Anda di halaman 1dari 9

Persamaan Akuntansi

Irsan Lubis

PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI (ACCOUNTING EQUATION )

Bentuk Persamaan Dasar Akuntansi


Setiap perusahaan pasti memiliki harta (aktiva/asset), yang terdiri dari harta bergerak dan tidak
bergerak, harta berwujud atau tidak berwujud. Harta (aktiva) penting bagi perusahaan karena digunakan
dalam kegiatan usaha untuk memperoleh keuntungan. Harta (aktiva) perusahaan merupakan unsur pokok
dalam persamaan akuntansi. Selanjutnya, dari mana harta tersebut diperoleh perusahaan ?

Kewajiban KREDITUR
PERUSAHAAN

PEMILIK /
Harta Perusahaan Ekuitas PEMEGANG SAHAM

Ada 2 (dua) macam sumber untuk memperoleh harta (aktiva), yaitu :


1. Setoran/investasi dari pemilik perusahaan, dikenal dengan istilah Ekuitas ( Capital / Owners Equity )
2. Pinjaman dari pihak lain atau kreditur, dikenal dengan istilah Hutang atau Kewajiban ( Liabilities )
Dari uraian diatas. disimpulkan bahwa bentuk persamaan dasar akuntansi adalah :

AKTIVA = KEWAJIBAN + EKUITAS


ASSETS = LIABILITIES + EQUITY

Unsur-Unsur Persamaan Dasar Akuntansi


Unsur Persamaan Dasar Akuntansi terbagi atas 3 kelompok, yaitu AKTIVA, KEWAJIBAN DAN EKUITAS.
Unsur-unsur persamaan dasar inilah selanjutnya membentuk unsur laporan keuangan yang terdiri dari
Neraca, Laporan Laba Rugi, Laporan Perubahan Ekuitas atau Laporan Saldo Laba, dan Laporan Arus Kas.

Saldo Normal Akun:


Sebelah Debet = sebelah kiri
Sebelah Kredit = sebelah kanan

AKTIVA = KEWAJIBAN + EKUITAS


Kiri = Kanan
(Debet) = (Kredit)
Saldo normal semua Akun AKTIVA berada disebelah DEBET.
Saldo normal semua Akun KEWAJIBAN berada disebelah KREDIT
Saldo normal semua Akun EKUITAS berada disebelah KREDIT

L P M B Ciledug

PDF created with pdfFactory Pro trial version www.pdffactory.com


Persamaan Akuntansi
Irsan Lubis

Pengaruh Transaksi Terhadap Persamaan Akuntansi

Setiap transaksi pasti berakibat terjadinya perubahan terhadap unsur persamaan akuntansi : aktiva,
kewajiban atau modal.
Berikut ini gambaran transaksi CV Laundri Keluarga bulan Januari 2005 serta pengaruhnya
terhadap persamaan akuntansi.

Transaksi 1
Tanggal 16 Jan, MF Yusuf menyetor uang tunai untuk modal awal sebesar Rp.20 juta.
Analisis
Bagi perusahaan, transaksi ini digolongkan sebagai transaksi penerimaan kas. Akibat transaksi ini,
perusahaan menerima uang tunai berarti aktiva bertambah sebesar Rp 20 juta, sebaliknya timbul hutang
perusahaan kepada pemilik (MF Yusuf) yang dikenal dengan istilah modal pemilik sebesar Rp 20 juta

Transaksi 2
Tanggal 17 Jan, Perusahaan membeli peralatan berupa mesin cuci dan pengering senilai Rp 10 juta secara
angsuran dari toko elektronika.
Analisis
Bagi perusahaan, transaksi ini digolongkan sebagai transaksi pembelian kredit. Akibat transaksi ini,
perusahaan menerima peralatan baru berarti aktiva bertambah sebesar Rp.10 juta, sebaliknya timbul hutang
kepada toko elektronika sebesar Rp.10 juta.

Transaksi 3
Tanggal 18 Jan, Perusahaan membeli secara tunai perlengkapan laundry seperti deterjen, pemutih, pelicin,
pewangi, dsb, senilai Rp.2,5 juta.
Analisis
Transaksi ini digolongkan sebagai transaksi pengeluaran kas. Akibat transaksi ini, perusahaan menerima
perlengkapan laundry berarti ada aktiva bertambah senilai Rp.2,5 juta, sebaliknya perusahaan
mengeluarkan uang kas untuk membayar pembelian tersebut, karena uang kas merupakan bagian dari
aktiva, maka aktiva berkurang sebesar Rp.2,5 juta.

Transaksi 4
Tanggal 25 Jan, Perusahaan membayar hutang kepada toko elektronika sebesar Rp.2,5 juta atas pembelian
kredit tanggal 17 Jan.
Analisis
Transaksi ini digolongkan sebagai transaksi pengeluaran kas. Akibat transaksi ini, perusahaan
mengeluarkan uang kas berarti aktiva berkurang senilai Rp.2,5 juta dan sebaliknya karena dibayar maka
hutang pun jadi berkurang sebesar Rp.2,5 juta.

Transaksi 5
Tanggal 26 Jan, Perusahaan menerima pendapatan jasa laundry sebesar Rp.4 juta.
Analisis
Transaksi ini digolongkan sebagai transaksi penerimaan kas. Akibat transaksi ini, perusahaan menerima
uang kas berarti aktiva bertambah sebesar Rp.4 juta, dan sebaliknya diikuti bertambahnya pendapatan
sebesar Rp.4 juta. Bertambahnya pendapatan berarti bertambahnya modal perusahaan.

Transaksi 6
Tanggal 31 Jan, Perusahaan membayar biaya gaji karyawan sebesar Rp.2 juta dan biaya telepon sebesar Rp.1
juta.
Analisis
Transaksi ini digolongkan sebagai transaksi pengeluaran kas. Akibat transaksi ini, perusahaan
mengeluarkan uang kas sebesar Rp.3 juta yang berarti ada aktiva berkurang. Sebaliknya transaksi ini juga
berakibat bertambahnya beban-beban operasi sebesar Rp.3 juta. Bertambahnya beban berarti berkurangnya
modal.

Berikut ini gambaran pengaruh 6 transaksi diatas terhadap persamaan akuntansi.

L P M B Ciledug

PDF created with pdfFactory Pro trial version www.pdffactory.com


Persamaan Akuntansi
Irsan Lubis

CV Laundri Keluarga
PERSAMAAN AKUNTANSI

PERSAMAAN AKUNTANSI
Tang
Transaksi AKTIVA = HUTANG + MODAL Ketera-
gal
Kas Perlengkapan Peralatan Hutang Dg Modal MFYusuf ngan

16 Jan Setoran Modal 20.000.000 20.000.000


Saldo 20.000.000 20.000.000
17 Jan Pembelian 10.000.000 10.000.000
Saldo 20.000.000 10.000.000 10.000.000 20.000.000
18 Jan Pembelian -2.500.000 2.500.000
Saldo 17.500.000 2.500.000 10.000.000 10.000.000 20.000.000
25 Jan Pembayaran -2.500.000 -2.500.000
Saldo 15.000.000 2.500.000 10.000.000 7.500.000 20.000.000
26 Jan Penerimaan 4.000.000 4.000.000 Pendapatan
Saldo 19.000.000 2.500.000 10.000.000 7.500.000 24.000.000
31 Jan Pembayaran -3.000.000 -3.000.000 Beban
Saldo 16.000.000 2.500.000 10.000.000 7.500.000 21.000.000

PERSAMAAN AKUNTANSI : AKTIVA = HUTANG + MODAL


28.500.000 = 7.500.000 + 21.000.000

Dari contoh persamaan akuntansi diatas dapat disusun Laporan Keuangan sebagai berikut :

Hubungan Persamaan Akuntansi dengan Penyusunan Laporan Keuangan


Neraca adalah gambaran mengenai posisi aktiva, kewajiban dan modal suatu perusahaan pada suatu
tanggal tertentu.
Neraca adalah bentuk resmi dari suatu persamaan akuntansi.
Dari contoh persamaan akuntansi diatas dapat disusun Neraca sebagai berikut :

CV Laundri Keluarga
NERACA
Per tanggal 31 Januari 2005
DEBET=sebelah kiri KREDIT=sebelah kanan
Aktiva : Hutang
Kas 16.000.000 Hutang Dagang 7.500.000
Perlengkapan 2.500.000
Peralatan 10.000.000 Ekuitas
Modal MF Yusuf 21.000.000

Jumlah Aktiva 28.500.000 Jumlah Hutang & Ekuitas 28.500.000

CV Laundri Keluarga
Laporan Laba Rugi
Untuk Periode Berakhir tanggal 31 Januari 2005
Dalam Rupiah
Pendapatan jasa laundri 4.000.000
Beban Usaha:
Beban Gaji Karyawan 2.000.000
Beban Telepon 1.000.000
Jumlah Beban Usaha 3.000.000
Laba Usaha 1.000.000

L P M B Ciledug

PDF created with pdfFactory Pro trial version www.pdffactory.com


Persamaan Akuntansi
Irsan Lubis

CV Laundri Keluarga
Laporan Perubahan EKUITAS
Per tanggal 31 Januari 2005
Dalam Rupiah
Ekuitas per 1 Januari 20.000.000
Laba Usaha 1.000.000
Prive -
1.000.000
Ekuitas per 31 Januari 21.000.000

Angka ini dipindahkan ke laporan Neraca per 31 Januari (lihat atas)

Perhatikan laporan keuangan CV Laundri Keluarga diatas. Ada keterkaitan antara satu laporan dengan laporan
lainnya.
Laporan Laba Rugi
Laporan ini menggambarkan hasil usaha perusahaan dalam satu periode tertentu, misalnya periode
satu bulan (Januari) seperti contoh diatas. Dari selisih antara penghasilan dan beban usaha diperoleh angka
laba usaha sebesar Rp.1.000.000,-
Laporan Perubahan Ekuitas
Laporan ini menunjukkan perubahan posisi ekuitas perusahaan akibat dari kegiatan usaha perusahaan
dalam satu periode. Dari laporan laba rugi nampak ada perolehan laba usaha sebesar Rp.1.000.000,- yang akan
menambah posisi ekuitas dari semula Rp.20.000.000,- (modal awal) sehingga menjadi Rp.21.000.000,-
Neraca
Laporan yang menunjukkan posisi keuangan meliputi aktiva, kewajiban dan ekuitas perusahaan pada
suatu tanggal tertentu. Selain pos aktiva dan kewajiban yang berubah, juga pos ekuitas yang diambil angkanya
dari Laporan perubahan ekuitas. Neraca harus menunjukkan jumlah sebelah debit dan sebelah kredit harus
seimbang (balance). Jika ditemukan tidak seimbang, ini berarti ada kekeliruan yang harus dicari dan diperbaiki.

KETENTUAN DEBET DAN KREDIT AKUN


1.0000 AKTIVA
SALDO
NOMOR DAN NAMA AKUN DEBIT KREDIT
DEBIT KREDIT

11000 AKTIVA LANCAR + (-) V


11100 KAS DAN BANK + (-) V
11101 Kas ditangan + (-) V
11102 Kas belum disetor + (-) V
11103 Kas kecil + (-) V
11104 Bank BCA + (-) V
11105 Bank Mandiri + (-) V
11108 Sertifikat Deposito + (-) V
11200 Piutang dagang bersih + (-) V
11201 Piutang dagang + (-) V
11202 Piutang penjualan angsuran + (-) V
11205 Penyisihan piutang tak tertagih (-) + V
11300 Piutang lain-lain + (-) V
11301 Piutang karyawan + (-) V
11302 Piutang bunga + (-) V
11303 Piutang sewa + (-) V
11304 Uang muka pembelian + (-) V
11400 Surat-surat berharga + (-) V
11401 Saham + (-) V
11402 Obligasi + (-) V
11500 Pembayaran dimuka + (-) V
11510 Biaya dibayar dimuka + (-) V
11511 Sewa dibayar dimuka + (-) V
11512 Iklan dibayar dimuka + (-) V

L P M B Ciledug

PDF created with pdfFactory Pro trial version www.pdffactory.com


Persamaan Akuntansi
Irsan Lubis

11513 Asuransi dibayar dimuka + (-) V


11520 Pajak dibayar dimuka + (-) V
11521 Angsuran PPh pasal 25 + (-) V
11522 PPh pasal 21 + (-) V
11523 PPh pasal 22 + (-) V
11524 PPh pasal 23 + (-) V
11525 PPN Masukan + (-) V
11600 Perlengkapan + (-) V
11601 Perlengkapan kantor + (-) V
11602 Perlengkapan toko + (-) V
11603 Perlengkapan pabrik + (-) V
11700 Persediaan + (-) V
11710 Persediaan barang dagangan + (-) V
11720 Persediaan bahan baku + (-) V
11800 Aktiva lancar lainnya + (-) V
12000 Investasi jangka panjang + (-) V
12100 Investasi dalam saham PT ABC + (-) V
12200 Investasi dalam obligasi PT ABC + (-) V
13000 Aktiva tetap berwujud + (-) V
13100 Tanah + (-) V
13200 Nilai buku bangunan + (-) V
13210 Bangunan + (-) V
13220 Akum. Penyusutan bangunan (-) + V
13300 Nilai buku kendaraan + (-) V
13310 Kendaraan + (-) V
13320 Akum. Penyusutan kendaraan (-) + V
13400 Nilai buku peralatan + (-) V
13410 Peralatan + (-) V
13420 Akum. Penyusutan peralatan (-) + V
14000 Aktiva tidak berwujud + (-) V
14100 Goodwill + (-) V
14200 Paten + (-) V
14300 Merek + (-) V
15000 Aktiva lain-lain + (-) V
15100 Biaya pra operasi + (-) V
15200 Biaya ditangguhkan + (-) V
15300 Uang jaminan + (-) V
15310 Uang jaminan langganan + (-) V
15320 Bank garansi + (-) V
15330 Uang jaminan sewa + (-) V

2.0000 KEWAJIBAN
SALDO
NOMOR DAN NAMA AKUN DEBIT KREDIT
DEBIT KREDIT

21000 Hutang lancar (-) + V


21100 hutang dagang (-) + V
21200 Hutang biaya (-) + V
21201 Hutang gaji (-) + V
21202 Hutang bunga (-) + V
21203 Hutang deviden (-) + V
21300 Hutang pajak (-) + V
21301 Pajak keluaran (-) + V
21302 Hutang PPh pasal 21 (-) + V
21303 Hutang PPh pasal 23 (-) + V
21306 Hutang PPh pasal 29 badan (-) + V
21400 Uang muka pelanggan (-) + V
21500 Hutang wesel (-) + V
21600 Hutang bank (jangka 1 tahun) (-) + V
22000 Hutang jangka panjang (-) + V
22100 Hutang hipotik (-) + V
22200 Hutang bank (lebih 1 tahun) (-) + V

L P M B Ciledug

PDF created with pdfFactory Pro trial version www.pdffactory.com


Persamaan Akuntansi
Irsan Lubis

3.0000 MODAL / EKUITAS


SALDO
NOMOR DAN NAMA AKUN DEBIT KREDIT
DEBIT KREDIT

31000 Modal saham (-) + V


31100 Modal saham biasa (-) + V
31200 Modal saham preferen (-) + V
31300 Agio (disagio) saham (-) + V
32000 Laba ditahan (-) + V
32100 Laba ditahan periode berjalan (-) + V
32200 Laba ditahan periode lalu (-) + V
39999 Akun penyeimbang (-)/+ +/(-) V V

4.0000 PENGHASILAN
SALDO
NOMOR DAN NAMA AKUN DEBIT KREDIT
DEBIT KREDIT

41000 Penjualan (Pendapatan Jasa) (-) + V


41100 Penjualan kredit (-) + V
41200 Penjualan tunai (-) + V
41300 Penjualan angsuran (-) + V
42000 Retur dan potongan penjualan + (-) V
42210 Potongan penjualan kredit + (-) V
42220 Potongan penjualan tunai + (-) V
42230 Potongan penjualan angsuran + (-) V

5.0000 HARGA POKOK PENJUALAN


SALDO
NOMOR DAN NAMA AKUN DEBIT KREDIT
DEBIT KREDIT

51000 Barang tersedia untuk dijual


51100 Persediaan barang dag. (awal) + (-) V
51200 Pembelian bersih + (-) V
51210 Pembelian + (-) V
51220 Biaya angkut pembelian + (-) V
51230 Retur pembelian (-) + V
51240 Potongan pembelian (-) + V
52000 Persediaan barang dag. (akhir) + (-) V

6.000 BEBAN USAHA


SALDO
NOMOR DAN NAMA AKUN DEBIT KREDIT
DEBIT KREDIT

61000 Beban pemasaran + (-) V


61100 Beban karyawan + (-) V
61101 Beban gaji + (-) V
61102 Beban komisi + (-) V
61103 Beban bonus + (-) V
61104 Beban THR + (-) V
61200 Beban iklan + (-) V
61300 Beban asuransi + (-) V
61400 Beban sewa toko + (-) V
61500 Beban angkut pemasaran + (-) V
61600 Beban penyusutan kendaraan + (-) V
62000 Beban administransi dan + (-) V
umum
62100 Beban karyawan + (-) V
62101 Beban gaji + (-) V
62102 Beban bonus + (-) V
62103 Beban THR + (-) V
62200 Beban utilitas + (-) V

L P M B Ciledug

PDF created with pdfFactory Pro trial version www.pdffactory.com


Persamaan Akuntansi
Irsan Lubis

62201 Beban telepon + (-) V


62202 Beban listrik + (-) V
62203 Beban air + (-) V
62300 Beban penyusutan + (-) V
62301 Beban penyusutan gedung + (-) V
62302 Beban penyusutan kendaraan + (-) V
62303 Beban penyust peralatan kantr + (-) V
62400 Beban asuransi + (-) V
62401 Beban asuransi bangunan + (-) V
62402 Beban asuransi kendaraan + (-) V
62500 Beban perlengkapan kantor + (-) V
62600 Beban transportasi + (-) V
62601 Beban taksi + (-) V
62602 Beban bahan bakar minyak + (-) V
62603 Beban tol/parkir + (-) V
62700 Beban pemeliharaan + (-) V
62701 Beban pemeliharaan bangunan + (-) V
62720 Beban pemeliharaan + (-) V
kendaraan
62721 Beban servis rutin + (-) V
62722 Beban suku cadang + (-) V
62800 Beban jasa profesional + (-) V
62810 Beban jasa akuntan + (-) V
62820 Beban jasa notaris + (-) V
62900 Beban sewa + (-) V
62910 Beban sewa kantor + (-) V
62920 Beban sewa bangunan + (-) V
62999 Beban administrasi lain-lain + (-) V

7.0000 PENGHASILAN LUAR USAHA


SALDO
NOMOR DAN NAMA AKUN DEBIT KREDIT
DEBIT KREDIT

71000 Pendapatan jasa giro (-) + V


71100 Pendapatan jasa giro BCA (-) + V
71200 Pendapatan jasa giro Mandiri (-) + V

72000 Laba(rugi)penjualan aktiva (-) + V


tetap
73000 Laba(rugi) selisih kurs (-) + V
79999 Pendapatan luar usaha lainnya (-) + V

8.0000 BEBAN LUAR USAHA


SALDO
NOMOR DAN NAMA AKUN DEBIT KREDIT
DEBIT KREDIT

81000 Beban administrasi bank + (-) V


81100 Beban administrasi BCA + (-) V
81200 Beban administrasi Mandiri + (-) V
82000 Beban bunga + (-) V
82100 Beban bunga BCA + (-) V
82200 Beban bunga Mandiri + (-) V
83000 Denda + (-) V
83100 Denda keterlambatan + (-) V
83200 Denda pajak + (-) V
84000 Pajak final bank + (-) V
85999 Beban luar usaha lainnya + (-) V

Catatan:
Tabel diatas hanya merupakan satu contoh saja dari ketentuan letak debit dan kredit suatu Akun.

L P M B Ciledug

PDF created with pdfFactory Pro trial version www.pdffactory.com


Persamaan Akuntansi
Irsan Lubis

MODUL LATIHAN
1. Isilah titik-titik dibawah ini dengan jumlah yang benar untuk 4 perusahaan yang berbeda :
KETERANGAN PERUSAHAAN A PERUSAHAAN B PERUSAHAAN C PERUSAHAAN D
Aktiva 1 Januari 120.000 200.000 160.000 --------------
Hutang 1 Januari 50.000 ---------------- 40.000 200.000
Aktiva 31 Desember 140.000 --------------- ---------------- 1.200.000
Hutang 31 Desember 52.000 58.000 32.000 -------------
Modal 1 Januari --------------- 140.000 -------------- 800.000
Modal 31 Desember --------------- 148.000 -------------- 840.000
Pendapatan 700.000 995.000 800.000 -------------
Total beban 674.000 --------------- 760.000 1.000.000
Prive -------------- 10.000 16.000 30.000

2. Kasus Perusahaan Jasa : UD MAULIDA MOTOR


UD MAULIDA MOTOR bergerak dalam usaha bengkel motor, bertempat di Jalan Raden Fatah no 27
Tangerang. Pemilik merangkap manager bengkel adalah Bapak Farhan, dengan jumlah karyawan 10
orang. Bengkel didirikan bulan Oktober 1999. Perusahaan belum terdaftar sebagai Pengusaha Kena
Pajak dan belum memiliki NPWP. Dibawah ini disajikan transaksi-transaksi bengkel selama bulan
Januari 2005.
5 Jan: Membayar hutang dagang kepada Toko oli Sahabat sebesar Rp. 200.000,-
5 Jan: Menerima uang sebesar Rp. 500.000,- dari kasir untuk setoran penerimaan jasa bengkel hari ini
8 Jan: Menerima uang Rp. 150.000,- dari Bapak Andi atas tagihan reparasi motor minggu lalu.
10 Jan: Membeli perlengkapan bengkel (lap majun, amplas halus,dll) secara kredit di Toko Satu Karib
senilai Rp. 125.000,-.
15 Jan: Membayar tagihan sewa tempat bulan Januari Rp. 170.000,- dibayar tunai.
16 Jan: Pekerjaan perbaikan terhadap motor milik Bapak Daniel sudah selesai dengan total biaya
perbaikan sebesar Rp. 125.000,- Tagihan sudah dibuatkan faktur, tetapi Bapak Daniel sedang
keluar kota dan belum bisa mengambilnya.
20 Jan: Membeli seperangkat peralatan bengkel seharga Rp. 2.000.000,- yang mana Rp. 500.000,- sudah
dibayar tunai dan sisanya akan dibayar bulan depan.
25 Jan: Mengeluarkan uang untuk membayar gaji karyawan sebesar Rp. 420.000,-.
25 Jan: Membayar tagihan beban listrik sebesar Rp. 30.000,- dan tagihan beban iklan di surat kabar
sebesar Rp. 45.000,-.
28 Jan: Bapak Farhan meminta uang sebesar Rp. 200.000,-. untuk keperluan pribadi.
31 Jan: Pada hari ini dilakukan perhitungan fisik terhadap persediaan perlengkapan bengkel. Setelah
dihitung, nilai akhir persediaan perlengkapan bengkel sebesar Rp. 525.000,-.

Informasi Keuangan pada awal Januari 2005:


Pada tanggal 1 Januari, posisi keuangan UD Maulida Motor adalah sebagai berikut:
Kas . Rp. 2.000.000,-
Piutang Dagang .. Rp. 500.000,-
Perlengkapan Bengkel. Rp. 500.000,-
Peralatan Bengkel .. Rp. 5.000.000,-
Hutang Dagang .. Rp. 800.000,-
Modal Farhan Rp. 7.200.000,-

Instruksi ( UD Maulida Motor ):


a. Susun sebuah persamaan dasar akuntansi menurut posisi keuangan tanggal 1 Januari diatas.
b. Catat pengaruh transaksi-transaksi diatas kedalam bentuk persamaan dasar akuntansi tersebut.

L P M B Ciledug

PDF created with pdfFactory Pro trial version www.pdffactory.com


Persamaan Akuntansi
Irsan Lubis

c. Susun Laporan Laba Rugi UD Maulida Motor bulan Januari 2005.


d. Susun Laporan Perubahan Ekuitas bulan Januari 2005.
e. Susun Neraca UD Maulida Motor per tanggal 31 Januari 2005.

3. Kasus Perusahaan Dagang : CV KARYA BUNGSU

Sebuah persamaan dasar akuntansi yang sudah selesai dikerjakan untuk CV Karya Bungsu per bulan
Januari 2005.

AKTIVA = PASIVA
Kas + Piutang + Peralatan + Persed. Barang = Hutan + Modal
Dagang Dagangan g
Rp. 0 Rp. 0 Rp. 0 Rp. 0 Rp. 0 Rp. 0
a) + 30.000 + 30.000
30.000 0 0 0 0 30.000
b) - 26.000 + 26.000
Rp. 4.000 0 Rp. 26.000 0 0 Rp. 30.000
c) + 8.000 + 8.000
Rp. 4.000 0 Rp. 26.000 Rp. 8.000 Rp. 8.000 Rp. 30.000
d) + 6.000 + 6.000
10.000 + 5.000 26.000 8.000 8.000 36.000
e) + 5.000
Rp. 10.000 Rp. 5.000 Rp. 26.000 Rp. 8.000 Rp. 8.000 Rp. 41.000
f) - 2.000 - 2.000
Rp. 8.000 Rp. 5.000 Rp. 26.000 Rp. 8.000 Rp. 6.000 Rp. 41.000
g) + 1.000 - 1.000
Rp. 9.000 Rp. 4.000 Rp. 26.000 Rp. 8.000 Rp. 6.000 Rp. 41.000
h) - 600 - 600
Rp. 8.400 Rp. 4.000 Rp. 26.000 Rp. 8.000 Rp. 6.000 Rp. 40.400

Instruksi :
Perhatikan perubahan posisi keuangan CV Karya Bungsu diatas satu persatu huruf.
Lakukan analisa transaksi diatas dan uraikan jenis transaksi yang mendasari adanya persamaan
akuntansi tersebut.
Susun Neraca CV Karya Bungsu per tanggal 31 Januari 2005.

L P M B Ciledug

PDF created with pdfFactory Pro trial version www.pdffactory.com

Anda mungkin juga menyukai