Anda di halaman 1dari 2

Di antara jenis riya ialah sebagi berikut.

1). Riya Yang Berkaitan Dengan Badan

Misalnya dengan menampakkan kekurusan dan wajah pucat, untuk menampakkan bahwa ia rajin berpuasa.

2). Riya Dari Sisi Pakaian

Misalnya, mengenakan pakaian jenis tertentu agar dikatakan sebagai orang alim atau seorang ulama.

3). Riya Dengan Perkataan

Umumnya, riya seperti ini dilakukan oleh orang-orang yang menjalankan agama. Yaitu dengan memberi nasihat,

memberi peringatan, menghafalkan hadits-hadits dan riwayat-riwayat, dengan tujuan untuk berdiskusi dan

melakukan perdebatan, menampakkan kelebihan ilmu, berdzikir dengan menggerakkan dua bibir di hadapan orang

banyak, menampakkan kemarahan terhadap kemungkaran di hadapan manusia, membaca Al-Quran dengan

merendahkan dan melembutkan suara. Semua itu untuk menunjukkan rasa takut, sedih, dan khusyu (kepada Allah,

pent).

4). Riya Dengan Perbuatan

Seperti riyanya seseorang yang shalat dengan berdiri sedemikian lama, memanjangkan ruku, sujud dan

menampakkan kekhusyuan, riya dengan memperlihatkan puasa, perang (jihad), haji, shadaqah dan semacamnya

Hadits tentang bahaya riya'

- -
.




Dari Mahmud bin Labid, Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda, Sesungguhnya yang
paling kukhawatirkan akan menimpa kalian adalah syirik ashgor. Para sahabat bertanya, Apa itu
syirik ashgor, wahai Rasulullah? Beliau bersabda, (Syirik ashgor adalah) riya. Allah Taala berkata
pada mereka yang berbuat riya pada hari kiamat ketika manusia mendapat balasan atas amalan
mereka: Pergilah kalian pada orang yang kalian tujukan perbuatan riya di dunia. Lalu lihatlah
apakah kalian mendapatkan balasan dari mereka? (HR. Ahmad 5: 429. Syaikh Syuaib Al Arnauth
mengatakan bahwa sanad hadits ini shahih).

Anda mungkin juga menyukai