......
vi
DAFTAR ISI
BAB I
PENDAHULUAN .......................................................................
....
1.2 Rumusan
Masalah .................................................................
BAB II
PEMBAHASAN
2.4 Glosarium
..
2.5 Evaluasi
4.2 Pembahasan
BAB V PENUTUP
5.1 Simpulan
5.2 Saran
DAFTAR PUSTAKA
..
BIODATA PENULIS
PRESENTASI MATERI
vi
BAB I
PENDAHULUAN
1.1
Pelaksanaan
mata
pelajaran
bahasa
dan
sastra
dikembangkan.
Kelima
keterampilan
tersebut
menalar,
keterampilan
mencoba
dan
Keterampilan
mengamati
merupakan
kunci
berbagai
masalah
yang
dihadapi
dan
Keterampilan
mengamati
merupakan
salah
satu
isi
bacaan
mengamati
berkaitan
atau
erat
teks.
dengan
Keterampilan
bacaan
karena
menggunakan
kesantunan
berbahasa
dalam
menanya,
menalar,
mencoba
dan
yang
lebih
luas
dengan
menggunakan
teks cerita
dan
sastra
Indonesia
sangat
penting
bagi
Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah diatas yang
menjadi
masalah
dalam
karya
remaja
ini
adalah
Tujuan Penelitian
Sehubungan dengan tujuan penelitian di atas yang
Manfaat Penelitian
Adapun
dalam
pembelajaran
menulis
kerja
teks
cerita
pendek
dengan
menghindari
kesalahan
penafsiran
perlu
kemampuan
atau
adalah
tingkat
3.
4.
Cerita
pendek
berbentuk
adalah
prosa,
yang
karangan
pendek
mengisahkan
yang
sepenggal
serta
tokoh
dalam
cerpen
tidak
hari
Tidak
menggambarkan
semua
kisah
para
suatu
konflik
hingga
pada
tahap
penyelesaiannya.
Pemakaian kata
yang
sederhana
dan
serta
Biasanya
ceritakan.
Memiliki alur cerita tunggal dan lurus.
hanya
satu
kejadian
saja
yang
di
BAB II
PEMBAHASAN
Setelah kita mengamati teks materi yang
terdapat dalam kerja mandiri membangun teks dan
pemodelan teks cerita pendek kami dapat
menyimpulkan sebagai berikut :
2.1
kegiatan
mendirikan,
adalah
sebuah
teks
yang
sehari-hari.
Tidak mengambarkan
semua
kisah
para
penyelesaian.
Pemakaian kata yang sederhana serta ekonomis
diceritakan.
Memiliki alur cerita tunggal dan lurus.
Penokohan
pada
cerita
cerpe
sangatlah
sederhana, tidak mendalam serta singkat.
yang
fiktif
kehidupan
yang
seseorang
berisikan
atau
juga
tentang
sebagian
kehidupan
yang
banun.
Perhatikanlah
Ringkasan
cerpen
membeli
bahan-bahan
untuk
kebutuhan
anak-anaknya
disekolahkannya
mengajarkan
ke
anaknya
dapat
dihidupkannya
perguruan
untuk
tinggi.
hidup
dan
Banun
mandiri
dan
sendiri.
karna
penghematan
Banun
bertekad kuat. Cerpen ini mengandung lengkap nilainilai yang terdapat dalam cerpen serta dijelaskan
dengan bahasa baku yang estetis sekaligus mudah
dipahami oleh para pembaca.
2.2.
prosa
yang
mengisahkan
yang
sepenggal
hari.
Tidak mengambarkan semua kisah para tokohnya,
hal ini karena dalam cerpen yang digambarkan
mengalami
penyelesaian.
Pemakaian kata yang sederhana serta ekonomis
8. Meraih
impian
menceritakan
adalah
tentang
sebuah
seorang
cerpen
anak
sulung
yang
yang
melanjutkan
ayah
yang
selalu
berulang
menelusup
ke
membawa
alat
tulis
dan
kesiapan
aku
menunggu
pengumuman
pengumuman kelulusan
tes
ujian
tertulis
diterima
di
fakultas
kedokteran
yang
aku
dinyatakan
bahwa
aku
lulus
ujian
tes
wawancara
dan
memenuhi
biaya
pendaftaran.
Sesampaiku dirumahku menghadap ayah dan
bunda serta menyampaikan kabar gembira, bahwa
diriku diterima di fakultas kedokteran.
Ayah, Bunda, Resti diterima
di
Fakultas
dan
aku
bunda
menjaga
warung.
Ternyata
nafkah
ini
membawa
banyak
pelajaran
tinggi
dengan
sepenuh
hati.
Kendala
Ica,
saudara
sepupuku,
datang
kepadaku.
tuk
meringankan
beban
orang
tua
bisnisku
meluas.
untuk
membantunya.
Jadilah
aku
membaca
teks
cerpen
di
atas,
sebagai berikut.
Paragraf 1 : Menjadi anak sulung.
Paragraf 2 : Kerja keras menjadi menu wajib.
Paragraf 3 : Belajar menghadapi kesulitan hidup.
Paragraf 4 : Ayah memutuskan berhenti bekerja.
Paragraf 5 : Diterima di jurusan Bahasa Inggris.
Paragraf 6 : Jaringan bisnis melaus.
Paragraf 7 : Kesuksesan tidak membuat angkuh.
Setelah
menententukan
ide-ide
pokoknya,
tentukan
bagiku.
Paragraf 3 : Sedikit demi sedikit belajar dari ketegaran
dan berorganisasi,
Paragraf 5 : Dua kegagalan yang lalu berakhir ketika aku
mudah
untuk
menjadi
sulung,
aku
Ayah selain
tangisku
pecah
tersampaikanyaitu
ketika
ketika
cita-citaku
ketegaran
bunda
tak
dalam
nendala
finansial
mendorongku
untuk
membuatku
angkuh,
terutama
di
hadapan
2.3
stuktur
teks
sehari-hari.
Tidak mengambarkan
semua
kisah
para
penyelesaian.
Pemakaian kata yang sederhana serta ekonomis
yang
diceritakan.
Memiliki alur cerita tunggal dan lurus.
5. Memproduksi adalah suatu kegiatan untuk membuat
atau menciptakan sesuatu.
Setelah kita memahami pengertian tema dan
judul
di
atas,dapat
kita
melanjutkan
tentang
dijelaskan
pembahasan
secara
materi
lengkap
pelajaran
dan
rinci
bahasa
pada
Indonesia
dibawah ini.
Didalam penjelasan mengenai membuat teks
cerpen juga akan dibahas contoh memproduksi teks
cerpen, contoh membuat teks cerpen, menentukan
tema
cerpen,
mengumpulkan
menyusun
bahan,
kerangka
cerpen,
mengembangkan
kerangka
menulis
tema
Kemudian
dan
cerita
lainnya,
mengumpulkan
selanjutnya
menyusun
yaitu
bahan.
kerangka,
suatu
menyedihkan,
peristiwa
menjengkelkan
yang
atau
anda
sering
menyenangkan,
mengharukan.
sistematis
dan
logis.
Karena
cerpen
umumnya
selanjutnya
adalah
mengembangkan
kerangka
tersebut
Kembangkanlah
kalimat.
satu
menjadi
cerpen
subtopik
Hubungkanlah
yang
menjadi
setiap
kalimat
utuh.
beberapa
menjadi
harus
menggambarkan
keseluruhan
isi
Glosarium
Editing
Editing adalah kata lain dari memperbaiki atau menambah
dan mengurangi isi cerpen
Memproduksi
Membuat atau menghasilkan cerita pendek.
Resolusi
Bagian ini merupakan kelanjutan dari komplikasi, yaitu
pemecahan masalah. Masalah harus diselesaikan dengan
cara yang kreatif.
Antiklimaks
Bagian ini merupakan kelanjutan dari komplikasi, yaitu
pemecahan masalah. Masalah harus diselesaikan dengan
cara yang kreatif.
2.5 Evaluasi
Berilah tanda silang(x) pada huruf A,B,C,D, atau E yang
Anda anggap paling tepat!
1. Ada berapa tokoh Banun yang ada di cerita tersebut..
a. III
b. II
e.
e.
c. IV
d. V
VI
b. Rima
h
f.
3. Siapa nama sebutan untuk Banun?
a. Tuan Tanah
b. Juragan Tanah
c. Tuan Tanah
d. Tuan Rumah
e. Juragan Minyak
g.
c. Zubai
d. Rusta
e. Nami
2
5
6
4
tokoh
tokoh
tokoh
tokoh
e. 7 tokoh
a.
b.
6. Bagaimana nanda dapat tegar dalam berbagai
kesulitan..
a. Adanya bimbingan kak ica
b. Karena sahabat
c. Karena selalu bersabar
d. Adanya semangat dalam diri Nanda
e. Adanya bimbingan dan motivasi dari orang tua
Nanda
c.
7. Siapa tokoh yang mengajak Nanda membuat usaha..
a.
b.
c.
d.
e.
8. Apa
a.
b.
c.
d.
Adik Nanda
Kak Ica
Ayah Nanda
Ibu Nanda
Semua benar
f.
yang mengakhiri kegagalan Nanda..
Ketika dia diterima di jurusan b.inggris
Ketika ayahnya menjadi motivator
Ketika nanda membuat bed cover
Saat membeli kios
d. Merubah
e. Mengemas
f.
Apa tahap selanjutnya dalam memproduksi teks
cerpen..
h.
i.
j.
k.
l.
m.
n.
o.
p.
q.
r.
s.
t.
u.
a. Finishing
v.
b. Menyuting(editing
w.
x.
)
y.
c. Perbaikan
z.
d. Pengenalan
aa.
e. b dan c benar ab.
ac.
f.
ad.
g. 2.6 Kunci Jawaban
ae.
1. A
af.
2. D
ag.
3. B
ah.
4. B
ai.
5. D
aj.
6. E
ak.
7. B
al.
8. A
am.
9. A
an.
10. B
ao.
ap.
aq.
ar.
as.
at. 2.7.
Daftar Nilai
NIS
1
2
3
4
5
6
7
8
9
1
0
1
1
1
2
1
3
1
4
1
5
1
6
1
7
1
8
1
9
2
0
2
1
2
2
2
3
2
4
2
5
2
6
2
7
2
8
2
NAMA SISWA
NILAI
KETERANGA
16123
16125
16126
16127
16128
16129
16130
16132
16133
16134
AFRA SALSABILA
DALILA AFIFAH
FARISA SABILLA
FAUZAN
FAUZAN ADHIMA
IHSAN
IZZATUL JANNAH
M.FARHAN ISKANDAR
MAULIANA
MUHAMMAD QAUSAR
100
100
100
80
80
100
100
90
100
60
16135
NABILA MUFIDA
100
N
TUNTAS
TUNTAS
TUNTAS
TUNTAS
TUNTAS
TUNTAS
TUNTAS
TUNTAS
TUNTAS
TIDAK
TUNTAS
TUNTAS
16136
100
TUNTAS
16137
NURHAYATI
100
TUNTAS
16138
NURUL WILDA
100
TUNTAS
16139
PUTRI NADYA
100
TUNTAS
16140
PUTRI SARFINA
100
TUNTAS
16141
RIKA TRIANA
100
TUNTAS
16142
RIZKI MELIANDI
100
TUNTAS
16143
ROZA TULJANNAH
100
TUNTAS
16144
SARAH DIANA
100
TUNTAS
16145
SARAH NADIA
100
TUNTAS
16146
100
TUNTAS
16147
100
TUNTAS
16148
90
TUNTAS
16149
TISYA NURCHALIZA
100
TUNTAS
16150
VANNY GHAITSA
100
TUNTAS
16151
WAHYU ADJIE
90
TUNTAS
16152
WANDA LINUZA
90
TUNTAS
16734
M.ZIKRA MAULANA
90
TUNTAS
BAB III
METODE PENELITIAN
pendekatan
sama.
3.2
Lokasi penelitian
Penelitian ini dilakukan di kelas XI.IPA-F SMA
Negeri 1 Bireuen yang terletak di Jalan Medan-Banda
Aceh di Desa Geulanggang Baroe Kecamatan Kota Juang
Kabupaten Bireuen dengan kode pos 24251.
3.3 Teknik Pengumpulan Data
Data dikumpulkan dengan teknik test yaitu test
kemampuan siswa kelas XI.IPA-F SMA Negeri 1 Bireuen
dalam menulis kerja mandiri membangun teks cerita
pendek.
Langkah-langkah
sebagai berikut:
pelaksanaan
test
adalah
yang
diberikan
penulis.
3. Penulis mengumpulkan hasil jawaban responden.
4. Penulis memeriksa dan memberikan nilai hasil
jawaban responden.
5. Penulis mengurutkan hasil jawaban responden
untuk dianalisis.
3.4 Teknik Analisis Data
Pengelolaan data penelitian dilakukan dengan
cara menghitung nilai kemampuan rata-rata atau
fx
mean dengan rumus statistik M= n
Keterangan :
M = kemampuan rata-rata
F = frekuensi
X = nilai tengah
Fx = hasil perkalian frekuensi dengan nilai tengah
N = jumlah sampel
Langkah-langkah analisis data sebagai berikut :
1. Mentabulasikan nilai secara acak atau random
samping.
2. Mengurutkan nilai kemampuan siswa dari nilai
tertinggi ke nilai terendah.
3. Menentukan range dengan rumus.
Rg = H-L+1.
4. Menetapkan interval kelas dengan rumus
K = 1+(3,3) log n.
5. Menentukan interval kelas dengan rumus
Rg
I= K .
Fx
n
penilaian
yang
telah
ditetapkan
BAB IV
cara
memberikan
lembaran
pertanyaan
yang
NIS
1612
3
1612
5
1612
6
1612
7
1612
8
NAMA SISWA
AFRA SALSABILA
NILAI
100
KETERANGAN
TUNTAS
DALILA AFIFAH
100
TUNTAS
FARISA SABILLA
100
TUNTAS
FAUZAN
80
TUNTAS
FAUZAN ADHIMA
80
TUNTAS
6
7
8
9
1
0
1
1
1
2
1
3
1
4
1
5
1
6
1
7
1
8
1
9
2
0
2
1
2
2
2
3
2
4
2
5
2
6
2
7
2
8
2
9
1612
9
1613
0
1613
2
1613
3
1613
4
1613
5
1613
6
1613
7
1613
8
1613
9
1614
0
1614
1
1614
2
1614
3
1614
4
1614
5
1614
6
1614
7
1614
8
1614
9
1615
0
1615
1
1615
2
1673
4
IHSAN
100
TUNTAS
IZZATUL JANNAH
100
TUNTAS
90
TUNTAS
100
TUNTAS
60
TIDAK TUNTAS
NABILA MUFIDA
100
TUNTAS
100
TUNTAS
NURHAYATI
100
TUNTAS
NURUL WILDA
100
TUNTAS
PUTRI NADYA
100
TUNTAS
PUTRI SARFINA
100
TUNTAS
RIKA TRIANA
100
TUNTAS
RIZKI MELIANDI
100
TUNTAS
ROZA TULJANNAH
100
TUNTAS
SARAH DIANA
100
TUNTAS
SARAH NADIA
100
TUNTAS
100
TUNTAS
100
TUNTAS
90
TUNTAS
TISYA NURCHALIZA
100
TUNTAS
VANNY GHAITSA
100
TUNTAS
WAHYU ADJIE
90
TUNTAS
WANDA LINUZA
90
TUNTAS
M.ZIKRA MAULANA
90
TUNTAS
M.FARHAN ISKANDAR
MAULIANA
MUHAMMAD QAUSAR
jumlah jawaban
x 100
skor maksimum
Untuk
memudahkan
pengolahan
data
penelitian
100
100
100
100
100
100
100
100
100
100
100
100
100
100
100
100
100
90
90
90
90
90
80
60
100
100
100
100
80
Setelah
data
kemampuan
diperoleh
selanjutnya
dan
skor
terendah
adalah
60
dengan
demikian
rangenya adalah
Rg = H L + 1
=100 - 60 + 1
= 40 + 1
= 41
K = 1 + (3.3) log n
= 1 + (3.3) log 29
= 1 + (3.3) (1.462)
= 1 + 4.824
=6
Rg
K
I=
Rg
K
41
6
=7
Setelah
menentukan
range
dan
lebar
kelas
INTERVAL KELAS
(I)
95 100
88 94
81 87
74 80
67 73
60 66
Jumlah
FREKUENSI
(F)
22
5
1
1
N = 29
NILAI TENGAH
(X)
98
92
85
77,5
70
63
-
PERSELISIHAN
(FX)
2156
460
77,5
63
FX = 2756,5
FX
n
M=
2756,5
29
= 95
PERSENTASE
(F)
(%)
76
KUANTITATIF
SANGAT
MEMADAI
MEMADAI
BELUM MEMADAI
Jumlah
Tabel
FREKUENSI
di
96 100
22
71 95
70
6
1
N = 29
atas
menunjukkan
bahwa
21
3
100
siswa
yang
76
%.
Siswa
yang
memperoleh
nilai
BAB V
PENUTUP
5.1 Simpulan
hasil
pengolahan
data
dan
analisis
data
dapat
1. Siswa
yang
memperoleh
nilai
sangat
memadai
5.2 Saran
2. Perlu
membuat
pelatihan-pelatihan
untuk
lebih
3. Sebaiknya
siswa
dapat
lebih
berminat
dalam
membuka
keterampilan
wawasan,
dalam
pengetahuan
berbahasa
dan
dan
bersastra
DAFTAR PUSTAKA
Kemendikbud
http://www.elanggroup.co.id/gemilangproperty/eitayam/ diakses
Kamis, 20 Oktober 2016
BIODATA PENULIS
Muhammad Farhan Iskandar, lahir di Bireuen
tanggal, 01 Januari 2000. Merupakan anak dari pasangan -. Dengan tempat tinggal di
Releut. Kec -. Kab. Bireuen kode pos 24261.
Pendidikan Dasar di Min Bireuen, tamat
tahun 2012. Pendidikan Menegah Pertama di
SMP Negeri 1 Bireuen, tamat tahun 2015.
Pendidikan Menengah Atas di SMA Negeri 1
Bireuen, sampai dengan sekarang. Karya Ilmiah Remaja
berjudul Kemampuan Siswa Kelas XI.IPA-F dalam Menulis
Kerja Mandiri Membangun Teks Cerita Pendek pada SMA
Negeri 1 Bireuen.