I. PENDAHULUAN :
Manusia sebagai mahluk sosial dalam menjalani kehidupannya tidak
statis, dalam artian tidak hanya berada dalam satu lingkungan tertentu
saja. Apalagi pada abad ke XXI ini kemajuan tehnologi dibidang
transportasi dan komunikasi berkembang pesat. Sudah tentu
keadaan tersebut sebagai salah satu faktor pemicu yang mendorong
manusia untuk bermigrasi untuk mencari kehidupan yang lebih baik.
Berbagai alasan bermigrasi muncul, dari alasan tempat tinggal yang tidak
nyaman, mencari tempat pendidikan yang lebih baik, mencari pekerjaan
yang lebih mudah dan menjanjikan,dan berbagai macam alasan lainnya.
Bermigrasi mempunyai konsekwensi bahwa ditempat baru harus mempu
beradaptasi dengan lingkungan atau situasi lain yang mungkin serba
baru. Ingat ada satu peribahasa yang mengatakan lain lalang lain
belalang, lain lubuk lain ikannya .
1. TUJUAN UMUM :
1.1. Bagi karyawan yang baru diterima di RSKM I dengan mudah dan
cepat beradaptasi atau menyesuaikan diri dengan lingkungan
kerjanya sekaligus mampu menjalankan tugas dengan baik.
2. TUJUAN KHUSUS :
2. RINCIAN KEGIATAN.
Jika dalam satu unit kerja dilakukan revisi standar prosedur operasional
( S P O ) maka semua karyawan yang terlibat di dalamnya harus
diperkenalkan dengan SPO yang baru tersebut sampai mereka
mengerti.
VI. SASARAN :
1.1. Semua karyawan yang baru diterima di Rumah Sakit Karya Medika
mengetahui/mengenal tata ruang Rumah Sakit Karya Medika dan
mampu melaksanakan tugas sesuai dengan yang diharapkan
rumah sakit.
1.2. Semua karyawan yang dimutasikan mampu melaksanakan tugas
sesuai yang diharapkan rumah sakit.
1.3. Semua karyawan yang terlibat perubahan prosedur kerja akibat
adanya perubahan atau penambahan prosedur kerja mampu
melaksanakan tugas sesuai dengan SPO yang terbaru tersebut.
1.3. Laporan dibuat secara tertulis setiap akhir bulan oleh Kepala
Urusan Pendidikan dan Pelatihan.
1.4. Isi laporan paling tidak memuat ; waktu pelaksanaan, petugas
yang memberikan materi orientasi, jumlah dan nama peserta, hasil
evaluasi dari masing-masing peserta.
1.5. Laporan disampaikan kepada Kepala Bagian Personalia, dan
Kepala Personalian meneruskannya ke Wadir Umum dan Keuangan
serta Direktur RS.
3. EVALUASI :
Evaluasi dilakukan dibawah koordinasi Kepala Bagian Personalia,
dengan obyek yang terpenting diantaranya :
3.1. Memastikan bahwa karyawan baru, karyawan yang dimutasikan
dan unit kerja yang melakukan perubahan standar prosedur
operasional ( SPO ) menjalankan / melaksanakan program orientasi.
3.2. Pelaksanaan orientasi sesuai atau tidak dengan jadwal yang
telah ditetapkan.
3.3. Kebenaran materi orientasi.
3.4. Hasil evaluasi terhadap peserta orientasi dan prosentase
kegagalan peserta untuk menjadi karyawan rumah sakit.