Bab 6 Siklus Dan Prosedur Akuntansi PDF
Bab 6 Siklus Dan Prosedur Akuntansi PDF
Tujuan Pengajaran:
Setelah mempelajari bab ini, mahasiswa diharapkan mampu :
1. Menjelaskan alur pencatatan akuntansi sampai dengan pelaporannya
2. menjelaskan prosedur pencatatan akuntansi secara lengkap
3. Memahami jurnal, buku besar, dan neraca saldo
4. Membuat analisis transaksi penyesuaian dan jurnal penyesuaiannya
5. Melakukan pembuatan neraca lajur (worksheet)
6. Membuat Laporan Keuangan secara lengkap dan keseluruhan
Siklus Akuntansi
Setelah pada Bab sebelumnya kita membahas mengenai pencatatan transaksi
keuangan dengan menggunakan teknik pencatatan tabelaris dan perkiraan (akun)
tibalah saatnya kita akan melakukan pencatatan transaksi keuangan secara lengkap
yang sesuai dengan prosedur akuntansi atau dengan kata lain yang lebih sederhana
kita akan mencatat transaksi tersebut menurut siklus akuntansi yaitu dimulai dari
pencatatan, penggolongan sampai dengan pelaporan dalam bentuk Laporan
Keuangan.
Untuk mengingat kembali siklus akuntansi yang sudah pernah kita bahas sebelumnya,
akan digambarkan dalam Figure 6.1 berikut di bawah ini:
Figure 6.1
Skema Siklus Akuntansi
1
Jurnal
2
Posting
3
Buku Besar
10
5
Adjusment
Neraca Saldo
Setelah Tutup
Buku
9
Perubahan
Modal
4
Neraca
Saldo
8
Rugi/Laba
7
Neraca
6
Neraca
Lajur
68
Laporan Keuangan adalah merupakan hasil kegiatan proses akuntansi dan proses itu
sendiri dapat digambarkan sebagai berikut :
Figure 6.2
Neraca
Bukti
Pembukuan
Jurnal
Buku
Harian
Buku
Besar
Neraca
Lajur
Buku
Besar
Pembantu
Laporan
Rugi/Laba
Laporan
Perubahan
Modal
Prosedur Akuntansi
Prosedur Pencatatan terdiri dari :
1. Bukti asli (original document) sebagai bukti terjadinya suatu transaksi.
2. Alat untuk mengklasifikasikan serta mencatat transaksi yang biasa disebut
Jurnal/Buku Harian (books or original entry journal)
3. Alat-alat untuk mengikhtisarkan akibat perubahan yang terjadi pada pos/rekening
Aktiva, Hutang dan Modal yang disebut dengan Buku Besar.
69
b. Bukti Memorial
2. Penggolongan dan pencatatan bukti pembukuan bukti ke dalam jurnal (buku
harian)
3. Pencatatan ke dalam Buku Besar (posting) dan memasukkan catatan yang
terperinci dari bukti asli ke dalam Buku Besar Pembantu
4. Pembuatan Neraaca Lajur
5. Penyajian Neraca, Laporan Rugi/Laba dan Laporan Perubahan Modal
Figure 6.3
Pertambahan
Pengurangan
Debit
Kredit
Kredit
Debit
Debit
Kredit
Kredit
Debit
Debit
Kredit
Kredit
Debit
Kredit
Debit
Debit
Kredit
Kredit
Debit
Gambar berikut di bawah ini menunjukkan proses pemindahan dari buku jurnal ke
buku besar :
70
Figure 6.4
JURNAL
Halaman :11
Tanggal
April 1
Keterangan
Kas .
Penjualan ..
Ref
15
40
Debit
300.000,00
Kredit
300.000,00
KAS
Tanggal
April 1
Keterangan
Penjualan Tunai
Ref
11
Debit
300.000,00
Kredit
-
D/K
D
Halaman :15
Saldo
300.000,00
D/K
D
Halaman :40
Saldo
300.000,00
PENJUALAN
Tanggal
April 1
Keterangan
Penjualan Tunai
Ref
11
Debit
Kredit
300.000,00
Kode rekening pada buku besar, ada beberapa macam antara lain :
1. Sistem Numerical, merupakan cara yang paling mudah, masing-masing rekening
dapat diberi nomor dengan bebas.
2. Sistem Decimal, sistem ini menggunakan dasar 10 unit angka dari 0 sampai
dengan 9.
3. Sistem
Muemonic,
sistem
ini
menggunakan
huruf-huruf
untuk
kode
perkiraan/rekening.
4. Sistem Kombinasi Huruf dan Angka
71
Buku Besar
Rekening Piutang Dagang
Rekening Barang Dagangan
Rekening Aktiva Tetap
Rekening Hutang Dagang
01/03/02
Kas
5.000.000
Modal
5.000.000
02/03/02
Tanah
750.000
Bangunan
1.300.000
Peralatan
500.000
Perlengkapan
200.000
Kendaraan
250.000
Kas
3.000.000
72
03/03/02
Fasilitas Spa
500.000
Kas
500.000
04/03/02
Beban Iklan
25.000
Kas
25.000
05/03/02
5.000
10/03/02
Kas
750.000
Utang Bank
750.000
11/03/02
Kas
93.750
Pendapatan Sewa Kamar
93.750
11/03/02
Kas
34.050
Pendapatan F&B
34.050
12/03/02
Perlengkapan
12.000
Kas
12.000
13/03/02
Perlengkapan
Kas
5.000
5.000
73
15/03/02
150.000
Kas
150.000
17/03/02
Kas
100.000
Pendapatan Iklan Sponsor
100.000
20/03/02
Peralatan
114.500
Kas
50.000
Utang Dagang
64.500
21/03/02
Kendaraan
250.000
Kas
70.000
Utang dagang
180.000
25/03/02
Beban Gaji
115.960
Kas
115.960
26/03/02
Kas
65.000
Pendapatan Program Paket
65.000
28/03/02
Utang Bank
50.000
Kas
50.000
31/03/02
Kas
249.375
Pendapatan Sewa Kamar
249.375
31/03/02
Kas
145.232
Pendapatan F&B
145.232
11/03/02
Kas
93.750
Pendapatan Sewa Kamar
93.750
31/03/02
56.235
Kas
56.235
Pengikhtisaran Usaha
Setelah kita melakukan tahapan pencatatan transaksi sampai dengan penggolongan
transaksi secara prosedur akuntansi yang tepat, maka tahap berikutnya yang kita
lakukan adalah Tahap Pengikhtisaran Usaha yang terdiri dari:
1. Pembuatan neraca saldo
2. Pembuatan neraca lajur dan jurnal penyesuaian
3. Penyusunan laporan keuangan
4. Pembuatan jurnal penutupan
5. Pembuatan jurnal pembalik
Ikhtisar buku besar pada akhir periode akuntansi yang diperlihatkan dalam neraca
saldo merupakan titik awal yang baik untuk penyusunan laporan keuangan.
75
Dengan menggunakan Kasus 5.1 : Sofias Bungalow Resort and Spa, kita coba
menyusun Neraca Saldo (trial balance) sesuai dengan prosedur akuntansi
Figure 6.5
NERACA SALDO
Sofias Bungalow Resort and Spa
Maret 2002
Keterangan
Debit
Kas
Perlengkapan
Peralatan
Tanah
Bangunan
Kendaraan
Fasilitas Spa
Utang Dagang
Utang Bank
Modal
Pendapatan Sewa Kamar
Pendapatan F&B
Pendapatan Iklan Sponsor
Pendapatan Program Paket
Beban Gaji
Beban Listrik, air dan telepon
Beban Iklan
Beban Perbaikan A/C
Beban Pajak Pendapatan
2.398.212
217.000
614.500
750.000
1.300.000
500.000
500.000
115.960
150.000
25.000
5.000
56.235
6.631.907
Kredit
244.500
700.000
5.000.000
343.125
179.282
100.000
65.000
6.631.907
76
Jurnal Penyesuaian
Jurnal penyesuaian (adjusting journal entries) dibuat pada hakikatnya adalah untuk
mengoreksi perkiraan-perkiraan tertentu sehingga mencerminkan keadaan aktiva,
kewajiban, biaya, pendapatan dan modal yang sebenarnya.
Figure 6.6
Keterangan
Kas
Piutang Dagang
Perlengkapan
Sewa dibayar dimuka
Peralatan salon mobil
Hutang bank
Modal Tn. David
Prive Tn. David
Pendapatan jasa salon mobil
Biaya gaji
Biaya serba-serbi
Debit
Rp. 3.354.000,00
200.000,00
300.000,00
120.000,00
900.000,00
100.000,00
156.000,00
70.000,00
Kredit
Rp. 3.354.000,00
3.000.000,00
1.500.000,00
700.000,00
-
Rp. 5.200.000,00
Rp. 5.200.000,00
77
2. Dari perlengkapan yang telah dibeli sebesar Rp. 300.000,00. Jumlah yang telah
terpakai untuk kegiatan perusahaan selama bulan Desember 2000 adalah Rp.
250.000,00
3. Sewa dibayar dimuka Rp. 120.000,00 untuk 3 bulan. Pada 31 Desember 2000
telah dipakai selama sebulan.
4. Pembayaran upah yang terakhir adalah pada hari Sabtu tanggal 28 Desember
2000. Pembayaran upah berikutnya adalah tanggal 4 Januari 2001. Tetapi upah
untuk tenaga yang bekerja dari tanggal 30-31 Desember 2000 sudah merupakan
biaya walaupun belum dibayar. Ada 3 tenaga kerja dengan upah masing-masing
Rp. 3.000,00/hari.
5. Hutang bank telah diambil pada tanggal 27 Desember 2000. Atas pinjaman ini
SALON MOBIL UFO dibebani bunga sebesar 12% setahun. Bunga ini harus
dibayar pada sebulan sekali dan pembayaran bunga yang pertama akan jatuh pada
tangal 27 Januari 2001. Walaupun pada tanggal 31 Desember 2000 belum ada
pembayaran bunga namun bunga dari tangal 28 s/d 31 Desember 2000 akan
merupakan biaya pada bulan tersebut dan oleh karena itu harus dicatat.
31 Des 00
Biaya Penyusutan
25.000,00
Akumulasi Penyusutan
25.000,00
2. Perlengkapan:
31 Des 00
Biaya Perlengkapan
250.000,00
Perlengkapan
250.000,00
31 Des 00
Biaya Sewa
40.000,00
78
40.000,00
: 3 orang
Upah perhari/orang
: Rp. 3.000,00
31 Des 00
Biaya gaji
18.000,00
Hutang gaji
18.000,00
31 Des 00
Biaya Bunga
4.000,00
Hutang Bunga
4.000,00
Kasus 6.1
Tuan Prabowo mewujudkan ambisinya dengan mendirikan klub sepakbola
profesional. Ia menginginkan klub ini dikelola secara baik dari segi manajemen dan
79
1 Januari 2003
2 Januari 2003
2 Januari 2003
3 Januari 2003
4 Januari 2003
5 Januari 2003
5 Januari 2003
6 Januari 2003
Dibayar tunai biaya kesehatan bagi para pemain bola Rp. 5.000
6 Januari 2003
8 Januari 2003
8 Januari 2003
10 Januari 2003
12 Januari 2003
12 Januari 2003
13 Januari 2003
14 Januari 2003
15 Januari 2003
15 Januari 2003
16 Januari 2003
16 Januari 2003
17 Januari 2003
17 Januari 2003
17 Januari 2003
18 Januari 2003
25 Januari 2003
81
25 Januari 2003
26 Januari 2003
31 Januari 2003
31 Januari 2003
31 Januari 2003
31 Januari 2003
Dari uraian transaksi di atas langkah-langkah yang akan kita lakukan adalah:
1. Mencatatnya ke dalam jurnal umum.
2. Melakukan posting dari jurnal ke buku besar perkiraan masing-masing.
3. Membuat Neraca Saldo untuk mengetahui kebenaran posting yang anda lakukan
4. Membuat Financial Statement berupa Balance Sheet, Income Statement dan
Perubahan Modal untuk klub spakbola RAIDERS.
Perkiraan
Kas
Modal Tn Prabowo
(untuk mencatat setoran modal Tn. Prabowo)
Tanggal
02-01-03
Debet
10.000.000
Kredit
10.000.000
Perkiraan
Debet
Kredit
Sewa Dibayar Dimuka
90.000
Kas
90.000
(untuk mencatat pembayaran sewa base camp dan lapangan selama 3 tahun)
82
Tanggal
02-01-03
Tanggal
03-01-03
Perkiraan
Debet
Perlengkapan
17.500
Kas
(untuk mencatat pembelian perlengkapan secara tunai)
Perkiraan
Kas
Debet
150.000
Kredit
17.500
Kredit
Pendapatan Sponsor
150.000
(untuk mencatat penerimaan kas dari sponsor Bank Garda Nasional)
Tanggal
04-01-03
Tanggal
05-01-03
Tanggal
05-01-03
Perkiraan
Kas
Debet
100.000
Kredit
Pendapatan Sponsor
(untuk mencatat penerimaan kas dari sponsor Alcatel Corp.)
100.000
Perkiraan
Debet
Beban Perawatan lapangan
1.000
Kas
(untuk mencatat pembayaran beban perawatan lapangan bola)
Kredit
Perkiraan
Kas
Debet
75.000
1.000
Kredit
Pendapatan Sponsor
75.000
(untuk mencatat penerimaan kas dari sponsor Coca Cola Company)
Tanggal
06-01-03
Perkiraan
Debet
Beban Kesehatan
5.000
Kas
(untuk mencatat pembayaran beban kesehatan pemain bola)
Kredit
5.000
Tanggal
06-01-03
Perkiraan
Debet
Kredit
Kendaraan Bus
450.000
Kas
100.000
Utang Leasing
350.000
(untuk mencatat pembelian kendaraan berupa bus senilai Rp. 450.000 secara kredit
dengan uang muka sebesar Rp. 100.000)
Tanggal
08-01-03
Perkiraan
Debet
Kredit
Beban Gaji dan Ofisial
28.500
Kas
28.500
(untuk mencatat pembayaran beban gaji pemain dan ofisial tim sepak bola untuk
minggu ke-1)
Tanggal
08-01-03
Perkiraan
Debet
Kredit
Beban Konsumsi
4.000
Utang Dagang
4.000
(untuk mencatat pembayaran beban konsumsi tim PS. Raiders untuk minggu ke-1
secara kredit)
83
Tanggal
10-01-03
Tanggal
12-01-03
Perkiraan
Debet
Kredit
Beban Premi Asuransi
2.350
Kas
2.350
(untuk mencatat pembayaran beban Premi Asuransi seluruh Tim PS Raiders)
Perkiraan
Kas
Debet
100.000
Kredit
Tanggal
12-01-03
Perkiraan
Debet
Kredit
Pemain Bola
350.000
Kas
350.000
(untuk mencatat pembelian pemain bola Cabecao Dacosta dari Brasil)
Tanggal
13-01-03
Perkiraan
Debet
Kredit
Pemain Bola
13.500
Kas
13.500
(untuk mencatat pembelian pemain bola Totok Jawoto dari PS Bekonang)
Tanggal
14-01-03
Perkiraan
Peralatan
Debet
7.000
Kas
(untuk mencatat pembelian peralatan rumah tangga secara tunai)
Kredit
7.000
Tanggal
15-01-03
Perkiraan
Debet
Kredit
Beban Listrik, air, telepon dan internet
5.235
Kas
5.235
(untuk mencatat pembayaran beban Listrik, air, telepon dan internet secara tunai )
Tanggal
16-01-03
Perkiraan
Debet
Kredit
Beban Gaji dan Ofisial
28.500
Kas
28.500
(untuk mencatat pembayaran beban gaji pemain dan ofisial tim sepak bola untuk
minggu ke-2)
Tanggal
16-01-03
Perkiraan
Debet
Kredit
Beban Konsumsi
4.200
Utang Dagang
4.200
(untuk mencatat pembayaran beban konsumsi tim PS. Raiders untuk minggu ke-2
secara kredit)
Tanggal
17-01-03
Perkiraan
Kas
Debet
35.000
Kredit
84
Tanggal
17-01-03
Perkiraan
Debet
Kredit
Beban Transportasi
5.000
Kas
5.000
(untuk mencatat pembayaran beban transportasi perjalanan ke Surabaya)
Tanggal
17-01-03
Perkiraan
Debet
Kredit
Beban honor Pertandingan
20.000
Kas
20.000
(untuk mencatat pembayaran beban honor dan uang saku seluruh Tim PS Raiders
selama pertandingan di Surabaya)
Tanggal
18-01-03
Perkiraan
Debet
Kredit
Beban Kesehatan
2.500
Kas
2.500
(untuk mencatat pembayaran beban kesehatan yaitu perawatan di rumah sakit untuk
pemain bola yang mengalami cedera )
Tanggal
25-01-03
Perkiraan
Debet
Kredit
Beban Gaji dan Ofisial
30.000
Kas
30.000
(untuk mencatat pembayaran beban gaji pemain dan ofisial tim sepak bola untuk
minggu ke-3)
Tanggal
25-01-03
Perkiraan
Debet
Kredit
Beban Konsumsi
3.700
Kas
3.700
(untuk mencatat pembayaran beban konsumsi tim PS. Raiders untuk minggu ke-3
secara tunai)
Tanggal
25-01-03
Perkiraan
Debet
Kredit
Utang Dagang
8.200
Kas
8.200
(untuk mencatat pelunasan utang dagang beban konsumsi minggu 1 dan 2)
Tanggal
01-01-03
Perkiraan
Kas
Debet
500.000
Modal Tn Prabowo
(untuk mencatat penambahan setoran modal Tn. Prabowo)
Tanggal
31-01-03
Kredit
500.000
Perkiraan
Debet
Kredit
Beban Gaji dan Ofisial
29.750
Kas
29.750
(untuk mencatat pembayaran beban gaji pemain dan ofisial tim sepak bola untuk
minggu ke-4)
85
Tanggal
31-01-03
Perkiraan
Debet
Kredit
Beban Konsumsi
5.000
Kas
5.000
(untuk mencatat pembayaran beban konsumsi tim PS. Raiders untuk minggu ke-4
secara tunai)
Tanggal
31-01-03
Perkiraan
Debet
Beban Perlengkapan
30.000
Perlengkapan
(untuk mencatat pemakaian perlengkapan sebesar Rp. 30.000)
Kredit
30.000
Tanggal
31-01-03
Perkiraan
Debet
Kredit
Beban Penyusutan Kendaraan Bus
1.700
Akumulasi Penyusutan Kendaraan Bus
1.700
(untuk mencatat beban penyusutan kendaraan bus untuk bulan Januari 2009)
Tanggal
31-01-03
Perkiraan
Debet
Kredit
Beban Penyusutan Peralatan
250
Akumulasi Penyusutan Peralatan
250
(untuk mencatat beban penyusutan peralatan untuk bulan Januari 2009)
Keterangan
JAN 1
Debet
Kredit
10.000.000
Saldo
10.000.000
9.910.000
90.000
Pembelian Perlengkapan
17.500
150.000
10.042.500
100.000
10.142.500
5.000
10.211.500
100.000
10.111.500
1.000
75.000
9.892.500
10.141.500
10.216.500
28.500
10.83.000
10
2.350
10.080.650
12
12
350.000
9.830.650
13
13.500
9.817.150
14
Pembelian Peralatan
7.000
9.810.150
15
5.235
9.804.915
16
28.500
9.776.415
17
17
5.000
9.806.415
17
20.000
9.786.415
100.000
35.000
10.180.650
9.811.415
86
18
2.500
9.783.915
25
30.000
9.753.915
25
3.700
9.750.215
25
8.200
26
31
29.750
10.212.265
31
5.000
10.207.265
9.742.015
10.242.015
500.000
Keterangan
2
23
Debet
Pembelian
Pemakaian Perlengkapan
Kredit
Saldo
17.500
17.500
1.500
16.000
Keterangan
Debet
Kredit
Saldo
Pembelian C. Dacosta
350.000
350.000
20
Pembelian T. Jawoto
13.500
363.500
Keterangan
14
Debet
Pembelian
Kredit
7.000
Saldo
-
7.000
Keterangan
31
Debet
Kredit
-
Saldo
250
250
Keterangan
6
Pembelian
Debet
Kredit
450.000
Saldo
-
450.000
31
Keterangan
Penyusutan Bulan Januari
Debet
Kredit
-
Saldo
1.700
1.700
87
Keterangan
Debet
Kredit
90.000
Saldo
90.000
Keterangan
Debet
Kredit
Saldo
350.000
350.000
Keterangan
Debet
Kredit
Saldo
Jan 8
Konsumsi Minggu 1
4.000
4.000
16
Konsumsi Minggu 2
4.200
8.200
25
Pelunasan
8.200
Keterangan
Debet
Kredit
Saldo
10.000.000
10.000.000
26
500.000
10.500.000
Keterangan
Debet
Kredit
Saldo
150.000
150.000
100.000
250.000
75.000
325.000
17
Keterangan
Penerimaan
Debet
Kredit
Saldo
35.000
35.000
12
Keterangan
Penerimaan
Debet
-
Kredit
100.000
Saldo
100.000
88
Keterangan
Debet
Kredit
Saldo
150.000
150.000
100.000
250.000
75.000
325.000
Keterangan
Debet
Kredit
Saldo
Gaji minggu 1
28.500
28.500
16
Gaji minggu 2
28.500
57.000
25
Gaji minggu 3
30.000
87.000
31
Gaji minggu 4
29.750
116.750
Keterangan
Debet
Kredit
Saldo
Konsumsi minggu 1
4.000
16
Konsumsi minggu 2
4.200
4.000
8.200
25
Konsumsi minggu 3
3.700
11.900
31
Konsumsi minggu 4
5.000
16.900
Keterangan
Debet
Kredit
Saldo
Pembayaran
5.000
5.000
2.500
7.500
Keterangan
Debet
Kredit
5.235
Saldo
-
5.235
10
Keterangan
Debet
Kredit
2.350
Saldo
-
2.350
Keterangan
Beban Bulan Januari
Debet
Kredit
1.000
Saldo
-
1.000
89
17
Keterangan
Debet
Pembayaran
Kredit
5.000
Saldo
-
5.000
17
Keterangan
Pembayaran
Debet
Kredit
20.000
Saldo
-
20.000
90
Figure 6.7
NERACA SALDO
PS. RAIDERS
Januari 2003
Perkiraan
Kas
Perlengkapan
Pemain Bola
Peralatan
Akumulasi Penyusutan Peralatan
Kendaraan Bus
Akumulasi Penyusutan Kendaraan Bus
Sewa Asrama dan Lapangan dibayar dimuka
Utang Leasing
Utang Dagang
Modal
Pendapatan Sponsor
Pendapatan penjualan Tiket
Pendapatan bantuan pembinaan PSSI
Beban gaji Pemain dan Ofisial
Beban Konsumsi
Beban Kesehatan
Beban Listrik, air, telepon dan internet
Beban Transportasi
Beban Perawatan Lapangan
Beban Premi Asuransi
Beban Honor Pertandingan
Beban Perlengkapan
Beban Penyusutan Peralatan
Beban penyusutan Kendaraan Bus
Debit
Kredit
10.207.265
16.000
363.500
7.000
450.000
90.000
116.750
16.900
7.500
5.235
5.000
1.000
2.350
20.000
1.500
250
1.700
250
1.700
350.000
0
10.500.000
325.000
35.000
100.000
-
11.311.950
11.311.950
Setelah kita selesai membuat Neraca Saldo dan kita periksa ternyata balance atau
sesuai antara Debit dan Kredit nya maka dapat dipastikan langkah-langkah kita sejak
membuat jurnal dan posting buku besar atau perkiraan tidak mengandung kesalahan
pencatatan.
Kesalahan yang biasanya terjadi adalah adanya transaksi yang lupa atau belum diinput
dalam pencatatan transaksi. Untuk menyelesaikan masalah ini maka dibuatlah Jurnal
Penyesuaian.
Untuk memperjelas pemahaman kita terhadap Jurnal Penyesuaian, kita akan mencoba
melanjutkan Kasus 6.1 dalam Modul ini. Kita asumsikan Neraca Saldo PS. Raiders
Bulan Januari 2003 tersebut adalah benar tanpa kesalahan pencatatan maupun posting,
91
namun setelah diperiksa ternyata masih ada transaksi yang belum dibukukan dalam
catatan akuntansi PS. Raiders yaitu antara lain:
1. Gaji ofisial yang masih kurang dibayar sebesar Rp. 7.500.000
2. Biaya perawatan lapangan yang masih harus dibayar sebesar Rp. 2.500.000
3. Beban iklan di Surat Kabar bulan Januari 2003 adalah Rp. 3.000.000
4. Pajak Penghasilan yang masih terutang adalah sebesar Rp. 5.258.500
5. Perlengkapan yang masih tersisa untuk bulan Januari 2003 sebesar Rp. 8.250.000
6. Perbaikan bus sebesar Rp. 2.450.000 belum dibayar.
7. Beban Cleaning Service (kebersihan) unuk bulan Januari 2003 yang belum ditagih
adalah sebesar Rp.500.000
Atas informasi di atas langkah kita berikutnya adalah membuat Jurnal Penyesuaian.
Jurnal Penyesuaian
PS. RAIDERS
31 Januari 2003
Tanggal
31-01-03
Perkiraan
Debet
Beban gaji Pemain dan Ofisial
7.500
Utang gaji
(untuk mencatat Gaji ofisial yang masih kurang dibayar)
Kredit
7.500
Tanggal
31-01-03
Perkiraan
Debet
Kredit
Beban Perawatan lapangan bola
2.500
Utang Perawatan lapangan bola
2.500
(untuk mencatat Biaya perawatan lapangan yang masih harus dibayar sebesar
Rp.2.500)
Tanggal
31-01-03
Perkiraan
Debet
Beban Iklan
3.000
Utang iklan
(untuk mencatat Beban iklan di Surat Kabar bulan Januari 2003)
Tanggal
31-01-03
Kredit
3.000
Perkiraan
Debet
Kredit
Beban Pajak Penghasilan
5.258
Utang Pajak Penghasilan
5.258
(untuk mencatat Pajak Penghasilan yang masih terutang dan belum dibayar)
92
Tanggal
31-01-03
Perkiraan
Debet
Beban Perlengkapan
7.750
Utang Perlengkapan
(untuk mencatat penggunaan Perlengkapan yang belum dicatat)
Kredit
7.750
Tanggal
31-01-03
Perkiraan
Debet
Kredit
Beban Perbaikan Kendaraan Bus
2.450
Utang Perbaikan kendaraan Bus
2.450
(untuk mencatat Beban Perbaikan bus sebesar Rp. 2.450belum dibayar)
Tanggal
31-01-03
Perkiraan
Debet
Kredit
Beban Kebersihan
500
Utang Kebersihan
500
(untuk mencatat Beban Cleaning Service (kebersihan) unuk bulan Januari 2003 yang
belum ditagih adalah sebesar Rp.500)
Setelah Jurnal Penyesuaian kita buat, maka untuk selanjutnya yang harus kita lakukan
adalah membuat Neraca Lajur atau worksheet. Bila Neraca Lajur tidak kita buat maka
akan sulit untuk membuat penyajian Laporan Keuangan secara lengkap.
Berikut di bawah ini adalah Neraca Lajur untuk PS Raiders bulan januari 2003 seperti
digambarkan dalam Figure 6.8.
Figure 6.8.
NERACA LAJUR
PS. RAIDERS
Januari 2003
93
Perkiraan
Neraca Saldo
Debit
Kredit
10.207.265
16.000
363.500
7.000
250
450.000
1.700
90.000
350.000
0
10.500.000
325.000
35.000
100.000
116.750
16.900
7.500
5.235
5.000
1.000
2.350
20.000
1.500
250
1.700
11.311.950
11.311.950
Kas
Perlengkapan
Pemain Bola
Peralatan
Akumulasi Penyusutan Peralatan
Kendaraan Bus
Akumulasi Penyusutan Kend. Bus
Sewa BC Lapangan dibayar dimuka
Utang Leasing
Utang Dagang
Modal
Pendapatan Sponsor
Pendapatan penjualan Tiket
Pendapatan bantuan PSSI
Beban gaji Pemain dan Ofisial
Beban Konsumsi
Beban Kesehatan
Beban Listrik, air, telepon &internet
Beban Transportasi
Beban Perawatan Lapangan
Beban Premi Asuransi
Beban Honor Pertandingan
Beban Perlengkapan
Beban Penyusutan Peralatan
Beban penyusutan Kendaraan Bus
Beban Pajak
Utang Pajak
Utang gaji
Utang Perawatan lapangan
Beban iklan
Utang Iklan
Beban perbaikan kendaraan bus
Utang Perbaikan Bus
Beban kebersihan
Utang Kebersihan
Jurnal Penyesuaian
Debit
Kredit
7.750
7.500
2.500
7.750
-
Perhitungan Rugi-Laba
Debit
Kredit
325.000
35.000
100.000
124.250
16.900
7.500
5.235
5.000
3.500
2.350
20.000
9.250
250
1.700
Neraca
Debit
Kredit
10.207.265
8.250
363.500
7.000
250
450.000
1.700
90.000
350.000
0
10.500.000
-
5.258
3.000
2.450
500
-
5.258
7.500
2.500
3.000
2.450
500
5.258
3.000
2.450
500
-
5.258
7.500
2.500
3.000
2.450
500
5.258
3.000
2.450
500
-
5.258
7.500
2.500
3.000
2.450
500
28.958
28.958
11.333.158
11.333.158
LABA
207.143
252.857
460.000
460.000
11.126.015
10.873.158
252.857
11.126.015
460.000
11.126.015
68
68