Anda di halaman 1dari 4

LEMBAR KERJA SISWA 12

Dinamika Kependudukan II : Angka Kelahiran dan Angka Kematian


Tujuan :
1. Terampil menghitung angka kelahiran dalam suatu wilayah
2. Terampil menghitung angka kelahiran dalam suatu wilayah
Tinjauan pustaka :
A. Natalitas (angka kelahiran)
Dalam pengertian demografi, natalitas (fertilitas) adalah kemampuan wanita untuk
melahirkan, yang mencerminkan jumlah bayi yang dilahirkan. Faktor-faktor yang
mempengaruhi tingginya natalitas pada suatu Negara :
1. Kepercayaan dan agama
2. Tingkat pendidikan
3. Kondisi ekonomi
4. Kebijakan pemerintah
5. Adat istiadat dalam masyarakat
6. Struktur penduduk
7. Kesehatan
Angka kelahiran atau sering disebut dengan Natalitas diartikan sebagai jumlah
kelahiran hidup untuk setiap 1000 penduduk dalam waktu 1 tahun, juga disebut angka
kelahiran kasar, dihitung dengan rumus :

Kriteria natalitas :
a. tinggi : angka kelahirannya diatas 30
b. sedang : angka kelahirannya antara 20 30
c. rendah : angka kelahirannya dibawah 20
Faktor-faktor yang menambah jumlah kelahiran / pro natalitas
a. Nikah usia muda
b. Pergaulan bebas
c. Derasnya arus informasi
d. Lemahnya iman
e. Kurangnya kesadaran ber-KB
f. Dan lain-lain
Faktor yang menghambat jumlah kelahiran/ anti natalitas
1. menunda nikah
2. Pantang nikah
3. Penyakit
4. KB
5. Dan lain-lain
B. Mortalitas (kematian)
Mortalitas adalah angka yang menunjukan banyaknya penduduk yang meninggal per
tahun di suatu daerah. Angka kematian atau sering disebut Mortalitas adalah jumlah
kematian dalam setiap 1000 penduduk dalam waktu 1 tahun, juga disebut CDR / Cruth
Death Rate, dihitung dengan rumus :

Kematian bersifat mengurangi jumlah penduduk dan untuk menghitung besarnya


angka kematian caranya hampir sama dengan perhitungan angka kelahiran. Jika dalam
suatu masyarakat memiliki tingkat kesehatan yang rendah maka tingkat kematian
bayinya akan menjadi tinggi.
Kriteria mortalitas :

a. rendah : apabila angka kematian kurang dari 14 (<14),


b. sedang : apabila angka kematian antara 14 18
c. tinggi : apabila angka kematian lebih dari 18 (>18),
Faktor yang menambah jumlah kematian / pro mortalitas :
1. Perang
2. Penyakit
3. Kriminalitas
4. Bunuh diri
5. Bencana alam
6. Dll
Faktor yang menghambat jumlah kematian / anti mortalitas :
1. Perdamaian
2. Kemajuan bidang kesehatan.kedokteran
3. Imunisasi
4. Kebersihan
5. Makanan bergizi
6. Dll
Kegiatan :
Menghitung Angka kelahiran dan Angka kematian
1. Pelajari data berikut ini dengan baik !
a. Pada tahun 2013 jumlah penduduk Kota Malang adalah 1.820.243 jiwa. Jumlah bayi
yang lahir di Kota Malang pada tahun tersebut adalah 1.271 jiwa dan jumlah
penduduk yang meninggal adalah 1.020 jiwa.
b. Pada tahun 2013 jumlah penduduk Kabupaten Madiun sebesar 1.525.000 jiwa,
jumlah bayi lahir sebanyak 3.500 jiwa, jumlah penduduk yang meninggal dunia
1.350 jiwa. Tergolong apakah tingkat kelahiran dan kematian penduduk di
Kabupaten Madiun ?
c. Pada tahun 2013 jumlah penduduk Kabupaten Ponorogo sebesar 1.250.000 jiwa,
jumlah bayi lahir sebanyak 3.100 jiwa, jumlah penduduk yang meninggal dunia
1.450 jiwa. Tergolong apakah tingkat kelahiran dan kematian penduduk di
Kabupaten Ponorogo ?
d. Pada tahun 2013 jumlah penduduk Kabupaten Ngawi sebesar 1.000.000 jiwa, jumlah
bayi lahir sebanyak 4.150 jiwa, jumlah penduduk yang meninggal dunia 1.250 jiwa.
Tergolong apakah tingkat kelahiran dan kematian penduduk di KabupatenNgawi ?
2. Hitunglah angka kelahiran dan angka kematian di Kota Malang, Kabupaten Madiun,
Kabupaten Ponorogo dan Kabupaten Ngawi di atas !
a. Angka kelahiran :
- Kota Malang :
.
.
.
.
-

Kabupaten Madiun :
.
.
.
.

Kabupaten Ponorogo :
.
.
.
.

Kabupaten Ngawi :
.
.
.
.

b. Angka Kematian :
- Kota Malang :
.
.
.
.
-

Kabupaten Madiun :
.
.
.
.

Kabupaten Ponorogo :
.
.
.
.

Kabupaten Ngawi :
.
.
.
.

3. Tentukan golongan tingkat kelahiran dan kematian penduduk di Kota Malang,


Kabupaten Madiun, Kabupaten Ponorogo dan Kabupaten Ngawi di atas berdasarkan
kriteria angka kelahiran dan angka kematian !
4. Masukkan data hasil kerjamu ke dalam Tabel 1 berikut ini !
Tabel 1 : Tingkat angka kelahiran dan angka kematian di empat kota
No
Angka
Angka
Nama Kota
Kriteria
.
Kelahiran
Kematian
1. Kota Malang
2.
3.
4.
No.

Kriteria

Kabupaten Madiun
Kabupaten
Ponorogo
Kabupaten Ngawi
Nama Kota

Kota Malang

Kabupaten
Madiun

Jumlah
Penduduk

Jumlah
kelahiran

Angka
kelahiran

Kriteria

Jumlah
kematian

Angka
kematian

1.820.243

1.271 0,70

1.020 0,56

1.525.000

3.500 2,30

1.350 0,89

Kriteria

3
4

Kabupaten
Ponorogo
Kabupaten
Ngawi

1.250.000

3.100 2,48

1.450 1,16

1.000.000

4.150 4,15

1.250 1,25

Catatan : Kolom Kriteria diisi dengan tinggi, sedang, rendah


5. Dari semua kegiatanmu di atas kesimpulan apa yang bisa kamu ambil ?
..
..
..
..
..
..
..

Anda mungkin juga menyukai