MKN Des2005 PDF
MKN Des2005 PDF
Abstrak: Abses otak jarang dijumpai dan disebabkan oleh berbagai infeksi oleh bakteri, jamur, dan
protozoa sebanyak 40-50% kasus. Faktor predisposisi dan penyebab yang tersering adalah infeksi
telinga tengah atau otogenik (65%). Penyebab lain seperti Tetralogi Fallot dengan abses multiple,
penyakit imunologi dan lain-lain (20-37%). Stadium abses otak terdiri dari: early cerebral infection,
late cerebral infection, early capsule formation, dan late capsule formation. Diagnosa bandingnya
adalah tumor otak, abses dural, ensefalitis. Pengobatan abses otak bisa secara medikamentosa
maupun secara bedah (aspirasi dan eksisi).
Kata kunci: abses otak, infeksi yang mengancam jiwa, apirasi dan insisi secara bedah.
Abstract: Brain abscess is a rare, but life-threatening infection and bacteria, fungi and protozoa are
involved in 40 to 50% of cases, either singly or poly microbially. Predisposing factors and the most
common cause of brain abscess is; mid-ear/otogenic infection (65%). The others cause are Tetralogy
Fallot with multiple abscesses, immunology diseases and ignore (20 to 37%). The formation of brain
abscess is divided into; early cerebral infection, late cerebral infection, early capsule formation and
late capsule formation. Symptoms and signs of brain abscess are similar to increasing intra cranial
pressure at brain tumor. The differential diagnosis of brain abscess are brain cancer,
thrombophlebitis intra cerebral, empyema subdural, extradural abscess, encephalitis. The treatment of
brain abscess are conservative and surgical procedure (aspiration and excision)
Key words: brain abscess, life-threatening infection, aspiration and excision surgical treatment.
PENDAHULUAN
Abses otak adalah suatu proses infeksi
dengan pernanahan yang terlokalisir diantara
jaringan otak yang disebabkan oleh berbagai
macam variasi bakteri, fungus dan protozoa.
Walaupun teknologi kedokteran diagnostik
dan perkembangan antibiotika saat ini telah
mengalami kemajuan, namun rate kematian
penyakit abses otak tetap masih tinggi yaitu
sekitar 10-60% atau rata-rata 40%.1 Penyakit ini
sudah jarang dijumpai terutama di negara-negara
maju, namun karena resiko kematiannya tinggi,
abses otak termasuk golongan penyakit infeksi
yang mengancam kehidupan masyarakat (lifethreatening infection).2
Menurut Britt, Richard et al., penderita
abses otak lebih banyak dijumpai pada laki-laki
daripada perempuan dengan perban-dingan 3:1
yang umumnya masih usia produktif yaitu
sekitar 20-50 tahun.3
Yang SY menyatakan bahwa kondisi
pasien sewaktu masuk rumah sakit merupakan
faktor yang sangat mempengaruhi rate
kematian. Jika kondisi pasien buruk, rate
kematian akan tinggi.4
324
Abses Otak
325
Tinjauan Pustaka
326
Ultrasonografi:
untuk
mendapatkan
gambaran lateralisasi
Angiografi: untuk menentukan lokalisasi
abses (34%)
Electro Encephalo Graphy: menunjukkan
adanya lateralisasi oleh abses supratentorial
CT-Scan: untuk menunjukkan lokasi abses
dengan tepat dan fase-fase dari abses
tersebut.5,7,10
DIAGNOSA BANDING
Edema otak
KESIMPULAN
Abses otak merupakan suatu proses infeksi
dengan pernanahan terlokalisir diantara jaringan
otak yang disebabkan oleh berbagai macam
bakteri, fungus dan protozoa, dimana kasusnya
jarang dijumpai tetapi angka kematiannya tinggi
(rata-rata 40%), sehingga tergolong kelompok
penyakit life threatening infection. Sebagian
besar penderita abses otak adalah laki-laki,
KEPUSTAKAAN
1.
Abses Otak
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
327