Penilaian Kecacatan Akibat Kerja-1 PDF
Penilaian Kecacatan Akibat Kerja-1 PDF
KECELAKAAN KERJA
Dasar
1. UUD.1945 : Pasal 28 H
2. UU No. 1 tahun 1970 ttg Keselamatan Kerja
3. UU No. 3 tahun 1992 ttg Jamsostek
4. PP No.14 tahun 1993.
5. Kep.Pres No.22 tahun 1993
6. Permenakertrans No.25/MEN/2008 ttg
Pedoman Diagnosis PAK dan penilaian cacat
akibat kecelakaan kerja dan PAK
Perhitungan Kecacatan
Pedoman Penilaian Kecacatan diatur dlm Permen
Nakertrans No.Per.25/Men/Xii/2008
dikelompokkan dlm
1. Bid. Penyakit Mata
2. Bid. Penyakit Dalam
3. Bid. Penyakit otot dan kerangka akibat kerja
4. Bid. Psikiatri
5. Bid. Penyakit THT
6. Bid. Penyakit Kulit
7. Bid. PenyakitParu
8. Bid. Penyakit akibat radiasi.
Kecelakaan kerja
1. Ada unsur ruda paksa
2. Terjadi di tempat kerja
3. Terjadi dlm perjalanan brgkt atau pulang
ke tempat kerja mell.jalan yg biasa atau
wajar dilalui
4. Adanya hubungan kerja
5. PAK.
Akibat Kecelakaan kerja
1. Sembuh tanpa cacat
2. Sembuh dengan cacat sebagian untuk
selamanya
3. Sembuh dengan cacat total untuk
selamanya baik fisik maupum mental
3. Meninggal dunia.
Pengertian Kecacatan
Adalah keadaan hilang atau berkurangnya
fungsi anggota badan yang secara
langsung atau tidak langsung
mengakibatkan hilang atau berkurangnya
kemampuan untuk menjalankan pekerjaan
Penilaian Fungsi
1. Impairment : mulai sakit pengobatan
2. Disability : saat dilakukan rehab.medik
untuk mengetahui
keterbatasan
3. Handicap : saat kelainan menetap
ditentukan.
Jenis.:
1. Cacat sebagian (cacat anatomis) :
hilangnya sebagian / bbrp
bagian anggota tubuh.
2. Cacat fungsi : berkurangnya fungsi sebagian
/bbrp bagian anggota tubuh.
3. Cacat total : TK tak dapat melakukan
pekerjaan fisik / mental
bantuan orang lain.
Landasan pokok.
1 51 % 70 % 40
2 26 % - 50 % 20
3 10 % - 25 % 5
Penetapan PAK dan besarnya cacat
. Dokter Pemeriksa
- yaitu dokter yang merawat, memeriksa atau yang
mengobati.
- menilai PAK / bukan PAK dan menilai prosentasi
kecacatan
- tidak menghitung besarnya kompensasi /ganti rugi
- Pengawas Ketenagakerjaan
- kewenangan menetapkan PAK / bukan PAK dan
menetapkan besarnya prosentasi cacat
1. Bidang Penyakit Mata
Jaeger 1 100 0
Jaeger 2 100 0
Jaeger 3 90 10
Jaeger 6 50 50
Jaeger 7 40 60
Jaeger 11 15 85
Jaeger 14 5 95
Persentasi kehilangan penglihatan jauh dan
dekat
- persentasi kehilangan jauh dan dekat
dibagi 2
- nilai kehilangan penglihatan jauh dan
dekat adalah sama
=
2. Penilaian lapang pandang
- Normal : - pandang temporal : 85 derajat
- daerah nasal : 60
- superior : 45
- inferior : 65
- Dihitung luas lapang pandang yg hilang
- Dihitung luas lapang pandang yg ada
3. Penilaian Buta Warna
- Test Ishihara
- Ditentukan ada tidaknya buta warna hijau
merah.
- Bila terdapat kelambatan atau kesalahan
dalam pengenalan gambar berarti
terdapat kelainan penglihatanwarna
(Normal mengenali gambar 3 10 detik)
- Kehilangan penglihatan warna dianggap
kehilangan efisiensi penglihatan sebesar
10%.
4. Penilaian Binokularitas
- alat Perimetri Golgman
- diplopia pada daerah 20 derajat berarti
kehilangan penglihatan sebesar 100%.
2. Bidang THT
A. Penentuan Tingkat Cacat
2. Tuli Binaural :
a. Telinga yang lebih baik kali 5.
b. Telinga yang lebih buruk kali 1.
c. a ditambah b hasilnya dibagi 6, merupakan persentasi
kecacatan binaural.
0- > 2,5 L
1. Ringan 1,6 2,5 L 25 %
2. Sedang 1,1 1,5 L 50 %
3. Berat 0,5 1 L 75 %
4 Sangat Berat < 0,1 L 100 %
Klasifikasi derajat sesak napas (ATS)
No Kelas derajat sesak
1 0 Tidak ada sesak pada aktifitas norma
Sesak timbul pada latiha seperti yang dialaimi orang sehat pada
umur, tinggi dan jenis kelamin yang sama
2 1 Sesak ringan
Dapat mengikuti orang sehat pada tempat datar, tetapi merasa
sesak waktu menanjak atau naik tangga
3 2 Sesak sedang
Tidak dapat mengikuti orang sehat oada tempat datar, tetapi dapat
berjalan pada kemampuan sendiri lebih dari 1 Km
4 3 Sesak berat
Tidak dapat berjalan lebih dari 100 m tanpa istirahat
5 4 Sangat sesak
Sesak nafas sudah timbul bahkan waktu icara atau berpakaian
4. Penyakit bidang Orthopedi.
Berkeringat 0% 50 % 100 %
B Inkomplit Fungisi sensorik masih baik tapi motorik terganggu > 50 70%
s.P segmen Sacral S4 S5