Anda di halaman 1dari 14

Pemahaman dasar yang harus anda kuasai untuk bisa menghitung luas

tembereng suatu lingkaran yakni pengertian tembereng dan juring


lingkaran(merupakan unsur atau bagian lingkaran), cara
menghitung luas segitiga, cara menghitung luaslingkaran,
dan hubungan antara sudut pusat dengan luas juring lingkaran.
Tanpa konsep dasar tersebut Anda tidak akan mampu menghitung luas
tembereng suatu lingkaran. Jadi pastikan diri Anda sudah menguasai
konsep dasar tersebut.

Tembereng merupakan luas daerah dalam lingkaran yang dibatasi oleh


busur dan tali busur, seperti contoh gambar di bawah ini.

Tembereng pada gambar di atas (yang diarsir) dibatasi oleh busur AB


(garis lengkung AB) dan tali busur AB (garis lurus AB). Bagaimana cara
mencari tembereng pada gambar di atas (diarsir)?

Perhatikan kembali gambar di atas, terlihat bahwa luas yang diarsir


(tembereng) sama dengan luas juring AOB dikurangi dengan luas
segitiga AOB. Jadi secara matematis mencari luas tembereng dapat
ditulis:

Tembereng = Luas Juring Luas Segitiga


Tanpa melihat contohnya mungkin Anda kebingungan, sekarang coba
perhatikan contoh soal di bawah ini!

Contoh Soal
Perhatikan gambar di bawah ini!

Pada gambar di atas, jika jari-jari lingkaran 14 cm, hitunglah luas


tembereng AB!

Penyelesaian:
Hal pertama yang anda lakukan adalah mencari luas juring AOB. Untuk
mencari luas juring AOB Anda harus mencari luas lingkaran terlebih
dahulu yakni:
L = r2
L = (22/7) . (14 cm)2
L = 616 cm2

Sekarang cari luas juring dengan menggunakan rumus hubungan antara


sudut pusat, luas juring, dan luas lingkaran. Dalam hal ini sudut
pusatnya 90 karena berbentuk siku-siku, maka:
Luas juring/Luas lingkaran = sudut pusat/360
Luas juring/616 cm2 = 90/360
Luas juring/616 cm2 =
Luas juring = . 616 cm2
Luas juring = 154 cm2

Sekarang cari luas segitiga AOB dengan menggunakan rumus:


L = . alas . tinggi
Karena alas dan tingginya sama yaitu jari-jari lingkaran, maka:
L = . 14 cm . 14 cm
L = 98 cm2

Sekarang hitung luas tembereng AB dengan rumus di atas yang sudah


dijelaskan, yaitu:
Luas tembereng = Luas juring luas segitiga
Luas tembereng = 154 cm2 98 cm2
Luas tembereng = 56 cm2
Jadi, luas tembereng AB adalah 56 cm2

Demikianlah cara menghitung luas tembereng lingakaran. Kunci utama


untuk menguasai materi ini adalah sering-sering berlatih mengerjakan
soal-soal latihan. Semoga artikel ini berguna buat Mafia Lover.

Home
Matematika SD
Matematika SMP
Matematika SMA
Matematika Dasar
Matematika Umum
Contoh Soal

Home RUMUS MATEMATIKA SMP SMP Cara Menghitung Rumus Luas Tembereng Lingkaran
Cara Menghitung Rumus Luas Tembereng Lingkaran
Rumus Luas Tembereng - Tembereng merupakan salah satu unsur yang
ada di dalam lingkaran. Sebelum mempelajari cara menghitung luas
tembereng sebaiknya kalian mempelajari dulu Penjelasan Unsur-unsur
Lingkaran. Tembereng adalah luas daerah yang ada di dalam lingkaran dan
dibatasi oleh tali busur dan busur seperti bisa anda lihat di bawah ini:
Pada gambar tersebut, yang disebut sebagai tembereng adalah bagian yang
berwarna abu-abu. Daerah tersebut dibatasi oleh garis lengkung AB (Busur)
dan garis lurus AB (tali busur). Lalu, bagaimanakah cara menghitung rumus
luas tembereng tersebut? Ini dia penjelasan dari Rumus Matematika
Dasar:

Cara Menghitung Rumus Luas Tembereng pada


Bangun Ruang Lingkaran

Coba kalian amati lai gambar lingkaran di atas, luas daerah yang berwarna
abu-abu dapat diketahui dari luas keseluruhan daerah AOB (juring) dikurangi
luas dari segitiga AOB.

Sehingga rumus luas tembereng dapat dijabarkan menjadi:

Luas Tembereng Lingkaran = Luas Juring -


Luas Segitiga
Untuk memahami rumus tersebut, akan lebih mudah jika kita langsung
praktek dengan mengerjakan beberapa contoh soal berikut ini:

Contoh Soal
Amati gambar lingkaran di bawah ini:
Apabila jarak O ke B adalah 21 cm, maka berapakah luas tembereng AB?

Cara Menjawab:
Pertama-tama kita harus mencari tahu luas juring AOB terlebih dahulu.
Sebelum itu, kita harus cari luas keseluruhan lingkarannya dengan
menggunakan rumus luas lingkaran:

Luas Lingkaran = r2
Luas Lingkaran = 22/7 x 212
Luas Lingkaran = 1386 cm2

Sekarang kita bisa mencari luas juring lingkaran. Sudut dari sebuah lingkaran
besarnya 3600. Sedangkan besar sudut juring adalah 90 0 karena merupakan
sudut siku-siku. Kita bisa mengetahui luas juring dengan menggunakan
perbandingan berikut:

Luas Juring/1386 = 90/360


Luas Juring / 1386 = 1/4
Luas Juring = 1/4 x 1386
Luas juring = 346,5 cm2

Sekarang kita harus mencari luas dari segitiga AOB dengan rumus luas
segitiga berikut:

Luas Segitiga = 1/2 x alas x tinggi


Luas Segitiga = 1/2 x 21 x 21
Luas Segitiga = 220,5 cm2

Nah, setelah mengetahui luas juring dan luas segitiga barulah kita bisa
mencari luas dari tembereng:

Luas Tembereng = Luas Juring - Luas Segitiga


Luas Tembereng = 346,5 cm2 - 220,5 cm2
Luas Tembereng = 126 cm2
Itulah cara menghitung rumus luas tembereng pada lingkaran. yang
terpenting untuk menguasai rumus di atas adalah dengan terus berlatih
mengerjakan soal dengan tema yang sama. Semoga bermanfaat.

Contoh Soal 1
Pada suatu lingkaran dengan pusat O diketahui titik A, B, C, dan D pada
keliling lingkaran, sehingga AOB = 35 dan COD = 140. Jika
panjang busur AB = 14 cm, hitunglah panjang busur CD.

Penyelesaiannya:
Berdasarkan soal di atas maka ketsa gambarnya seperti berikut

Di depan telah dipelajari hubungan antara sudut pusat dan panjang


busur berikut.
CD/AB = COD / AOB
CD /14 cm = 140/35
CD = (140/35) x 14 cm
CD = 4 x 14 cm
CD = 56 cm
Jadi panjang busur CD adalah 56 cm

Contoh Soal 2
Pada gambar di bawah, luas juring OAB = 50 cm .2
Hitunglah
a. luas juring POQ;
b. jari-jari lingkaran;
c. luas lingkaran.

Penyelesaiannya:
a. untuk mencari luas juring POQ dapat digunakan persamaaan
berikut ini
Luas AOB/Luas POQ = AOB /POQ
50 cm2/ Luas POQ = 75/60
50 cm2/ Luas POQ = 1,25
Luas POQ = 50 cm2/1,25
Luas POQ = 40 cm2

b. untuk mencari jari-jari lingkaran dapat digunakan persamaan:


luas lingkaran/luas POQ = 1 lingkaran/POQ
r2 /luas juring POQ = 360/POQ
r2/40 cm2 = 360/60
r2/40 cm2 = 6
r2 = 40 cm2 x 6
r2 = 240 cm2
r2 = 240 cm2/(22/7)
r = 8,74 cm

c. Untuk mencari luas lingkaran dapat digunakan persamaan:


luas lingkaran/Luas AOB = 1 lingkaran/AOB
luas lingkaran/50 cm2 = 360/75
luas lingkaran/50 cm2 = 4,8
luas lingkaran = 4,8 x 50 cm2
luas lingkaran = 240 cm2

atau dengan menggunakan rumus r2, maka:


r2 = (22/7) x (8,74 cm)
r2 = (22/7) x (76,3878 cm)2
r2 = 240 cm2

Contoh Soal 3
Panjang jari-jari sebuah lingkaran diketahui 20 cm. Hitunglah
a. panjang busur di hadapan sudut 30;
b. luas juring di hadapan sudut 45

Penyelesaian:
a. Misal panjang busur di hadapan sudut 30 adalah AB dan sudut 30
= AOB maka:
panjang AB/keliling lingkaran = AOB/ 1 lingkaran
panjang AB/2r = AOB/360
panjang AB/(2 x 3,14 x 20 cm) = 30/360
panjang AB/125,6 cm = 1/12
panjang AB = 125,6 cm/12
panjang AB = 10,5 cm

b. misal luas juring di hadapan sudut 45 = POQ dan sudut 45 = POQ


maka:
luas POQ /luas lingkaran = POQ/ 1 lingkaran
luas POQ /r2= 45/360
luas POQ = (45/360) x r2
luas POQ = 0,125 x 3,14 x (20 cm)2
luas POQ = 157 cm2
Contoh Soal 4
Pada gambar di bawah diketahui panjang OP = 28 cm dan busur PQ =
17,6 cm. Hitung luas juring POQ.

Penyelesaian:
keliling lingkaran tersebut adalah
K = 2r
K = 2 x (22/7) x 28 cm
K = 176 cm
Luas lingkaran tersebut adalah
L = r2
L = (22/7) x (28 cm)2
L = 2464 cm2

Sekarang cari sudut POQ


POQ / 1 lingkaran = panjang PQ/keliling lingkaran
POQ /360 = 17,6cm/176 cm
POQ = (17,6 cm/176 cm) x 360
POQ = 36

luas juring POQ/Luas Lingkaran = POQ/ 1 lingkaran


luas juring POQ/2464 cm2 = 36/360
luas juring POQ = 0,1 x 2464 cm2
luas juring POQ = 246,4 cm2

Contoh Soal 5
Hitunglah keliling dan luas bangun yang diarsir pada gambar berikut.
Penyelesaian:
a. Pada gambar (a) diketahui AOB = 45, panjang jari-jari lingkaran (r)
= 11 cm. Untuk mencari keliling gambar (a) terlebih dahulu cari panjang
AB, maka
panjang AB/keliling lingkaran = AOB/ 1 lingkaran
panjang AB/2r = AOB/360
panjang AB/(2 x 3,14 x 11 cm) = 45/360
panjang AB/69,08 cm = 0,125
panjang AB = 69,08 cm x 0,125
panjang AB = 8,635 cm 8,64 cm

keliling gambar (a) = panjang AB + 2 x panjang AO


keliling gambar (a) = 8,64 cm + 2 x 11 cm
keliling gambar (a) = 30,64 cm

Untuk mencari luas yang diarsir (ABCD) pada gambar (a) terlebih
dahulu cari Luas juring AOB dan luas juring yang tidak diarsir
(COD),maka
luas juring AOB /Luas Lingkaran = AOB / 1 lingkaran
luas juring AOB /r2 = 45/360
luas juring AOB = 0,125 x r2
luas juring AOB = 0,125 x 3,14 x (11 cm)2
luas juring AOB = 47,49 cm2

sekarang cari luas juring yang tidak di arsir (COD)


luas juring COD /Luas Lingkaran = COD / 1 lingkaran
luas juring COD/r2 = 45/360
luas juring COD = 0,125 x r2
luas juring COD = 0,125 x 3,14 x (6 cm)2
luas juring COD = 14,13 cm2

Luas ABCD = luas juring AOB = 47,49 cm2 - luas juring


COD = 14,13 cm2
Luas ABCD = 47,49 cm2 - 14,13 cm2
Luas ABCD = 33,36 cm2

Contoh Soal 6
Hitunglah luas tembereng pada gambar berikut jika jari-jari lingkaran 14
cm.

penyelesaian:
a. untuk mencari luas tembereng gambar (a) terlebih dahulu cari luas
juring AOB dan luas AOB:
luas juring AOB = luas lingkaran
luas juring AOB = x r2
luas juring AOB = x (22/7) x (14 cm )2
luas juring AOB = x (22/7) x 14 x 14 cm2
luas juring AOB = 154 cm2

luas AOB = x alas x tinggi


luas AOB = x 14 cm x 14 cm
luas AOB = 98 cm2

Luas tembereng = luas juring AOB luas segitiga AOB


Luas tembereng = 154 cm2 98 cm2
= 56 cm2

b. untuk mencari luas tembereng gambar (b) terlebih dahulu cari luas
juring COD dan luas COD:
luas juring COD/luas lingkaran = COD / 1 lingkaran
luas juring COD/ r2 = 60 /360
luas juring COD = (60/360) x r2
luas juring COD = (1/6) x (22/7) x (14 cm )2
luas juring COD = x (22/7) x 14 x 14 cm2
luas juring AOB = 102,67 cm2

Karena besar COD = 60o, maka COD sama sisi dengan panjang sisi
14 cm,
s = x keliling segitiga
s = x (a + b + c)
s = x (14 cm + 14 cm + 14 cm)
s = x (14 cm + 14 cm + 14 cm)
s = 21 cm

luas COD = (s(s-a)(s-a)(s-a)


luas COD = (21 (21-14)(21-14)(21-14)
luas COD = (21 x 7 x 7 x 7)
luas COD = (21 x 343)
luas COD = (7203)
luas COD = 84,87 cm2

Luas tembereng = luas juring COD luas segitiga COD


Luas tembereng = 102,67 cm2 84,87 cm2
Luas tembereng = 17,80 cm2

Contoh Soal 7
Pada gambar di bawah, panjang busur PQ = 50 cm, panjang busur QR =
75 cm, dan besar POQ = 45. Hitunglah besar QOR.

Penyelesaian:
QOR / POQ =panjang busur QR / panjang busur PQ
QOR/45= 75 cm/50 cm
QOR/45= 1,5
QOR = 1,5 x 45
QOR = 67,5

Contoh Soal 8
Pada gambar di bawah, besar POQ = 72 dan panjang jari-jari OP =
20 cm.

Hitunglah
a. panjang busur besar PQ;
b. luas juring besar POQ.

Penyelesaian:
panjang PQ/keliling lingkaran = POQ/ 1 lingkaran
panjang PQ /2r = POQ /360
panjang PQ /(2 x 3,14 x 20 cm) = 72/360
panjang PQ /125,6 cm = 0,2
panjang PQ = 125,6 cm x 0,2
panjang PQ = 25,12 cm

luas juring POQ /Luas Lingkaran = PQ / 1 lingkaran


luas juring POQ /r2 = 72/360
luas juring POQ = 0,2 x r2
luas juring POQ = 0,2 x 3,14 x (20 cm)2
luas juring POQ = 251,2 cm2

Anda mungkin juga menyukai