Anda di halaman 1dari 4

KRITERIA OLIMPIADE PAHLAWAN

TINGKAT PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG

I. JADWAL DAN TEMPAT PELAKSANAAN


A. 21 September 2015 : Technical Meeting
B. 28 September 2015 : Waktu perlombaan
C. Waktu Pelaksanaan : 07.00 WIB s.d selesai
D. Tempat Pelaksanaan : SMK Negeri 2 Pangkalpinang

II. BENTUK KEGIATAN


A. Story Telling
B. Debat
C. Pidato/Orasi

III. FASILITAS PESERTA


A. Snack dan Makan Siang
B. Uang Saku/Transportasi
C. Sertifikat

IV. HADIAH LOMBA


A. Juara I : Trophy dan Uang Pembinaan
B. Juara II : Trophy dan Uang Pembinaan
C. Juara III : Trophy dan Uang Pembinaan

V. PERSYARATAN PESERTA
A. Peserta merupakan siswa/i SMA/SMK dan sederajat Kota Pangkalpinang
B. Peserta adalah beregu yang terdiri dari 3 (tiga) orang
C. Setiap sekolah diwakili 1 (satu) regu
D. Pihak sekolah diwajibkan menyiapkan 2 (dua) orang peserta cadangan dan segala
fasilitas ditanggung pihak sekolah
E. Setiap regu didampingi seorang guru pedamping
F. Masing-masing peserta memenuhi peraturan umum

VI. KRITERIA PENILAIAN


Pemenang ditentukan dari pengumpulan poin terbanyak dari tiap-tiap kriteria nilai.Secara
keseluruhan penilaian lomba olimpiade pahlawan (stroy telling, debat dan orasi) merupakan
nilai akumulatif meliputi:
A. Materi : Kesesuaian pemahaman materi dengan tema (mosi), kualitas
gagasan, ketentuan pembahasan dan logika (40%)
B. Team Work : Kesinambungan gagasan antar anggota dan kerjasama (20%)
C. Manner : Kesantunan, volume suara dan bahasa tubuh (20%).
D. Bahasa : Keselarasan bahasa dan ketepatan bahasa (20%).
E. Keputusan Dewan Juri tidak bisa diganggu gugat

1
VII. PELAKSANAAN PERLOMBAAN
A. Penentuan maju dilakukan pengundian
B. System debat dengan menggunakan system Asean Parliamentary Debate
C. Tema (mosi) ditentukan sebelum lomba dimulai
D. Penentuan tim pro dan kontra ditentukan sebelum lomba dimulai
E. Peserta diberi kebebasan menggunakan akses internet selama pertandingan
F. Setiap grup (tim) terdiri dari 3 (tiga) pembicara mewakili peserta story telling, debat dan
orasi/pidato berdasarkan skema alur:

TIM PRO TIM KONTRA


1. Pembicara 1 Pembicara 1 1.
(Stroy Telling) (Strory Telling)

2. Pembicara 2 Pembicara 2 2.
(Debat) (Debat)

3. Pembicara 3 Pembicara 3 3.
(Debat) (Debat)

4. Pembicara Kesimpulan Pembicara Kesimpulan 4.


(Orasi/Pidato) (Orasi/Pidato)

VIII. TIM
A. TIM PRO
1. Pembicara 1
- Menyampaikan argumentasi tema (mosi) yang diberikan berdasarkan undian tim
(grup)
- Memberikan background (latar belakang mengapa bisa muncul pro mosi seperti
itu, background ini dikaitkan dengan informasi yang berkaitan dengan mosi)
- Menyampaikan definisi dari mosi
- Menyampaikan room of debate (apa yang akan diperdebatkan dalam debat
nanti)
- Menyampaikan stance dari timnya (posisi dari timnya, apakah PRO atau KONTRA
dengan topik, TIM PRO akan selalu setuju dengan theme line, sedangkan TIM
KONTRA tidak setuju
- Menyampaikan theme line
- Menyampaikan pembagian kerja tim
- Menyampaikan argument pokok
- Menyimpulkan dan mengaitkan dengan tema/mosi
2. Pembicara 2
- Me-rebut argument pokok Pembicara 1 TIM KONTRA
- Mengklarifikasi lagi argumen TIM KONTRA
- Mengaitkan argumen pokok dengan mosi/theme line
- Menyimpulkan dan menyampaikan kembali theme line TIM PRO
3. Pembicara 3
- Me-rebut argumen pokok Pembicara 2 TIM KONTRA
- Mengklarifikasi kasus TIM PRO

2
- Mengulas kembali argumen yang telah disampaikan oleh Pembicara 1 dan
Pembicara 2 TIM PRO
- Menekankan kembali rebutal yang disampaikan oleh Pembicara 1 dan Pembicara
2 TIM PRO, sambil terus menentang argumen tim lawan
- Memberikan lebih banyak alasan yang relevan dengan Mosi/Tema
- Menyimpulkan apa yang disampaikan dan mengaitkan kembali apa yang
disampaikan dengan Mosi/Tema
- INGAT: pada Pembicara 3 tidak boleh ada argument/materi baru. Tugas utama
pembicara ketiga adalah menyerang dan memberikan alasan dan bukti-bukti.
- Yang berhak menyampaikan argumen hanya pembicara 1 dan 2, karena waktu
pembicara 1 banyak tersita untuk definisi, background, team split, dsb, maka
argument yang paling inti sebaiknya disampaikan oleh pembicara 2

B. TIM KONTRA
1. Pembicara 1
- Merespon definisi yang disampaikan oleh Pembicara 1 TIM PRO; menyampaikan
penolakan definisi tersebut (challenges the definition)
- Rebut / sanggahan argumen yang disampaikan Pembicara 1 TIM PRO
- Menyampaikan theme line TIM KONTRA
- Menyampaikan pembagian kerja TIM KONTRA
- Menyampaikan argumen pokok
- Menyimpulkan dan mengaitkan dengan topik
2. Pembicara 2
- Me-rebut argumen pokok Pembicara 2 TIM PRO
- Menegakkan kembali theme line TIM KONTRA
- Menyampaikan argumen pokok TIM KONTRA
- Mengaitkan argumen dengan theme line atau topik
- Menyimpulkan dan menyampaikan kembali theme line TIM KONTRA
3. Pembicara 3
- Rebut argumen yang telah disampaikan oleh TIM PRO
- Sampaikan kembali theme line / kasus yang disampaikan TIM KONTRA; mengulas
kembali argumen yang telah disampaikan Pembicara 1 dan Pembicara 2 TIM PRO
- Menekankan kembali argumen yang disampaikan oleh pembicara 1 dan 2 tadi,
sambil terus menentang argument tim lawan
- Memberikan lebih banyak bukti-bukti yang relevan dengan mosi/tema
- Menyimpulkan apa yang disampaikan dan mengaitkan kembali apa yang
disampaikan.
- INGAT: pada Pembicara 3 tidak boleh ada argument/materi baru. Tugas utama
pembicara ketiga adalah menyerang dan memberikan alasan dan bukti-bukti

C. PEMBICARA KESIMPULAN
Pembicara Kesimpulan untuk TIM PRO maupun TIM KONTRA memiliki tugas:
1. Mengulas kembali apa isi story telling maupun debat yang telah berlangsung tadi
2. Ketidakcocokan antara TIM PRO dengan TIM KONTRA tadi, perbedaan pendapat
yang terjadi tadi disampaikan
3. Menyampaikan argument apa saja yang telah disampaikan timnya
4. Menyampaikan argumen apa saja yang telah disampaikan tim lawan
5. Menyampaikan kelebihan dari argumen timnya dan kelemahan dari argumen tim
lawan

3
6. Menekankan bahwa argumen timnya lebih bagus dan lebih berhak untuk menang
berdasarkan kelebihan argumen timnya tadi. Jangan lupa untuk tetap dikaitkan
dengan topik yang diperdebatkan
7. Pembicara Kesimpulan bukanlah penyangga, jadi di sini sudah tidak boleh ada lagi
sanggahan, maupun hal-hal baru
8. Yang bisa menjadi Pembicara Kesimpulan adalah pembicara pertama atau
pembicara kedua.

IX. TATA TERTIB


A. Setiap peserta diharuskan hadir di tempat acara selambat-lambatnya 30 (tiga puluh) menit
sebelum kegiatan dimulai
B. Sebelum perlombaan dimulai, setiap peserta diwajibkan untuk melaksanakan daftar ulang
terlebih dahulu
C. Pengambilan nomor urut peserta berdasarkan sistem pengundian yang dilakukan setiap babak
pertandingan (7 kali pertandingan). Ketidakhadiran peserta setiap pengundian akan
didiskualifikasi
D. Pengundian nomor urut pertandingan hanya diwakili salah seorang peserta setiap grup (tim)
atau seorang guru pedamping
E. Setiap Tim/Regu

X. PERENCANA WAKTU
Tiap Tim diberi waktu maksimal 18 menit untuk menyampaikan substansi mosi/tema (waktu
berbicara pada pembicara 1,2, 3 dan kesimpulan), dengan rincian masing-masing tim diberi
waktu:
A. Pembicara 1 : 3-5 menit
B. Pembicara 2 : 3-5 menit
C. Pembicara 3 : 3-5 menit
D. Pembicara Kesimpulan : 3 menit
Pada Pembicara 1, 2 dan 3 tersebut, pada setiap menit ke-4 akan diberi tanda ketukan satu
kali oleh Pengatur Waktu (Timer). Diberi ketukan 2 kali pada 20 detik terakhir. Apabila
sudah diberi ketukan berulang-ulang tapi pembicara belum berhenti berbicara, maka apa
yang dibicarakan atau disampaikan sudah tidak akan didengarkan lagi oleh juri, dan hal ini
juga bisa mengurangi nilai.

Anda mungkin juga menyukai